Love at First Sight - Bab 419 Domba Hitam Yang Tidak Bisa Tinggal

Pada saat ini, Aboby tidak berpikir bahwa kru dan Kingdom sudah bersiap untuk menggantikannya.

Dia tidak sepandai Taufik. Ketika dia bermain di belakang, dia tidak tahu bahwa dia telah berdosa kepada orang, industri hiburan sangat sulit untuk dikacaukan.

Malam itu, setelah Silvia Yan memberi Kakek Jiang siang dan malam, dia siap pergi ke studio untuk melihat orang lain syuting, tetapi dihentikan Kakek ayah Jiang.

"Kamu akan memiliki lebih banyak istirahat dalam dua hari ini. Setelah Aboby pergi, kamu harus mengambil kembali adegan sebelumnya."

Silvia Yan sedikit terseyum, berbalik dan memandang Kakek Jiang, "Tuan Hai, maksud anda ..."

"Karena seseorang ada di belakang layar, kamu harus membayar harga yang sesuai. Apakah kamu tidak tahu bahwa orang-orang yang dikabarkan adalah Aboby?" Kakek Jiang itu mengambil peralatan makan dan tidak memiliki senyum di wajahnya, tetapi ia sangat puas dengan itu.

"Apakah kamu ingin mengganti Aboby dan menemukan pemeran utama pria?"

"Dia terpana dengan nafsunya, dan dia tidak akan ragu untuk menyeret seluruh kru untuk menyakitimu. Membiarkan dia disini hanya akan masalah yang tak ada habisnya." Kakek Jiang mencicipi hidangan yang dibuat oleh Silvia Yan dan berkata dengan lirih, "Jika dia sadar diri, setelah kecelakaan terakhir, harus sungguh-sungguh syuting film, tetapi dia terlalu serakah, Orang seperti ini memiliki pikiran yang buruk tidak layak menjadi seorang aktor. Suasana industri hiburan telah lama di luar kendali. Jika tidak, keluarga Jiang akan hancur oleh orang-orang seperti ini. "

"Apa?"Kakek Jiang tiba-tiba menyadari bahwa dia hampir melewatkannya dan dengan cepat mengalihkan pembicaraan. "Kamu tidak harus memikirkan masalah tentang Aboby lagi. Ketika kamu syuting film pada malam hari, perhatikan kesehatanmu. jika lelah dan kamu dapat memberikan pekerjaan itu ke asisten."

Silvia Yan mendengar suara itu dan mengangguk patuh, "Aku mengerti."

Kakek Jiang secara khusus mengatakan kepadanya untuk mengganti pemeran utama pria, yaitu, untuk membiarkan Silvia Yan mencari waktu untuk beristirahat, menjaga keseimbangan tubuhnya, jika tugas pembuatan film dalam beberapa hari akan lebih berat, dia tidak akan makan.

Ketika Silvia Yan meninggalkan Kakek Jiang, mulutnya tersenyum ringan. Dia sangat pintar, bagaimana mungkin dia tidak mengerti bahwa lelaki tua itu mengingatkannya untuk menjaga kesehatannya.

Meskipun pria tua itu membuat dia merasa tidak enak, tetapi ajaran itu mengungkapkan di antara kata-katanya, Silvia Yan dengan seksama ingat di dalam hatinya .Setelah dia kembali, ketenarannya naik terlalu cepat, membuatnya merasa seperti berada di awan, jika orang-orang terlalu terburu nafsu, akan melupakan hatiku yang dulu, kata orang tua itu mengingatkan Silvia Yan.

Dia melakukan ini demi akting, bukan untuk ketenaran dan kekayaan.

Silvia Yan kembali ke hotel sendirian, bertemu Taufik di lorong hotel, awalnya dia bermaksud untuk berjalan dengan tenang, tetapi karena bertemu dengannya, dia menyapa.

"Dia masih tidak berencana untuk menutup tangannya."

"Silvia Yan, aku minta maaf ... aku telah mencoba yang terbaik untuk membujuknya, tapi aku tidak menyangka dia begitu gigih. Aku tidak akan berdiri di sisinya untuk mendukungnya nantinya,hanya dia melakukannya untukku."

"Aku akan melakukan yang terbaik untuk menebusnya. Aku telah membiarkan asistenku memanggil para penggemar dan membuktikannya padamu, itu kamu ..."

"Dunia luar selalu berpikir bahwa kamu adalah istri yang baik dari Christian Jiang. Jika keadaan terus bergejolak, itu dapat mempengaruhi citra kamu di mata para penggemar. Mereka akan berpikir bahwa kamu telah melakukan sesuatu yang menyedihkan untuk Christian Jiang dan menyerah pada pernikahanmu ..."

"Beberapa hal, hanya menggunakan sedikit kata lalu bisa berakhir." Silvia Yan merespons dengan sangat tenang, dengan beberapa senyuman di mulutnya, tanpa panik.

Semakin tenang dia, Taufik semakin dia tidak bisa melihatnya.

"Karena Kingdom ada di belakangmu, jadi kamu bisa tenang tentang segalanya?"

"Tidak, saya hanya mengerti kebenaran. Ketika sampai pada akhirnya, tidak akan pernah menjadi penjahat berbahaya, yang diatas tahu kita sedang melakukannya, aku telah berkecimpung dalam bisnis ini selama bertahun-tahun, aku belum pernah tidak melihat orang yang penuh dengan intrik dan trik ??

Taufik tertegun, dan dia merasa tidak bisa mendongkakkan kepalanya di depan Silvia Yan.

Tentang akting, penampilan, dan pikiran ... Dia tampaknya lebih rendah dari Silvia Yan, tetapi di dunia ini, ada orang-orang seperti Silvia Yan yang sangat beruntung, dapatkah mereka bertahan hidup dengan aman?

"Aku tahu bahwa Aboby tidak benar, tetapi tidak peduli apa yang terjadi, aku tidak bisa karena aku dia kehilangan segalanya, jadi aku akan tetap melindunginya." Setelah itu, Taufik berbalik dan kembali ke kamarnya.

Silvia Yan tidak mengatakan apa-apa lagi, sepertinya dia tidak tahu bahwa kru bermaksud untuk mengganti pemeran utama pria.

Mereka telah mencoba yang terbaik untuk memperjuangkannya, dan apa yang bisa mereka dapatkan?

Kak Lisa tahu bahwa Silvia Yan melakukan pencarian panas dan segera menelepon, "Apa kali ini? Bagaimana aku bisa selalu melihat namamu di daftar pencarian panas ..."

"Seseorang sedang merancang di belakang." Silvia Yan juga sangat tidak berdaya, dan menceritakan kisah ini kepada Kak Lisa.

Kak Lisa mendengarkannya di telepon dan emosinya hendak meledak.

"Apa ini? Mereka berdua adalah dua pasangan, satu ingin memainkan peran utama pria, satu ingin memainkan peran utam wanita, tetapi bersaing dengan kekuatan, tapi tentu saja perlu untuk mengusirmu, sehingga mereka memenuhi keinginan mereka!" Kak Lisa berkata, "Aku sudah terbiasa sekarang. Kamu sepertinya memiliki masalah seperti ini ke manapun kamu pergi."

"Bagaimana menurutmu kru itu? Harus selalu ada solusi."

"Mereka akan mengganti pemeran pria," kata Silvia Yan.

Kak Lisa menghela nafas lega, "Ini hampir sama ... Jika bukan karena aku hamil, aku benar-benar ingin bersamamu. Para asisten yang dicari BOSS tidak dapat diandalkan. Bagaimana bisa ada berita keji seperti itu?"

"Kamu hamil, jangan khawatirkan aku."

"Tidak bisakah aku khawatir? Para wartawan itu menulis krisis emosional antara kamu dan BOSS seperti akhir dunia. Sepertinya kamu telah ditinggalkan oleh Kingdom. Aku marah ketika aku melihatnya!"

Silvia Yan tahu bahwa Kak Lisa terlalu peduli padanya, dan dia berbicara dengannya cukup lama sebelum menutup telepon.

Segera, telepon Christian Jiang masuk. "Tadi telepon dengan siapa, telepon sangat lama, jadi aku tidak bisa meneleponmu ..."

"Kamu tebak " Silvia Yan bertanya sambil tersenyum.

"Sepertinya Albert Qin terlalu sibuk baru-baru ini, tidak ada waktu untuk menemani istrinya, aku akan memberinya libur besok."

"Terlambat, apakah kamu telepon ada masalah lain?" Firasat Silvia Yan selalu akurat.

"Ya, awalnya masalah sudah ditekan, tetapi Aboby masih menolak untuk menyerah, dan mengatakan kepada wartawan sesuatu yang tidak ada."

"Aku baru saja bertemu dengan Taufik, tidak peduli seperti apa, aku pikir mereka tidak akan mudah menemukan orang untuk menggangtinya. Aku bisa melihat bahwa Taufik benar-benar menyukai Aboby, tapi hati Aboby tidak benar, Taufik uga sangat tidak berdaya. "

"Aku tidak peduli menjalaninnya dengan mudah atau tidak, aku hanya punya satu kalimat di sini. Siapa pun yang menggertakmu sama saja mencari kematian." Suara Christian Jiang sangat rendah. "Aku telah mengirim seseorang untuk menghadapinya, kamu tidak harus mengurusnya, jaga dirimu sendiri."