Love at First Sight - Bab 172 Keanggunannya

Aku akan segera menyelidiki kondisi dalam negeri! Selesai Austin Lang berbicara, langsung pergi ke kamar lain untuk menelepon.

Ia tahu dengan jelas lebih dari siapa pun, betapa besar ketakutan Kirana Cheng sekarang jika Silvia Yan naik daun.

Ia ingin menjadi orang yang bisa menahan Silvia Yan, lagi-lagi tidak berdasarkan kemampuannya, namun menusuk dari belakang, orang seperti ini, tidak pantas menjadi direktur Global Entertainment, dia bukan lagi seorang teman yang dikenal Austin Lang sepuluh tahun yang lalu.

Pasti saja Silvia Yan percaya bahwa Austin Lang bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik, tapi ia lebih tahu lagi, selain Christian Jiang, tidak ada orang lain lagi di dunia ini yang ia percaya sepenuhnya.

Lisa Xia sedikit khawatir, mungkin Kirana Cheng terus merasa bahwa kamu memiliki hubungan dengan Kingdom Entertainment, tidak hanya karena pertunanganku dengan Albert Qin, ia sedang curiga, maka dari itu ingin mencari bukti untuk memastikan.

Silvia Yan mengerutkan alis, ada kemungkinan, tapi bagaimana pun juga ia tidak akan terpikirkan hubunganku dengan Christian Jiang.

Kamu begitu yakin?

Ia selalu diam-diam menyukai Christian Jiang, namun Christian tidak pernah menggubrisnya, Kirana Cheng orang yang begitu angkuh, mana mungkin ia menyangkut pautkan Christian dan artis kecil sepertiku.

Di matanya, Silvia Yan tidak layak.

Namun layak tidaknya, tidak bisa ditentukan oleh dia!

Sebagai wanita, Silvia Yan tidak membenci Kirana Cheng, malahan bersimpati padanya, karena ia tidak bisa mendapatkan, maka merasa orang lain tidak boleh mendapatkan, kecemburuan seperti ini akan menghancurkannya cepat atau lambat.

Bahkan juga Global Entertainment, akan hancur di dunia hiburan.

Lisa Xia kembali ke kamar sambil berpikir, semakin dipikir, ia merasa aktingnya dan Albert Qin kurang maksimal, sehingga membuat Kirana Cheng curiga.

Tapi ia tidak boleh membuat Silvia Yan terbebani, ia ingin membantu!

Maka ia memberanikan diri untuk mengirim pesan pada Albert Qin, aku rasa hubungan kita bisa sedikit lebih nyata, kamu sudah mempunyai kunci apartemenku, lewat beberapa hari, kamu tinggallah disana, jangan membuat orang lain mengira kita tidak tinggal bersama.

Melihat dua kata tinggal bersama, wajah Lisa Xia memanas.

Albert Qin sedang kerja lembur, melihat pesan itu, hatinya berdegup, kamu serius?

......Ya sudah kalau tidak mau.

Albert Qin mengerutkan alis, menbalas dengan serius, belakangan ini banyak acara makan malam dan rapat yang harus dihadiri direktur, aku sangat sulit mencuri kesempatan kabur, dan juga jarak dari rumahmu menuju apartemen cukup jauh.

Melihat balasan seperti ini, Lisa Xia tidak bisa berkata-kata lagi.

Sepertinya, ia harus memikirkan baik-baik masalah percintaannya dengan Albert Qin.

Di dalam kamar, Silvia Yan menatap pemandangan malam yang indah, cahaya bintang memantul lewat matanya, sesungguhnya apa yang akan Kirana Cheng lakukan terhadapnya?

Tapi, itu tidak penting.

Ia akan membalaskan beribu kali lipat pada mereka, namun jika, Kirana Cheng menginginkannya mati?

......

Berdasarkan undangan dari Sutradara Jeffry, Silvia Yan datang lebih dulu untuk melihat penataan panggung peragaan busana.

Di jalan, Austin Lang menyampaikan hasil penyelidikannya kepada Silvia Yan, ada dua tim wartawan yang didatangkan resmi untuk melakukan wawancara, tidak ada ancaman bagi kita, beberapa yang lainnya, aku tidak menemukan riwayat mereka.

Kali ini berita mengenai Jeffry yang mengundangmu untuk jalan di panggung peragaan busana sudah sampai ke dalam negeri, Kirana Cheng akan bertindak dengan cepat.

Lisa Xia berbicara dengan terengah-engah, sekarang pasti Kirana Cheng akan melakukan trik di belakang kita!

Silvia Yan hanya memikirkan rencananya sendiri dengan tenang.

Tidak peduli siapa yang menyakitinya, yang penting adalah, ia akan menyelesaikan sendiri bahaya tersembunyi yang mungkin akan terjadi, tidak ada rencana khusus, hanya saja berhati-hati di setiap hal.

Ketika mobil Silvia Yan tiba di pintu masuk lokasi peragaan busana, beberapa wartawan asing ingin mewawancarainya, Silvia Yan menerima mereka dengan ramah.

Performanya di depan kamera sangat liberal dan bermartabat, mana lagi ia menjawab pertanyaan menggunakan bahasa Perancis, memenangkan hati para media asing.

Lisa Xia terlihat membawakan tas Silvia Yan dengan sukarela dan riang, hatinya berpikir, lalu mengapa jika Kirana Cheng hebat! Cepat atau lambat Silvia Yan akan menjadi aktris internasional, namanya dikenal seluruh dunia.

Kirana Cheng tidak bisa menghalangi Silvia Yan.

Silvia Yan menyampaikan secara sederhana bahwa merupakan suatu kehormatan baginya menerima undangan dari Jeffry, lalu mengenai berita penampilannya di panggung peragaan busana, lagipula berita ini sudah diketahui oleh Kirana Cheng, tidak ada gunanya untuk tetap menyembunyikan.

Lalu ia memasang senyuman di wajahnya dan berjalan menuju ruang rias, tetapi tidak ingin bertemu dengan model pria itu.

Aku daritadi menunggumu......Begitu ia melihat Silvia Yan, tatapan matanya langsung berbinar.

Meski di sini sering kali berpelukan sebagai cara untuk menyapa seseorang, namun melihat ia membuka kedua tangannya, Silvia Yan segera memilih untuk mundur menjauh.

Cantik, jangan begini, namaku Henry, aku sungguh ingin mengenalmu, apakah kamu sudah mempunyai pacar?

Silvia Yan langsung membalikan badannya dan pergi, memberi tahu Austin Lang agar menghubungi penata rias dan penata busana untuk peragaan kali ini, tidak mungkin ia sendirian bersama dengan orang itu.

Austin Lang segera mengusir model pria tersebut.

Kalau pun orang ini memiliki perasaan terhadapmu, peryataannya juga terlalu jelas, kurasa pasti ada sesuatu, aku akan menyelidiki siapa saja yang akhir-akhir ini ditemuinya.

Masalah berkembang hingga tahap ini, tidak mungkin tidak menyangkut pautkannya dengan Kirana Cheng.

Pergerakannya sungguh cepat......

Begitu cepat langsung mengetahui berita di sini, lalu bisa mempersiapkan semuanya dengan cepat, sepertinya ia sudah membuat rencana dari jauh-jauh hari, menunggu Silvia Yan masuk dalam perangkapnya.

Saat ini di tanah air, Dhison Lai yang jauh lebih cerdik dari Kirana Cheng, khawatir Silvia Yan akan menduganya, untuk menghindarinya, tanpa memberi tahu Kirana Cheng, ia sudah menghubungi satu tim media yang dikenalnya, mempublikasikan foto yang ada di tangannya.

Judul beritanya sungguh memikat, wajah asli dari artis wanita papan atas, melintasi samudera terjerat bersama dengan model pria.

Bahkan berita di dalamnya menuduh bahwa dari lama Silvia Yan sudah memiliki pasangan, namun selalu menutupinya dari para penggemar dan masyarakat, ingin menggunakan status jomblo untuk memperoleh banyak uang, namun kehidupan pribadinya berantakan, begitu menemukan lelaki tampan pun ia tidak bisa menahannya, kali ini ketika berpartisipasi dalam pekan mode, juga menggunakan koneksi sang model pria agar bisa berdiri di atas panggung peragaan.

Lagi-lagi Silvia Yan di gosipkan oleh orang lain?

Sekali lagi para warga internet menjadikannya pembicaraan hangat.

Ini adalah sisi tidak adil dari dunia hiburan, jika seorang aktor digosipkan, pandangan penggemar dan masyarakat jauh lebih polos, namun jika aktris digosipkan memiliki cinta segitiga, atau cinta terselubung, segera akan di jelek-jelekan orang, kalau pun beritanya berhembus terhapuskan bersama angin, namun tetap bisa sewaktu-waktu di bahas lagi oleh orang.

Ini adalah sifat manusia.

Setelah Dhison Lai bertindak, dengan segera ia akan memegang kelemahan lawannya, menyerangnya dengan tepat.

Ini adalah alasan mengapa ia bisa bertahan lama dan berdiri tegak di lingkungan ini.

Kirana Cheng mengetahui perbuatan Dhison Lai setelah melihat berita, ia membawa telepon genggamnya dan memasuki kantor Dhison Lai, langsung menanyakannya, siapa yang menyuruhmu tanpa mendapatkan persetujuanku, bertindak mempublikasikan berita!

Dhison Lai berpikir sejenak lalu menjawab, aku sudah memiliki bukti yang cukup, pastilah harus segera bertindak.

Silvia Yan sangat pintar, kita tidak bisa menunggu hingga ia menyadari rencana kita, jika menimbang-nimbang baru mengambil tindakan, saat itu akan sudah terlambat, sampai Aurel He ia berani melawan, apalagi yang masih tidak berani dilakukannya!

Kirana Cheng tidak berbicara, ia mau tidak mau mengakui perkataan Dhison Lai ada benarnya juga.

Tapi ia tidak menyukai Dhison yang mengambil tindakan tanpa pemberitahuan.

Silvia Yan sekarang berada di luar negeri, jika perusahaan tidak menggantikannya untuk tampil di publik dan membersihkan namanya, menunggu ketika ia kembali, ia pun akan berubah menjadi wanita pelacur di hadapan warga internet dan pengemarnya.

Waut wajah Kirana Cheng tidak seperti biasanya, sepertinya tidak akan semudah itu, dahulu Silvia Yan terjerat kasus dugaan menjadi teman tidur, bukankah berhasil di laluinya.