Love at First Sight - Bab 291 Konferensi Diganggu

Selain tim produksi yang sangat menarik bagi penggemar, Kingdom secara resmi menempel poster pemeran utama pria Richard mengenakan kostum film di luar ruang konferensi. Dia berdiri di samping taman bunga dan dengan seksama melihat satu wanita.

Matanya sangat jernih dan menarik.

Pesan di Internet lebih dari 10.000, dan semua orang mengatakan bahwa mereka pasti akan pergi untuk menonton film ini.

Setelah konferensi pers dimulai, wartawan baru tahu bahwa Silvia Yan sedang duduk di bawah panggung! Dan tatapannya mengunci pria itu di atas panggung, matanya dipenuhi dengan ketergantungan dan pemujaan ...

Kecuali Silvia Yan, semua orang tidak tahu identitas sebenarnya dari drama ini.

Setelah Christian Jiang berbicara, pembawa acara menyerahkan mikrofon kepada Dessie Chen, tetapi pada saat itu, ekspresi Dessie Chen sangat tidak wajar.

Dengan status Christian Jiang di industri hiburan saat ini, jika dia tahu ada seseorang di belakangnya, apa yang dia lakukan ...

Ketika Dessie Chen berbicara, Christian Jiang bangkit dan berjalan ke bawah panggung, duduk di posisi kosong di sebelah Silvia Yan. Pada saat ini, banyak wartawan baru tahu bahwa Silvia Yan berada di antara penonton!

Dua orang duduk berdampingan, tetapi tidak ada gerakan yang mesra.

Hanya beberapa kata.

"Setelah konferensi pers, aku masih ada rapat, biarkan sopir mengantarmu kembali."

"Baiklah, kamu sibuk dulu."

Christian Jiang pergi dari konferensi pers, jadi setelah selesai, hanya Silvia Yan yang meninggalkan tempat itu, dan diblokir oleh wartawan di pintu ruang konferensi.

"Nona Silvia Yan, apa alasan kehadiran kamu di konferensi pers hari ini?"

Silvia Yan tahu bahwa para wartawan ini mengajukan pertanyaan dan menjebaknya. Dia tersenyum dan berkata, "Cuma datang ke perusahaan hari ini, dan lihat kegiatan di sini, cuma datang dan lihat-lihat."

Intinya aku adalah seorang artis di Kingdom, aku muncul di ruang rapat Kingdom apakah itu aneh?

Para wartawan terdiam dan tahu bahwa cara Silvia Yan menjawab pertanyaan menjadi semakin pintar.

"Bisakah kamu ceritakan bagaimana perasaanmu tentang film ini? Lagipula, drama ini adalah sutradara dan aktor yang dipilih secara pribadi oleh Christian Jiang."

"Aku merasa sangat menarik bagiku, aku akan pergi ke bioskop untuk mendukung, dan aku berharap semua orang bisa mendukungnya." Silvia Yan selalu tersenyum datar.

"Ada desas-desus bahwa Christian Jiang selalu ingin kamu membintangi pemeran wanita. Apakah itu benar?"

Ketika para wartawan mengajukan pertanyaan ini, Dessie Chen baru saja datang ke arah pintu.

Silvia Yan melirik ke arah Dessie Chen dan berkata kepada reporter, "Aku mendengar berita ini untuk pertama kalinya."

"Tidak mungkin, kamu adalah pacar Direktur Christian Jiang!"

"Dengan skrip dan tim yang begitu bagus, apakah Nona Silvia Yan tidak tergoda? Jika ada kesempatan, apakah kamu akan memerankannya?"

Pertanyaan ini ... tidak peduli bagaimana kamu menjawabnya, semuannya salah.

Silvia Yan sedikit menaikkan alisnya.

Wartawan itu terus bertanya, "Direktur Christian Jiang adalah manajer khususmu. Jika memiliki peluang bagus, seharusnya mempertimbangkan artisnya sendiri terlebih dahulu!"

Dengan pertanyaan seperti itu, pertanyaannya sangat tajam. Siapa pun yang berperan dalam film ini akan merasa tidak nyaman, apalagi pemeran wanita Dessie Chen ada di sebelahnya!

Silvia Yan baru hendak menjawab, tapi suara seseorang menghentikan mereka.

"Wartawan yang mengajukan pertanyaan semacam ini terlalu berani, atau mereka berbicara tetapi tidak menggunakan otak?" Kalimat ini sangat kuat.

Silvia Yan memandang sumber suara itu. Dessie Chen berjalan menghampirinya dengan gaun biru dan menjawab pertanyaan wartawan untuknya. "Aku sudah lama mengenal Direktur Christian Jiang. Dia adalah orang yang sangat berhati-hati, dia tidak akan melakukan kesalahan. "

"Dan, jika kalian mengambil keuntungan ketika pacarnya tidak disini, sangat agresif, tidak takut bahwa Direktur Christian Jiang akan menyerang kalian?" Kalimat ini setengah bercanda.

Namun, itu terdengar seperti membantu Silvia Yan menjelaskannya, tetapi Silvia Yan kedengarannya merasa tidak nyaman.

Namun, dia tidak menunjukkannya, dan senyum di bibirnya tidak berubah sama sekali. "Aku masih berharap bahwa semua orang akan lebih memperhatikan film ini. Aku percaya Kingdom tidak akan mengecewakan kalian."

Setelah itu, Silvia Yan langsung mendorong mikrofon dan berjalan keluar dari ruang konferensi.

Karena kata-kata Dessie Chen membuatnya sangat tidak nyaman, seolah mengatakan bahwa meskipun Christian Jiang adalah pacarnya, tapi memilih seorang pemeran bukanlah memilih seorang wanita.

Sebenarnya, Dessie Chen berpikir begitu.

Dia percaya bahwa kemampuan profesionalnya dan kemampuan kinerjanya lebih baik daripada Silvia Yan, bahkan jika dia membandingkan latar belakang dan penghargaan, dia jauh lebih baik daripada Silvia Yan, jadi film produksi besar semacam ini jelas Silvia Yan tidak dapat memerankannya.

"Silvia Yan sudah pergi?"

"Tadi Dessie Chen yang datang untuk berbicara untuknya, dia bahkan tidak mengatakan terima kasih?"

"Kurasa dia ingin memerankannya, tapi Direktur Christian Jiang selalu tidak setuju. Hanya masalah-masalah itu saja yang membuatnya kesakitan."

"Tapi juga, dia baru saja menandatangani kontrak di Kingdom, bahkan jika dia adalah seorang artis yang secara pribadi dibawa oleh Direktur Christian Jiang, dia tidak memenuhi syarat untuk menerima film produksi sebesar itu."

Dessie Chen mendengarkan bisikan para wartawan ini dan meninggalkan ruang rapat dengan senyuman yang sepertinya tidak ada artinya. Dia tidak punya niat untuk melawan Kingdom, tetapi karena pemeran wanita saat ini adalah dia, dia tidak akan membiarkan Silvia Yan meraihnya.

Silvia Yan adalah wanita milik Christian Jiang, tetapi lingkaran hiburan masih harus berbicara tentang kekuatan dan kualifikasi. Di mata Dessie Chen, Silvia Yan tidak memenuhi syarat untuk menjadi lawannya.

Dessie Chen membawa manajernya ke tempat parkir dan bersiap naik mobil pembantu dan pergi. Dia melihat mobil Belinda diparkir di sebelah mobil pembantunya.

"Bagaimana kamu datang!"

"Aku telah melakukan sesuai dengan permintaanmu, menghadiri konferensi, dan membiarkan para wartawan melihat bahwa aku memiliki masalah dengan Silvia Yan. Apakah kamu masih tidak puas dengan hasil ini?"

"Tentu saja aku puas, kami sangat senang bekerja sama, bukan?" Belinda tersenyum, "Aku hanya datang kesini untuk melakukan sesuatu, bukan memaksa kamu."

"Sebaiknya kau tidak menemuiku di depan umum, aku tidak ingin Christian Jiang tahu." Dessie Chen mendengus dan pergi.

Faktanya, Dessie Chen sangat menyukai naskah ini. Jika dia tidak terancam oleh Belinda, dia ingin menggunakan film ini untuk mengincar beberapa penghargaan kelas berat.

Tapi......

Beberapa hal tidak berada di bawah kendalinya.

......

Silvia Yan muncul di konferensi, dan ada masalah dengan Dessie Chen!

Silvia Yan disindir oleh Dessie Chen tidak memenuhi syarat untuk mengambil perannya!

Situasi Silvia Yan di Kingdom tidak sebagus permukaan!

Untuk menarik perhatian, artikel seperti apa pun bisa ditulis oleh wartawan, hanya beberapa kata, dapat diperpanjang oleh mereka menjadi sebuah drama.

Kak Lisa melihat berita utama ini, dan dia tidak bisa bernafas, "Wartawan-wartawan ini terlalu keterlaluan! Kapan kita mengatakan ingin memerankan itu? Merebut peran wanita, sangat menarik!"

"Ditambah lagi, kamu tidak cukup berkualitas?" Kak Lisa menjadi marah karena orang-orang itu sengaja membuat masalah pada Silvia Yan, jelas-jelas kekuatan Silvia Yan sudah cukup kompeten, tetapi dipandang rendah oleh mereka, di matanya, Silvia Yan adalah artis yang berbakat, apa pun perannya, dia dapat memerankannya.

Dia tidak perlu dibantu oleh orang lain!