Wonderful Son-in-Law - Bab 806 Taktik Langya Telaga Pencuci Pedang

Di dalam lembah Telaga Pencuci Pedang, di sekitar lembah sangat curam, hanya ada satu jalan masuk ke lembah yang lebarnya sekitar sepuluh meter.

Setelah memasuki lembah, Cameron Lin melihat dua orang tua yang duduk di kedua sisi lembah.

Keduanya adalah penjaga Telaga Pencuci Pedang, dan juga merupakan dua orang Senior di Keluarga Lin yang memiliki kemampuan, tapi mereka bersedia setiap hari selama sepuluh tahun menjaga Telaga Pencuci Pedang.

Melihat Miguel Lin mendekat, kedua orang tua itu bergegas berdiri, berkata: “Bertemu Kakek Buyut!”

Kedua Senior ini adalah dulunya adalah Master, Master pada masanya, dan telah menjaga Telaga Pencuci Pedang selama 10 tahun,penjaga Telaga Pencuci Pedang setiap 10 tahun berganti, 2 tahun lagi akan ada yang menggantikan kedua Senior ini.

"Kalian bebas, aku akan membawa Kepala Keluarga yang sekarang untuk ke Telaga Pencuci Pedang untuk Upacara pencucian.”

Miguel Lin melambaikan tangannya, memberi isyarat kedua orang itu bebas, tidak perlu mempedulikan mereka.

Kedua Senior menatap Cameron Lin, keduanya memperlihatkan senyuman, karena Kakek Buyut telah mengakui Cameron Lin, maka posisi Cameron Lin sebagai Kepala Keluarga sekarang seharusnya stabil.

Cameron Lin yang melihatnya juga tersenyum, kemampuan kedua Senior ini tidak kalah dengan Pertapa Bajian, kelihatannya Keluarga Lin banyak yang kemampuannya tidak terduga, pantas saja posisi mereka bisa tetap stabil di enam Keluarga.

"Masuklah!"

Setelah mengatakannya, Miguel Lin melangkah masuk ke dalam lembah, lalu diikuti Cameron Lin dibelakangnya, Keluarga Lin yang lain berjaga di pintu masuk lembah.

Setelah berjalan masuk tidak jauh dari lembah, Cameron Lin merasakan suhu turun drastis, suhu di luar lembah sekitar 20 derajat, tapi di dalam lembah baru berjalan masuk beberapa ratus meter, suhunya turun hingga lebih dari minus 20 derajat.

Jika bukan karena Miguel Lin dan Cameron Lin keduanya adalah orang yang berlatih seni bela diri, ketahanan tubuhnya jauh lebih kuat, jadi ketika suhunya tiba-tiba turun drastis, mereka tidak sakit bahkan kehilangan nyawa mereka di sini.

"Dingin sekali di sini, ini tempat yang bagus untuk berlatih seni bela diri, banyak Nenek Buyut Lin yang berlatih cukup keras selama ini di sini.

Miguel Lin berjalan di depan dan menjelaskan dengan pelan.

Tempat ini juga termasuk sebagai tempat berkah Keluarga Lin. Selama ini Keluarga Lin memiliki banyak Master Tingkat Langit adalah karena mengandalkan tempat ini berlatih, walaupun tempat ini bagi Tingkat Langit sangat memberikan banyak bantuan untuk berlatih, tapi, Bagi Tingkat Bumi yang menerobos Tingkat Langit tetap memberikan sedikit manfaat.

Sebagai penerus Keluarga Lin yang baru, banyak yang harus disampaikan kepadanya.

Cameron Lin mengikuti Miguel Lin berjalan lebih dari seribu mete, saat ini suhu sudah lebih dari minus 40 derajat, dan Cameron Lin baru melihat sebuah pintu batu yang menghalangi tempat itu.

Miguel Lin mengambil kunci dari pinggangnya, perlahan memasukkan kunci ke dalam lubang pintu, dan perlahan berputar.

Pintu batu perlahan terbuka, dan di belakang pintu batu ada sebuah gua.

Miguel Lin melangkah ke dalam gua lebih dulu, dan Cameron Lin bergegas mengikutinya.

Luas goa hanya sekitar tiga atau empat ratus meter persegi, di dalam goa ada meja dan kursi batu dan juga peralatan yang terbuat dari batu, kelihatannya seperti ada orang yang pernah tinggal di sini.

Ada sebuah Telaga di tengah goa, di tengah Telaga ada sebuah platform batu, di atas Platform batu ada sebuah pedang tua, di suhu minus 40 derajat, kolam itu ternyata mengeluarkan asap tebal, tidak ada kepingan es.

"Cameron Lin, ini adalah rahasia terbesar keluarga Lin-ku!"

"Goa ini diwariskan dari keluarga Lin ku ribuan tahun yang lalu. Benar atau tidak aku tidak tahu, menurut lagenda Leluhur Keluarga Lin menerima Pedang dari Peri, dari dalam Pedang ada Taktik Langya, dan itu telah diwariskan selama ribuan tahun."

"Keluarga Lin kita juga bukannya semua kepala keluarga yang bisa menghunus pedang, pedang ajaib ini 40 tahun sekali baru bisa dicabut, jika kamu tidak mendapatkan apa-apa dari Pedang ajaib ini, maka untuk berikutnya kamu harus menunggu 40 tahun lagi.”

