Love at First Sight - Bab 128 Rencana sangat rahasia

Dhison Lai setelah mengangkat telpon dari Sunnie Zhang, dengan cepat mencari restoran makan.

Mereka sering kali berkumpul disini.

Hanya saja kali ini, dia sama sekali terlihat tidak menyukai tempat ini.

Jangan minum lagi! Dhison Lai merampas cangkir bir, dengan pasrah menghembuskan nafas, dengan satu teguk menghabiskan bir didalam cangkir itu.

Kenapa tak boleh minum? karier saya,kehidupan saya,dengan cepat akan hancur,aku….

Selain menikmati bir, apa yang bisa aku lakukan? Sunnie Zhang dengan mabuk dan menarik dasi Dhison Lai, pandangan dia mulai berbayang bayang,terus menerus mendekati Dhison Lai.

Suara dia tak seperti biasanya dan lamban,apa sedikit pun kau tak menginginkan kondisi di masa lalu?sekarang Austin Lang telah kembali,kehidupan indah kita telah sampai di ujung!

Kau sadarlah!Dhison Lai tanpa sungkan melepaskan pegangan dari tangan Sunnie Zhang.

Sampai sekarang kau masih mau berpura-pura sebagai orang yang bermartabat? esok hari, direktur Cheng telah menyiapkan acara besar untuk menyambut Austin Lang, apa kau tidak mengerti ini semua demi apa? posisi inspektur general actor telah kosong selama lima tahun, dia selalu menunggu kedatangan Austin Lang, kau dan aku, tidak lebih dari badut!

Dhison Lai setengah langkah mundur, dari atas ranjang mengambil tas Sunnie Zhang,kau telah mabuk,aku antar kau pulang.

Pulang? Tidak! Dhison Lai,kau sadarlah sedikit, disaat Austin Lang telah menjadi inspektur general actor,apakah di Global entertaintment masih ada posisi untuk kita berdua?orang yang paling dipercaya oleh Kirana Cheng hanya dia. Sunnie Zhang jatuh ke ranjang, di muka nya muncul senyuman sindiran.

Meskipun dia mabuk, ucapan dia juga ada benarnya. Beberapa tahun yang lewat, bayangan masalah lalu itu tak akan pernah musnah.

Kitalah yang mengekspose hubungan asmara dia dengan amelia, barulah ada kisah sedih yang sekarang ini…. Kitalah yang membagi sumber daya nya,menurut mu apa dia bisa melepaskan kita berdua?

Jadi,kau panggil aku kemari…

Kita harus terlebih dulu turun tangan! Sunnie Zhang sambil tertawa bicara, saya telah memikirkannya baik-baik, jika saja kita berdua bekerja sama-sama mengajak Direktur Cheng untuk berdiskusi, jika dia benar-benar telah membuat keputusan, pastilah akan menlindungi Austin Lang agar menjadi inspektur general actor, kalau begitu aku akan bawa aktor ku pergi.

Rencanamu ini sudah berapa lama?

Dhison Lai terdiam seketika juga,diam dan memandang wanita yang berada didepannya.

Austin Lang tiba-tiba muncul,waktu sama sekali tidak panjang, tetapi dimalam hari ini Sunnie Zhang berani sekali membicarakan masalah itu ke dia, itu membuktikan bahwa dia telah merencanakannya sejak lama, jika tidak ada Austin Lang, cepat atau lambat dia akan menghianati Kirana Cheng.

Kau jangan pedulikan masalah ini, aku hanya ingin bertanya padamu,bekerja sama dengan aku,atau tinggal di Global Entertaintment dengan perlahan-lahan disingkirkan oleh Austin Lang.

Beberapa tahun ini mereka di Global Entertaintment tidak sedikit mendapatkan sanjungan, jika saja bisa membawa pergi semua actor dengan sekejap mata, maka kemampuan Global Entertaintment dengan sekejap akan merosot jauh, Kirana Cheng tak mungkin memikirkan hal ini, ditambah lagi dibawah kendali Austin Lang tidak memiliki aktor.

Bagaimana pun juga, kemungkinan kita menang lebih besar daripada dia.

Sunnie Zhang melihat dia tidak bersuara, dan dengan dingin mengatakan, besok kita harus lebih awal mencari direktur Cheng untuk membahas, menurut mu bagaimana?

Tangan Sunnie Zhang merangkul leher Dhison Lai, dan sengaja menaburkan citra wanitanya di depan Dhison.

Kelihatannya rencana mereka berjalan dengan sempurna,tapi siapa yang memberitahu mereka kalau bawahan Austin Lang tidak ada aktor!

Sunnie Zhang ingin menampilkan kelebihan dia, namun dia malahan memilih jalan yang tidak seharusnya dia pilih.

Keesokkan harinya, mereka bersama-sama masuk pintu besar Global Entertaintment, dengan tekad mereka memasuki ruangan Kirana Cheng. Kirana Cheng melihat mereka muncul secara bersamaan,ada sesuatu yang tidak biasa,dia meletakan dokumen,lalu memandang mereka,ada masalah apa?

Direktur Cheng, aku datang untuk mengundurkan diri. Sunnie Zhang tersenyum sambil meletakkan sebuah surat pengunduran diri di mejanya. Dan disaat bersamaan, Dhison Lai juga mengikutinya, aku juga.

Muka Kirana Cheng sedikit pucat, dan diam beberapa detik, apa yang ingin kalian lakukan?

Direktur Cheng, kami tahu kamu lebih mementingkan Austin Lang,mengeluarkan tenaga yang besar barulah menyuruh dia kembali, tapi…. Masalah yang telah kita lewati lalu itu, sampai sekarang dia masih salah paham kepada kami, jika dia benar-benar masuk dalam perusahaan, hubungan kami bertiga akan sangat canggung.

Kirana Cheng tidak terlalu mempercayai mereka,diam beberapa detik lalu bicara: " Apakah kalian sekarang bermaksud untuk mengancamku?”

Bukan mengancam, Direktur Cheng, aku telah mengikuti begitu lama, aku tidak menginginkan apapun, hanya berharap perusahaan kami bisa menjadi semakin bagus, tapi dengan adanya kehadiran Austin lang..... Sunnie Zhang tiba-tiba menghentikan percakapannya, dan menampakkan satu senyuman di wajahnya.

Dhison Lai, apa kau juga menginginkan ini? apa kau bertentangan dengan Austin Lang? Kirana Cheng menampilkan rasa kecewa nya. Dhison Lai beberapa kali menutup matanya, dan menganggukan kepalanya.

Sunnie Zhang tambah merasa puas, kemarin aku bersama Jennie telah berhasil menemui Sutradara Zhao untuk mendapatkan peran di film itu tapi Austin Lang dengan sengaja mempersulit kami, lalu merebut peran itu, aku tidak tahu apa yang diharapkan perusahaan pada Austin Lang, tapi jika satu perusahaan selalu berebut seperti ini, aku tidak ingin tetap berada di lingkungan seperti ini, aku tidak ingin membiarkan aktor ku hidup di lingkungan ini.

Aku dengan segenap hati menyelamati dia bisa kembali ke Global entertainment, tapi aku lebih memilih untuk pergi dengan aktorku.

Kirana Cheng menatap Sunnie Zhang dengan tatapan dingin.

Dia barusan mengatakan, aktor miliknya. Sangat lucu sekali, sejak kapan aktor Global entertainment menjadi miliknya!

Kirana dalam kondisi mendekati marah,hanya saja ada halangan di acara penyambutan siang nanti, dia barulah tidak melemparkan ke dua kertas pengunduran diri itu ke muka mereka.

Suasana sangat keruh.

Baik,saya mengerti maskud kalian ,kalian pergilah dulu,saya bisa memberikan jawaban yang memuaskan kalian.

Kirana Cheng mengusir mereka, Sunnie Zhang dan Dhison Lai saling menatap, saat itu juga keluar dari kantor.

Apa yang aku katakan tidak salah! aktor di bawah kendali kami telah cukup untuk manager Cheng berpikir dua kali lagi, apakah Austin Lang layak datang ke Global Entertaintment!

Sunnie Zhang semakin merasa angkuh,tunggu saja, acara penyambutan siang nanti akan berubah menjadi acara pengunduran diri!

Dhison Lai kembali memikirkan ekspresi Kirana Cheng, merasa ada yang tidak beres.

Kirana Cheng tidak bilang jika dia menyetujui mereka, dan juga tidak bilang tidak setuju, benar-benar bisa di ancam mereka sampai tak bisa bergerak dan ingin melepaskan Austin Lang?

Di dalam ruangan, Kirana Cheng dengan senyum dingin, kau terlalu baik, barulah bisa membuat dua orang ini begitu kejam, ternyata ingin membawa pergi semua actor di Global Entertaintment.

Selain itu,acara penyambutan Silvia Yan di siang hari juga telah disiapkan.

Dia mengenakan pakaian italia, perancang busana terkenal Owen yang merancangnya. Warna emas dan pink di gaun itu seperti ekor ikan yang sedang mengepas, sangat elegant, bross bunga yang digantung dibagian dada Silvia Yan terlihat sangat mengkilau,dia merebahkan rambutnya, hanya membuat satu ikatan kecil dibagian belakang, bibir merah yang merona,mempunyai daya tarik yang istimewa. Hari ini dia sedikit berbeda dengan biasanya, hari ini bisa dikatakan dia tampak seperti seorang ratu.

Kecantikan yang sangat sempurna,seperti ada kekuatan pusaran air yang menarik hati orang-orang,dan membuat mereka tak menahan untuk memberikan hati mereka pada dia.

Christian Jiang menjulurkan tangan menyambut dia yang mempunyai kulit yang begitu mulus, dan dengan ringan berbisik di telinganya dan menciumnya, Cepatlah kembali.

Silvia Yan mengedip ngedipkan mata, sengaja bertanya, apa kau suka dandanan ku yang seperti ini?

apakah yang kamu kenakan, aku akan menyukainya... dia dengan tulus memujinya, dan mengantarnya masuk kedalam mobil.