Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 94 Bukan Wanita Hebat Biasa !

Menyebut Camile Fang, perasaan rumit didalam hati Shawn Mu, awalnya karena rasa bersalah yang ditumbulkan oleh lari dari pernikahan, saat sudah melihat rumor dan foto didalam majalah dia langsung berubah marah.

Dia menolak untuk berkomentar dan berkata：“Dengan status kalian berdua, bukankah bertemu akan merasa canggung？”

“Jika dikatakan dari sudut pandang sebagai rival cinta, benar-benar memalukan, ”Barbara An tertawa seperti mengatakan lelucon, “Tapi menurut komunikasi antar desainer, sedikitpun tidak memalukan. Karena mempelai wanita yang kamu pilih, tentu tidak biasa, aku percaya dia pasti bukan orang cetek dan pelit. ”

Shawn Mu minum teh dengan diam, dan tidak berbicara.

Barbara An menyadari perubahan ekspresi wajahnya, dengan memperhatikan ekspresi seseorang berkata：“Jika kamu tidak ingin aku bertemu dengannya, aku bisa tidak menemuinya. ”

Shawn Mu dengan lemah meletakkan gelas teh, dan perlahan-lahan berkata：“Kamu jarang pulang ke negara asal, jika ingin melakukan sesuatu maka lakukanlah, tidak perlu meminta persetujuanku. ”

Barbara An mengembangkan wajah, dan tersenyum santai, dia selalu bebas dan melakukan sesuatu sesuka hatinya, hanya saja Shawn Mu adalah satu-satunya penghalangnya, dari sebelumnya, dan juga sekarang.

Didalam apartemen, Camile Fang sedang berbaring di atas sofa, membalik lembaran dan melihat majalah mode mingguan, menguasai situasi terkini pada setiap saat, juga pencapaian profesi seorang desainer model yang penting.

Jacky Fang sudah pergi ke taman kanak-kanak, tidak tahan untuk melihat kembali pernikahan nanti, selama dia berada di rumah seorang diri, juga harus mencari sedikit pekerjaan untuk dikerjakan, jika tidak dia akan merasa tidak nyaman , dan pikirannya akan menjadi liar.

Tapi hari ini, dia tidak merasa khawatir, walaupun membaca majalah, hatinya tidak tahu berjalan sampai kemana.

Dia sedikit fokus, melihat pakaian seorang model pria didalam majalah, tiba-tiba, wajah model pria ini perlahan-lahan berubah menjadi wajah Shawn Mu！

Camile Fang terkejut dan menjerit, seperti menyingkirkan kentang panas, dan membuang majalah keluar, mulutnya marah besar：“Shawn Mu, bagaimana bisa pengaruhmu masih bercabang dan melekat！”

Selesai marah, pintu bel tiba-tiba berbunyi, Camile Fang terkejut dan melompat, merendahkan suara cacian, dan tidak dalam suasana senang berteriak：“Siapa？！”

Orang didepan pintu tidak menjawab, dan masih terus menekan bel.

Camile Fang dengan tidak sabaran datang sampai ke pintu, membuka pintu dan membentak：“Terus menerus menekan, anak perempuan yang sudah menikah aku tidak tuli！”

Suara bentakannya masih belum menurun, Camile Fang memaksa dirinya sendiri untuk tutup mulut, membuka mata lebar melihat orang yang datang di depan pintu.

Tepat yang dikatakan, adalah 2 orang kurir.

Kedua orang adalah pria bertinggi badan kira-kira 1,9 meter, memakai set lengkap jas hitam yang selaras, memakai kacamata hitam, berdiri didepan pintu, sikap mengesankan yang mengagetkan orang.

Oh, ini adalah pertunjukan sindikat kejahatan terorganisir, atau film The Matrix？！pikir Camile Fang.

Dia segera menyesali sikap terkesan pada dirinya sendiri tadi, dengan canggung dan tersenyum patuh：“kalian berdua mencari siapa？”

Salah seorang pria berpakaian hitam membuka mulut dan bertanya：“Apakah kamu adalah nona Camile Fang？”

Camile Fang menganggukkan kepala dengan kaku dan lambat, didalam hati memikirkan baik-baik apakah akhir-akhir ini ada menghina orang yang seharusnya tidak dihina, kelihatannya juga tidak ada.

“Nona kita ingin bertemu denganmu untuk mengobrol. ”Lanjut seorang yang berpakaian hitam yang satunya lagi.

Camile Fang bingung：“Permisi, nona kalian adalah？”

“Adalah nona Michelle. ”saat pria berpakaian hitam mengatakan nama ini, terlintas rasa hormat.

Barbara An di luar negeri selalu menggunakan nama bahasa inggris, selain ibunya, sangat sedikit orang memanggil nama Barbaria An ini, jadi semua para penjaga memanggilnya dengan sebutan nona Michelle.

“Siapa？”Camile Fang mengeraskan nada suaranya dan bertanya sekali lagi, nama ini terlalu asing, dia tidak terpikirkan dalam waktu yang singkat ini.

Kedua pria berpakaian hitam terdiam selama beberapa detik, Camile Fang seperti berada jauh dari kacamata hitam tapi bida merasakan mereka sedang memutar mata terhadap dirinya, ketakutan yang berkobar terhadap mereka , yang bisa membuat KO kepadanya.

Nasib baik pihak lawan hanyalah penjaga bukan penjahat, menjelaskan sekali lagi dengan sabar：“Benar , adalah nona Barbara An. ”

“Oh~~”Camile Fang menganggukkan kepala, dan lebih merasa aneh lagi, “Untuk apa dia mencariku？”

“Bertemu kamu saja sudah tahu, silahkan ikut kami jalan. ”Pria berpakaian hitam kuat dan kurang akan sopan santun berkata.

Camile Fang sedikit segan, tapi dia juga ingin bertemu dengan Barbara An yang melegenda , sebenarnya dimana kehebatan dia, dengan memberi persetujuan berkata：“Baik, kalian tunggu aku sebentar, aku mengganti pakaian.”

Mengikuti penjaga, Camile Fang datang sampai ke sebuah villa kecil yang tenang dan unik.

Penjaga membawanya sampai ke ruangan kerja Barbara An, lalu mundur keluar.

Barbara An melihat kedatangan Camile Fang, meletakkan pensil gambar, dengan perlahan-lahan datang mendorong kursi roda dan menyapa：“Nona Camile, selamat datang. ”

Camile Fang merasa segan dan tersenyum sopan, tapi menghadapi wanita didepannya yang menjadi pengantin wanita rebutan semua orang, bagaimanapun dia tidak bisa tersenyum.

Camile Fang tanpa sadar melihat kearah kedua kaki Barbara An, Barbara An memperhatikan tatapan matanya, tidak marah, hanya tersenyum tipis, dan menjelaskan：“Ini adalah sebuah kecelakaan lalu lintas, aku yang dulu juga bisa berdiri dan berjalan. ”

Didalam mata orang berdiri dan berjalan dengan normal adalah hal yang biasa, tapi sampai pada mulut Barbara An, seperti berubah menjadi sesuatu yang patut untuk dipamer dan dibanggakan, Camile Fang tidak bisa menahan sedikit rasa kasihan.

Camile Fang mengikuti seruan Barbara An dan duduk, melihat sekitar ruangan kerja yang berukuran besar ini, dibandingkan dengan ruangan kerja mini di apartemen sendiri, singkatnya sangat berbeda jauh.

Dia lagi-lagi melihat karya desain sketsa kasarnya, matanya tiba-tiba bersinar, mengambil sketsa kasar dan dengan kagum berkata：“Apakah semua ini adalah karyamu？Apakah kamu juga desainer pakaian？”

“Ya. ”Barbara An menjawab dengan suara lembut.

Camile Fang membalik dan melihat desain sketsa ini dan bertanya：“sekarang orang-orang menggunakan komputer untuk menggambar sketsa, kamu masih bertahan untuk menggunakan kertas dan pensil, benar-benar tidak mudah.”

Barbara An tersenyum dan menjawab：“ Menghadapi beberapa hal, aku selalu sangat gigih. ”

Camile Fang sangat cerdas, lebih mengerti arti dari perkataan yang dikatakan oleh Barbara An, dengan sedikit canggung meletakkan sketsa kasar dan berkata：“Hari ini kamu mencariku kesini, ada perkataan apa, langsung katakanlah. ”

Barbara An tersenyum tipis dan menganggukan kepala berkata：“Baiklah, desain pakaian adalah impianku sampai sekarang, hari ini aku dateng mencarimu, juga demi ini.”

“Demi ini？”Camile Fang tidak mengerti, dirinya mengira Barbara An mencarinya kesini, adalah demi Shawn Mu, demi menyatakan perang merebut pria dan lainnya, tidak menyangkah Barbara An malah mengatakan demi desain pakaian, ini terlalu membuat orang tidak mengerti.

Barbara An melihat keraguannya, lalu menjelaskan：“Sebagai juara pertandingan besar Venaca tahun ini, kamu mungkin tidak mengingat nama kontestan dan urutan juara lainnya. ”

Peringatan Barbara An, tampaknya membuat Camile Fang teringat sesuatu.

Camile Fang tiba-tiba mengingat, urutan nama dan juara final diatas papan pengumuman, nama bahasa inggris juara kedua di papan itu, sepertinya adalah Michelle！

Dia akhirnya ingat, dan berkata：“Ternyata kamu adalah Michelle juara kedua dalam pertandingan Venaca！Sangat terampil！”

“Benar-benar sangat terampil, tidak menyangka yang memenangkan lomba dari aku adalah kamu, dan pria menikah yang paling aku cintai, juga adalah kamu. ”Barbara An tersenyum menggelengkan kepala, wajah terlintas rasa khawatir yang tidak bisa diubah, dan lewat dalam sekejap.

Camile Fang merasa sedikit canggung, tidak tahu bagaimana menjawab perkataan, hanya bisa sedikit menggantungkan mata, membalas dengan diam.

Barbara An lanjut berkata：“Hari ini datang mencarimu, adalah ingin melihat-lihat kamu, mengobrol empat mata denganmu, aku tahu kamu adalah ketua desainer dari bawahan Century, Gloria Clothing Design Comp, perusahaan sangat menghargaimu, kamu juga sangat memiliki bakat, aku tidak berharap karena masalah pernikahan mempengaruhi perkerjaanmu di Gloria, masalah perasaan pribadi dengan pekerjaan seharusnya dibedakan, bukankah begitu？”

Benar-benar bukan wanita hebat biasa！