Wonderful Son-in-Law - Bab 337 Chloe Zhang Marah

"Apa yang kamu bicarakan? Janett Lu, apakah kamu melakukan kesalahan? Kakak iparmu bukan tipe orang seperti itu," kata Chloe Zhang tegas melalui telepon.

Chloe Zhang juga merasa sedikit aneh, mengapa Janett Lu mengatakan hal-hal buruk tentang Cameron Lin?

Dia tahu karakter Cameron Lin dengan sangat baik, dia selalu acuh tak acuh dan santai, dan tidak akan melakukan hal seperti ini.

Apalagi menindas seorang gadis kecil seperti Janett Lu.

"Kakak, tampaknya kamu telah ditipu oleh pria tak tahu malu itu, kamu tidak lihat seberapa memalukannya orang ini!" Janett Lu semakin menjadi-jadi.

"Apa yang terjadi? Jelaskan padaku semuanya," kata Chloe Zhang dengan tegas.

“Uuhh uhhh!” Janett Lu berkata dengan suara menangis, “Kakak, setelah Cameron Lin datang ke Famous Bar, mengandalkan koneksimu, dan Finlay Li, pemilik Famous Bar sengaja menindasku, membuatku sangat malu di depan teman-temanku!"

“Finlay Li” Chloe Zhang bingung. Dia bahkan tidak mengenal Finlay Li.

Setelah memikirkannya, mungkin itu kenalan Cameron Lin di kota Di. Bagaimanapun, kekuasaan Cameron Lin di kota Di sangat mengerikan.

"Ya, Finlay Li, itu pasti teman kakak, kan? Dia sangat menghormati Cameron Lin." Janett Lu berkata, "Tidak masalah jika Cameron Lin membuatku malu. Yang penting adalah dia membuat kakak juga sangat memalukan!"

"Apa kamu tidak tahu, kakak Chloe, Cameron Lin sangat akrab dengan seorang wanita yang sangat cantik yang bermarga Zhao. Selain itu, wanita itu juga secara terang-terangan mengatakan bahwa Cameron Lin adalah lelakinya!" Janett Lu berkata dengan nada marah," Hal yang paling membuatku kesal, aku baru saja mengatakan kalau kakak sepupu adalah istri Cameron Lin. Wanita itu menamparku beberapa kali dan mengatakan kalau kakak dan aku hanyalah wanita kampungan!"

"Wanita apa? Dia juga sampai menamparmu?" Chloe Zhang bertanya dengan curiga, merasa ada yang tidak beres.

"Ya! Kakak Chloe, kamu harus memberinya pelajaran, dia berani mencari wanita lain di belakangmu!" Janett Lu seperti mengipasi api, membuat masalah ini semakin besar.

Chloe Zhang tampak ragu-ragu. Meskipun sepupunya, Janett Lu, belum pernah bertemu Janett Lu selama bertahun-tahun, dia ingat bahwa Janett Lu memiliki nilai bagus ketika dia masih di sekolah. Hanya kemudian dia bisa lulus ujian untuk satu universitas di kota Di, dan dia selalu menghormati sepupunya.

Mungkin ada beberapa kesalahpahaman dalam apa yang dikatakan Janett Lu.

Namun, ada seorang wanita bermarga Zhao yang dikatakan Janett Lu, tidak mungkin muncul secara ajaib begitu saja, kan?

"Begini saja, Janett Lu, aku sedang di pinggiran kota. Ketika aku kembali ke kota Di, kamu datang ke tempatku dan bicarakan ini," kata Chloe Zhang dengan tegas.

“Kakak, kamu harus membalas semua perbuatannya padaku dan mencari tahu siapa wanita di belakang Cameron Lin!” Janett Lu berkata dengan sedih, “Kakak, aku tidak berbohong, kamu bisa katakan langsung pada Cameron Lin sendiri!"

“Oke, kamu kembali ke sekolah dulu,” Chloe Zhang mengerutkan kening dan menutup telepon.

Setelah selesai menelepon, Chloe Zhang curiga, dan merasa tidak nyaman ketika mendengar ada wanita lain di samping Cameron Lin.

Dia benar-benar percaya kalau Cameron Lin tidak akan menindas Janett Lu. Bagiamanapun, Cameron Lin mengirim seseorang untuk membantu Janett Lu pindah sekolah.

Namun, wanita di sebelah Cameron Lin belum tentu demikian.

Ini sangat tidak enak dikatakan.

Sebelumnya di Provinsi Donghai, ada wanita bernama Euncy Wang yang selalu mengganggu Cameron Lin, meskipun Cameron Lin membuktikan bahwa itu tidak ada hubungannya dengan Euncy Wang, tetapi sekarang, di kota Di, bisa seberapa besar semua jenis godaan?

Chloe Zhang telah melihat kekuasaan dan kekuatan Cameron Lin yang tak tertandingi, dan tahu bahwa Cameron Lin memiliki latar belakang yang sangat hebat.

Bagi seorang pria sehebat Cameron Lin, pasti ada banyak sekali wanita cantik yang mengejarnya di Dijing.

Memikirkannya, Chloe Zhang merasa cemas, cemas seperti semut di atas panci panas, dan tidak sabar untuk kembali ke kota Di untuk bertanya pada Cameron Lin.

Dia segera menelpon Cameron Lin.

Tak lama kemudian, Cameron Lin menjawab telepon.

“Halo, Cameron Lin, kamu di mana?” Tanya Chloe Zhang dengan cemas.

"Aku sedang dalam perjalanan kembali ke Plaza Zhongtian" kata Cameron Lin.

"Apa yang terjadi malam ini? Mengapa Janett Lu mengatakan di telepon, kamu menindasnya?" Tanya Chloe Zhang.

"Janett Lu ini, sifatnya tidak bagus" kata Cameron Lin dengan tenang.

"Oh? Apa maksudmu?" Chloe Zhang bertanya, "Seingatku, sifat Janett Lu sangat baik. Apa yang terjadi setelah kamu pergi ke bar itu? Dia berbicara kepadaku di telepon sambil menangis."

"Chloe, ketika kamu kembali, aku akan langsung memberitahumu." Cameron Lin berkata dengan tenang, "Janett Lu, mungkin bukan gadis yang seperti di pikiranmu dulu. Waktu bisa mengubah banyak orang."

“Oke, tunggu aku kembali dan kita bicarakan lagi.” Chloe Zhang berkata, dia tidak bisa tidak bertanya, “Cameron Lin, kamu, kamu, apakah kamu bersama dengan seorang wanita cantik bermarga Zhao? Kalian berdua saling kenal? "

Cameron Lin sedikit mengernyit dan berkata, "Ya."

Dia tidak ingin sengaja menipu Chloe, jadi dia mengakuinya.

“Apakah kamu benar-benar dengan seorang wanita cantik bermarga Zhao?” Wajah Chloe Zhang menjadi tidak sedap dipandang, dan kemudian bertanya, “Bagaimana kamu bertemu dengannya?”

"Chloe, ini ceritanya panjang. Aku akan memberitahumu saat kita bertemu," kata Cameron Lin tegas.

"Oke, kita tidka bahas ini dulu, aku mau bertanya, apakah wanita itu menampar Janett Lu?" Tanya Chloe Zhang.

Cameron Lin berkata: "Ya."

"Lalu mengapa kamu tidak menghentikannya? Mengapa kamu membiarkan wanita itu menampar Janett Lu? Kamu adalah kakak iparnya." Chloe Zhang berkata dengan sangat kesal.

Cameron Lin berkata dengan tenang, "Aku tidak punya alasan untuk membantunya."

"Cameron Lin, kamu, apakah kamu memiliki hubungan dekat dengan wanita itu ..." kata Chloe Zhang dengan sedikit kesal, ekspresinya sedikit marah dan wajahnya memerah.

Ya, Chloe Zhang marah. Dia pikir Cameron Lin benar-benar sudah berselingkuh.