Love at First Sight - Bab 368 Aku Ingin Pulang

"Ah!" Lynn berpaling, langsung melihat dia yang seperti itu, terkejut dengan cepat menutupi matanya, merasa tidak enak hati berdiri, sama sekali tidak terpikirkan Oscar sengaja seperti ini.

"Di dalam rumah selalu aku sendiri, kelupaan." Oscar langsung menghindar, "Dan lagi, tangan terluka, sungguh tidak mudah."

Lynn maju 2 langkah, kakinya terhenti. "Kamu??"

"Kalau mau, kamu bantu aku untuk pakai sebentar?"

"Kamu! Kamu boleh tidak pakai!"Lynn memerah, terkejut dengan cepat laru.

Dia tidak pedulikan Oscar yang tersenyum, gadis ini, dia sungguh manis.

Setelah Lynn kembali ke kamar, masih dalam kondisi terkejut, dia sebenarnya kenapa?

Kenapa sekali mendengar suara dia langsung tegang tidak tahun kenapa!

Dan lagi, rumah yang begitu besar, sekarang justru hanya ada mereka berdua, jika dia aktor hebat mempunyai hal yang aneh?? lalu dia langsung menghilang ditempat ini, juga tidak ada orang akan mengetahuinya!

Lynn semakin memikirkannnya semakin merasa takut langsung menelepon Silvia Yan, tapi dia lupa untuk merubah keyboardnya, jadi nomor ini, saat ini punya Oscar.

Telepon langsung terhubung, Lynn dengan suara nangis berkata, "Nona Silvia Yan, aku ingin pulang, kamu jemput aku boleh gak? Aku takut Oscar ada kebiasaan aneh, bisa langsung bunuh orang untuk menutup mulut."

Orang yang berada dalam telepon, jelas sangat tertegun, lewat sebentar jadi lebih baik, baru tenang berbicara. "Aku adalah Oscar."

Lynn terdiam, tegang melihat nomor telepon, hampir kamar istirahat.

"Aku tidak ada kebiasaan membunuh tutup mulut, tapi, jika kamu tidak datang lagi untuk bantu aku ganti obat, maka aku sungguh ada kebiasaan yang aneh."

"Aku?? Aku tidak bisa melakukannya, aku ingin pulang." Erna dengan suara menjelaskan.

"Baik, aku tidak paksa kamu." Oscar tertawa karena tingkahnya, "Aku suruh pengurus rumah bawa kamu ketempat kamu familiar."

"Kamu bukannya tinggal sendirian?"Lynn tiba-tiba menyadari dia terus dikerjain oleh Oscar!

"Pengurus rumah masih ada pekerjaan yang lain, tidak bisa 24 jam menjaga aku." Selesai bicara, Oscar langsung menutup telepon.

Sepuluh menit kemudian, bibi yang sangat bersahabat mengetuk pintu kamar Lynn, setelah melihat dia,Lynn langsung merasa lega, setidaknya, di sini selain Oscar masih ada dia, masih ada orang lain.

Rumah besar ini, Oscar juga begitu misterius, walaupun nyali Lynn besar lagi, juga akan berpikir yang aneh-aneh.

Oscar tidak menyangka Lynn bisa salah paham besar terhadap dirinya, sepertinya harus mengganti cara yang lain, jika tidak mungkin akan beneran menjadi psikopat.

Jadi hari kedua pagi hari, lalu dia mengetuk pintu kamar Lynn.

"Bantu aku ganti baju, kita nanti bersiap untuk syuting."

"Syuting? Kamu bukannya sudah keluar dari tim film?"

"Aku mengambil film yang baru." Oscar semalaman melihat naskah merasa karakter tokoh lumayan bagus, dan cerita juga menarik, dan lagi demi supaya Lynn tidak begitu takut, dia kembali lagi ke rumahnya yang berada di kota tinggal dalam waktu beberapa seperti ini lebih baik.

Lynn antara mengerti atau tidak menganggukkan kepalanya, dengan polos mengira Oscar kembali karena menerima film baru, melainkan bukan karena dia??

Kebahagiaannya terlihat jelas diwajahnya, Oscar melihat sekilas matanya langsung mengerti, dia terlalu cepat panik, sampai mengejutkan gadis ini, lain kali dia akan merubah caranya, jika tidak dia bisa mengejutkan orang lain sampai kabur.

Tetapi, yang membuat dia gundah adalah, Lynn sepertinya tidak merasa jika tinggal berdua bersama aktor papan atas adalah hal sangat membanggakankah? Ada berapa banyak orang bermimpi untuk mendekati dia, tapi gadis ini sama sekali tidak menganggap hal itu menjadi masalah.

---------------

Masalah Oscar mengumumkan mudur dari tim film dengan ceoat langsung menyebar di dunia perfilman, bahkan pemain utama pria menolak, seluruh tim film masuk ke dalam keterbatasan.

Mereka tentu saja bisa ganti pemain, tapi video liris sudah diumumkan, film ini sepenuhnya dirancang sesuai dengan Oscar, sekarang jika mencari aktor papan atas lainnya, sungguh sangat kesusahan! Siapa yang akan memerankan film buruk, dan lagi saat Oscar keluar, adalah alasan yang pas, jika ada aktor yang masih mau menerimanya lagi, tentu langsung memikirkan masalah keamanan yang diutamakan??

Walaupun mengguran orang baru sebagai yang ain, juga tidak perlu menjiwai sepenuh hati, tim film sama sekali tidak memprediksi memikirkan lebih panjang.

Tidak ada Oscar, film mereka sudah habis.

Berita yang mengenai kepercayaan Silvia Yan semakin menjadi, baru pembicaraan yang berbeda langsung menyebar keberbagai tempat.

Pihak polisi mulai menekan Kingdom Entertaiment, terus mencari orang yang pertanggung jawab bagian propreti staf yang bernama Anton, setelah melewati beberapa rintangan, akhirnya eberhasil menemukan dia di rumah saudaranya.

Sedangkan Anton sendiri mengakui ada orang yang membayar dia untuk melakukan hal tersebut, tapi dia tidak menyangka beneran akan menjadi masalah, polisi mendapatkan nomor ponsel yang menghubung dia, menyadari nomor ini sudah terdaftar nomor kosong.

Cara pembayaran juga sangat berhati=hati, meminta Anton ambil di tong sampah, terlihat pihak sebelah adalah orang yang sepertinya orang yang teliti dan berhati-hati, agar identitas ketahuan sehingga menggunakan banyak cara.

Setelah itu, pihak polisi mensurvei setiap detail dihubungkan bersama, menyadari masalah kecelakaan ini pasti bukan kecelakaan yang sederhana!

Sedangkan saat Kingdom Entertaiment sudah memberikan beberapa bukti diumumkan di internet, beberapa yang berhubungan dengan gossip yang sembarangan Silvia Yan juga tidak perlu diserang secara otomatis hancur.

Kali ini Kingdom Entertaiment masih sama dengan sebelumnya, langsung berkata menggunakan bukti.

Christian Jiang langsung ingin menyuruh orang tahu, Silvia Yan dijebak oleh seseorang, dia mendapatkan luka yang begitu berat.

Dia akan membiarkan Silvia Yan fokus kepada film "Sawah Padi", dan dia dapat menggunakan kesempatan ini secara baik, sehingga Silvia Yan terkenal lagi!

"Tidak menyangka anak buahnya Selina melakukan hal ini tanpa jejak." Silvia Yan mengedip-kedipkan mata. "Terus periksa."

Dia tidak bisa sedikit bukti juga tidak ada.

Christian Jiang menganggukan kepala, "Masalah kecil seperti ini, serahkan saja kepadaku, kamu persiapkan dengan baik untuk film yang baru." Tatapannya tersembunyi hawa yang dingin, ada beberapa masalah, yang dia mempunyai caranya sendiri diselesaikan.

"Aku tidak menyangka kamu begitu mementingkan aku, jika aku terus syuting terus, pasti dia akan merasa sangat kesusahan? Kalau begitu aku akan hidup lebih baik lagi, supaya dia tahu nyesal?? kata ini bagaimana ditulisnya." Silvia Yan melihat ulang naskah yang berada ditangannya. "Aku akan berhati-hati."

Christian Jiang setuju dengan pemikiran Silvia Yan, akhirnya Selina memperlihatkan rencana jahatnya, mereka ingin melakukan hal itu, satu kali menyerang langsung menghancurkan musuh.

Dia begitu dengki kepada Silvia Yan, selalu berusaha berencana jahat.

Saat ini asisten Selina ada informasi pergerakan baru, dia sudah mengsurvei pengacara Han, akhirnya menemukan bukti.

"Direktur Yan, sepertinya CEO Yan secara diam-diam sudah membuat warisan, dan lagi??"

Dia tiba-tiba dia terhenti, dengan sangat berhati-hati melihat Selina.

"Teruskan!" Selina tidak begitu sabar menepuk meja.

"Di kantor pengacara Han, ada banyak sekali berkas Silvia Yan, sekarang ada alasan curigam CEO Yan sepertinya ingin memberikan kekuasaan harta keluarga Yan kepada Silvia Yan." Asisten sangat ragu-ragu, tapi tetap saja memberitahu hasilnya.

Walaupun hanya curiga, tapi ada kemungkinan besar akan menjadi kenyataan.

Novel Terkait

Lelaki Greget

Lelaki Greget

Rudy Gold
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu