Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 147 Pemerasan

“Kamu lihat wanita ini, Mama sendiri saja di tinggalkan!”

“Iya, coba kamu lihat Mamanya kasihan sekali, mengenakan baju yang uda rusak dan tua gitu!”

“Iya bener, coba kamu liat dia sendiri, dari kepala sampai kaki bermerk semua! Eh, jaman sekarang, mending besarin seekor anjing daripada seorang anak!”

Camile Fang tidak akan termakan trik busuk dia! Hari ini, tidak peduli seberapa besar ulah yang dibuat Margaret Li, dia tidak akan pernah terima Margaret Li!

Orang-orang di sekitarnya melihatnya dengan pandangan jijik, dan tuduhan terhadap Camile Fang pun menjadi semakin banyak.

Saat itu, tiba-tiba ada satu orang jalan mengarah ke dia dari kerumunan tersebut, orang-orang pun tiba-tiba terdiam karena merasa terguncang oleh kharisma orang tersebut.

“Camile? “ Clinton berjalan mengarah ke arahnya, melihat orang yang di kelilingi kerumunan tersebut beneran adalah Camile Fang.

Camile Fang mengangkat kepalanya, dan pandangnya pun pas menatap ke Clinton Song. Dia segera menunjuk tangan yang mengenggam lengannya dengan erat itu dan berkata: “Clinton, kamu pas datang dalam waktu yang tepat! Bantu aku tarik wanita tua ini dari aku!”

Clinton Song melihat ke arah Margaret Li, tidak tahu ia siapa dan datang dari mana, dan bertanya: “Camile, dia siapa?”

Camile Fang langsung menjawab: “Saya tidak mengenalnya! Cepat bantu aku tarik dia, tangan saya sudah hampir bengkak ditariknya!”

Margaret Li sangat cerdik, dia lihat sekilas saja sudah tahu kalau tatapan Clinton Song ke Camile ini tidak biasa, dapat terlihat dengan jelas itu pandangan seorang pria melihat wanita yang dicintainya.

Dia langsung berkata kepada Clinton Song: “Tuan, kamu jangan dengarkan kata-kata Camile, dia sedang merajuk dengan saya, saya ini Ibunya Camile!”

Dengan nada sulit percaya Clinton Song berkata: “Anda adalah Ibunya?”

Margaret Li menganggukkan kepalanya.

Clinton Song tertegun ditempat, sudah mengenal Camile sekian lama, dia tidak pernah tahu dari mana ia berasal, selain Jacky apakah masih ada anggota keluarga yang lain, dia memiliki masa lalu yang seperti apa.

Sekarang, Ibu yang sudah masuk ke usia pertengahan ini tiba-tiba muncul, dan menyebut dirinya adalah Ibunya.

Clinton Song tiba-tiba merasa, apakah ini bantuan dari Tuhan kepadanya.

Membantunya mengenal masa lalu Camile Fang, membantunya masuk ke dalam hati Camile Fang.

Camile Fang jadi cemas: “Clinton, kamu jangan dengarkannya! Dia benar-benar bukan Ibu saya! Dia Ibu tiri saya!”

Karena cemas, Camile Fang pun mengatakan semuanya.

Clinton Song pun tertegun, langsung menebak bahwa pasti ada alasan yang rumit dibalik semua ini.

Namun pada saat itu, hal utama yang harus dilakukan adalah bawa kedua orang itu agar tidak terus berdiri di sini.

“Bagaimana kalau gini, Tante, kamu lepaskan Camile Fang dulu, biar saya yang mengatur tempat tinggal buat Tante, sementara waktu Tante tinggal dulu saja, oke?”

Margaret Li merasa tawaran ini sangat baik, lalu ia melepaskan tangan Camile Fang.

Dengan nada marah Camile Fang berkata: “Clinton, kamu jangan mengatur tempat tinggal untuk wanita tua ini! Saya tidak setuju!”

Clinton Song menariknya ke samping, sambil berbisik dan menjelaskan kepadanya: “Camile, karena dia adalah ibu tirimu, biarkan saya yang mengatur tempat tinggal untuknya! Kalau tidak, coba kamu lihat gayanya, ia tidak akan melepaskan kamu juga.”

Dengan tidak bedaya, Camile Fang berkata: “Yasudah kalau begitu, tetapi cuman boleh tinggal semalam saja! Besok pagi kamu langsung mengusirnya! Saya tidak ingin bertemu denganya lagi!”

Clinton Song menganggukkan kepala, membawa koper Margaret Li dan meninggalkan tempat tersebut, orang-orang yang berkumpul pun mulai bubar.

Camile Fang pulang dengan taksi, Dia tidak ingin Margaret Li menemukan alamat rumahnya, Kalau tidak, wanita tua ini pasti akan mengikutinya seperti hantu!

Clinton Song membawa Margaret Li tinggal di sebuah hotel berbintang 5.

