Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 273 Kembalinya Edward Mu

Alison Li bersandar diatas sofa, dengan ganas berkata:“Tidak disangka anakmu ini sangat memiliki kemampuan, secara tak terduga sudah memegang dengan kuat sebuah perusahaan yang sangat besar di tangan!Kamu lihat sekarang, darimana kita mendapatkan sedikit bagian?”

Setelah menikah, kepribadian Alison Lu terungkap, ternyata dia menggoda Tyler Mu, hanya demi harta properti keluarga Mu!

Sejak setelah dia pergi ke luar nengeri, Alicia Li tidak ada satu hari pun tidak menyalahkannya, mengatakan bahwa dia tidak berguna, bahkan anaknya sendiri pun tidak mampu untuk dilawannya.

Beberapa tahun ini, Tyler Mu mendengarkan pembicaraannya yang berulang-ulang, sampai telinga yang mendengar pun tumbuh kepompong, terkadang dia juga bisa membantah, Alison Li hanya bisa membuat ulah, bahkan memaksanya mati, mengatakan bahwa pada tahun itu dia tidak seharusnya mengikutinya.

Tyler Mu melihatnya sekilas secara tidak sabaran, “apa maksudmu mangatakan ini sekarang?Semuanya sudah diselesaikan. Kali ini dia kembali, aku juga hanya ingin meminta pengampunan. Jika kamu menggunakan ide jahat itu lagi, jangan salahkan aku karena tidak memikirkan kasih sayang kita sebagai suami istri selama bertahun-tahun!”

Alison Li melihat dia dengan tidak percaya, seperti tidak berani mempercayai bahwa perkataan ini dikatakan keluar dari mulutnya. Dia sedang bersiap untuk ribut dengannya, dia langsung masuk kedalam kamar tidur, lalu mengunci pintu.

Alison Lu sudah berdebat dengan sangat lama di bagian luar pintu, Tyler Mu tidak mempedulikannya, dia tidak berdaya, dan harus berhenti.

Setelah beberapa saat , dia menelpon anaknya uang jauh di Milan, bertanya kapan dia kembali.

Edward Mu masih sangat prihatin dengan ayah Mu. Sejak setelah Alison Li memberitahunya dan berkata bahwa waktu ayahnya sudah tidak banyak, dia langsung membeli tiket pulang. Sekarang, dia sudah berada di bandara menunggu penerbangan, dan akan kembali besok.

Alison Li menunjukkan senyuman yang memuaskan. Anak sudah kembali, maka masih ada harapan.

Dia tiba-tiba teringat bahwa, surat wasiat ayah Mu bisa diubah. Bukankah sekarang ayah masih memiliki waktu 1 sampai 2 bulan, kalau begitu termani dia dalam 2 bulan lebih ini, buat dia tersentuh, dan lihat apakah dia dapat mengubah surat wasiat!

Berpikir seperti ini, suasana hati Alison Li mulai membaik lagi.

Sebuah pesawat mendarat di bandara kota Y, Edward Mu menarik koper dan berjalan keluar bandara, melihat lalu lintas padat didepannya, dia merasa bingung untuk sementara waktu.

Tidak lama sebelumnya, dia pergi dari sini, pada saat itu, dia merasa bahwa diri sendiri tidak akan pernah kembali lagi untuk selamanya. Tapi tidak lama kemudian, dia berdiri kembali disini.

Didalam ruang pasien pada RS.Elizabeth, Camile Fang sedang menggambar sketsa dengan tenang, desain gaun pengantin sudah hampir selesai.

Pada saat yang sama dengan 1 goresan terakhir membuat sketsa selesai, pintu ruang pasien dibuka oleh orang-orang di bagian luar.

Camile Fang mengira adalah Tyler Mu dan Alison Li yang datang untuk mengantarkan sup ayam untuk ayah, dan tidak melihat ke belakang, tapi menyimpan dengan baik sketsa gambar yang ada ditangan terlebih dahulu, kemudian berbalik secara perlahan-lahan.

Siapa tahu saat berbalik dalam sekejap, yang terlihat sebenarnya adalah wajah Edward Mu.

Edward Mu berdiri dibelakangnya, dan berkata dengan tenang:“Camile, aku kembali. ”

Camile Fang menatapnya sekilas, dan segera tersenyum dengan canggung, “oh……itu……”

Edward Mu sedikit tersenyum dan berkata:“dengar-dengar ingatanmu sudah pulih, selamat. ”

Camile Fang menjawab dengan sebuah senyuman, tidak tahu sebaiknya harus berkata apa.

Jika pada saat dia kehilangan ingatan , Edward Mu tidak menyembunyikannya, dan menipunya, mereka seharusnya tidak akan merasa sangat canggu seperti sekarang.

Tapi dikatakan, sebenarnya, dia yang menyelamatkan nyawanya, dia seharusnya berterimasih kepadanya.

Dia mengubah topik pembicaraan dan berkata:“Apakah kamu kembali untuk melihat kakek?”

Edward Mu menganggukkan kepala, dan berkata dengan suara rendah:“Bagaimana kakek?”

Ayah Mu masih sedang tertidur, Camile Fang menarik Edward Mu bagian luar pintu kamar, lalu berkata kepadanya:“kondisi kakek tidak berharapan baik, dokter berkata waktunya tidak panjang lagi. Edward, kali ini kamu bisa kembali melihat kakek, aku merasa sangat senang. ”

Edward Mu ingin memberinya sebuah pelukan pertemanan, tetapi melihat sebuah sosok hang berjalan datang dari jauh.

Itu adalah Shawn Mu, dia sudah melihat Edward Mu dari kejauhan, kemudian bergegas maju dengan langkah besar yang mendadak, dan menarik Camile Fang ke belakang tubuhnya, lalu menatapnya dengan wajah waspada.

Dia bertanya:“Apa yang kamu lakukan disini?”

Edward Mu menjawab:“Kembali untuk melihat kakek. ”

Shawn Mu berkata dengan dingin:“Kamu tidak perlu datang melihat kakek. ”

Nadanya menurun, didalam ruang pasien tiba-tina terdengar suara ayah Mu.

“Shawn, biarkan dia masuk.”

3 orang berjalan masuk bersama kedalam ruang pasien, ayah Mu tidak tahu kapan dia sadar, dan bersandar pada kepala tempar tidur lalu duduk.

“Edward, kenapa kamu kembali dengan sangat cepat?”Ayah Mu bertanya dengan wajah yang menunjukkan ekspresi senang.

Edward Mu duduk di samping ranjang pasien, dan menjawab dengan tenang:“Aku berpikir cepat kembali untuk melihatmu. Kakek, bagaimana perasaanmu?Apakah kondisi badanmu sudah sedikit membaik?”

Kakek Mu sedikit tersenyum, dan menjawab:“Aku seperti ini, waktuku sudah tidak lama. Sekarang, abangmu dan Camile juga akan segera menikah, setelah mereka menikah, aku sama sekali sudah tidak menyesal. ”

Setelah Edward Mu selesai mendengarkan perkataan ini, dirinya sedikit ketakutan, didalam hati memiliki suatu rasa kesedihan yang tidak bisa dikatakan, dengan ekspresi senyum pada wajahnya yang masih tetap kuat berkata:“Kalau begitu selamat untuk abang dan Camile. ”

Kakek Mu menjawab:“Kedepannya aku tidak akan memanggilnya Camile, harus memanggilnya adik ipar. Dikatakan sampai disini, aku masih memiliki 1 keinginan. ”

Shawn Mu tampaknya mengetahui apa yang akan dikatakan Kakek Mu selanjutnya, dan langsung memotongnya:“Kakek, kamu tidak perlu berbicara, cepat berbaring dan beristirahatlah!”

Kakek Mu menggelengkan kepala, tersenyum dan berkata:“Kalian berdua saudara tidak bertumbuh bersama sejak kecil, jadi perasaan kalian mendalam secara alami. Aku tidak mengharapkan hubungan kalian bisa sangat baik, tapi jangan mempermasalahkannya terlalu serius. Kalian adalah cucu keluarga Mu, kalian seharusnya saling mendukung!”

Shawn Mu mendengus dengan dingin, “Kakek, kapan kamu mulai disogok olehnya?”

Kakek Mu berteriak kuat, “Lancang!Shawn, kami jangan keras kepala seperti ini!Kesalahan satu-satunya adikmu, adalah karena dia adalah anak Alison Li dan Tyler Mu!Selain itu, dia tidak memiliki hal untuk meminta maaf kepadamu, meminta maaf pada keluarga Mu!Kamu jangan mempersulitnya lagi!”

Sebelumnya, kakek Mu tidak memiliki kesan yang baik terhadap cucu yang bernama Edward Mu ini, karena hubungan orang tuanya. Kakek mengira, dia akan memiliki sebuah moral yang sama dengan orang tuanya, adalah seseorang yang tidak layak menjadi cucu keluarga Mu.

Tapi kemudian, dia perlahan-lahan menyadari, Edward Mu sebenarnya sangat mirip dengan Shawn Mu, mereka sama-sama pintar, dan sama-sama memiliki perasaan dan keadilan yang kuat!

Jadi, didalam hati kakek Mu sebenarnya memiliki rasa bersalah. Hanya karena memiliki kecurigaan terhadap orang tuanya, maka dia meninggalkan seorang anak yang terkemuka seperti ini. Sekarang, dia ingin berusaha keras untuk menebus kesalahan.

Shawn Mu paham dengan kenyataan yang dikatakan kakek Mu. Tapi ketika teringat bahwa Edward Mu adalah anak dari Alison Li, maka dia tidak memiliki sedikitpun kesan baik terhadapnya.

Edward Mu berbisik:“Kakek, jangan dikatakan lagi, sekarang seperti ini sudah baik, kamu jangan memaksa abang lagi.”

Pada malam hari, Edward Mu bersikeras ingin berada di rumah sakit untuk menemani kakek Mu, jadi Camile Fang dan Shawn Mu pulang.

Di perjalanan, Camile Fang dengan tidak tahan bertanya kepada Shawn Mu:“Shawn, kenapa kamu sangat membenci Edward Mu?”

Novel Terkait

The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
More Than Words

More Than Words

Hanny
Misteri
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu