Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 301 Salah Pergok

Miranda's Design Comp memulai kelas pelatihan, dan berita tentang Camile Fang akan menjabat sebagai pelatih sudah menyebar ke seruluh Y City. Banyak desainer terkemuka berusaha keras untuk masuk ke dalam Miranda's Design Corp untuk bekerja, sehingga mereka tidak hanya bisa mendapatkan upah tinggi, fasilitas yang bagus, mereka juga dapat belajar dari desain Camile Fang.

Sekarang Camile Fang sangat sibuk setiap hari, sudah sampai jam pulang kerja pun dia tidak dapat pulang dengan tepat waktu.

Namun hasil tidak akan menyia-nyiakan usaha keras, karena kerja keras ia selama ini, akhirnya murid-murid di pelatihan kali ini telah lulus semua.

Mereka ditugaskan ke setiap posisi design di Departemen Desain Miranda’s Design Corp, dan desain Miranda's Design kali ini pun dirancang oleh mereka dan saat dipasarkan langsung terjual dengan cepat.

Akhirnya Miranda’s Design Corp kembali ke masa jaya seperti dulu.

Dan hal ini membuat St.Louis dan S Corp panik, walaupun industri fashion design bagi St.Louis dan S Corp bukanlah bisnis utama, namun bisa dihitung sebagai bisnis kedua, hasil penjualan fashion design mereka akan langsung mempengaruhi laba tahunan S Corp dan Song’s Corp.

Joey Wen setiap hari lembur begitu juga dengan Barbara An.

Tidak untuk hal lain, mereka hanya tidak ingin kalah dari Camile Fang saja.

Sejak model terbaru Miranda’s Design diluncurkan, Camile Fang akhirnya bisa istirahat sebentar.

Hari ini dia pulang lebih cepat, dia siap-siap ingin pergi ke Century’s Corp, untuk melihat Shawn Mu apa yang saja yang dilakukannya saat sedang bekerja.

Saat masuk ke Century’s Corp, orang-orang yang disana sudah mengenalinya, sepanjang jalan dia terus melakukan gerakan ‘Sshuu’, biar orang lain tidak memanggilnya.

Saat sampai di ruangan Shawn Mu, Camile Fang menemukan kalau pintu tersebut tidak tertutup rapat, pas dengan kemauannya, kemudian dia langsung mendorong pintu tersebut, dan melihat sesuatu yang membuat dia ternganga.

Dia pas melihat kursi yang ada di belakang meja yang menghadap ke pintu tersebut, seorang pria dan wanita sedang bermesraan.

Wanita tersebut membelakanginya sehingga ia tidak dapat melihat wajahnya dengan jelas, namun sepertinya rambutnya sangat panjang, dan dandannya pun sangat seksi, dan pria itu, pastinya adalah Shawn Mu.

Camile Fang merasa benaknya tiba-tiba seperti bunyi suara lonceng besar, dia tidak mengira kalau ternyata Shawn Mu seperti itu saat menyendiri! Dia tidak berani percaya dengan mata sendiri, tiba-tiba benaknya kosong.

Beberapa saat kemudian, dia baru menyadarkan diri, dengan suara kencang dia berteriak ke pada kedua orang tersebut: “Apa yang sedang kalian lakukan!”

Wanita tersebut dengan panik menolehkan kepala, Camile Fang melihat wajahnya yang sangat genit tersebut, dan pria tersebut ternyata bukan Shawn Mu.

Camile Fang tiba-tiba merasa lega, dan tiba-tiba dia pun merasa sangat malu, “Itu, maaf, aku salah mengenali orang, kalian…..kalian teruskan….”

Sambil berbicara, dia ingin keluar dari ruangan tersebut. Tapi saat ia berbalik badan, tidak benar ini, ini kan ruangannya Shawn Mu? Mereka melakukan hal seperti ini di ruangan Shawn Mu, apakah benar ini?

Berpikir demikian, kemudian Camile Fang berdeham, dan berkata dengan kencang: “Tolong kalian mohon perhatikan apa yang kalian lakukan di tempat umum! Kalau benar-benar sudah tidak tahan, kalian bisa pulang ke rumah tutup pintu dan silahkan bermesraan, tidak perlu melakukannya di kantor dan sampai tidak menutup pintu juga kan ya?”

Tiba-tiba pria itu pun naik darah: “Kamu siapa sih? Ada hak apa kamu mengantur urusan aku? Kamu tolong lihat baik-baik, ini adalah ruangan aku, terserah aku mau melakukan apa saja!”

Camile Fang menolehkan kepala, dan melihat ke plat yang tergantung di atas pintu dan benar di plat tersebut tertulis: “Manager Office”

Dan dia benar-benar sudah salah tempat, memang kantor ini semuanya sangat mirip, makanya dia bisa sampai salah, ini tidak bisa menyalahkan Camile Fang!

Lagi pula, apa yang diomongkannya juga tidak salah, di tempat umum seperti ini melakukan hal seperti ini, bukannya kurang pantas?

“Aku suruh kamu pergi dari sini! Dengar tidak?” Pria tersebut emosi, dan membentak Camile Fang dengan keras.

“Siapa yang mengijinkan kamu berbicara seperti ini dengannya?”

Sebuah suara yang dingin terdengar dari luar, dan Camile Fang menolehkan kepalanya, ternyata orang tersebut adalah Shawn Mu yang tidak tahu sejak kapan sudah berdiri disana.

“Shawn?” Camile Fang memanggil dengan sedikit terkejut dan senang.

“Iya.” Shawn Mu dengan melangkah dengan besar sambil berjalan ke arahnya, melihat ke arah kedua orang yang sedang bermesraan di kursi, dengan suara dingin ia berkata: “Manager Xu, siapa yang katakan pada mu, kalau dalam kantor boleh melakukan hal seperti ini?”

Pria yang di panggil dengan sebutan Manager Xu tersebut kaget sampai sedikit gemetaran, dan pria tersebut pun terus meminta maaf,: “Maaf, maaf, CEO Mu, aku benar-benar tidak sengaja, dia yang menggodai aku duluan……”

Sambil berbicara, dia sambil menunjuk wanita yang sedang berada di atasnya, dan membentaknya dengan keras : “Kamu bukannya cepat keluar dari sini?”

Wanita tersebut terkejut, langsung turun dari badannya.

Shawn Mu mengenali wanita tersebut, hanya berkata dengan dingin: “Kamu adalah sekretaris baru yang baru masuk dua hari ini bukan? Mulai dari besok kamu tidak perlu ke kantor lagi, Century’s Corp tidak membutuhkan orang seperti kamu.”

Wanita tersebut sambil menutupi wajah dan keluar dari ruangan tersebut, dan Manager Xu pun sambil merapikan bajunya, dan berjalan ke samping Shawn Mu, dengan wajah penjilat ia bertanya: “CEO Mu, maaf saya ingin bertanya, Nona disamping Anda adalah?”

“Istri aku.” Shawn Mu membalasnya dengan dingin, kemudian berkata: “Kalau aku tidak salah dengar, kamu tadi suruh dia pergi bukan?”

Manager Xu ketakutan sampai bergemetar, langsung terduduk di lantai, “Maafkan aku CEO Mu, mata saya memang tidak beguna sekali, masa tidak tahu kalau beliau adalah istri Anda! Eh tidak tidak, mata ku ini memang buta, dia mengenali wajah Ibu CEO, maafkan saya! Pak CEO, mohon maafkan saya!

Shawn Mu menjawabnya dengan dingin: “Sudah telat.”

Sambil mengucapkan kata tersebut, Shawn Mu sambil menarik tangan Camile Fang dan meninggalkan tempat itu. Saat sampai di depan pintu, tidak lupa ia menoleh ke belakang dan berkata : “Hans Xu, mulai besok kamu tidak perlu datang ke kantor lagi.”

Setelah itu, dia sambil menarik Camile Fang dan berjalan mengarah ke ruangan dia sendiri, sama sekali tidak peduli dengan Hans Xu yang menangis sambil memohon di belakang itu.

“Kenapa tidak memberitahu aku kalau kamu datang kemari?” Shawn Mu menutup pintu, berjalan ke sofa, dan membiarkan dia duduk diatas kakinya.

“Uhm…..itu, aku hari ini kan tidak ada urusan apa-apa, jadi aku pulang kerja lebih awal, tiba-tiba kepikiran ingin menyamperi kamu.” Camile Fang menjawab dengan sedikit tidak enak hati.

Shawn Mu tersenyum, dan menjawab: “Kamu datang untuk memeriksa aku bukan? Camile sayang, kalau kamu ingin memeriksa aku pun, kamu harus mencari tahu dulu jalan ke ruangan aku itu dengan jelas? Kamu langsung masuk ke ruangan orang lain, dan melihat kejadian seperti tadi, cukup mengasyikkan bukan?”

Camile Fang menjawab: “Ini juga salah kamu! Bangun kantor sampai sebesar ini, dan setiap ruangan juga hampir mirip-mirip semua, siapa tahu ruangan kamu itu yang mana!”

Shawn Mu tertawa bahak-bahak, sudah jelas dia sedang melempar tanggung jawab.

Di atas semua pintu ada plat, dan di pintu ruangannya ada tulis “Kantor CEO” sambil mengkilap, asal orang itu manusia pasti tidak akan salah melihat, apalagi ruangan dia jauh lebih luas daripada ru

“Sudah, bagaimana sekarang sudah tahu jalannya? Lain kali kalau kemari lagi, jangan sampai salah ruangan lagi loh” Shawn Mu berusaha menahan ketawanya dan pura-pura mengucapkan kata tersebut dengan serius.

Camile Fang turun dari kakinya, dan berjalan ke arah mejanya, sambil melihat dokumen yang ada di meja tersebut, “Kamu setiap hari melakukan apa saja?”