Margaret Li saking senangnya senyum lebarnya seperti sudah merobek sampe ke telinga, setelah Bob Fang menghabiskan harga dengan berjudi, dia sudah tidak pernah tinggal di hotel sebagus itu lagi.

Dia tahu bahwa Clinton Song ini adalah orang kaya, dia mengenal jas yang dikenakan Clinton Song adalah merk Armani, dan jam tangan yang dipakai di lengan tersebut juga terbuat oleh Master arloji terkenal di Itali.

Dengan suara kecilnya ia berkata: “Tidak nyangka, pelacur kecil ini ketemu orang kaya!”

“Tante, Anda sedang berbicara tentang apa?”

Suara Clinton Song terdengar dari belakang, tiba-tiba mengagetkan Margaret Li. Dengan cepat ia melambaikan tangan dan berkata: “Tidak tidak ada apa-apa.”

Dengan wajah sulit percaya Clinton Song menganggukkan kepalanya, dan memberikan kunci kamar ke tangannya: “Kamar sudah selesai Tante, Anda ingin tinggal berapa lama terserah Tante saja, tetapi Tante, sepertinya Camile tidak begitu ingin bertemu dengan Anda, jadi untuk sementara ini lebih baik jangan pergi menganggunya.”

Margaret Li mengangguk-nganggukkan kepala, dengan nada mencoba mencari tahu, ia bekata:"Hei, Tuan, kamu orang yang sangat baik, alangkah baiknya kalau kamu adalah suaminya Camile! Kalau begitu, Camile juga tidak membandel seperti ini!”

Clinton Song benar-benar terpancing oleh kata-katanya, dan bertanya balik : “Tante, kenapa Tante bisa berkata demikian? Apakah diantara Tante dan Camile terjadi kesalahpahaman?”

Margaret Li menganggukkan kepalanya, dan berkata: “Eh! Kamu tidak tahu ya! Ayah Camile sudah meninggal sejak dulu, saya dengan susah payah membesarkannya sampai besar! Namun 5 tahun yang lalu, Camile merajuk dengan saya, diam-diam ia pergi meninggalkan rumah, siapa kira sekali ia pergi dari rumah itu 5 tahun, tidak pernah kembali! Saya sudah mencarinya sejak lama, baru menemukkannya hari ini!”

Ternyata begitu! Pas Jacky sekarang berumur 4 tahun!

Mungkin saja 5 tahun yang lalu, Camile bersama dengan pria yang ia cintai, tidak sengaja ia hamil, kemudian pergi dari rumah dan melahirkan Jacky dengan diam-diam.

Kalau begitu, sekarang pria tersebut dimana?

Margaret Li terus bersambung: “Ternyata Camile sekarang masih marah dengan saya, bahkan tidak mengakui saya sebagai Ibunya…….walaupun ia bukan anak kandung saya, namun sekian tahun, yang membesarkan dia benar-benar saya!”

Sambil mengucapkan kata-kata tersebut, dia bahkan tidak mengubah ekspresi tidak merasa deg-deg an, dan dia merasa dia benar-benar ada memberi makanan kepada Camile Fang, oleh karena itu ia tidak merasa dirinya tidak berbohong saat mengucapkan kata-kata tersebut.

Dan kelihatannya Clinton Song juga percaya dengan apa yang diucapkan, dan berkata: “Ternyata begitu, Baik Tante, saya akan coba menaseti Camile.”

Margaret Li kemudian bertanya lagi, “Tuan, saya lihat sepertinya kamu sangat menyukai Camile yah? Apakah kalian sudah bersama?”

Clinton Song menjawab: “Tante, saya memang menyukai Camile, lebih tepatnya saya mencintainya. Namun kami belum bersama, karena Camile tidak menyukai saya.”

Wah, sepertinya pria ini adalah pria setia. Mungkin bisa mendapatkan uang darinya atas nama Camile Fang!

Sambil berpikir, Margaret Li sambil menyanyikan lagu sambil masuk ke dalam Lift.

Memang Hotel Bintang 5 ini sangat nyaman, ranjangnya besar dan juga empuk.

Margaret Li berbarang di atas ranjang, mengeluarkan hp dan menelepon, “Halo, Bob ya!”

Suara yang di sisi lain telepon tersebut terdengar sangat gembira, dia langsung bertanya: “Bagaimana, Ma, apakah berhasil mendapatkan uang dari pelacur itu?”

Margaret menjawab: “Belum nih! Tapi Nak kamu tidak perlu khawatir, Mama menemukan hal yang lebih besar hari ini! Kamu tahu tidak, Camile Fang si pelacur itu sekarang ikut dengan orang kaya! Pakaian yang dikenakan pria itu, kalau ditambah-tambah setidaknya sudah sentuh angka jutaan, belum lagi mobil yang dikendarainya……”

Saking senangnya Margaret Li tidak berhenti bercerita, Bob Fang yang di telepon tersebut pun sangat gembira seperti ibunya.

Hari ini Margaret Li berbohong kepada Camile Fang.