Love at First Sight - Bab 389 Aku Lebih Menghawatirkanmu

"Segala sesuatu yang kamu alami sekarang nantinya akan bisa dihindari!"

"Atau, umumkan hubungan kita, mungkin bisa membantu sedikit?"

Silvia Yan berkata sambil tersenyum, "Aku tidak harus bergantung pada ketenaranmu untuk membuatku terkenal? Dan, kamu tidak percaya padaku, tetapi percaya pada kemampuan kakak iparmu."

"Tentu saja aku percaya! Hanya ... Aku telah melihat banyak artis yang telah tersingkir sekarang, aku khawatir tentangmu." Melalui pengalaman berbulan-bulan ini, Imran telah mengalami kehangatan lingkaran hiburan ini, dan sekarang dia sudah tenar, juga akan masuk daftar pencarian terpopuler. Jika hubungan saudara ipar mereka terungkap, mereka akan kembali fokus pada Silvia Yan.

"Hidup selalu punya segudang pilihan. Karena aku telah memilih peran ini, aku pasti akan berjalan sampai akhir. Selama aku melakukannya dengan sepenuh hati, aku tidak akan menyesalinya. Aku pantas mendapat tepuk tangan mereka yang tidak bisa diambil oleh siapa pun."Silvia Yan sangat percaya diri, "Aku dengan Christian Jiang pun percaya diri, jangan khawatir aku."

"Tapi ... film akan segera rilis."

"Yang paling penting bagimu sekarang adalah menyanyikan lagu-lagumu. Jangan khawatirkan aku. Aku akan segera merilis satu lagu, aku ingin lebih fokus." Setelah beberapa bulan keredupan, Silvia Yan memiliki wibawa pada saat dia dipanggung yang tak bisa dilukiskan oleh kata-kata. "Apakah ada kegiatan di malam hari? bersiaplah."

"Baiklah, jika ada hal yang bisa aku lakukan untuk membantumu, kamu harus memberitahuku!"

"Ya, aku tidak akan pernah melupakanmu." Christian Jiang baru saja kembali. Dia mendengar percakapan mereka ketika dia memasuki pintu dan berjalan ke Silvia Yan. "Ada aku yang menjaga kakakmu, kamu tenang saja."

Imran mengangguk dengan serius, "Aku akan membantumu mempromosikan!"

Suami dan istri menyaksikan Imran pergi, dan kata-katanya bukan tanpa alasan. Tangan Silvia Yan dipHansng oleh Christian Jiang. Dia mendongak dan berbicara. "Sejujurnya, hatiku juga sedikit gugup. Aku takut kinerja filmnya tidak baik. Bagaimanapun, itu adalah film pertama setelah comeback ku, dan setelah cedera terakhir. Jika hasilnya tidak baik, sulit untuk memerankan drama yang lain? "

Tanggal selesai syuting untuk dua film "Serpihan Kenangan" dan "Biography" tersisa dua hari lagi, karena penggemar film cenderung lebih antusias dan topikal ketika mereka memilih untuk menonton film. Jika dibandingkan, film "Serpihan Kenangan" memang lebih rendah.

Bahkan jika Oscar dan Silvia Yan membintanginya, mereka belum dapat dibandingkan pengaruh sejumlah bintang idola populer, bahkan banyak orang di industri ini memiliki harapan rendah untuk film "Serpihan Kenangan".

Tanpa tingkat kehadiran dan box office, film ini gagal.

Tidak ada yang akan menggunakan uang itu untuk bertarung, bahkan jika kekuatan Kingdom kuat, mungkin juga bisa gagal.

Kemampuan Christian Jiang sangat kuat, juga tidak ada cara untuk mengendalikan seluruh pasar film. Apakah kalah atau menang? Keputusan ada di tangan hadirin.

"Jangan khawatir, aku percaya pada kemampuan aktingmu." Christian Jiang memandangnya dan berbisik, "Aku tidak bisa menjemputmu, ini adalah kelalaian tugasku."

"Sebagai agenmu atau suamimu, aku tidak boleh melewatkan setiap momen penting dari dirimu."

Silvia Yan bersandar di pelukannya, dan hatinya sangat tHansr, selama dia ada, dia tidak akan takut pada apa pun.

"Kamu disini pun sudah cukup."

Christian Jiang dengan lembut melepaskannya, dan keduanya jatuh bersama di sofa. "Baru-baru ini kamu kurusan?" Tangannya memHansng pinggangnya.

Silvia Yan tersenyum sedikit dan dengan lembut mencium bibir tipisnya.

"Apakah kamu ingin memeriksanya?"

"Nyonya Jiang, kamu benar-benar nakal," tatapan Christian Jiang dipenuhi dengan perasaan yang dalam, senyum di bibirnya, menundukkan kepalanya dan mencium Silvia Yan.

"Kamu kurus juga?"

"Ya, karena aku terlalu merindukanmu." Christian Jiang merasakan jawabannya dan semakin bersemangat.

Selama mereka bisa bersama, mereka sangat mesra di mana pun mereka berada.

Setelah berakhir, Christian Jiang dengan penuh kasih sayang memeluknya ke kamar mandi dan melihat bahwa Silvia Yan benar-benar ada dalam pelukannya. Hatinya akhirnya tenang, "Jangan terlalu lama syuting, aku tidak ingin terpisah darimu untuk waktu yang lama. "

"Tapi, apakah kita akan bertemu setiap minggu? Dan, kamu selalu meluangkan waktu untuk pergi ke kru untuk melihatku." Silvia Yan tersenyum.

"Bertemu denganmu dua kali seminggu, terlalu lama!"

Silvia Yan dibuat untuk tertawa dan menangis oleh kata-katanya. Apakah pria ini memanjakannya? Jelas bahwa bulan depan akan berusia tiga puluh satu tahun ...

"Namun, "Serpihan Kenangan" akan dirilis diseluruh negeri. sebagai seorang leading creator, harus berpartisipasi."

"Aku akan menemanimu sepanjang waktu!" Christian Jiang menggendongnya, "Aku agenmu, aku punya tanggung jawab ini!"

Dia berkata tentu saja.

"Jika benar-benar tidak ada hasil yang baik? Ini adalah film pertama yang kamu buat, aku tidak ingin usahamu sia-sia. Aku harap film ini bisa dijual dengan laris, semua orang bisa mengenali kekuatan penulisnya!"

Harapan ini bahkan melampaui kemampuannya sendiri untuk dicintai oleh hadirin.

Christian Jiang hanya memeluknya dengan erat. Dia juga khawatir, tetapi dia bahkan lebih khawatir tentang perjalanan Silvia Yan. Dia telah menyuruh departemen periklanan melakukan rencana terbaik, dan sisanya hanya bisa pasrah.

"Tidak ada yang lebih penting daripada kamu."

Hanya beberapa kata, hati Silvia Yan sedikit bergetar, "Bagaimana kamu sangat baik pada aku hari ini?"

"Aku ingin tetap baik padamu setiap hari," kepala Christian Jiang bersandar di lehernya, dan "Mungkin ada terlalu banyak masalah, sedikit lelah."

"Kalau begitu aku akan tinggal di rumah bersamamu, kita tidak akan melakukan apa-apa."

Christian Jiang sedikit mengaitkan bibirnya dan mencium pipinya. "Baiklah."

Diseluruh dunia dia hanya ingin Silvia Yan itupun sudah cukup ...

Dia adalah matahari yang tidak bisa dia tinggalkan ...

......

Hari berikutnya adalah hari terakhir syuting film "Wheat Field".

Christian Jiang menemani Silvia Yan bersama-sama, pergi selama beberapa bulan, Silvia Yan tiba-tiba muncul di lokasi syuting terakhir, menarik perhatian antusias para penggemar. Kemudian, ini adalah periode promosi "Serpihan Kenangan" ! Silvia Yan kembali lagi!

Benar saja, Kingdom tidak akan menyerah pada Silvia Yan!

"Wow, ternyata Silvia Yan akan membuat film kedua ..."

"Tunggu begitu lama, akhirnya "Serpihan Kenangan" dirilis! Namun, sepertinya beberapa film telah dirilis baru-baru ini. tidak tahu apa yang akan terjadi di box office?"

"Semua orang harus pergi ke bioskop untuk mendukung film Silvia Yan!"

"Aku agak ragu sekarang. Poster "Bayangan"cukup indah, terus yang mana yang harus kulihat?

"Hei! Bagaimana ada pengkhianat di lantai atas!"

Diskusi panas antara penggemar dan netizen mengingatkan nama Silvia Yan untuk muncul kembali di Internet, tetapi pertimbangan semua orang juga masuk akal.Bahkan jika Kingdom telah melakukan cukup banyak pekerjaan dalam mempromosikan, momentum "Bayangan" tidak dilewatkan.

Beberapa orang bahkan menyatakan bahwa "Serpihan Kenangan" jelas bukan kuda hitam, tetapi kHansgalan terbesar dalam sejarah industri Kingdom.