Love at First Sight - Bab 132 Perbuatan sendiri,tanggung sendiri

Direktur Cheng, aku mohon jangan dendam!

Aku dendam? Kirana tersenyum dan menatapnya, tidak peduli betapa sedihnya dia menangis, di mata Kirana dia cuma akting.

Direktur Cheng, aku hanya tidak bisa memikirkannya untuk sementara waktu, aku tidak kepikiran benar-benar ingin pergi! Sunnie menurunkan postur tubuhnya di depan Kirana Cheng dan terus memelas meminta maaf.

Sudah terlambat, jika tidak, kamu sendiri menjelaskan kepada media mengapa ada surat pengunduran diri yang kamu tulis di mejaku! Semuanya milik kamu, kamu tidak bisa menyalahkan siapa pun.

Aku benar-benar tidak berani, aku akui kekalahan, berikan aku kesempatan lagi!

Kirana tidak ingin mendengarkannya lagi, matanya penuh keterasingan, sejak Austin pergi, apa yang kamu dan Dhison perbuat di belakang aku? Aku telah memberi kamu banyak kesempatan, tetapi bagaimana kamu melakukannya?

Mengancam aku dengan pengunduran diri! Hancurkan Silvia, menghentikan dia masuk Global Entertainment, dan menipu aku beberapa kali! Kamu hanya agen Global Entertainment, aku menggunakan kamu, kamu dapat duduk di posisi saat ini dengan glamor, aku tidak membutuhkan kamu, kamu bukan apa-apa!

Kamu menggunakan banayk cara untuk menghentikan Silvia, kalau tidak salah dia sudah menjadi agen Global Entertainment.

Sunnie Zhang, kedepannya kita jalan di jalan masing masing, dan kata kata aku sampai disini, di lingkaran hiburan, ada aku tapi tanpa kamu!

Sunnie menundukkan kepalanya. Kirana tidak pernah mengatakan kata-kata benci kepadanya.

Dia dipermalukan tetapi tidak membantah.

Dia menahannya!

Sunnie pergi dengan sia-sia, dan di depan Kirana, dia tidak bisa lagi mengangkat kepalanya. Berjalan menuruni tangga dengan mata buta, dan melihat Dhison, yang sedang menunggunya di sudut.

Apa? Kesini untuk tertawain aku?

Mata Sunnie menjadi dingin, dia tidak tahu mengapa Kirana begitu benci padanya, Dhison tidak punya masalah apa-apa sama sekali.

Apakah kamu pikir situasi aku lebih baik daripada kamu? Dhison mengepalkan tangannya, dia menyimpanku demi meningkatkan Austin, kamu tenanglah aku akan membantumu balas dendam.

Dhison tidak bisa duduk diam, kalau tidak dia akan tetap seperti ini.

Mata Sunnie menyalakan kembali harapan.

Melihat Dhison pergi, dia tiba-tiba teringat seseorang.

Han Suli!

-----

Austin secara resmi ikut film The Legend of Xiao Hou dan menetapkan waktu Silvia masuk ke film, dan perkerjaan lainnya.

Karena ini adalah karakter tamu, jadi Cuma memakan waktu lima hari untuk syuting dubbing yang terlambat.kamu akan kembali beristirahat dan aku akan menjemput kamu lusa.

Mengerti. Silvia selalu serius dengan pekerjaannya.

Tapi dia berhenti sebentar dan berkata, kita ketemu di lokasi syuting, lokasi syuting di movin Town benar bukan?

Kamu.... Austin tahu apa yang dia pikirkan, mengerutkan kening dengan ketidak setujuan, Jika kamu ingin membawa seseorang, kalau ketauan sama repoter, kamu bagaimana menjelaskannya?

Kamu bertanggung jawab atas pekerjaan kamu!

Aku berjanji tidak akan memengaruhi pekerjaan aku, Silvia sangat yakin.

Austin melihat matanya yang penuh keraguan, kamu tidak bisa hidup tanpanya?

Baik. Silvia mengeluarkan suara dan senyum tipis di bibirnya.

Dia tidak ingin menunjukkan kehidupan perasaannya terlalu banyak, tapi.... selama mereka memiliki kesempatan, mereka akan bersama.

Setelah suasananya sepi, Austin berkompromi, baik, kami akan ketemu di tempat syuting. Tetapi jika kamu mendengarkan aku dengan seksama, tidak peduli seberapa dalam cinta kamu, dalam lingkaran ini, tidak ada perasaan sederhana, hanya saling mengunakan, saling menipu, jangan menunggu sampai sesuatu yang sulit untuk kembali, baru menyesalinya.

Kata-katanya adalah kata-kata hati.

Silvia mengangguk dengan tenang, terima kasih.

Karena Austin tidak tahu identitas Christian jadi dia khawatir Silvia tertipu.

Kakak Xia memilh tutup mulut di sampingnya. Christian adalah pria yang pangkatnya tinggi di lingkungan hiburan. Statusnya cukup tinggi! Jika hubungan suami-istri mereka terbuka, akankah orang orang disini akan terkejut?

Ekspresi Austin sangat kompleks dan ingin mengatakan sesuatu, dia melihat Silvia turun dari mobil,dan bagusan menyerah.

Tenanglah, selama kamu melakukan pekerjaan agen dengan baik, aku tidak akan membiarkan gosip yang membuatmu khawatir. Adapun kekasih aku, dia adalah pria yang benar-benar sempurna.

Ketika Silvia tahu pekerjaannya, dia harus saling percaya, beberapa kata dia tidak akan mengatakan terlalu baik, tetapi dia berharap bahwa Austin tahu bahwa dia membutuhkan agen serba bisa. Adapun kehidupan pribadinya, dia tidak ingin diganggu.

Global Entertainment telah memecat Sunnie, jadi banyak hal yang perlu dia bantu.

Melihat kepergian Austin, Kakak Xia menggelengkan kepalanya. Kapan kamu akan memberitahunya?

Selalu berbicara seperti ini, Kakak Xia merasa dia akan dibunuh suatu hari.

Ketika aku cukup percaya padanya. Silvia menjawab dengan tenang.

Kakak Xia mengirimnya ke villa dan melihat bahwa Christian telah menyiapkan makan malam romantis untuk Silvia, merayakan kedatangnya di Global Entertainment, dan tidak bisa tidak iri.

Jika dunia luar tahu bahwa Direktur Jiang, yang selalu di atas, sangat mencintaimu, orang lain pasti akan iri.

Di dunia ini, semua kelembutannya hanya akan diungkapkan kepada Silvia saja.

Silvia tersenyum manis, kamu belum makan, rayakan bersama.

Ketika Kakak Xia ingin menjawab, dia melihat mata Christian yang penuh makna dan dengan cepat mengubah kata-katanya. Aku sudah punya janji, dan aku tidak mau menjadi nyamuk! Kamu istirahat yang baik selama dua hari, sampai jumpa di lokasi syuting.

Setelah Kakak Xia selesai bicara, dia diam-diam tersenyum pada Silvia.

Mereka masih pasangan yang baru menikah, tentu saja, mereka harus menikmati waktu yang manis.

Silvia mengantar Kakak Xia keluar, setelah di pikir pikir. Mengapa senyumnya kakak Xia sangat....

Kakak Xia adalah orang yang pintar. Christian tersenyum dan melangkah maju, memeluk Silvia, Nyonya Jiang, silakan makan.

Hidangan indah dan lezat, ditambah suami yang tampan duduk di seberang cahaya lilin, disertai dengan anggur merah...

Wajah Silvia menunjukkan sedikit ambiguitas. Aku benar-benar merasa hidupku sangat bahagia dan aku akan semakin bahagia. Ini semua karena kamu.

Ini adalah hadiah kecil. Christian mengeluarkan kotak halus dengan gelang platinum dan mengukir inisial nama mereka di bagian dalam.

Aku tidak bisa memakai cincin di depan umum sekarang, tetapi aku ingin memberi tahu kamu seperti ini, apa pun yang terjadi, aku bersama Kamu.

Dia mengambil gelang yang diukir dengan singkatan huruf yang sama di bagian dalam.

Silvia menyentuh tangannya dan suaranya sedikit bergetar, membantuku memakainya.

Apa yang paling menyentuh hatinya bukanlah berapa banyak uang yang dihabiskan lelaki itu untuknya, tetapi dia mau merawatnya. Dia bisa menggunakan uang untuk menyeimbangkan pekerjaan, tetapi hanya perasaan yang sebenarnya yang bisa menghangatkan hati.

Selamat atas keberhasilan kamu.

Terima kasih ...

Silvia mengangkat anggur merah dan bersulang dengannya.

Kebahagiaannya tidak perlu membuktikan kepada siapa pun, selama dia tahu bahwa mereka memperlakukan satu sama lain dengan satu hati dan satu pikiran, itu sudah cukup.

Tutup pintu, mereka hanya milik satu sama lain.

Adapun kecurigaan Austin, Silvia tidak mempedulikannya. Setelah mereka bertemu, dia akan tahu bahwa kekasih misterius Silvia tidak minta uang kepadanya.