Love at First Sight - Bab 247 Pembalasan

Disaat Silvia Yan menghadiri acara malam ini, Kakak Xia dan Albert Qin juga sedang makan malam berdua di restoran yang terletak di samping tebing, dan mereka juga mendapatkan tempat duduk paling bagus.

Albert Qin berjanji dengan Kakak Xia untuk tidak membawanya bertemu dengan orang tuanya, dia juga tidak membuatnya kesusahan lagi...hanya saja Kakak Xia teringat kata yang tadi diucapkan oleh Albert Qin, setelah selesai makan malam, dia akan membawanya pulang untuk bertemu orang tuanya, dia juga sangat gugup.

Dia merasa dirinya belum siap untuk bertemu dengan orang tua Albert Qin.

Kakak Xia tidak ingin membiarkan Albert Qin tahu dengan ketakutannya, jadi sewaktu dia makan dia juga mencari berita di internet, sewaktu dia melihat sekelompok foto itu, dia sangat emosi, dan dia juga tidak ketinggalan dengan berita tentang Sienna dipukul.

"Ini semua dilakukan oleh BOS?" dia bertanya kepada Albert Qin.

Albert Qin menganggukan kepalanya, "Kamu sekarang sudah bisa dengan cepat mendapatkan berita."

"Ini semua juga karena ajaranmu, kedepannya juga harus banyak belajar lagi dari kamu!" Kakak Xia tanpa malu juga memuji Albert Qin, kemudian mendorong dessert ke arah Albert Qin, "Kelihatannya masalah malam ini juga berjalan sesuai dengan rencana kalian."

Kemampuan Kakak Xia mendapatkan berita dengan cepat juga diajarkan oleh Albert Qin.

"Sienna duluan menghubungi wartawan, dia membocorkan foto ketika dia dipukul, benar-benar terlalu bodoh, apakah ada orang yang mengasihaninya?"

"Dia sekarang terjepit di tengah-tengah, tidak bisa melepaskan genggaman Melissa Zeng, juga tidak berani bertentangan dengan Kingdom Enterntaiment, daripada menunggu Glorious Corporation melepaskannya, dia harus membesarkan masalah ini, untuk mendapatkan perasaan kasihan dari semua orang." Albert Qin dengan logis berpikir, dan menambah satu kalimat di belakang, "Masalah pekerjaan bisa dibahas besok, malam ini adalah malam kita berdua."

Kakak Xia dengan canggung tertawa, dia tidak ingin apa yang dirasakannya dengan cepat dimengerti oleh Albert Qin.

"Aku..."

"Teruskan." Albert Qin melihatnya.

"Kamu bilang setelah selesai makan malam kita akan pulang ke rumahmu?"

Albert Qin juga segera batuk dikarenakan mendengar kalimat ini, "Kalau orang tuaku pulang dengan cepat, mungkin kita bisa bertemu dengan mereka, tetapi bukan pertemuan formal, hanya sekedar berkenalan...kamu pikir sampai mana!"

Kakak Xia mengerutkan dahi, "Selesai makan malam juga sudah larut, kamu suruh seornag perempuan untuk pulang ke rumahmu, bisa ngapain..."

"...."Albert Qin tidak tahu bagaimana cara dia menjawabnya.

Kakak Xia melihat ekspresi mukanya yang tidak bersalah, dia juga segera lega, karena dia tahu dia sudah kelewat berpikir, dia juga dengan tenang menghabiskan semua sayur, sekalian menaruh sayur yang tidak disukainya ke piring Albert Qin.

Setelah selesai makan malam, Albert Qin juga membawa pulang Kakak Xia ke apartmentnya, dia melihat orang tuanya belum pulang, hanya ada sinar bulan dan lampu jalanan yang menerangi seisi rumah, sewaktu Kakak Xia ingin membuka lampu, dia juga segera ditelentangkan oleh Albert Qin di sofa, dan kemudian semua yang dirasakannya adalah kecupan Albert Qin.

Kakak Xia melawan, dia merasa pria sangat tidak bisa dipercaya, tetapi sebenarnya dalam hatinya juga menantikan sebuah kecupan dari...

Dia dengan tenang mencengkram kera bajunya, kedua orang ini pelan-pelan mendalami ciuman ini.

Albert Qin dengan nafas yang berat melepaskannya, selain kecupan ini, apapun juga tidak terjadi, dia dengan cepat berjalan ke kamar mandi, perkataan laki-laki harus dipegang, dia sendiri menyelesaikan....

Kakak Xia juga berdiri dari posisi telentangnya, dengan tidak tahan dia juga tertawa.

......

Sienna bisa menyebarkan foto dia dipukul ke internet, dikarenakan dia sudah tidak punya jalan lain lagi. Awalnya dia ingin menjual rahasia Kingdom Entertainment ke Glorious Corporation dan membawa uang itu pergi ke luar negeri bersama pacarnya, tetapi dia tidak kepikir bahwa dia melihat pacarnya sedang tidur di kasur dengan 3 model....

Dia yang begitu sedih, juga bersembunyi di apartment Melissa Zeng.

Saat ini Melissa Zeng masih dirawat di rumah sakit, apartmentnya juga gelap gulita, hanya ada dia seorang.

Lewat malam ini, apa yang harus dilakukannya, dia bisa pergi kemana? Sudah berada dalam kondisi seperti ini, Sienna membuat satu keputusan besar dan berbahaya!

Dia dengan asal mencari tas, menyimpan semua aksesoris Melissa Zeng yang terletak di meja rias.

Dia sudah menjadi manajer Melissa Zeng begitu lama, mengambil sedikit bayaran, juga termasuk logis.

Terutama sewaktu dia mengingat saat dipukul oleh Melissa Zeng, dia juga semakin emosi, dia ingin membawa pergi seluruh barang berharga dari apartment ini.

Dia boleh menjual ini semua, dan memulai hidup baru.

Tetapi sewaktu dia meninggalkan apartment Melissa Zeng, dia menerima telepon tak terduga.

"Nona Sienna apa kabar, aku adalah wartawan dari Studio Abadi, namaku Daniel, kantor kami sangat tertarik dengan berita yang kamu sebarkan, kalau kamu bersedia, apakah kita boleh bertemu secara langsung?"

"Masalah bayaran kita pasti berusaha untuk memuaskanmu."

"Kalau berita yang kamu berikan berkaitan dengan Silvia Yan, maka aku akan memberimu tiket pesawat ke luar negeri, aku berani jamin tidak akan ada orang yang menemukanmu."

Yenny!

Api Sienna sudah terbakar, dia bisa sampai posisi sekarang, bukankah semua ulah Yenny?

Dia melepaskan pemikirannya untuk lari, dia juga membalas, "Baik, aku bersedia, info detilnya kita bahas setelah bertemu."

Dari awal Silvia Yan bertanda tangan kontrak secara terang-terangan dengan Kingdom Entertainment, Studio Abadi juga mulai mencari berita, mereka tidak percaya bahwa Silvia Yan itu bersih, pasti ada banyak pria disisinya, maka dari itu mereka begitu terburu-buru untuk memakai nama Silvia Yanmembuat mereka terkenal!

Menjelang subuh, Sienna dan Daniel juga bertemu di dekat Studio Abadi.

Demi memperlihatkan niat kerjasamanya, Daniel mengeluarkan foto yang mereka punyai, "Ini adalah hasil dari kerja keras kita mengikuti Silvia Yanselama 1 bulan, ini dipotret di suatu villa, walaupun tidak tahu identitas cowoknya, tetapi sentuhan intim seperti ini..."

"Dia sekarang mempunyai Christian Jiang sebagai manajernya, kedua orang ini juga tidak terlepas dari satu sama lain, tetapi setiap kali dia punya kerjaan di luar, dia juga tidak tinggal di hotel dari perusahaan, masalahnya juga semudah ini, dia adalah artis murahan yang berbeda dengan penampilannya."

Sienna melihat foto itu, karena sudut dan sinar pemotretannya, tidak peduli bagaimana cara dia membesarkan fotonya, tetap tidak bisa melihat jelas muka cowok itu.

"Bagaimana cara aku kerja sama denganmu?" Sienna begitu menggebu-gebu untuk membalas dendam ke Yenny.

"Aku mau berita jelek Silvia Yan atau Christian Jiang , tunggu sampai dia bertemu dengan pria lain aku akan mengikutinya, mengungkapkan wajah aslinya di depan semua orang, sampai saat itu, apakah dia masih bisa bertahan di lingkaran ini?"

"Berita tidak bagus?" Sienna merencanakan sesuatu di dalam otaknya.

Semua staf di perusahaan mempunyai foto yang tidak bisa diungkapkan, tetapi siapa yang berani membocorkannya, tetapi dia masih termasuk karyawan Kingdom Entertainment, dia bisa menggunakan sedikit cara, bukan tidak bisa didapatkannya, hanya masalah biaya pelanggaran kontrak, dia tidak sanggup membayarnya!

"Kalau kamu bisa memberiku bukti, maka harga juga bukan masalah!" Harley dengan susahnya mencari jalan masuk, dia pasti akan berusaha sekuat tenaga untuk mendapatkannya.

Sienna melihat dia, "Kamu tahu apa yang sedang kamu lakukan? Kingdom Entertainment tidak mudah untuk dijatuhkan."

"Asalkan kamu berhati-hati, siapa yang tahu kamu sedang beronar?"