Dipungut Oleh CEO Arogan - Bab 67 Karena Aku Menyukai Mu!
Clinton Song benar-benar bingung dengan situasi yang sedang terjadi, tetapi sikap penjaga keamanan terhadap Camile Fang sungguh membuatnya merasa tidak puas.
Dia berhenti di depan Camile Fang, mengerutkan keningnya dan bertanya: Apa yang sudah dilakukan oleh nona ini, apa yang kalian bicarakan kepadanya, kenapa melakukan sesuatu yang tidak beralasan seperti ini?”
Camile Fang masih bersembunyi di belakang Clinton Song, dengan canggung dia tidak berani berbicara.
Seorang penjaga keamanan berkata pada Clinton Song: “Kamu tidak perlu mengurusi hal yang tidak penting, tidak perlu berlaku sopan kepada perempuan yang pergi ke pernikahan orang lain untuk meminta-minta makan dan minum dengan tidak tahu malu semacam ini.”
“Tapi ini bukan hal yang tidak penting, dia adalah teman yang saya bawa untuk menghadiri acara pernikahan, kenapa tidak diperbolehkan untuk makan dan minum?” Clinton Song berkata dengan tidak ramah.
Penjaga keamanan yang lainnya mengamati Clinton Song dan bertanya, “Anda adalah tamu yang datang untuk mengadiri acara pernikahan?”
“Bagaimana, tidak percaya?” Clinton Song berkata, dari saku jaketnya dia mengeluarkan secarik kartu undangan berwarna merah, kemudian menyerahkannya kepada penjaga keamanan, “Ini kartu undangan acara pernikahan, masih bisa ada yang palsu kah?”
Penjaga keamanan mengambil kartu undangan itu, mengamatinya beberapa kalli dengan seksama, kemudian dia segera menunjukan ekspresi sopan dan meminta maaf: “Maaf, saya meminta maaf yang sedalam-dalamnya, semuanya adalah kesalahpahaman, silahkan masuk, saya khawatir acara pernikahan sudah dimulai, silahkan anda segera masuk untuk mengikuti acara!”
“Ya.” Clinton Song menjawab, kemudian berkata kepada Camile Fang yang ada di belakangnya lagi, “Kesalahpahaman sudah diatasi, ayo kita masuk.”
Camile Fang melihat kartu udangan yang berada di tangan penjaga keamanan itu dengan setengah tidak percaya, kemudian dia berdiri dari belakang Clinton Song.
Clinton Song melihat wajahnya, tidak dapat menahan untuk tertawa, dia menarik salah satu tangan Camile Fang, meletakannya pada lengannya, kemudian membawanya masuk ke dalam hotel.
Keduanya sampai di aula acara pernikahan, upacara pernikahan telah selesai, sepasang pengantin baru kemudian mendekati meja untuk bersulang dengan para tamu.
Clinton Song membawa Camile Fang mencari tempat untuk duduk, dan kebetulan merupakan tempat di mana Camile Fang baru saja duduk.
Seorang tamu perempuan yang masih muda yang ada di sebelahnya melihat Camile Fang yang telah kembali, berteriak dengan terkejut: “Kenapa kamu masuk lagi?!”
Clinton Song bingung, Camile Fang malah seperti sengaja memancingnya, tersenyum dengan penuh minat dan berkata: “Tentu saja datang kembali untuk meminta makan dan minum!”
Tamu perempuan itu berteriak dengan keras: “Penjaga keamanan! Penjaga keamanan!”
Suara teriakan yang seperti itu menarik perhatian pengantin baru yang sedang bersulang.
Pengantin pria datang dan bertanya: “Apa yang sudah terjadi?”
Tamu perempuan itu menunjuk Camile Fang dengan jijik dan berkata: “Perempuan ini datang untuk meminta makan dam minum, baru saja saya menyuruh penjaga keamanan untuk mengusirnya perggi, sekarang dia datang kembali!”
Clinton Song melihat pengantin pria datang, berdiri, mengangkat sampanye dari atas meja, tersenyum dan berkata dengan sopan: “Semuanya hanya kesalahpahaman, nona ini adalah teman yang saya bawa kemari, baru saja saya ada urusan sehingga datang sedikit terlambat, diamasuk duluan, hasilnya disalahpahami, benar-benar minta maaf.”
Pengantin Pria melihat Clinton Song, wajahnya menampakkan senyuman, dengan tidak keberatan berkata: “Tidak apa-apa, dokter Song datang menghadiri acara pernikahan adalah suatu kehormatan untuk saya, karena kesalahpahaman sudah dibicarakan dengan jelas, silahkan keduanya makan dan minum!”
Clinton Song menganggukkan kepala dan tersenyum, memangkat gelas dan berkata: “Semoga pernikahan kalian bahagia.”
“Terima kasih, terima kasih!”
Pengantin pria dan Clintong Song bersulang, kemudian keduanya meminum anggur di gelas itu dengan sekali teguk.
Pengantin baru terus bersulang, Camile Fang dapat mengadiri pernikahan itu dengan semestinya, dia merasa sangat senang, samil makan jamuan pernikahan, sambil menikmati suasanya yang ramai dan bahagia, itu adalah pengalaman baru untuk sebuah pernikahan, tidak hanya dari mendengar saja.
Acara pernikahan selesai, keduanya keluar dari hotel.
Camile Fang makan dam minum sampai kenyang, sangat puas.
Clinton Song tersenyum dan berkata: “Kamu seperti ini, sungguh seperti pergi untuk meminta makan dan minum.”
Camile Fang tertawa: “Iya kah?”
Clinton Song mengangguk-anggukkan kepala, bertanya lagi: “Bicara jujur, kenapa kamu masuk ke tempat pernikahan orang asing?”
“Kalau saya katakana mungkin kamu tidak akan percaya, sebenarnya saya pergi untuk mencari inspirasi.” Camile Fang tersenyum dengan malu.
“Mencari inspirasi?” Clinton Song tidak mengerti.
“Ya.” Camile Fang menjelaskan, “Perusahaan kami mengirimku untuk mengikuti pertandingan desain Venaca tahun ini, tema utamanya adalah baju pernikahan, masih ada beberapa hari untuk menyerahkan rancangan, tetapi saya sedikitpun ide tidak ada, saya belum pernah menikah, juga belumpernah menghadiri acara pernikahan orang lain, pemahaman tentang makna yang terkandung dalam baju pengantin tidak menyeluruh, hanya merasa keindahannya hanya sebatas di permukaannya saja, sulit untuk merancang karya yang unik tanpa pemahaman mendalam, hari ini saya datang mencari inspirasi, kebetulan menemukan rekan kerja mu menikah, lalu ingin masuk untuk merasakan tempat pernikahan.”
“Haha, cara mu mencari inspirasi sangat unik!” Clinton Song menggelengkan kepala dan tertawa.
“Uh huh……” Camile Fang merintih tanpa daya.
Clinton Song tampaknya memikirkan sesuatu dan berkata: “Saya ad aide, mungkin saja bisa membantumu.”
“Apa?!” Camile Fang langsung bersemangat
“Kamu dapat melakukan sebuah survei online di internet, target surveinya adalah calon pengantin wanita yang akan menikah, perhatikan keadaan pkiran perasaan mereka dan perasaan mereka tentang kehidupan pernikahan yang akan datang, saya percaya kamu akan memiliki wawasan yang lebih unik tentang makna simbolis dari baju pernikahan.
Benar!” Camile Fang tiba-tiba menjadi ceria, dia sangat senang sampai seperti akan melompat, “Ide mu benar-benar bagus, saya akan mulai melakukannya sekarang!”
Clinton Song tersenyum dan berkata: “Ya, kalau begitu saya antar kamu pulang.”
“Ya ya!” Camile Fang menyetujuinya dengan gembira.
Keduanya duduk di mobil Clinton Song, mengendarai mobil menuju apartemen Camile Fang.
Sesampainya di apartemen lantai bawah, Camile Fang dan Clinton Song mengucapkan selamat tinggal, tidak sabar untuk naik lift ke atas, dia ingin segera membuat survei online di internet.
Begitu masuk ke dalam rumah, dia melihat Shawn Mu yang duduk di atas sofa tanpa sepatah kata pun, wajahnya pucat, dia juga tidak melihat sosok Jacky Fang.
Camile Fang mengampirinya dan bertanya: “Jacky Fang?”
Shawn Mu menjawab tanpa ekspresi: “Tempat penitipan anak yang ada di lantai bawah sedang mengadakan kegiatan, Jacky Fang pergi bermain.”
Camile Fang menyahut, dia merasa ekspresi Shawn Mu ganjil dan berkata: “Presiden Mu, anda kenapa lagi, siapa yang berhutang dengan mu?”
“Kamu barusan pergi ke mana?” Shawn Mu bertanya dengan dingin.
“Pergi mencari inspirasi, bukannya sudah saya katakan padamu ketika saya akan pergi?” Camile Fang meletakkan tasnya, duduk di atas sofa.
Shawn Mu menggeram: “Kamu mencari inspirasi, apakah kamu telah mendapatkannya di tempat tidur seorang pria?”
“Apa maksud mu?” Camile Fang tidak tahu apa yang sedang dia katakan, tetapi kata-kata penghinaan semacam ini membuatnya marah.
“Saya dari jendela melihat sendiri Clinton Song mengendarai mobil mengantar mu pulang, kalau kamu mau berkencan di belakang saya katakana dengan sejujurnya, tidak perlu menjadikan mencari inspirasi untuk menutupi.” Mata Shawn Mu terbakar amarah, nada bicaranya suram dan dingin.
Camile Fang marah dan berkata: “Shawn Mu! Tidak bisakah kamu untuk tidak selalu berpikir begitu buruk tentang ku, saya dan Clinton hanya bertemu di jalan, tidak ada kencan sama sekali, selain itu, jika saya ingin berkencan, saya tidak perlu merahasiakannya dari mu, karena kamu memang bukan siapa-siapa ku, kamu tidak ada hak untuk mengatur ku!”
Kata-kata Camile Fang ini benar-benar membuat marah Shawn Mu.
Dia meraih pegelangan tangan Camile Fang, membungkukkan badan untuk mendorongnya ke atas sofa, mata elangnya menatapnya dari atas sampai ke bawah dan berkata: Camile Fang, kamu dengarkan dengan baik, mulai hari ini, kamu tidak diperbolehkan bergaul dengan orang lain, kamu hanya milik ku.”
“Kenapa?!” Camile Fang menatap lurus Shawn Mu, tanpa menunjukkan kelemahan.
“Karena aku menyukai mu!” Shawn Mu berkata tanpa ragu.
Novel Terkait
Meet By Chance
Lena TanSomeday Unexpected Love
AlexanderKamu Baik Banget
Jeselin VelaniCinta Yang Berpaling
NajokurataPerjalanan Selingkuh
LindaMbak, Kamu Sungguh Cantik
Tere LiyeDipungut Oleh CEO Arogan×
- Bab 1 Kabur Dari Rumah Dan Menangkap Perselingkuhan
- Bab 2 Kehilangan Keperawanannya Secara Misterius
- Bab 3 Ganti Pekerjaan!
- Bab 4 Melahirkan Bayi Berhati Licik
- Bab 5 Selamat Tinggal Cowok Bajingan
- Bab 6 Si Jahat Besar Dan Si Jahat Kecil
- Bab 7 Jatuh Ke Dalam Pelukannya
- Bab 8 Pindah Kesini Bersama-Sama
- Bab 9 Paman Adalah Superman
- Bab 10 - Mendekatkan Diri Dengan Pria Lain
- Bab 011 Berhadapan dengannya.....
- Bab 12 Depresi
- Bab 13 Jangan Menganggap Dirimu Terlalu Tinggi
- Bab 14 Tidak Sengaja Melihat Dia Dengan Pria Lain
- Bab 15 Ciuman Setengah Sadar
- Bab 16 Bagaimana Mungkin Kamu Ada di Sini?
- Bab 17 Identitasnya
- Bab 18 Kamu Tidak Layak!
- Bab 19 Mereka Telah Bertunangan
- Bab 20 Tuan Mu, Apakah Anda Sudah Merasa Puas?
- Bab 21 Apakah Dia Sudah Tidak Menyukai Jacky.....
- Bab 22 Shawn Mu, Aku Tidak Begitu
- Bab 23 Pergi Tanpa Mengucapkan Selamat Tinggal
- Bab 24 Pria Jelek
- Bab 25 Telah Melewati Batas
- Bab 26 Terima Kasih, Clinton
- Bab 27 Tiba-tiba Menyatakan Perasaannya
- Bab 28 Kediaman Mewah Seharga 1 Juta
- Bab 29 Makan Dengan Kedua Orang
- Bab 30 Tiga Orang Keluarga Yang Harmonis
- Bab 31 Aku Tidur Di Kasur, Kamu Tidur Di Sofa
- Bab 32 Kamu Memelukku Ketika Aku Tidur?
- Bab 33 Sesuatu Yang Dilakukan Pria Dan Wanita Single
- Bab 34 Alasan Tak Logis CEO Shawn
- Bab 35 Kehilangan Virginitas
- Bab 36 Godaan Inisiatif
- Bab 37 Berpegangan Tangan
- Bab 38 Jacky Fang Terkena Masalah
- Bab 39 Wanita Yang Kamu Pilih?
- Bab 40 Rasa Malu dan Keluhan
- Bab 41 Tidak Bisa Rukun Dengannya
- Bab 42 Sengaja Dibuat Sulit
- Bab 43 Benar-Benar Tidak Tahu Malu
- Bab 44 Dia Menggodaku!
- Bab 45 Hampir Kecelakaan
- Bab 46 Sikap Direktur Mu Yang Berubah
- Bab 47 Pertunangan Yang Dimajukan
- Bab 48 Shawn Mu, Bantulah Aku
- Bab 49 Wanita Yang Plin-Plan Dan Penuh Nafsu!
- Bab 50 Perasaan Yang Pernah Bertemu Sebelumnya
- Bab 051 Tidak Ada Siapapun Yang Bisa Memindahkanmu
- Bab 52 Perbuatan Jahat Yang Direncanakan Olehmu!
- Bab 53 Sebuah Tamparan Keras
- Bab 54 Dia adalah Wanitaku
- Bab 55 Menjauhlah dari Kami!
- Bab 56 Cara Yang Membuat Orang Ketakutan
- Bab 57 Hanya Sekali Saja Dan Langsung Terjadi!
- Bab 58 Apakah Kamu Ingin Menikah Denganku?
- Bab 59 Hanya Seorang Wanita Yang Telah Pernah Tidur Dengannya
- Bab 60 Paman Pergi Tinggal Di Rumah Mu
- Bab 61 Mencoba Baju Pengantin
- Bab 62 Nikahi Saya Kalau Begitu!
- Bab 063 Kau Begitu Terikat Seperti Ini, Tidak Lelah Kah
- Bab 64 Maukah Kamu Mandi Bersamaku?
- Bab 65 Hal Baik Yang Terhentikan
- Bab 66 Diusir Dari Tempat Pernikahan
- Bab 67 Karena Aku Menyukai Mu!
- Bab 68 Pernyataan Cinta Yang Paling Tegas
- Bab 69 Apa, Hamil?
- Bab 70 Muat Kalau Kamu Tidur Lebih Dekat Denganku
- Bab 71 Ciuman Ini Tidak Buruk
- Bab 72 CEO Mu Yang Terkejut
- Bab 73 Kunjungan Kakek Mu
- Bab 74 Aku Menjaga Kesucianku!
- Bab 75 Pemenang Dengan Profile Esentrik!
- Bab 76 Pertanyaan Yang Menjebak
- Bab 77 Jacky Juga Ingin Dicium
- Bab 078 Berhati-hati Untuk Menanggung Akibatnya
- Bab 79 Berpura-pura Untuk Polos? !
- Bab 80 Maaf, Aku Telah Datang Telat
- Bab 81 Ingin Dihidupi Orang Kaya?
- Bab 82 Bertanggung Jawab Pada Anak Di Perutnya
- Bab 83 Kenapa Tidak Memberitahuku?
- Bab 84 Lamaran
- Bab 85 Senang Hingga Insomnia
- Bab 86 Dasar Manusia Tidak Berperasaan
- Bab 87 Paparazzi
- Bab 88 Saat Pernikahan, Barbara An Muncul
- Bab 89 Dia Tidak Menginginkanku Lagi
- Bab 90 Ingin Membatalkan Pernikahan
- Bab 91 Kamu Memaksanya Untuk Menggila!
- Bab 92 Tidak Berubah Meskipun Diperingatkan Berulang Kali !
- Bab 93 Aku Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 94 Bukan Wanita Hebat Biasa !
- Bab 95 Fitnahan Orang-Orang
- Bab 96 Melihat Dengan Mata Kepala Sendiri
- Bab 97 Barbara An, Wakil Ketua Depatemen!
- Bab 98 Undangannya
- Bab 99 Dia Tidak Pernah Mendapatkannya
- Bab 100 Jacky Mencuri Makanan
- Bab 101 Wanita Itu Seperti Duri
- Bab 102 Ibuku Bernama
- Bab 103 Berlutut
- Bab 104 Tidak Ada Asap Kalau Tidak Ada Api
- Bab 105 Kamu Tidak Punya Hak untuk Mengurusi Saya
- Bab 106 Pindah ke Rumah Barbara An
- Bab 107 Pakaian Renang Seksi
- Bab 108 Aku Mau Memainkanmu
- Bab 109 Kejadian Hari Ini Anggap Saja Tidak Pernah Terjadi
- Bab 110 Camile, Naik Panggung
- Bab 111 Situasi Yang Terjadi Pada Konferensi Pers
- Bab 112 Aku Turut Berbahagia Untukmu, Barbara
- Bab 113 Bersaing Dengan Shawn?
- Bab 114 Karena Dia Bertengkar
- Bab 115 Shawn Mu, Kamu Seharusnya Sadar
- Bab 116 Ada Orang Yang Sengaja Menentang Kita
- Bab 117 Interogasi Empat Mata
- Bab 118 Fitnah
- Bab 119 Istri Clinton Song
- Bab 120 Membawa Jacky Fang Untuk Tinggal Di luar
- Bab 121 Melepaskan Perkataan Yang Kejam
- Bab 122 Kamu Tidak Pernah Berhutang Padaku
- Bab 123 Camile Ditangkap
- Bab 124 Tidak Sebaik Dirinya
- Bab 125 Apa Itu Pria Sejati ?
- Bab 126 Bukanlah Giliranmu Untuk Bertanya
- Bab 127 Jangan Berpikir Untuk Pergi Seumur Hidup
- Bab 128 Jacky Fang Hilang
- Bab 129 Mengecek
- Bab 130 Penghasut di Balik Layar
- Bab 131 Mengatasnamakan Seseorang
- Chapter 132 Melakukan Sesuatu Hal yang Menyusahkan
- Chapter 133 Demam dan Pingsan
- Chapter 134 Penghinaan
- Chapter 135 Datang di tengah Malam
- Chapter 136 Membuat Adik kecil
- Bab 137 Survei
- Bab 138 Pesan Penculikan
- Bab 139 Rahasia Jacky Fang
- Bab 140 Semangat
- Bab 141 Dari Dulu Hanya Ada Shawn Mu
- Bab 142 Menggenggam Tangan Clinton Song
- Bab 143 Tidak Menyelamatkannya
- Bab 144 Fitnah
- Bab 145 Ciuman Yang Familiar
- Bab 146 Margaret Li Datang
- Bab 147 Pemerasan
- Bab 148 Shawn Mu Datang Menyelamatkan
- Bab 149 Membongkar di Hadapan
- Bab 150 Shawn Mu Meminta Maaf
- Bab 151 Dua pilih satu
- Bab 152 Data Kerja Sama Dengan S Corp
- Bab 153 Identitas Misterius
- Bab 154 Mencium Paksa Dia
- Bab 155 Jangan Melihat Kejahatan
- Bab 156 Aku Selalu Mencintai Kamu
- Bab 156 Cinta Segitiga Itu Salah
- Bab 157 Cerita Di Balik Pertandingan
- Bab 159 Dia adalah “Mirror”!
- Bab 160 Dipaksa
- Bab 161 Seperlinya Sudah Jatuh Cinta
- Bab 162 Mimpi Buruk Baginya
- Bab 163 Menunjukkan Kehebatan
- Bab 164 Jatuh Dari Tangga
- Bab 165 Sangat Membencinya
- Bab 166 Meledak
- Bab 167 Laura Su Kembali
- Bab 168 Memperistrinya
- Bab 169 Menjauhi Keluarga Mu
- Bab 170 Yang Dicintainya Adalah Kau
- Bab 171 Berita Baik
- Bab 172 Memberinya Kesempatan
- Bab 173 Suruhan
- Bab 174 Bangun
- Bab 175 Pertunangan
- Bab 176 Mengganggu Anak Kecil
- Bab 177 Memberimu Pesta Pernikahan yang Lebih Besar
- Bab 178 Selingkuh
- Bab 179 Maksud Tersembunyi
- Bab 180 Ditolak Berturut-turut
- Bab 181 Mengancamnya Dengan Jacky Fang
- Bab 182 Hanya Sebuah Mainan
- Bab 183 Mengatasi Margaret Li
- Bab 184 Menerima Lamarannya
- Bab 185 Kedua Kakinya Sembuh Total
- Bab 186 Terjadi Masalah Pada Pakaian
- Bab 187 Disandera
- Bab 188 Upacara Pertunangan Yang Meriah
- Bab 189 Sedikit Pun Tidak Mencintaimu
- Bab 190 Jawaban Yang Tidak Bisa Diungkapkan
- Chapter 191 Janji bertemu dengan Laura Su
- Chapter 192 Undangan
- Chapter 193 Pertengkaran
- Chapter 194 Memalukan
- Chapter 195 Menabrak Mati Mereka
- Chapter 196 Kebetulan
- Chapter 197 Rupanya benar dia!
- Chapter 198 Berpura-pura Sakit Hati
- Bab 199 Pasti Bukan Barbara An
- Bab 200 Rumah Pernikahan
- Bab 201 Karya Mulia Shawn Mu
- Bab 202 Penyesalan
- Bab 203 Pernikahan Diundur
- Bab 204 Barbara An Tiba-Tiba Marah
- Bab 205 Mendorongnya
- Bab 206 Menjaring Jasad
- Bab 207 Mencurigainya
- Bab 208 Menipu Diri Sendiri
- Bab 209 Pengakuan
- Bab 210 Menjemputnya Pulang
- Bab 211 Pukulan Yang Sakit
- Bab 212 Meminum Alkohol Untuk Menghilangkan Kesedihan
- Bab 213 Bukannya Untuk Menjual Diri
- Bab 214 Apakah Celine Yan Adalah Dia?
- Bab 215 Bertemu Dengan Kenalan
- Bab 216 Camile Fang Tidak Mati!
- Bab 217 Menemukan Mami
- Bab 218 Bukti
- Bab 219 Membongkar Kebohongan
- Bab 220 Cerita Mereka
- Bab 221 Satu dari Sepuluh Ribu Kemungkinan
- Bab 222 Orang Asing
- Bab 223 Merangsangnya Pingsan
- Bab 224 Mengganti Nama Demi Cinta
- Bab 225 Tidak Mungkin Lagi
- Bab 226 Batalkan Pertunangan
- Bab 227 Selesaikan Secara Keseluruhan
- Bab 228 Sangat Senang Karena Keberadaanmu
- Bab 229 Dua Ikat Bunga
- Bab 230 Mengapa Menipunya?
- Bab 231 Perpisahan
- Bab 232 Permohonan Tulus Shawn Mu
- Bab 233 Penculikan Di Tengah Jalan
- Bab 234 Ancaman Mati
- Bab 235 Berhentilah Berharap
- Bab 236 Menyampaikan Semuanya
- Bab 237 Camile Ditembak
- Bab 238 Ingat Akan Semuanya
- Bab 239 Benar-benar Hanya Memaafkan
- Bab 240 Orang yang Berada di Belakangnya
- Bab 241 Usir Dia Pergi
- Bab 242 Camileku Sudah Kembali
- Bab 243 Ikan Tidak Memerlukan Cahaya Matahari
- Chapter 244 Secara Sepihak Telah Membatalkan Pernikahan Ini
- Chapter 245 Jatuh Kedalam Perangkap
- Chapter 246 Menyelesaikan Semua Masalah Yang Ada
- Chapter 247 Ancaman Dari Shawn Mu
- Chapter 248 Kebencian
- Chapter 249 Dua Orang Wanita Yang Sangat Aneh
- Chapter 250 Tidak Begitu Bagus
- Chapter 251 Menuntut Ke Pengadilan
- Chapter 252 Terbebas Dari Nama Buruk
- Chapter 253 Sudah Sejak Lama Memaafkannya
- Bab 254 Wanita Gila
- Bab 255 Menipu Uang Selamanya
- Bab 256 Tinjuan Yang Datang Mendadak
- Bab 257 Presdir Mu Membagikan Makanan Lokal
- Bab 258 Hasil Buah Cinta
- Bab 259 Ibunya Menjadi Lebih Terpandang Karena Putranya
- Bab 260 Tidak Menyerah
- Bab 261 Camile, Aku Sangat Merindukanmu
- Bab 262 Mencuri Data
- Bab 263 Rencana Yang Gagal
- Bab 264 Keguguran
- Bab 265 Putus
- Bab 266 Pasutri Mu Telah Pulang ke Dalam Negeri
- Bab 267 Pembantu Liar
- Bab 268 Segera Keluar Dari Century's Corp
- Bab 269 Kanker Lambung Stadium Akhir
- Bab 270 Lamaran Pernikahan
- Bab 271 Dia Bukan Orang Luar
- Bab 272 Mimpi Indah Yang Hilang
- Bab 273 Kembalinya Edward Mu
- Bab 274 Harta Warisan Keluarga
- Bab 275 Menunggu Kesempatan
- Bab 276 Pindah Kembali Ke Rumah Keluarga Mu
- Bab 277 Kerjasama Antar Orang Bodoh
- Bab 278 Meninggalnya Kakek
- Bab 279 Pencabutan Identitas
- Bab 280 Laura Su Tetap Adalah Bella Su
- Bab 281 Mesin Balas Dendam
- Bab 282 Masuk Penjara
- Bab 283 Kamu Tidak Memenuhi Syarat untuk Melihatnya
- Bab 284 Bob Fang Sudah Berubah
- Bab 285 Kakak Ipar
- Bab 286 Bermain Emosi
- Bab 287 Dua Triliun
- Bab 288 Wajah yang Bengkak
- Bab 289 Mencambuk
- Bab 290 Sebuah Kebetulan Yang Mengejutkan
- Bab 291 Kabar Baik di Atas Tempat Tidur Pasien
- Bab 292 Membalikkan Biaya Lama
- Bab 293 Mengumumkan Identitas
- Bab 294 Tante Jahat di Rumah Gelap
- Bab 295 Masih Menyimpan Perasaan
- Bab 296 Perang Dingin
- Bab 297 Anak Perempuan yang Ditaksir
- Bab 298 Jadi Pahlawan Kesiangan
- Bab 299 Shawn Mu, Terima Kasih
- Bab 300 Perubahan Rencana
- Bab 301 Salah Pergok
- Bab 302 Menyerahkan Diri
- Bab 303 Foto
- Bab 304 Aku Tidak Peduli
- Bab 305 Menyembunyikan
- Chapter 306 Berbaikan dengan Joey Wen
- Chapter 307 Berita Yang Tersebar Luas
- Chapter 308 Kamu Tidak Perlu Pergi, Biar Aku Saja Yang Pergi
- Chapter 309 Kembali Bertemu
- Chapter 310 Terjadi Kesalahpahaman Lagi.
- Chapter 311 Masalah Yang Sudah Mengecil
- Bab 312 Bertemu Lagi Dengan Shawn Mu
- Bab 313 Orang Yang Sama Persis
- Bab 314 Menyelesaikan Tugas
- Bab 315 Mengugurkan Anak
- Bab 316 Ditolak Lagi
- Bab 317 Tidak Bisa Dilupakan
- Bab 318 Menyelesaikan Sendiri
- Bab 319 Shawn Mu Menghilang
- Bab 320 Video Pengawasan
- Bab 321 Situasi Yang Sangat Kacau
- Bab 322 Dengan Tangan Sendiri Mendorong Masuk Ke Neraka
- Bab 323 CEO Mu Sudah Kembali
- Bab 324 Adegan Yang Hangat
- Bab 325 Identitas Yang Dicurigakan
- Bab 326 Kamu Berubah
- Bab 327 Dia Mencintai Barbara An
- Bab 328 Tatapan Yang Janggal
- Bab 329 Menangkap Seluruhnya
- Bab 330 Memutuskan Membuka Kartu
- Bab 331 Pergi Jauh
- Bab 332 Telah Menemukan Gadis Itu
- Bab 333 Shawn Mu Yang Asli
- Bab 334 Rencana Untuk Pembalasan Balik
- Bab 335 Menggantikannya Untuk Mati
- Bab 336 Daddy Yang Asli Dan Yang Palsu
- Bab 337 Telah Berakhir Di Sini
- Bab 338 Hidup Untuk Diri Sendiri
- Bab 339 Putri Kecilku
- Bab 340 Identitas Telah Terbongkar
- Bab 341 Hidupnya Hanyalah Sebuah Lelucon
- Bab 342 The End