Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 228 Sangat Senang Karena Keberadaanmu

Ia berhadapan dengan dirinya yang masih tertidur, ia mengulurkan tangannya dan mendorongnya, ia lalu membalikkan tubuhnya dan melanjutkan tidurnya.

"Bangun!" Camile Fang berteriak, ia tetap belum menjawab.

Ia kemudian mengulurkan tangannya dan memeluknya erat, ia hanya bisa mendengar,"Jangan ribut..... Diamlah, aku akan tidur sebentar lagi......"

Ia mengerutkan alis matanya, ia lalu mendengarnya lanjut berbicara pada saat ia hendak melepaskan tangannya,"Camile......Camile..... Jangan pergi......“

Ia ternyata sedang menyebutkan namanya dalam mimpi.

Melihat Shawn Mu yang berada di sampingnya, hatinya teringat akan Jacky Fang yang sedang tertidur di kamar sebelah, Camile Fang tiba-tiba merasa seperti ia pernah mengalami kehidupan ini sebelumnya.

Pada saat Shawn Mu bangun, waktu sudah menunjukkan pukul sembilan.

Ia menggunakan terlalu banyak tenaganya kemarin malam, maka ia hari ini tertidur sangat lelap.

Camile Fang sudah tidak berada di sisinya sejak pagi, ia lalu mendengar suaranya yang sepertinya muncul dari dapur. Ia menegakkan tubuhnya, membuka pintu kamar dan berjalan keluar, ia lalu melihat sebuah pemandangan yang sangat hangat.

Jacky sedang duduk di atas meja sambil minum susu, Camile Fang sedang sibuk di dalam dapur.

Shawn Mu memberikan sinyal kepada Jacky sejenak, ia lalu berjalan perlahan ke dapur, kemudian, ia langsung memeluk pinggangnya dari belakang.

Camile Fang terkejut sejenak, ia langsung membalikkan tubuhnya dan berkata,"Apa yang sedang kamu lakukan?"

Setelah beberapa saat, ia kira ia tidak akan bertemu dengannya lagi dalam kehidupan ini, ia kira ia harus terus merasa sakit seperti itu, ia tak menyangka Tuhan sudah mengantar Camile Fang kembali, terlebih lagi, ia diantar ke sisinya.

Kali ini, ia tidak akan melepaskannya lagi, ia sudah berjanji untuk menghargai kebahagiaan yang sulit didapatkan ini.

Camile Fang langsung mendorong Shawn Mu saat menyadari Jacky Fang sedang menatap mereka, ia lalu membalikkan tubuhnya dan lanjut menggoreng telur.

"Semua adalah salahmu, telur kini sudah gosong!" Camile Fang berteriak,"Dasar bodoh!"

Ucapan 'bodoh' ini berasal dari perasaan tidak senang Camile Fang yang tersembunyi dalam hatinya. Ia kemarin berpikir ingin melepaskan siksaan itu, lalu melepaskan semuanya secara gila ke tubuhnya, ia hampir saja membuatnya pingsan beberapa kali.

Camile Fang tidak tahu bahwa ia sekejam itu di atas tempat tidur.

"Ya?" Ia memberikan senyum nakal,"Camile, mengapa kamu mengatakan bahwa aku bodoh, apakah kamu tidak senang di tempat tidur kemarin?"

Hei...... Ia jelas menikmatinya sedikit pada saat itu.

Wajahnya langsung memerah, ia lalu mengancamnya dengan mengangkat spatulanya,"Jangan berdiri disini! Kalau tidak, maka kamu akan mengetahui bahwa spatula ini terbuat dari besi!"

Spatula besi yang berada di tangannya itu tidaklah main-main, sekali ia merasakannya, kepalanya pasti akan terasa sangat sakit.

Shawn Mu kemudian berjalan ke arah meja makan dan duduk di samping Jacky Fang.

Camile Fang membawa telur goreng dan roti keluar dengan cepat, mereka makan pagi bersama dan akhirnya keluar.

Setelah mengantarkan Jacky ke taman kanak-kanak, Shawn Mu mengantarkan Camile Fang kembali ke Miranda's Design Comp.

Camile Fang memberi tanda agar Shawn Mu cepat keluar, mendorongnya agar ia cepat pergi bekerja, lalu berjalan masuk ke perusahannya.

Di sepanjang perjalanan, banyak sekali orang yang menyapanya, tidak peduli apakah mereka mengenalnya atau tidak, semua orang kini sudah tau bahwa ia adalah ketua divisi perancangan perusahaan ini.

Camile Fang melapor ke ruang kerja Bransong Liang, Branson Liang memberikan sebuah ruang kerja yang luas untuknya, terdapat tulisan 'Ruang Direktur' yang sangat jelas, Camile Fang merasa sangat cukup.

Hal yang patut diperhatikan, ia adalah satu-satunya wanita yang memenangi lomba dari Miranda's Design Comp. ini, ia kini sudah mempunyai prestasi di masa mudanya dalam bidang desain.

Kali ini, ia langsung dipekerjakan sebagai direktur divisi perancangan Miranda's Design Comp.

Ada seseorang yang kemudian mengetuk pintu ruang kerja Camile Fang, orang yang masuk adalah perancang baru yang bernama Joey Wen.

Joew Wen meletakkan sebuah rancangan di atas meja kerja Camile Fang, lalu tersenyum dan berkata,"Direktur, ini adalah rancangan yang pernah aku kerjakan pada saat aku memiliki waktu luang di rumah, aku sudah memperbaikinya sebelum membawanya ke perusahaan hari ini, aku ingin kamu mengeceknya sejenak."

Joey Wen juga merupakan salah satu pekerja baru, ia sudah melampirkan rancangan yang banyak dalam hari pertamanya bekerja, terlihat jelas bahwa ia memiliki kemampuan.

Camile Fang menjawab,"Baik, letakkan disini saja, aku akan membantumu mengeceknya."

Setelah Joey Wen pergi, Camile Fang melihat sejenak rancangannya, ia lalu merasa sangat terkejut.

Setiap rancangan pakaiannya sangatlah spesial, idenya sangatlah baru.

Camile Fang menegakkan tubuhnya dan mulai memperhatikan secara detil setiap rancangannya.

Setelah ia selesai mengecek rancangan Joey Wen, waktu kini sudah menunjukkan pukul enam sore, ponsel Camile Fang kemudian berdering, Shawn Mu meneleponnya dan berkata bahwa ia akan menunggunya di bawah perusahaan.

Camile Fang kemudian merapikan rancangan Joey Wen dan meletakkannya di atas meja. Ternyata, pemenang dari lomba desain Miranda's Design Comp. memang bukanlah orang biasa, Joey Wen ini pasti bisa menjadi perancang sukses nantinya.

Setelah ia turun, Shawn Mu ternyata sedang menunggunya di dalam mobil, Jacky juga ikut serta berada di dalam. Setelah selesai makan malam, Shawn Mu mengantarnya pulang, lalu ia juga membawa Jacky pulang.

Untung saja ia tidak memaksakan dirinya untuk menetap disini malam ini, apabila tidak, Camile Fang tidak tahu harus bagaimana menghadapinya.

Camile Fang bersiap-siap untuk tidur setelah selesai mandi, namun, tiba-tiba terdengar bel pintu. Camile Fang pergi membuka pintu dengan perasaan ragu.

Ia menyadari ada seorang lelaki asing yang sedang berdiri di depan pintu, lelaki ini terlihat tampan, namun ia benar-benar sangat berantakan, kumisnya juga sudah memanjang dan terlihat tidak terawat.

Ini adalah Clinton Song.

Ia hari ini baru saja melihat berita di koran mengenai kemenangan Camile Fang di lomba desain Miranda's Design Comp.

Ia sempat pergi ke Miranda's Design Comp. untuk mencarinya, namun ia sudah pulang, sehingga ia akhirnya mendatangi rumahnya.

Camile Fang menatap lelaki itu dengan rasa ragu, setelah beberapa detik, lelaki itu meneteskan air matanya dan memeluknya.

"Camile......" Clinton Song memanggilnya.

Camile Fang terkejut sejenak, ia tidak tahu bahwa lelaki ini dapat tiba-tiba bersikap seperti ini, pada saat itu, ia merasa bahwa lelaki ini bukanlah lelaki yang baik.

Ia langsung menyingkirkannya, namun ia juga merasa ada yang tidak benar. Jika ia bukanlah lelaki yang baik, bagaimana ia bisa mengetahui namanya?

Apakah ia mengenalnya?

Camile Fang lalu bertanya,"Tuan, apakah kita saling mengenal?"

Pikiran Clinton Song terus tercengang untuk beberapa saat, ia sudah memikirkan segala jenis kemungkinan di sepanjang perjalanannya.

Camile Fang mungkin tidak ingin menemuinya, mungkin saja ia sudah bersama dengan Shawn Mu......

Namun, ia tidak dapat menyangka bahwa Camile Fang akan berpura-pura tidak mengenalnya!

Mereka baru saja tidak bertemu beberapa bulan, namun, apakah ia kini sudah melupakan tampilannya?

"Camile....." Ia membuka mulutnya, namun ia tidak tahu harus berkata apa.

Novel Terkait

Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
4 tahun yang lalu
Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
After Met You

After Met You

Amarda
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Sang Pendosa

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu