Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 262 Mencuri Data
Ketika Camile Fang membuka matanya di pagi hari, dia melihat Shawn Mu sedang menopang kepalanya dengan tangannya dan menatapnya tanpa mengedipkan matanya.
Teringat kejadian semalam, Camile Fang merasa cemas, dia mengelus perutnya dengan tangannya. Untungnya, tidak ada hal yang ganjil.
Dia cemberut dan dengan kesal membuka mulut: “Shawn Mu, apakah kamu masih manusia? Apakah kamu sudah tidak menginginkan anakmu lagi?”
Sebenarnya, ketika Shawn Mu bangun, dia sudah merasa sangat menyesal.
Dokter telah menasihatinya berkali-kali bahwa mereka tidak boleh tidur bersama di awal tiga bulan dan akhir tiga bulan selama kehamilan karena kemungkinan besar akan menyebabkan keguguran. Tetapi, dia sungguh tidak bisa menahan amarahnya dan tidak mampu mengendalikan emosinya.
Begitu dia berpikir bahwa Camile masih berhubungan dengan Clinton Song, dia merasa sangat marah seperti hampir gila.
“Maaf.”
Shawn Mu berbisik dan melihat Camile Fang yang masih marah, dia pun melanjutkan, “Mengapa kamu bisa bersama Clinton Song kemarin?”
Camile Fang menjawab: “Aku telah bilang aku pergi ke mall untuk membeli pakaian kepada Jacky Fang! Aku tidak bisa duduk diam setiap hari! Siapa tahu Clinton Song juga pergi ke mall?”
Shawn Mu teringat dengan foto yang dikirim oleh asistennya kepadanya, ketika Camile Fang dipeluk oleh Clinton Song, sepertinya dia benar-benar sedang meronta.
Kelihatannya kebenaran memang bukan seperti yang dia pikirkan.
Ketika dia menerima foto tersebut kemarin, dia merasa sangat cemas. Dia telah menghabiskan begitu banyak usaha dan bersusah payah membuat Camile Fang tinggal di sisinya, dan sekarang Clinton masih berpikir untuk datang dan merebut Camile darinya? Itu tidak akan terjadi!
“Berjanjilah padaku, kelak kamu hanya akan mencintaiku seorang.”
Ketika dia mengucapkan kalimat ini, nadanya seperti seorang anak kecil. Camile Fang hampir terhibur olehnya dan amarahnya berkurang dalam sekejap.
CEO Mu yang mengagumkan kini dengan nada yang rendah memohon kepadanya, ini juga merupakan hal yang pantas untuk dipamerkan.
Camile Fang menoleh ke samping dan menjawab dengan arogan: “Lihat keadaan, lihat bagaimana kamu memperlakukanku kelak.”
Shawn Mu menarik Camile Fang ke dalam pelukannya dan mencium aroma rambutnya.
Kelak, aku akan memberi semua cintaku padamu.
Semua yang aku miliki adalah milikmu dan bahkan orangku juga milikmu.
Setelah kejadian ini, Shawn Mu tidak lagi membiarkan Camile Fang berdiam diri di rumah sendirian. Dia takut dia akan keluar sendiri lagi dan tidak sengaja bertemu dengan Clinton Song atau Clinton Li atau orang semacamnya. Oleh karena itu, dia tidak pergi ke perusahaan dan tinggal bersamanya di rumah sepanjang hari.
Camile Fang merasa dia semakin menderita.
Shawn Mu yang setiap hari berada di rumah membuatnya tidak dapat melakukan apapun. Ketika dia ingin menggambar konsep desain, Shawn Mu bilang dia sedang hamil dan tidak boleh bekerja; dia ingin bermain di luar, Shawn Mu bilang angin di luar terlalu besar dan akan membuatnya sakit; bahkan ketika dia ingin makan, Shawn Mu juga ingin menyuapnya.
Camile Fang merasakan perlindungan dari Shawn Mu dan Kakek Mu dari tiga ratus enam puluh derajat dan merasa dirinya hampir sakit karena bosan.
“Shawn Mu, apakah kamu membiarkan aku keluar? Jika kamu tidak mengizinkanku keluar, aku akan membiarkanmu melihat aku mati!”
Dia mengambil pisau buah dan membuat gerakan ingin menyayat pergelangan tangannya. Shawn Mu tentu saja langsung kaget.
Shawn Mu berjalan menghampirinya dan merebut pisau itu, lalu dengan muka yang suram berkata: “Lain kali, kamu tidak boleh bermain dengan benda yang berbahaya seperti ini.”
Camile Fang meringis dan dengan keras berkata: “Jadi, apakah kamu membiarkan aku keluar?”
Shawn Mu mengangguk dengan tidak berdaya. Camile Fang merasa sangat senang dan hampir melompat-lompat tetapi dia diberhentikan oleh Shawn Mu karena dia sedang hamil dan tidak boleh melakukan olahraga berat.
Setelah naik ke dalam mobil Shawn Mu, Camile Fang merasa udara hari ini sangat segar. Jacky Fang duduk di belakang mobil dan juga dengan gembira melihat luar jendela menantikan perjalanan hari ini.
Shawn Mu membawa mereka ke taman bermain karena Jacky Fang sudah terus meminta untuk pergi, Camile Fang yang sedang hamil tidak bisa bermain wahana di sana dan hanya bisa melihat dari samping.
Walaupun begitu, dia juga merasa sangat gembira.
Melihat Jacky Fang bermain dengan gembira, Camile Fang merasa hatinya sangat puas. Untuk saat ini, Shawn Mu masih menepati janjinya. Setidaknya janji dia untuk memberikan Jacky Fang sebuah keluarga utuh sudah dipenuhi.
Mereka bertiga bermain sepanjang hari dan baru pulang ketika hari sudah gelap.
Dalam perjalanan pulang, Shawn Mu menerima sebuah telepon dan ekspresinya mendadak berubah menjadi jelek.
Setelah dia menutup teleponnya, dia berkata kepada Camile Fang: “Aku akan mengantar kalian pulang terlebih dahulu, lalu aku akan pergi ke perusahaan. Kalian tidur dulu, tidak perlu menungguku.”
Selesai berbicara, Shawn Mu dengan cepat menyetir mobilnya menuju rumah.
“Apakah telah terjadi sesuatu?” Camile Fang bertanya dengan ragu.
“Iya, ada sedikit masalah, aku harus pergi ke perusahaan mengurusnya sebentar.”
Shawn Mu berkonsentrasi melihat jalan di depan dan mobil mereka segera tiba di rumah.
Jacky Fang mencium pipi Shawn Mu dan menyuruhnya untuk berhati-hati, lalu dia memegang tangan maminya dan masuk ke dalam rumah.
Shawn Mu segera menyalakan mobilnya dan pergi menuju perusahaan.
Sekarang sudah malam dan gedung utama Century’s Corp masih terang benderang. Shawn Mu masuk ke dalam lift pribadi dan segera tiba di ruang konferensi.
Di dalam ruang konferensi, para direktur Century’s Corp sedang duduk menghadapi situasi berbahaya, mereka kelihatannya seperti sedang menghadapi musuh. Branson Liang juga duduk di dalam dan orang yang duduk di sebelahnya adalah ayahnya, Jeremy Liang.
Melihat Shawn Mu tiba, para direktur semua berdiri dan Shawn Mu mengisyaratkan mereka untuk duduk, lalu dia pun duduk di kursinya sendiri.
Branson Liang memberinya sebuah dokumen dengan ekspresi serius yang tidak seperti biasanya dan berkata: “CEO Mu, semua data ada di dalam.”
Shawn Mu mengangguk, lalu menerima dokumen itu dan membacanya dengan hati-hati. Suasana di dalam ruang konferensi itu sangat tegang.
Sistem Century’s Corp diretas, data penting mereka kini banyak yang telah hilang. Meskipun departemen teknis telah memulihkan data tersebut, tetapi semua informasinya telah dicuri. Boleh dikatakan, rahasia bisnis Century’s Corp sekarang telah diketahui orang.
Sudah lama sejak berdirinya Century’s Corp, tetapi tidak pernah terjadi hal seperti ini.
Situasi sekarang sangat berbahaya, para direktur merasa sangat gelisah. Mereka tahu masalah ini berkaitan dengan hidup dan mati perusahaan, jika Century’s Corp bangkrut maka semua kekayaan mereka akan habis seperti berubah menjadi gelembung.
Selesai membaca data tersebut, Shawn Mu bertanya dengan suara yang tegas: “Apa solusi terbaik saat ini?”
Saat ini, Jeremy Liang membuka mulutnya dan menjawab: “Segera hapus dan tukar semua data penting, dan mulai menyelidiki peretas.”
Ekspresi Shawn Mu semakin suram, “Menyelidiki peretas adalah hal yang mudah, tetapi menghapus dan menukar data adalah proyek yang sangat besar, itu bukanlah hal yang gampang.”
Jeremy Liang menjawab: “Memang benar, tetapi kita tidak memiliki cara yang lebih baik sekarang.”
Shawn Mu merenung sejenak, lalu perlahan mengangguk dan berkata kepada semua orang yang hadir: “Begini saja, kita lakukan sesuai dengan apa yang dikatakan Paman Liang. Masalah menukar informasi akan merepotkan Paman Liang untuk mengatur orang melakukannya. Sedangkan masalah penyelidikan peretas itu, aku akan menyuruh asistenku melakukannya, kalian semua tenang saja.”
Setelah selesai dengan pertemuan itu, Shawn Mu menelepon Jim Lu dan menyerahkan masalah penyelidikan kepadanya.
Jim Lu telah menyelidiki hal itu selama beberapa hari dan masih belum ada perkembangan. Sementara, hal yang dilakukan Jeremy Liang telah berkembang dengan sangat lancar.
Beberapa hari ini, setelah Shawn Mu menyelesaikan kesibukannya, dia seperti biasanya dengan lelah pulang ke rumah.
Camile Fang melihat Shawn Mu yang sangat sibuk beberapa hari ini, tidak dapat menahan dirinya dan bertanya: “Apa yang telah terjadi di perusahaan, bisakah kamu memberitahuku?”
Novel Terkait
Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku
Rio SaputraHusband Deeply Love
NaomiCinta Yang Berpaling
NajokurataSomeday Unexpected Love
AlexanderCinta Yang Dalam
Kim YongyiLove And War
JaneTernyata Suamiku Seorang Milioner
Star AngelDipungut Oleh CEO Arogan×
- Bab 1 Kabur Dari Rumah Dan Menangkap Perselingkuhan
- Bab 2 Kehilangan Keperawanannya Secara Misterius
- Bab 3 Ganti Pekerjaan!
- Bab 4 Melahirkan Bayi Berhati Licik
- Bab 5 Selamat Tinggal Cowok Bajingan
- Bab 6 Si Jahat Besar Dan Si Jahat Kecil
- Bab 7 Jatuh Ke Dalam Pelukannya
- Bab 8 Pindah Kesini Bersama-Sama
- Bab 9 Paman Adalah Superman
- Bab 10 - Mendekatkan Diri Dengan Pria Lain
- Bab 011 Berhadapan dengannya.....
- Bab 12 Depresi
- Bab 13 Jangan Menganggap Dirimu Terlalu Tinggi
- Bab 14 Tidak Sengaja Melihat Dia Dengan Pria Lain
- Bab 15 Ciuman Setengah Sadar
- Bab 16 Bagaimana Mungkin Kamu Ada di Sini?
- Bab 17 Identitasnya
- Bab 18 Kamu Tidak Layak!
- Bab 19 Mereka Telah Bertunangan
- Bab 20 Tuan Mu, Apakah Anda Sudah Merasa Puas?
- Bab 21 Apakah Dia Sudah Tidak Menyukai Jacky.....
- Bab 22 Shawn Mu, Aku Tidak Begitu
- Bab 23 Pergi Tanpa Mengucapkan Selamat Tinggal
- Bab 24 Pria Jelek
- Bab 25 Telah Melewati Batas
- Bab 26 Terima Kasih, Clinton
- Bab 27 Tiba-tiba Menyatakan Perasaannya
- Bab 28 Kediaman Mewah Seharga 1 Juta
- Bab 29 Makan Dengan Kedua Orang
- Bab 30 Tiga Orang Keluarga Yang Harmonis
- Bab 31 Aku Tidur Di Kasur, Kamu Tidur Di Sofa
- Bab 32 Kamu Memelukku Ketika Aku Tidur?
- Bab 33 Sesuatu Yang Dilakukan Pria Dan Wanita Single
- Bab 34 Alasan Tak Logis CEO Shawn
- Bab 35 Kehilangan Virginitas
- Bab 36 Godaan Inisiatif
- Bab 37 Berpegangan Tangan
- Bab 38 Jacky Fang Terkena Masalah
- Bab 39 Wanita Yang Kamu Pilih?
- Bab 40 Rasa Malu dan Keluhan
- Bab 41 Tidak Bisa Rukun Dengannya
- Bab 42 Sengaja Dibuat Sulit
- Bab 43 Benar-Benar Tidak Tahu Malu
- Bab 44 Dia Menggodaku!
- Bab 45 Hampir Kecelakaan
- Bab 46 Sikap Direktur Mu Yang Berubah
- Bab 47 Pertunangan Yang Dimajukan
- Bab 48 Shawn Mu, Bantulah Aku
- Bab 49 Wanita Yang Plin-Plan Dan Penuh Nafsu!
- Bab 50 Perasaan Yang Pernah Bertemu Sebelumnya
- Bab 051 Tidak Ada Siapapun Yang Bisa Memindahkanmu
- Bab 52 Perbuatan Jahat Yang Direncanakan Olehmu!
- Bab 53 Sebuah Tamparan Keras
- Bab 54 Dia adalah Wanitaku
- Bab 55 Menjauhlah dari Kami!
- Bab 56 Cara Yang Membuat Orang Ketakutan
- Bab 57 Hanya Sekali Saja Dan Langsung Terjadi!
- Bab 58 Apakah Kamu Ingin Menikah Denganku?
- Bab 59 Hanya Seorang Wanita Yang Telah Pernah Tidur Dengannya
- Bab 60 Paman Pergi Tinggal Di Rumah Mu
- Bab 61 Mencoba Baju Pengantin
- Bab 62 Nikahi Saya Kalau Begitu!
- Bab 063 Kau Begitu Terikat Seperti Ini, Tidak Lelah Kah
- Bab 64 Maukah Kamu Mandi Bersamaku?
- Bab 65 Hal Baik Yang Terhentikan
- Bab 66 Diusir Dari Tempat Pernikahan
- Bab 67 Karena Aku Menyukai Mu!
- Bab 68 Pernyataan Cinta Yang Paling Tegas
- Bab 69 Apa, Hamil?
- Bab 70 Muat Kalau Kamu Tidur Lebih Dekat Denganku
- Bab 71 Ciuman Ini Tidak Buruk
- Bab 72 CEO Mu Yang Terkejut
- Bab 73 Kunjungan Kakek Mu
- Bab 74 Aku Menjaga Kesucianku!
- Bab 75 Pemenang Dengan Profile Esentrik!
- Bab 76 Pertanyaan Yang Menjebak
- Bab 77 Jacky Juga Ingin Dicium
- Bab 078 Berhati-hati Untuk Menanggung Akibatnya
- Bab 79 Berpura-pura Untuk Polos? !
- Bab 80 Maaf, Aku Telah Datang Telat
- Bab 81 Ingin Dihidupi Orang Kaya?
- Bab 82 Bertanggung Jawab Pada Anak Di Perutnya
- Bab 83 Kenapa Tidak Memberitahuku?
- Bab 84 Lamaran
- Bab 85 Senang Hingga Insomnia
- Bab 86 Dasar Manusia Tidak Berperasaan
- Bab 87 Paparazzi
- Bab 88 Saat Pernikahan, Barbara An Muncul
- Bab 89 Dia Tidak Menginginkanku Lagi
- Bab 90 Ingin Membatalkan Pernikahan
- Bab 91 Kamu Memaksanya Untuk Menggila!
- Bab 92 Tidak Berubah Meskipun Diperingatkan Berulang Kali !
- Bab 93 Aku Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 94 Bukan Wanita Hebat Biasa !
- Bab 95 Fitnahan Orang-Orang
- Bab 96 Melihat Dengan Mata Kepala Sendiri
- Bab 97 Barbara An, Wakil Ketua Depatemen!
- Bab 98 Undangannya
- Bab 99 Dia Tidak Pernah Mendapatkannya
- Bab 100 Jacky Mencuri Makanan
- Bab 101 Wanita Itu Seperti Duri
- Bab 102 Ibuku Bernama
- Bab 103 Berlutut
- Bab 104 Tidak Ada Asap Kalau Tidak Ada Api
- Bab 105 Kamu Tidak Punya Hak untuk Mengurusi Saya
- Bab 106 Pindah ke Rumah Barbara An
- Bab 107 Pakaian Renang Seksi
- Bab 108 Aku Mau Memainkanmu
- Bab 109 Kejadian Hari Ini Anggap Saja Tidak Pernah Terjadi
- Bab 110 Camile, Naik Panggung
- Bab 111 Situasi Yang Terjadi Pada Konferensi Pers
- Bab 112 Aku Turut Berbahagia Untukmu, Barbara
- Bab 113 Bersaing Dengan Shawn?
- Bab 114 Karena Dia Bertengkar
- Bab 115 Shawn Mu, Kamu Seharusnya Sadar
- Bab 116 Ada Orang Yang Sengaja Menentang Kita
- Bab 117 Interogasi Empat Mata
- Bab 118 Fitnah
- Bab 119 Istri Clinton Song
- Bab 120 Membawa Jacky Fang Untuk Tinggal Di luar
- Bab 121 Melepaskan Perkataan Yang Kejam
- Bab 122 Kamu Tidak Pernah Berhutang Padaku
- Bab 123 Camile Ditangkap
- Bab 124 Tidak Sebaik Dirinya
- Bab 125 Apa Itu Pria Sejati ?
- Bab 126 Bukanlah Giliranmu Untuk Bertanya
- Bab 127 Jangan Berpikir Untuk Pergi Seumur Hidup
- Bab 128 Jacky Fang Hilang
- Bab 129 Mengecek
- Bab 130 Penghasut di Balik Layar
- Bab 131 Mengatasnamakan Seseorang
- Chapter 132 Melakukan Sesuatu Hal yang Menyusahkan
- Chapter 133 Demam dan Pingsan
- Chapter 134 Penghinaan
- Chapter 135 Datang di tengah Malam
- Chapter 136 Membuat Adik kecil
- Bab 137 Survei
- Bab 138 Pesan Penculikan
- Bab 139 Rahasia Jacky Fang
- Bab 140 Semangat
- Bab 141 Dari Dulu Hanya Ada Shawn Mu
- Bab 142 Menggenggam Tangan Clinton Song
- Bab 143 Tidak Menyelamatkannya
- Bab 144 Fitnah
- Bab 145 Ciuman Yang Familiar
- Bab 146 Margaret Li Datang
- Bab 147 Pemerasan
- Bab 148 Shawn Mu Datang Menyelamatkan
- Bab 149 Membongkar di Hadapan
- Bab 150 Shawn Mu Meminta Maaf
- Bab 151 Dua pilih satu
- Bab 152 Data Kerja Sama Dengan S Corp
- Bab 153 Identitas Misterius
- Bab 154 Mencium Paksa Dia
- Bab 155 Jangan Melihat Kejahatan
- Bab 156 Aku Selalu Mencintai Kamu
- Bab 156 Cinta Segitiga Itu Salah
- Bab 157 Cerita Di Balik Pertandingan
- Bab 159 Dia adalah “Mirror”!
- Bab 160 Dipaksa
- Bab 161 Seperlinya Sudah Jatuh Cinta
- Bab 162 Mimpi Buruk Baginya
- Bab 163 Menunjukkan Kehebatan
- Bab 164 Jatuh Dari Tangga
- Bab 165 Sangat Membencinya
- Bab 166 Meledak
- Bab 167 Laura Su Kembali
- Bab 168 Memperistrinya
- Bab 169 Menjauhi Keluarga Mu
- Bab 170 Yang Dicintainya Adalah Kau
- Bab 171 Berita Baik
- Bab 172 Memberinya Kesempatan
- Bab 173 Suruhan
- Bab 174 Bangun
- Bab 175 Pertunangan
- Bab 176 Mengganggu Anak Kecil
- Bab 177 Memberimu Pesta Pernikahan yang Lebih Besar
- Bab 178 Selingkuh
- Bab 179 Maksud Tersembunyi
- Bab 180 Ditolak Berturut-turut
- Bab 181 Mengancamnya Dengan Jacky Fang
- Bab 182 Hanya Sebuah Mainan
- Bab 183 Mengatasi Margaret Li
- Bab 184 Menerima Lamarannya
- Bab 185 Kedua Kakinya Sembuh Total
- Bab 186 Terjadi Masalah Pada Pakaian
- Bab 187 Disandera
- Bab 188 Upacara Pertunangan Yang Meriah
- Bab 189 Sedikit Pun Tidak Mencintaimu
- Bab 190 Jawaban Yang Tidak Bisa Diungkapkan
- Chapter 191 Janji bertemu dengan Laura Su
- Chapter 192 Undangan
- Chapter 193 Pertengkaran
- Chapter 194 Memalukan
- Chapter 195 Menabrak Mati Mereka
- Chapter 196 Kebetulan
- Chapter 197 Rupanya benar dia!
- Chapter 198 Berpura-pura Sakit Hati
- Bab 199 Pasti Bukan Barbara An
- Bab 200 Rumah Pernikahan
- Bab 201 Karya Mulia Shawn Mu
- Bab 202 Penyesalan
- Bab 203 Pernikahan Diundur
- Bab 204 Barbara An Tiba-Tiba Marah
- Bab 205 Mendorongnya
- Bab 206 Menjaring Jasad
- Bab 207 Mencurigainya
- Bab 208 Menipu Diri Sendiri
- Bab 209 Pengakuan
- Bab 210 Menjemputnya Pulang
- Bab 211 Pukulan Yang Sakit
- Bab 212 Meminum Alkohol Untuk Menghilangkan Kesedihan
- Bab 213 Bukannya Untuk Menjual Diri
- Bab 214 Apakah Celine Yan Adalah Dia?
- Bab 215 Bertemu Dengan Kenalan
- Bab 216 Camile Fang Tidak Mati!
- Bab 217 Menemukan Mami
- Bab 218 Bukti
- Bab 219 Membongkar Kebohongan
- Bab 220 Cerita Mereka
- Bab 221 Satu dari Sepuluh Ribu Kemungkinan
- Bab 222 Orang Asing
- Bab 223 Merangsangnya Pingsan
- Bab 224 Mengganti Nama Demi Cinta
- Bab 225 Tidak Mungkin Lagi
- Bab 226 Batalkan Pertunangan
- Bab 227 Selesaikan Secara Keseluruhan
- Bab 228 Sangat Senang Karena Keberadaanmu
- Bab 229 Dua Ikat Bunga
- Bab 230 Mengapa Menipunya?
- Bab 231 Perpisahan
- Bab 232 Permohonan Tulus Shawn Mu
- Bab 233 Penculikan Di Tengah Jalan
- Bab 234 Ancaman Mati
- Bab 235 Berhentilah Berharap
- Bab 236 Menyampaikan Semuanya
- Bab 237 Camile Ditembak
- Bab 238 Ingat Akan Semuanya
- Bab 239 Benar-benar Hanya Memaafkan
- Bab 240 Orang yang Berada di Belakangnya
- Bab 241 Usir Dia Pergi
- Bab 242 Camileku Sudah Kembali
- Bab 243 Ikan Tidak Memerlukan Cahaya Matahari
- Chapter 244 Secara Sepihak Telah Membatalkan Pernikahan Ini
- Chapter 245 Jatuh Kedalam Perangkap
- Chapter 246 Menyelesaikan Semua Masalah Yang Ada
- Chapter 247 Ancaman Dari Shawn Mu
- Chapter 248 Kebencian
- Chapter 249 Dua Orang Wanita Yang Sangat Aneh
- Chapter 250 Tidak Begitu Bagus
- Chapter 251 Menuntut Ke Pengadilan
- Chapter 252 Terbebas Dari Nama Buruk
- Chapter 253 Sudah Sejak Lama Memaafkannya
- Bab 254 Wanita Gila
- Bab 255 Menipu Uang Selamanya
- Bab 256 Tinjuan Yang Datang Mendadak
- Bab 257 Presdir Mu Membagikan Makanan Lokal
- Bab 258 Hasil Buah Cinta
- Bab 259 Ibunya Menjadi Lebih Terpandang Karena Putranya
- Bab 260 Tidak Menyerah
- Bab 261 Camile, Aku Sangat Merindukanmu
- Bab 262 Mencuri Data
- Bab 263 Rencana Yang Gagal
- Bab 264 Keguguran
- Bab 265 Putus
- Bab 266 Pasutri Mu Telah Pulang ke Dalam Negeri
- Bab 267 Pembantu Liar
- Bab 268 Segera Keluar Dari Century's Corp
- Bab 269 Kanker Lambung Stadium Akhir
- Bab 270 Lamaran Pernikahan
- Bab 271 Dia Bukan Orang Luar
- Bab 272 Mimpi Indah Yang Hilang
- Bab 273 Kembalinya Edward Mu
- Bab 274 Harta Warisan Keluarga
- Bab 275 Menunggu Kesempatan
- Bab 276 Pindah Kembali Ke Rumah Keluarga Mu
- Bab 277 Kerjasama Antar Orang Bodoh
- Bab 278 Meninggalnya Kakek
- Bab 279 Pencabutan Identitas
- Bab 280 Laura Su Tetap Adalah Bella Su
- Bab 281 Mesin Balas Dendam
- Bab 282 Masuk Penjara
- Bab 283 Kamu Tidak Memenuhi Syarat untuk Melihatnya
- Bab 284 Bob Fang Sudah Berubah
- Bab 285 Kakak Ipar
- Bab 286 Bermain Emosi
- Bab 287 Dua Triliun
- Bab 288 Wajah yang Bengkak
- Bab 289 Mencambuk
- Bab 290 Sebuah Kebetulan Yang Mengejutkan
- Bab 291 Kabar Baik di Atas Tempat Tidur Pasien
- Bab 292 Membalikkan Biaya Lama
- Bab 293 Mengumumkan Identitas
- Bab 294 Tante Jahat di Rumah Gelap
- Bab 295 Masih Menyimpan Perasaan
- Bab 296 Perang Dingin
- Bab 297 Anak Perempuan yang Ditaksir
- Bab 298 Jadi Pahlawan Kesiangan
- Bab 299 Shawn Mu, Terima Kasih
- Bab 300 Perubahan Rencana
- Bab 301 Salah Pergok
- Bab 302 Menyerahkan Diri
- Bab 303 Foto
- Bab 304 Aku Tidak Peduli
- Bab 305 Menyembunyikan
- Chapter 306 Berbaikan dengan Joey Wen
- Chapter 307 Berita Yang Tersebar Luas
- Chapter 308 Kamu Tidak Perlu Pergi, Biar Aku Saja Yang Pergi
- Chapter 309 Kembali Bertemu
- Chapter 310 Terjadi Kesalahpahaman Lagi.
- Chapter 311 Masalah Yang Sudah Mengecil
- Bab 312 Bertemu Lagi Dengan Shawn Mu
- Bab 313 Orang Yang Sama Persis
- Bab 314 Menyelesaikan Tugas
- Bab 315 Mengugurkan Anak
- Bab 316 Ditolak Lagi
- Bab 317 Tidak Bisa Dilupakan
- Bab 318 Menyelesaikan Sendiri
- Bab 319 Shawn Mu Menghilang
- Bab 320 Video Pengawasan
- Bab 321 Situasi Yang Sangat Kacau
- Bab 322 Dengan Tangan Sendiri Mendorong Masuk Ke Neraka
- Bab 323 CEO Mu Sudah Kembali
- Bab 324 Adegan Yang Hangat
- Bab 325 Identitas Yang Dicurigakan
- Bab 326 Kamu Berubah
- Bab 327 Dia Mencintai Barbara An
- Bab 328 Tatapan Yang Janggal
- Bab 329 Menangkap Seluruhnya
- Bab 330 Memutuskan Membuka Kartu
- Bab 331 Pergi Jauh
- Bab 332 Telah Menemukan Gadis Itu
- Bab 333 Shawn Mu Yang Asli
- Bab 334 Rencana Untuk Pembalasan Balik
- Bab 335 Menggantikannya Untuk Mati
- Bab 336 Daddy Yang Asli Dan Yang Palsu
- Bab 337 Telah Berakhir Di Sini
- Bab 338 Hidup Untuk Diri Sendiri
- Bab 339 Putri Kecilku
- Bab 340 Identitas Telah Terbongkar
- Bab 341 Hidupnya Hanyalah Sebuah Lelucon
- Bab 342 The End