Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 199 Pasti Bukan Barbara An

Camile Fang meneriakan nama Jacky Fang dengan bersemangat. Setelah lebih dari setengah bulan, Jacky Fang akhirnya sadarkan diri.

“Mommy... aku sakit ...” ekspresi Jacky Fang terlihat sedikit menyakitkan dan suaranya yang lembut terdengar manja.

Kecelakaan mobil kali ini, Jacky Fang adalah yang paling terluka.

Betapa Camile Fang berharap semua luka itu bisa dipindahkan ke tubuhnya!

Dia mengulurkan tangan dan dengan lembut membelai wajah kecil Jacky Fang dan berkata dengan sedih, “Mommy tahu, Mommy tahu kamu sakit. Maafkan ibu, Jacky Fang, Ibu tidak bisa melindungi kamu...”

Sambil berbicara, air matanya tidak bisa ditahan untuk mengalir. Hari-hari belakangan ini, Camile Fang terus menangis sampai air matanya hampir kering dan matanya bengkak.

melihat Camile Fang menangis, Jacky Fang segera menyembunyikan ekspresi mukanya yang kesakitan dan tersenyum pura-pura senang. “Mommy jangan menangis, Jacky Fang tidak sakit lagi.”

Mendengar perkataanya, air mata Camile Fang menjadi semakin tidak tertahankan.

Dia menyeka semua air matanya dengan punggung tangannya dan berkata sambil sedikit tersenyum, “Jacky Fang anak yang baik, nanti kita rawat lukanya, jangan sembarangan bergerak, tunggu sampai kamu sembuh, Mommy akan membawamu makan banyak makanan lezat!”

Jacky Fang segera berkata, “Mommy, aku ingin makan Mie Kuah!”

Camile Fang menganggukan kepala, “Oke, apa pun yang kamu semua boleh, selama kamu berjanji kepada Ibu untuk lekas sembuh, kamu ingin makan apa pun ibu akan bawa kamu!”

“kalau begitu aku juga pergi.”

Tiba-tiba ada suara Shawn Mu terdengar dari belakang. Camile Fang merespons. Dia lupa bahwa Shawn Mu masih ada di sini.

“Tidak boleh.” Dia menolak secara langsung.

Dia menjawab, “Kenapa? Beri aku satu alasan.”

Camile Fang menjawab, “Kamu sudah bertunangan dengan Barbara An, dan aku adalah tunangan Clinton Song. Di masa depan, Clinton Song akan menjadi ayah Jacky Fang. Maka bahkan jika ada yang mau menemani, Clinton Song yang akan menemani kita, bukan kamu.”

Wajah Shawn Mu perlahan menjadi suram dan hampir marah. Saat itu pintu kamar pasien dibuka, dan Clinton Song masuk.

“Camile Fang, kata dokter Jacky Fang telah bangun, jadi aku segera datang kemari! Bagaimana keadaan Jacky Fang? Kata Clinton Song dengan bersemangat, tetapi ekspresi wajahnya berubah ketika dia melihat Shawn Mu.

Dia berkata dengan nada kasar: “CEO Mu, apa yang kamu lakukan di sini?”

Wajah Shawn Mu murung. “Aku tidak perlu menjawab pertanyaanmu.”

Clinton Song berkata dengan berusaha menahan kemarahannya, “Shawn Mu, tolong kamu mengerti kalau aku adalah tunangan Camile Fang sekarang!” Camile Fang adalah tunanganku, dan Jacky Fang, dia putraku! “

Shawn Mu memandangnya. Meskipun sekarang posisinya lebih rendah, tetapi dia tetap tidak mau mengurangi martabatnya sedikit pun. “di sini adalah RS. Elizabet, Rumah sakit di bawah manajemen Century’s Corp.”

Jadi dia ingin berada di mana saja di rumah sakit, dan tidak ada yang bisa menentangnya.

Kecuali Camile Fang.

Dia berkata kepadanya dengan nada acuh, “Shawn Mu, tolong kamu cepat keluar dari sini dan jangan ganggu ketiga anggota keluargaku berkumpul.”

Keluarga dengan tiga orang anggota...

Shawn Mu mendengarkan lima kata ini, hatinya seolah disayat oleh pisau.

Belum lama duulu, dia juga memiliki kesempatan untuk menjadi anggota keluarga tiga orang tersebut, tetapi dia malah melepaskan kesempatan yang sangat berharga ini dan menyerahkannya kepada Clinton Song.

Hatinya sakit sekali, dia tidak lagi memiliki kekuatan untuk berdebat, kemudian dia mendorong kursi roda perlahan meninggalkan ruang pasien.

Tak lama setelah kembali ke ruang pasiennya , Barbara An pun tiba. Dia juga mendengar kabar dari dokter bahwa Shawn Mu sudah sadar, maka dia segera bergegas kemari.

“Shawn Mu, akhirnya kamu bangun!” Barbara An berkata dengan terkejut.

Dengan suara nya yang seperti mau menangis, dia pergi ke Shawn Mu dan meletakkan kepalanya di pelukannya.

“Shawn Mu ...” Barbara An berkata dengan volume kecil.

Tuhan tahu betapa menyesalnya dia atas keputusannya di awal. Dia tidak menyangka ibunya akan ketika mengerjai Camille Fang, ternyata akan juga menyakiti Shawn Mu.

“Jangan menangis.” Dia berbicara dengan lembut dan kemudian mengulurkan tangan untuk menghapus air mata dari sudut matanya.

Meskipun tindakannya sangat lembut, tetapi hatinya merasa bingung, dan pikirannya tidak berada pada Barbara An yang ada di depan matanya. Yang dia khawatirkan adalah Camile Fang dan Jacky Fang yang berada di kamar pasien di ujung koridor.

Barbara An menemaninya di samping ranjang pasien sepanjang malam. Saat matahari bersinar, dia memaksanya untuk kembali beristirahat.

Segera setelah Barbara An pergi, Branson Liang datang.

Begitu dia memasuki pintu, , Branson Liang beteriak, “Oh, kakak, kamu akhirnya bangun juga!”

Shawn Mu memberinya tatapan acuh. “Ini rumah sakit, suaramu kecil sedikit bisa tidak?”

Branson Liang mengangkat bahu, meletakkan seikat bunga dan buah-buahan di tangannya dan duduk di samping tempat tidur. “Aku bilang ya ,kakak, karena kamu sudah bangun, ada suatu hal yang harus kuberitahukan padamu.”

Shawn Mu mengerutkan kening. “Hal apa?”

Branson Liang tiba-tiba menyimpan wajahnya yang lucu dan berbicara dengan cara yang tegas dan formal, “CEO Mu, aku telah membuat penyelidikan yang jelas tentang kecelakaan mobil yang melibatkanmu. Itu dikarenakan seseorang. Tetapi sampai sekarang, pengemudi yang menyebabkan kecelakaan menolak untuk mengatakan siapa orang yang ada di baliknya.”

Shawn Mu berkata dengan dingin, “orang bodoh juga tahu itu karena seseorang. Jadi, kamu tidak mencari tahu siapa yang ada di balik layar, dan kamu masih berani mengatakan kepadaku bahwa kau sudah menyelidikinya dengan baik?”

Branson Liang menyibir dan berkata, “bukan begitu kak, kamu belum sadar ya? Kakak, kamu tahu, apa yang paling aku tidak pandai adalah menyelidiki hal-hal seperti ini. Aku pikir hal seperti ini perlu kamu sendiri yang menyelidiki barulah bisa ditemukan kebenarannya.”

Shawn Mu mendengus sedikit. “Kalau begitu jangan terlalu mencolok jangan sampai orang di belakang layar tahu. Untuk hal ini sebaiknya kita santai dulu. Ketika aku keluar dari rumah sakit, barulah aku akan mulai menyelidiki lagi.”

Pada saat ini, ada suara langkah kaki lain di luar pintu yang terdengar seperti banyak orang datang yang menuju ke sini.

Benar saja, suara langkah kaki tersebut berhenti di pintu. Ternyata Kakek Mu yang datang.

Kakek Mu diikuti oleh sekitar lebih dari sepuluh orang pengawal, baru saja suara langkah kaki ternyata karena mereka.

Kakek Mu berjalan menuju kamar pasien, para pengawal di belakangnya menutup pintu, dan kemudian berdiri dengan rapi menunggu di luar pintu kamar pasien.

Shawn Mu mengerutkan kening dan bertanya, “Kakek, kamu membuat kericuhan apa lagi?”

Kakek Mu duduk dengan santai, dan menjawab, “Aku tidak bisa seperti kamu, tidak ada tindakan pencegahan apa pun, bisa ditikam dengan pisau di belakang punggung. Sejak kamu diserang orang seperti ini, aku selalu membawa pengawal bersamaku setiap hari. Kalau tidak jika aku yang sudah tua ini diserang oleh seseorang, aku tidak akan seperti kalian anak muda yang masih bisa sembuh sedia kala!”

Shawn Mu mengerutkan kening lebih erat. Dia bertanya, “Kakek, apa yang sebenarnya kamu bicarakan? Apakah kamu baru saja mengatakan bahwa aku ditusuk dari belakang?”

Kakek Mu mengetuk kepalanya dengan lembut. 'Kamu belum bisa melihatnya? Tunanganmu Barbara An, dia sama sekali bukan kembali untukmu! Dia punya rencana tersembunyi! Kecelakaan mobil kali ini pasti ada hubungannya dengan dia!”

Shawn Mu menjawab, “Kakek, kamu tidak bisa mengatakan sesuatu seperti ini hanya karena kamu berprasangka terhadap Barbara An. Kamu mengatakan bahwa kecelakaan ini ada hubungannya dengan dia. Apakah kamu memiliki bukti nyata? Aku mengakui memang benar bahwa kecelakaan ini disebabkan oleh seseorang, tapi jelas bukan Barbara An.”

Novel Terkait

Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
4 tahun yang lalu