Love at First Sight - Bab 76 Kondisi yang parah

Aku tak pernah menyangka kamu begitu berani, kamu dulu bersama Juluis Bai aku peringatkan, ingin mengambil Christian Jiang, kamu juga harus melihat diri sendiri punya modal atau tidak.

Kelihatannya, biarpun Silvia Yan cantik, tapi keluarga Yan juga memiliki harta, Christian Yan pria yang memiliki selera tinggi tidak akan jatuh cinta dengan wanita seperti itu.

Sindiran nya membuat ekspresi Silvia Yan berubah, dia menahan langkahnya, berbalik, kamu tak seharusnya menjadi agen, harusnya menjadi penulis skenario, dan kalau begitu orang-orang akan hidup seperti yang kamu mau, aku peringatkan kalian terakhir kali, jangan pernah ganggu aku lagi, kalau tidak.....aku tidak akan main-main.

Selena sangat terganggu, dia menahan kata-katanya di hati, dia ingin melihat reaksi Silvia Yan besok saat melihat berita, betapa menyesal dan sakitnya.

Melihat raut wajah nya, Silvia Yan tahu dia sedang memikirkan apa.

Kak, kalau kamu tak bicara, dan bila terekam oleh wartawan akan buruk.

Julius Bai berada di tengah mereka, sedikit merasa bersalah menatap Silvia Yan, kalau kamu tak ingin pergi ke pertemuan fans, kamu boleh bilang pada ku, kenapa harus dengan cara ini, Sikap mu hari ini akan merusak nama perusahaan.

Aku sudah menanyakan mu, apakah aku menerima undangan. Silvia Yan melirik dingin Julius Bai, kira-kira pikiran mu semua ada di Maggie Jiang, jadi kamu tak memperdulikan apa yang aku katakan, kalau terus begini, Champion Entertainment masih punya masa depan?

Silvia! omongan mu! Julius Bai mendengus, amarah nya terpancing oleh Silvia Yan, melihat dia di panggung bersanding dengan Christian Jiang membuatnya cemburu, kamu ingin meninggalkan Champion Entertainment, lalu menerima kontrak di perusahaan lain? menjadi Kb atau artis, mereka membayar mu berapa?

Itu urusan ku, tak memerlukan perhatian direktur Julius, tenang saja, saat aku sudah melihat apa yang kalian pantas dapatkan, aku akan pergi.

Selesai bicara, sebuah mobil sport limited edition berwarna biru laut muncul di samping Silvia Yan.

Tak ragu sedikit pun, ia masuk ke mobil.

Melihat mobil itu pergi, jangan tanya betapa bencinya Maggie Jiang, dia menggigit bibirnya meredam emosi, di telinga nya terdengar suara Selena, sudahlah, Julius, jangan bertengkar denganya, kalau ia mau pergi biarkan saja, tapi aku lihat, berita besok akan memberikan nya pelajaran, selain Champion Entertainment, ia tidak punya tempat untuk pergi.

Maggie Jiang tiba-tiba merasa perutnya sakit, cuma bisa tersenyum, meraih tangan Julius Bai, Julius apa yang dikatakan Selena benar, kita pergi saja.

Ya.... kenapa wajah mu pucat? Saat ini Julius baru sadar.

Tak apa, mungkin tidak tidur dengan cukup.

Pulang dan beristirahat, masih ada acara penerimaan penghargaan! Selena tertawa dalam hati, dia ingin melihat permainan besok.

Silvia Yan pulang kerumah, melihat Christian Jiang duduk termenung di sofa.

Untuk mencegah wartawan tahu tentang hubungan mereka, mereka berpisah ketika pulang, Silvia Yan mengganti pakaiannya, lalu berjalan kearah nya, dengan lembut memeluk pinggangnya, kenapa? Tuan Christian.

Christian Jiang menunduk, tangannya merangkul, lalu pelan-pelan berbalik, menatap dalam-dalam Silvia Yan, tak apa, mungkin terlalu banyak meminum Champange.

Begitukah? Silvia Yan berbalik menuangkan teh hangat untuknya, dengan lembut berbicra, Christian, aku berharap bisa menjadi kebanggan mu, bukan menjadi wanita yang hanya berbagi kebahagian pada mu.

Di saat dia merasa lelah, dia bisa meminjamkan bahunya.

Saling mendukung adalah gambaran suami istri yang sebenarnya, kalau Christian terus melindunginya, nah istrinya hanyalah sebuah panggilan saja.

Apapun tak bisa disembunyikan di hadapan mu. Christian tersenyum, menunduk dan mencium dahi Silvia Yan.

Kamu mau memberi tahu ku alasannya? Silvia yan tersenyum, tatapan nya penuh kehangatan.

Christian Jiang memberi tahu tentang Selena yang akan membeli perusahaan Entertainment, dia ingin melihat ekspresinya.

Silvia Yan bersikap lebih tenang dari yang ia bayangkan, heran, Selena menggunakan cara ini, dan bilang aku pasti akan berlutut memohon padanya. aku di dunia hiburan sudah begitu lama, hal buruk yang Selena lakukan aku tahu.

Tidak mendapat izin mu, aku sudah menyuruh orang untuk mengurusnya, bagaimana pun hal ini Kingdom Entertainment akan mendapat dampak. Christian Jiang merupakan orang yang umum.

Silvia Yan mengerti, kalau bukan karena permintaannya, Champion Entertainment mungkin sudah tak ada lagi.

Oke, sekarang ada buktinya, kamu juga jangan mempedulikan hal ini, aku percaya kemampuan mu, kamu pasti bisa. Tenang. Silvia Yan tersenyum hangat, seperti tak memperdulikan hal ini.

Tapi bagi Christian Jiang, hal ini sangat berbeda.

Kalau Silvia Yan tak kenal, dan tak menikah dengan nya.

Dan kalau benar di manfaat kan Selena..... itu alasan yang membuatnya marah,

Christian, hari ini aku sangat senang, kamu sudah lihat foto kita? Silvia Yan mengambil hpnya, dan mengirimkan foto itu ke Christian, tapi saat hp Christian menyala, foto mereka sudah menjadi wallpaper hpnya.

Dia kaget dan malu lalu mencium wajahnya.

Melihat istri ku, aku akan lemah lembut. Christian Jiang memelankan suaranya, memeluk Silvia Yan, bejalan ke kamar.

Sandal Silvia Yan jatuh ke karpet, dan meraihnya dengan tangan, kemana?

Melakukan yang ingin ku lakukan......

Semua hal di dunia ini tak melebihi senyuman Silvia Yan, dia akan melindungi istrinya, semua orang yang menggangu nya, harus bersiap-siap.

Selena kira-kira semalaman tak tidur, dulu dia mendengar obrolan tentang Christian Jiang, tentang orang yang ingin memanfaat kan seorang artis, ia jelas membencinya, Christian Jiang di lingkaran ini, satu perkataannya bisa menentukan masa depan atris itu, karena kekuatan nya ini, dia menjadi sebuah gunung es, dan tak ada catatan skandal.

Dan mereka artis yang tak tahu hidup atau mati sudah tak tahu harus kemana.

Tapi keberadaan nya dengan Silvia Yan, dan berfoto bersama, memiliki arti lain.

Bukan Silvia Yan yang akan memanfaatkannya, melainkan dia.

Tekanan dari berbagai pihak membuat kepala Selena panas, hanya memikirkan Silvia Yan, dan tidak memikirkan niat Christian.

Namun insiden ini, merupakan kesempatan Christian Jiang mengulurkan tangannya, menggantikan Silvia Yan.

Selena mengscroll pencarian, lalu menemukan nama Silvia Yan, dia kaget, karena judulnya bukan yang ia inginkan, semuanya berubah.

Perusahaan yang paling buruk dalam industri ini, melakukan kejahatan pada artis sendiri.

Berita tersebar luas, agen nya adalah Selena yang merencanakan skandal rendah dan fakta palsu.

Silvia Yan di perlakukan seperti itu, oleh kakak mantan suaminya.