Love at First Sight - Bab 302 Dia Tidak Pernah Mabuk

Perasaan yang selalu diperhatikan oleh orang banyak, tetapi harus menyembunyikan rasa sedih, perasaan ini hanya bisa dimengerti oleh orang di dalam lingkaran ini.

Saat ini Anastasia yang berada di dalam pelukan Erick, juga tidak tahan dan mengeluarkan air mata....

Daniel yang berdiri di tengah-tengah para crew, memakai topi berwarna hitam, setelah mendengar perkataan Erick, dia juga menurunkan topinya, dan perasaan di dalam hatinya tidak bisa kembali tenang.

"Sangat bagus!"

"Selamat kepada kalian, harus berbahagia untuk selamanya!" semua orang mulai berdiri, mengucapkan selamat dan bertepuk tangan.

Ada orang yang mulai menyadari keberadaan Silvia Yan dan Christian Jiang, mereka juga sambil bergandengan tangan berjalan kemari.

"BOSS sudah datang!"

"Dan Silvia Yan...."

Tubuh Christian Jiang yang tinggi pelan-pelan berjalan memasuki ruangan, auranya seperti seorang raja, disampingnya ada Silvia Yan, Silvia Yan memakai gaun pendek berwarna silver, dipadu dengan rambut hitamnya, sangat amat memesona.

Awalnya Christian Jiang ingin menyapa Erick, tetapi aura dan kondisi sekitar mereka begitu dingin, dia juga membawa Silvia Yan untuk duduk di kursi tamu dulu.

"Direktur Christian Jiang, Erick bilang dia adalah cowok terganteng di Kingdom Entertainment !" ada orang yang sengaja bercanda dan berkata begitu.

Christian Jiang dan Silvia Yan yang sudah duduk, dia juga dengan tenang berkata :"Di mata Anastasia, dia selalu menjadi yang lebih ganteng, tetapi di mata orang lain, belum tentu..."

"Haha..."

Semua orang bertepuk tangan dan bersorak, kelihatannya bos besar Kingdom Entertainment begitu humoris!

Dari jawaban Christian Jiang bisa terdengar bahwa hari ini perasaannya lumayan bagus.

"Tetapi sekarang yang masih jomblo di antara para petinggi Kingdom , sepertinya hanya tersisa Direktur Christian Jiang!"

"Direktur Christian Jiang, kapan pernikahan kamu dan Silvia Yan terlaksanakan? Kalau tidak disini saja dilaksanakannya, kita masih mempunyai keinginan untuk kemari!"

Di hari bahagia seperti ini, semua artis juga mulai bercanda dengan Christian Jiang.

Christian Jiang memiringkan kepalanya untuk melihat Silvia Yan, tetapi Silvia Yan malah tersenyum dan menghindari pandangannya, jadi, Christian Jiang hanya bisa berkata, "Lain kali aku akan memberimu iklan perusahaan Australia, jadi keinginanmu bisa tercapai."

"Direktur Christian Jiang..."

Semua orang mulai tertawa.

Suasana sekarang pelan-pelan terdorong ke puncak tertinggi, dan Daniel juga terus mengangkat kamera, merekam semua ekspresi wajah bahagia dan damai, sewaktu dia melihat senyuman Silvia Yan dari dalam video, dia juga seketika sadar, bahwa selama ini dia salah besar.

"Silvia Yan, apakah Direktur Christian Jiang sewaktu di rumah juga mempunyai ekspresi wajah dingin seperti ini?" ada orang yang begitu berani, dan bertanya dengan begitu terus terang!

Perkataan ini membuat Christian Jiang membalikkan kepala dan melihat orang tersebut, dia mau mengingat siapa yang mempunyai keberanian seperti ini!

Setelah Silvia Yan ditanya, dia memiringkan kepala, dan sengaja mengeluarkan ekspresi sedang berpikir, "Aku malah tidak menyadari....mungkin kalau dia mulai mabuk, dia akan lebih banyak tersenyum."

"Kalau begitu sangat sulit, siapapun tahu bahwa Direktur Christian Jiang tidak pernah bisa mabuk!"

Christian Jiang mengerutkan dahinya, dia menggenggam erat tangan Silvia Yan, suaranya menjadi lebih berat dan berkata, "Kalau mereka terus memaksaku minum alkohol, maka malam ini kamu harus menemaniku terus."

"Aku baru mengingat bahwa Direktur Christian Jiang sepertinya bisa mabuk." Silvia Yan sambil tertawa dan mengedipkan matanya.

"Baik...kalau begitu kamu hitung baik-baik, berapa gelas yang bisa ku minum pada malam ini."

Silvia Yan menganggukan kepalanya, dia mulai mengingat, sepertinya dia belum pernah melihat Christian Jiang dalam keadaan mabuk, lagipula akhir-akhir ini dia sedang istirahat, di hari bahagia seperti ini, dia juga harus menikmatinya dengan baik.

Acara ini berlanjut terus sampai tengah malam, sewaktu Silvia Yan memapah Christian Jiang pulang ke kamar, pandangan matanya seperti biasa, gerakannya juga seperti biasanya, dia tidak banyak bicara, seperti disaat dia tidak mabuk.

Silvia Yan memapahnya ke kasur, dia mempunyai pemikiran seperti ini, tidak peduli dimanapun, Christian Jiang juga tidak akan melakukan sesuatu yang memalukan.

Silvia Yan membantunya untuk melepas jaketnya, bersiap-siap untuk menaruh air mandi, tetapi disaat dia berbalik, ada satu tangan yang menariknya.

Disambung dengan seluruh tubuhnya yang berputar dan terjatuh, dia dan Christian Jiang juga jatuh tertidur di kasur.

Aroma tubuh Christian Jiang yang bercampur alkohol dan parfum seketika juga terhirup di...

"Mandi dulu!"

Christian Jiang memeluk pinggangnya, dengan tersenyum berkata, "Sudah hitung belum? Aku minum berapa banyak?"

"Sewaktu menghitung juga mulai lupa, intinya kamu minum sangat banyak, semua orang juga kalah darimu."

Christian Jiang merapikan anak rambutnya yang disamping telinga, pandangannya berubah menjadi gelap, "Karena aku sudah melewati begitu banyak jamuan, selamanya juga tidak bisa mabuk..."

Satu kata, membuat Silvia Yan terdiam.

Dia tiba-tiba sadar, bahwa Christian Jiang sudah melewati begitu banyak tantangan di dunia ini, baru bisa mencapai posisi sekarang, walaupun dia ingin mabuk, dia juga tidak bisa mabuk.

Silvia Yan tidak memikirkannya lagi, dia juga memeluk Christian Jiang, "Ayo, mandi dulu, kemudian cepat istirahat."

"Walaupun tidak mabuk, tetapi sekarang aku tidak ada tenaga, sepertinya harus ada orang yang memandikanku..."

"Baiklah..." Silvia Yan mengangkatnya, tetapi sepertinya dia tidak cukup kuat.

Christian Jiang tiba-tiba dengan senyuman mendekatinya, "Aku tiba-tiba teringat cara terbaik untuk mengisi tenaga, karena kamar ini begitu romantis, maka kita juga jangan menyia-yiakannya."

.....

Hari kedua, acara pernikahan.

Karena orang tua kedua belah pihak juga tidak hadir, maka semuanya juga lebih mudah.

Victor memakai jas kecil, dengan patuh menjadi gadis bunga, hanya saja mereka tidak mempublikasikan identitas aslinya, ada beberapa hal, yang lebih sedikit diketahui oleh publik, juga akan lebih baik terhadap anak tersebut.

Di depan meja rias, Anastasia melihat dirinya memakai gaun pengantin yang berwarna putih, perasaannya sedikit terkejut.

"Sepertinya, perasaan ini yang dirasakan sewaktu memakai gaun pengantin."

"Sangat cantik, pengantin baru!"

"Kamu dengan cepat juga bisa sampai di hari ini!" Anastasia menarik tangan Silvia Yan.

Silvia Yan tersenyum dan menganggukan kepalanya, dia dan perias bersama-sama merapikan ekor gaun Anastasia, "Kalau sudah resmi menikah, maka kamu juga harus mempunyai aura seorang nyonya, tidak boleh berkelahi dengan orang lain di luar lagi."

Anastasia ditutupi kerudung pernikahannya, dengan mata yang sudah dipakaikan eyeshadow berwarna peach mulai berlinang air mata, "Ya, aku akan belajar menjadi istri yang baik!"

Dan juga, ibu yang baik!

Mata Silvia Yan juga mulai basah, disaat ini, dari depan pintu terdengar suara, pembawa acara berkata, "Pengantin wanita sudah siap? Sudah mau memasuki ruangan!"

Anastasia tidak mencari pengiring pengantin, keluarganya hanya ada Silvia Yan seorang.

Mereka yang saling bertatapan, Silvia Yan berjalan kesana, pelan-pelan membuka pintu, dengan cepat pintunya juga dibuka lebar oleh pengantin pria dan para tamu.

Erick yang memakai jas, memegang buket mawar, juga berlutut di depan Anastasia berkata, "Lili, aku sekarang akan menikahimu."

Anastasia dengan terharu menerima buket mawarnya, memapahnya untuk berdiri, kedua orang ini diiringi oleh tepuk tangan dari semua tamu juga berpelukan erat, kemudian mereka berjalan sampai di depan lokasi yang sudah didekor cantik.

Semuanya begitu romantis....

Walaupun beberapa upacara tradisional sangat sederhana, tetapi Anastasia menemukan seorang pria yang begitu mencintainya di dunia ini.

Gaun pengantinnya adalah gaun yang ditempa khusus dan bermerek MARRYWANG, harganya diatas ratusan juta, merek ini juga merupakan merek yang dipakai ratu Inggris sewaktu dia menikah.

Cincin berliannya adalah design klasik dari merek T&H, berliannya sepuluh karat!

Perasaan sayangnya terhadap Anastasia sudah melebihi semuanya...

Novel Terkait

Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
The Richest man

The Richest man

Afraden
Perkotaan
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu