Love at First Sight - Bab 490 Yang Menggantikan Posisi Presiden Bukanlah Dia

Apa!

Staf?

Raut wajah Selina berwarna hijau dan merah karena kata-kata George. Berdiri di sana sangat canggung ...

Ternyata mereka sudah menghubungi orang-orang dari Grup Yan.

Selina baru saja menjemput mereka dari perusahaan ...

Adakah yang bisa memberitahunya mengapa ini terjadi! Dia pikir dia telah menang ...

Setelah mendengarkan terjemahan dan penjelasan pihak George, para direktur tidak bisa berkata apa-apa, Tidak heran kalau asisten Han itu memandangi Selina dengan jijik, ternyata dia ingin mengambil untung.

Megatakan hal yang belum dia lakukan!

"Pengembangan Grup Yan telah sejak konsep inti yang tulus! Apakah kita memerlukan manajer munafik?" Asisten Han menepuk meja konferensi dan berkata dengan kasar, "Sekarang Silvia Yan masih belum bekerja terlalu keras selama kehamilan. Oleh karena itu, direktur Grup Yan memutuskan untuk membiarkan orang yang berkontribusi pada perusahaan ini bertindak sebagai penjabat direktur. "

"Ini adalah antusiasmenya bagi DK Group untuk berubah pikiran dan mendapatkan persetujuan dari Direktur George, aku pikir pencapaian semacam ini sudah cukup untuk membuktikan kemampuannya."

"Ya, kalau begitu biarkan kami bertemu dengannya!" Para direktur santai.

"Dia tidak muncul untuk sementara waktu, tetapi aku dapat memberi tahu kalian dengan pasti bahwa penjabat direktur memiliki orang lain, bukan dia."

Setelah asisten Han selesai berbicara, biarkan Peijing menangani seluruh situasi dan membawa George ke ruang rapat lain untuk beristirahat.

Selina berdiri di sana, dengan erat mengepalkan tangannya, bibirnya digigit...

"Penjabat direktur tidak nyaman untuk bertemu denganmu untuk saat ini, tetapi dia sudah membuat rencana terperinci untuk pengembangan paruh kedua tahun ini di Grup Yan. Silakan para hadirin membacanya."

"Kita tidak tahu siapa dia, ingin membodohi kita dengan trik kecil ini?"

"Tolong minta direktur untuk melihatnya terlebih dahulu. Jika ada keraguan, mari kita diskusikan lagi." Peijing tidak cemas, kata dengan suara datar.

Para direktur adalah semua orang yang lalulintang di dalam bisnis, dan mereka aka nada masalah dengan seorang sekretaris, sehingga mereka semua membuka rencana ...

Segera, beberapa orang melihat seluk-beluk rencana itu. Kecewaan dan kecurigaan direktur agensi secara bertahap menghilang, karena dalam rencana ini, luas pasar Grup Yan telah meningkat secara signifikan, harga saham, juga akan ada banyak ruang untuk pertumbuhan.

"Apakah ini mungkin?"

"Saat ini, semua proyek ini sedang dinegosiasikan. Jika semuanya bisa dimenangkan, bagian keuntungan yang disebutkan dalam rencana ini memang mungkin akan terwujud."

"Faktanya, selama seseorang berdiri untuk menangani urusan sehari-hari perusahaan dan dapat menstabilkan harga saham, siapa pun yang bertindak sebagai direktur dapat melakukannya."

Beberapa direktur berdiri dan berkata, "Dan Nona Silvia Yan sedang hamil sekarang. Jika ada yang salah dengan perusahaan, kita tidak bisa menjelaskannya kepada direktur Grup Yan!"

"Dan seperti yang dikatakan oleh asisten Han dan direktur George, mungkin kita akan secara keliru berpikir bahwa kerja sama dengan DK diselesaikan oleh Silvia Yan. Meskipun dia tidak menyangkalnya, sepertinya tidak ada maksud untuk klarifikasi?"

Pada saat ini, orang-orang yang awalnya mendukung Silvia Yan sebagai penjabat direktur memiliki kepercayaan diri.

"Aku berkata, tidak mungkin baginya untuk melakukannya."

"Pada akhirnya, direktur Grup Yan memiliki visi. Bagaimanapun, selama Nona Silvia Yan menjadi penjabat direktur, aku tidak memiliki pendapat."

Para direktur melanjutkan satu kalimat demi satu kalimat, dan raut wajah Selina menjadi jelek.

"Di mana Kakek? Aku ingin bertanya kepadanya secara pribadi, siapa yang akan menjadi direktur misterius ini!" Selina tidak dapat tahan lagi. Dia harus bertanya pada Kakek Yan, bagaimana situasinya sekarang.

"direktur Grup Yan telah mengambil penerbangan internasional untuk menemukan keberadaan Selvie, dan keluarganya dalam kesulitan." Peijing berkata dengan dingin, "Nona, jika aku jadi kamu, aku akan berpikir keras, mengapa direktur Grup Yan akan mengatur seperti ini! Jika kamu harus menemuinya, masih ada waktu untuk membeli tiket penerbangan berikutnya. "???

Setelah itu, Peijing meninggalkan ruang rapat.

Para direktur lain juga bangkit. Di ruang konferensi besar, hanya ada beberapa direktur yang dibeli olehnya.

"Selina, kurasa kali ini lupakanlah."

"Kami bahkan tidak tahu identitas satu sama lain. Terlalu buruk untuk bertarung seperti ini. Lagi pula, kamu adalah cucu dari Kakek Yan. Jika kamu bekerja di perusahaan dengan pikiran tenang, kamu mungkin memiliki peluang nantinya."

"Nona, jangan salahkan direktur, dia masih peduli padamu."

Salah satu direktur yang berumur empat puluh tahun lebih pergi ke Selina untuk melihat matanya merah, menyerahkan sekotak tisu, dan berbisik di telinganya, "Mungkin, aku punya cara untuk membantumu."

Selina mengerutkan kening dan mengangkat tubuhnya.

Bahkan jika dia kalah, dia masih anak tertua keluarga Yan!

Dia tidak percaya bahwa Kakek Yan begitu jahat, dan dia tidak percaya bahwa dia akan menemukan Selvie ketika dia pergi ke sana. Dia masih memiliki kartu as di tangannya. Permainan belum berakhir.

......

Karena berita telah dirilis, Kakek Yan tidak dapat kembali ke rumah Yan.

Cukup datang ke Villa Longford secara langsung. Ini adalah keputusan setelah Silvia Yan dan Selvie berdiskusi. Ini adalah pertama kalinya Kakek Yan datang ke rumah cucu dan cucunya. Ketika dia memasuki pintu, tatapannya berada di kamar dan matanya tertuju ke matanya, tempat itu masih jejak manis dan hangat mereka.

"Perusahaan telah menyelesaikan rapat, dan semuanya berjalan dengan baik." Silvia Yan dan Peijing berbicara tentang situasi di sana.

"Silvia Yan, kamu istirahat sebentar." Selvie paling khawatir tentang kesehatan Silvia Yan dan bayinya.

"Dia pasti berpikir sekarang mengapa aku tidak memberikan posisi ini padanya! Mungkin, juga mencari keberadaanku di dunia, lepaskan dia!" Kakek Yan sekarang benar-benar meninggalkan cucu perempuan Selina.

Karena dia melakukan terlalu banyak untuk menyakiti orang yang dicintainya, bagi Kakek Yan, dia tidak layak menjadi cucu perempuan dan pewaris keluarga Yan.

"Jika kamu tidak peduli dengan perasaan keluarga Yan, dan membuat takut anak di perutnya, dia bahkan tidak memiliki saham! Tidak peduli apa yang ingin dia rencanakan, Silvia Yan dan Christian Jiang tidak akan membiarkannya berhasil." Selvie mengatakan, jika bukan karena Selina adalah anak tertua dari keluarga Yan, karena perbuatan jahatnya dia dari dulu pasti akan menerima pelajarannya.

"Sekarang, secara resmi dimulai."

Silvia Yan melihat informasi dari Grup Yan di tangan, dan cahaya melewati rasa dingin yang mematikan.

Dia tidak melupakan hal-hal yang dilakukan Selina padanya dan bayinya.

Seseorang yang ingin melukai anaknya dan melepaskan rahimnya, bagaimana mungkin baik untuk dibiarkan...

Silvia Yan sangat paham tentang karakter Selina dan memahami ambisi Selina, jadi dia akan menghancurkan mimpi Selina sedikit dan membiarkan hidupnya dihancurkan!

Ini adalah harga yang pantas untuk mencoba melukai bayinya.

"Bu, hari ini, kamu pergi dengan kakekmu untuk bersantai, istirahat, di sini, aku bisa mengatasinya."

"Maka kamu harus memperhatikan istirahat, jangan terlalu lelah, atau kita akan mengkhawatirkanmu," kata Selvie memegang tangan putrinya.