Miguel Lin berkata dengan datar.

"Alasan mengapa Logan Lin ingin menjadi Kepala Keluarga adalah karena dia ingin menghunus pedang ini, dia ingin mengandalkan ini dan menjadi Tingkat Langit Atas.”

Cameron Lin sedikit tercengang ketika mendengarnya, dia mengira dia adalah orang yang berpengetahuan luas, tetapi setelah mendengarkan apa yang dikatakan kakek buyutnya, seolah-olah dia mendengar dongeng.

Ketika dia mengingat kembali ketika dia berlatih Seni bela diri dengan gurunya, Gurunya ketua Dragon Gate juga pernah bertanya padanya, apakah dia mempercayai Peri di dunia ini, dia dulu dengan tidak ragu menjawab ‘Tidak percaya’.

Sekarang setelah dipikir-pikir, Gurunya sepertinya juga mempercayai adanya Peri di dunia ini.

"Kakek buyut, apakah benar ada Peri di dunia ini?"

Cameron Lin bertanya pelan.

"Mungkin ada mungkin juga tidak, siapa yang tahu?"

Miguel Lin melihat Pedang ajaib di tengah telaga, dan berkata dengan datar.

"Pergi, hunus pedang itu, Pedang ajaib itu menyerap inti telaga, 40 tahun sekali , rasakanlah!”

Cameron Lin mengangguk dan menuju ke arah Telaga, langkahnya pelan dan berdiri tegap di atas platform batu.

Cameron Lin mengulurkan tangannya untuk meraih pedang di Telaga.

Ketika Cameron Lin baru meraih pedang, dia merasa tangannya seperti tertusuk jarum, setetes darah menetes dan mengenai Pedang Ajaib.

Setelah menyerap darah Cameron Lin, karat pada Pedang ajaib itu perlahan menghilang.

Wajah Cameron Lin tiba-tiba berubah.

Energi besar tiba-tiba datang dari Pedang ajaib itu dan masuk ke dalam tubuhnya dengan kasar, lalu dia menjadi lebih berenergi.

Sebuah energi yang luar biasa secara paksa masuk ke kepalanya karena Pedang ajaib ini.

Tidak butuh waktu lama Cameron Lin dapat merasakannya, pelipisnya tidak berhenti bergerak, pandangannya buram, kepalanya berat, ini adalah peningkatan energi, tubuhnya sedikit tidak bisa menerimanya.

Ketika Cameron Lin tidak dapat menahannya, energi murni yang memancar dari Pedang ajaib langsung memperbaiki tubuh Cameron Lin, dan setelah berulang beberapa kali, energi yang di salurkan Pedang ajaib perlahan menghilang.

“Huh!”

Cameron Lin perlahan membuka matanya.

Saat ini, pemandangan yang terlihat olehnya bukan lagi pemandangan yang semula.

Dia bisa melihat tekstur di setiap daun, dia bisa melihat dengan jelas keseluruhan tubuh semut yang ada di atas tanah, dan dia bisa mendengar nafas binatang kecil yang jaraknya ribuan meter.

Ini karena kemampuannya yang telah meningkat, sekarang kemapuannya lebih kuat dibandingkan sebelum dia pulih, walaupun seni bela dirinya belum pulih ke Tingkat langit atas.

Tetapi untuk seni bela dirinya di masa depan memberikan terlalu banyak manfaat, seseorang yang memiliki kemampuan yang esar, saat latihan seni bela diri akan lebih efektif, dulu Cameron Lin berlatih Jurus Penambah Darah membutuhkan 10 hari untuk masuknya, sekarang dia hanya perlu 5 hari, kecepatannya menjadi dua kali lipat

Selain itu, energi Pedang ajaib belum sepenuhnya menyerap di dalam tubuhnya, kedepannya latihannya akan jauh lebih cepat.

"Tidak buruk!"

Miguel Lin menatapnya kagum, dengan kemampuannya dia dapat melihat kemampuan Cameron Lin yang meningkat pesat, dan lagi lebih dari itu.

"Terima kasih Kakek buyut!"

Cameron Lin dengan tulus berterima kasih padanya, jika bukan karena Miguel Lin menyetujuinya, dia tidak akan memiliki kesempatan untuk menghunus pedang ini.

"Hei! Ini satu-satunya yang bisa diberikan keluarga padamu, dimasa depan jalanmu masih harus mengandalkan dirimu sendiri!”

Miguel Lin menghela nafas dan berkata.

"Kamu seharusnya mendapatkan keseluruhan Taktik Langya, jika kamu tidak mendapatkannya, kamu hanya bisa latihan untuk menyelesaikannya!”

"Keluarga Lin memiliki aturan keluarga, jika kamu tidak bisa mendapatkan keseluruhan Pedang Ajaib, maka kamu hanya bisa berlatih untuk menyelesaikannya, di tempat penyimpanan buku kita tidak ada Taktik Langya yang lengkap.”

Cameron Lin mengangguk dan berkata:

"Kakek buyut tenanglah, aku akan mendapatkan keseluruhan Taktik Langya!”

Novel Terkait

The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu