Cintaku Pada Presdir - Bab 221 Aku Tidak Perlu Kamu Bekerja Terlalu Keras

Aku terpaku, seakan dalam seketika seluruh baju pelindungku dilepaskan dan tidak tahu harus berbuat apa, ” Kamu, bagaimana kamu sudah kembali?”

Ketika hari itu dia sampai di luar negeri, dia sudah menghubungiku, berkata kali ini dia akan dinas lebih dari lima belas hari.

Pada akhirnya, dia sudah kembali sekarang.

Dia menggunakan satu tangannya memegang belakang kepalaku, mengelus rambutku, ” Aku datang untuk membawamu pulang.”

Aku sedikit bingung, membiarkannya menggandengku turun ke bawah dan duduk di kursi penumpang.

Dia menggunakan satu tangannya mengendalikan stir, perlahan memasuki keramaian kendaraan di jalanan dan dengan lembut bertanya, ” Aku sudah melihat berita di internet, apakah kamu sudah memikirkan cara menanggulanginya?

Aku dengan sedikit lelah menatap ke depan.” Belum.”

Dia memikirkannya sejenak, bibirnya yang tipis bergetar, ” Kalau begitu biarkan aku yang mencarinya.”

“ Apa?”

“ Kamu tidak usah memikirkannya, biar aku yang mengurusnya.” Nada bicaranya sangat alami, ” Warna wajahmu sangat buruk, ketika sudah pulang istirahatlah dengan baik ya?”

Aku masih terpaku, pada saat ini tidak bisa mengucapkan kalimat penolakan kepadanya secara langsung.

Jika hanya masalahku sendiri, aku bisa menolaknya, namun saat ini perusahaan lah yang mengalami masalah dan ini mempengaruhi banyak orang.

Zhou Ziyun

Juga semua karyawan di perusahaan akan kehilangan pekerjaan.

Aku tidak bisa membiarkan mereka demi aku yang berpura-pura untuk kuat dan menanggungnya, aku menekan martabat di dalam hati dengan keras , ” Beri aku waktu dua hari, jika masih belum bisa terselesaikan, kamu baru bantu aku.”

Dia menatapku, terpancar rasa kasihan di dalam pandangannya, ” Xiao Xi, kamu adalah istri dari Cheng Jinshi , kamu tidak perlu bekerja sekeras itu….”

“ Bukankah kamu sudah membantuku?” Aku tiba-tiba memotong perkataannya.

Pertama kalinya penjelekan terhadap produk di internet, ketika kami bingung tidak tahu harus melakukan apa, berita yang luar biasa itu bisa tiba-tiba hilang begitu saja.

Itu bukan dilakukan oleh Klein, juga bukan dilakukan oleh Zhou Ziyun.

Maka satu-satunya orang yang bisa dia tebak hanyalah dia.

Hanya saja, aku tidak begitu pasti apakah benar dia yang melakukannya.

Pandangan matanya bersinar, dia tidak menutupi, ” Aku hanya tidak ingin kerja kerasmu dihancurkan oleh orang yang memiliki tujuan lain."

Melihatnya yang mengakui dengan jujur, aku sedikit terkejut.

Bagaimanapun juga partner kerjasama ku kali ini adalah Klein, adalah kompetitornya.

Jika dia turun tangan membantuku, berarti dia juga membantu Klein.

Seorang laki-laki yang terbiasa memisahkan urusan pribadi dan bisnis ini , aku tidak bisa mempercayai dia bisa melakukan hal ini.

Aku menggigit bibir dan mengucapkan singkat, ” Terima kasih.”

Walaupun sudah mengetahui, jika aku sudah tidak bisa menahannya, dia akan datang membantuku, namun aku masih tidak bisa tidur dengan nyenyak.

Karena aku mengetahui dengan jelas. Asalkan dia membantuku menyelesaikan masalah ini, aku akan menjadi pihak yang kalah di hadapan Qin Yuming.

Aku membolak-balikkan badan di tempat tidur sepanjang malam, hari kedua dengan menaikkan semangat pergi bekerja ke kantor.

Ketika memasuki perusahaan, aku merasakan dengan jelas aura yang berbeda dengan kemarin.

Walaupun masih sangat sibuk, namun perasaan yang dirasakan kemarin adalah berusaha untuk berjuang dan hari ini terasa seperti kemenangan yang di depan mata.

“ Meledak! Presdir Ningxi, penjualan di luar negeri meledak, saat ini permintaan leibh besar dari yang bisa disiapkan….”

Chen Xuan meletakkan pekerjaan di tangannya, dengan tersenyum berjalan dan berkata kepadaku.

Aku sangat gembira, ” Benarkah itu?”

Ketika kondisi pasar di dalam negeri yang seakan tidak ada harapan, harapan kami hanya bisa bersandar pada pasar di luar negeri.

Namun, hingga saat ini belum mendapatkan reaksi apapun.

Chen Xuan menganggukan kepala dengan sekuat tenaga, ” Benar!”

Wajahku pun tergurat senyuman, seakan setelah tenggelam cukup lama akhirnya bisa kembali naik ke atas permukaan!

Aku melangkah masuk ke dalam kantor, melihat berita dan baru mengetahui, ternyata pada pergelaran busana di paris, ada seorang designer terkenal yang memasangkan mutiara baru miliki kami.

Tidak hanya itu, namun designer itu juga memuji design milikku pada twitter pribadinya.

Pada saat itu langsung membuat bangsawan luar negeri bersaing untuk membelinya, stok di luar negeri pun langsung diborong habis.

Bahkan ada sebuah rumor, bahwa putri dari suatu negara juga sangat menyukai produk yang masuk pasar kali ini.

Pada saat itu juga langsung menampar wajah media dalam negeri termasuk artis terkenal yang menjelekkan produk ini.

Hatiku langsung bersemangat dan tidak bisa diungkapkan, berapa hari terakhir, urat di dalam otak sangat ketat, aku menaikkan tangan menutupi sudut mata yang mulai bergelinang air mata.

Aku seharusnya gembira kan, mengapa menangis.

Qin Yuming, Su Shanshan….

Bukankah kalian berusaha dengan berbagai cara untuk menjatuhkanku, apa yang kalian rasakan saat ini?

Aku dengan cepat memperbaiki sikapku, menghubungi pengacara untuk membuat surat pengacara.

Kemudian masuk ke dalam twitter, menyertakan surat pengacara dan screenshoot isi berita yang sengaja menjelekkan itu dan langsung membagikannya secara bersamaan.

Dengan sikap yang tegas menyatakan bahwa akan mempidanakan semua yang sebelumnya menjelekkan produk ini dengan secara sengaja.

Pada awalnya aku hanya mengirimkannya untuk sekedar melampiaskan emosi, namun siapa yang menyangka, pesan twitter ini menimbulkan gelombang yang besar, netizen juga semua mengkomentari dan mendukungnya.

“ Bagus!”

“ Memang harus seperti itu menampar wajah orang jahat!”

“ Nona Designer, yang anda lakukan ini sangat keren!”

……….

Penggermarku pun langsung naik dengan drastis, sejak pagi dari yang awalnya hanya tiga hingga empat puluh ribu, saat ini sudah menembus dua ratus ribu.

Bahkan namaku terlampir di topik hangat yang dicari: Belajar bagaimana menampar orang dengan Ningxi.

Aku tersenyum, hanya menggunakan kesempatan ini berusaha memperbaiki nama perusahaan dan menggunakan kesempatan ini untuk sekaligus melakukan promosi.

Dalam dua hari, pasar di dalam negeri juga ikut meledak, seakan penjelekan nama yang terjadi beberapa hari lalu hanyalah sebuah mimpi belaka.

Hari ini, ketika aku sedang memastikan pesanan dengan pabrik Klein, Chen Xuan masuk ke dalam kantorku, ” Presdir Ningxi, Direktur Investasi Perusahaan Youtian, Presdir Mu sudah datang, dia berkata ingin mengunjungi anda.”

Perusahaan Youtian adalah salah satu dari tiga perusahaan internet terbesar di dalam negeri.

Aku tidak bisa menduga tujuan kedatangannya, hanya bisa berkata:” Biarkan dia masuk.”

Chen Xuan melangkah dengan cepat keluar, tidak lama kemudian, masuk seorang pria paruh baya berperut besar, sangat sopan, mengulurkan tangan dan berkata, ” Presdir Ningxi, sudah lama mendengar nama anda, namun lebih baik bertemu langsung, tidak menyangka produk yang gemilang itu didesign oleh wanita yang masih muda dan cantik.”

Aku mengulurkan tangan menjabat tangannya dengan sopan, ” Apa kabar, Presdir Mu, silahkan duduk.”

Dia duduk di atas sofa dan kembali beberapa kali memuji hasil karyaku dan juga diriku pribadi, membuat aku yang mendengarnya sedikit malu.

Aku tidak bisa menahan diri dan bertanya, ” Terima kasih pujian anda, kedatangan anda kali ini untuk….?”

Dia memukul pahanya, dengan tulus berkata:” Hampir saja lupa tujuan utama datang kali ini, perusahan kami memiliki harapan yang tinggi pada anda dan perusahaan anda, kami ingin membeli saham dari perusahaan anda.”

“ Maaf, namun saat ini aku tidak ada rencana untuk menjual perusahaan.”

Aku langsung menolaknya langsung.

Perusahaan besar seperti Youtian ini adalah perusahaan yang menyukai hal ini, take over.

Dia dengan tersenyum segera menjelaskan:” Bukan, anda salah paham, dengan nilai Muxi saat ini, kami tidak memiliki dana yang cukup untuk melakukan pembelian.”

Muxi adalah nama perusahaan kami.

Betul, seperti apa yang dikatakannya, Muxi karena penjualan perhiasan di seluruh dunia yang membuat gelombang besar, nilai perusahaan juga ikut naik berkali-kali lipat.

Namun aku yang sangat sibuk masih belum memperhatikan nilai perusahan yang terbaru.

Aku pun memandang Presdir Mu dengan tanpa ekspresi dan bertanya, ” Kalau begitu maksud dari perusahaan anda?”

Presdir Mu menaikkan tiga jarinya, di bawah pandanganku yang bingung, sambil tersenyum berkata, ” Kami bersedia mengeluarkan enam ratus miliar untuk membeli sepuluh persen saham anda.”

Enam ratus miliar!

Terasa kekagetan yang tidak bisa dibandingkan sebelumnya di dalam hatiku.

Novel Terkait

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
4 tahun yang lalu

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
4 tahun yang lalu

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu