Precious Moment - Bab 182 Dipukul mukanya oleh saudari sendiri

Mendengar kata kunci “tanda tangan kontrak”, mata banyak orang memancarkan cahaya gosip, memandang Wenny Zhou secara berbarengan.

Selena Qin langsung ikut beraksi, bertanya dengan penuh semangat kepada Wenny Zhou "Kak Xiaowei, apakah kamu juga dipilih? Peran apa?"

Wenny Zhou dengan sinar mata penuh kepuasan melirik sekilas Grace Gu yang berwajah muram, lalu berkata dengan munafik, "Tidak peduli apa perannya, pastinya tidak sebanding dengan Grace. Para kru "Secret Door " hanya menelepon aku dan mengatakan untuk meminta aku menjadi pemeran wanita ketiga. Bagaimana bisa dibandingkan dengan Grace sebagai pemeran utama wanita nomor satu? "

Semua orang segera ikut menyetujui.

"Bagaimana mungkin? Kak Wenny, ada banyak orang yang mencalonkan diri untuk seleksi hari itu. Setiap orang yang dapat mengambil peran itu, dipilih dari ratusan bintang hebat yang ada di China."

"Betul itu kak Wenny" Kamu tidak perlu beban sama sekali, kamu bisa mendapatkan peran itu adalah cerminan dari kemampuan yang mumpuni. "

...

Mendengarkan suara-suara di sekitarnya, Wenny Zhou melirik Grace Gu dengan ekspresi puas, dan kemudian berterima kasih kepada orang-orang di sekitarnya dengan penampilan yang rendah hati.

Grace Gu yang tadinya merasa bangga pada dirinya sendiri, melihat Wenny Zhou yang seperti penjahat mendapatkan keinginannya, senyum di wajahnya pun menjadi sedikit kaku.

Melihat Wenny Zhou juga mendapatkan peran, Selena Qin mendoakan dengan tulus dari hati, dan kemudian menundukkan kepala dengan sedikit kecewa, mulutnya mencibir, dengan wajah putus asa.

"Enak sekali, Kak Wenny juga telah dipilih. Kamu semua dipilih. Tampaknya kali ini aku tidak punya harapan ..."

Wenny Zhou memeluk Selena Qin dengan kalem, menepuk pundaknya, lalu segera dilepas pelukannya, dipermainkannya hidung Selena Qin yang sedikit kacau, wajahnya penuh dengan senyum lembut, dan dia menundukkan kepalanya dan menatap lurus ke mata Selena Qin, menghibur.

"Sudahlah, Selena, jangan putus asa, kali ini tidak bisa, masih ada peluang di masa depan. Lagi pula, bagaimanapun kita adalah satu kelompok, bagaimana aku bisa melupakan kamu ketika aku terkenal? Aku pasti akan mencoba segala cara untuk membantu kamu sehingga kita dapat selalu menjadi saudara yang baik bersama. "

Meskipun mulutnya ngomong yang bagus-bagus, hati Wenny Zhou masih penuh dengan kebanggaan pada dirinya. Baginya, Selena Qin lebih seperti semacam timbangan, dengan dia di sampingnya, dibandingkan dengan perbedaan yang mencolok dari karakter Selena Qin yang cute, Wenny Zhou merasa bahwa dia akan terlihat sangat elegan dan bijaksana.

Di sisi Selena Qin, tanpa sadar merasa hatinya menjadi hangat setelah mendengarkan kata-kata Wenny Zhou, sinar kecewa di matanya menghilang, bahkan dia menatap Wenny Zhou dengan kekaguman samar di matanya.

"Yah, aku percaya Kak Wenny paling baik kepadaku. "

Wenny Zhou tersenyum tipis, tetapi tidak terus mengatakan apa-apa lagi.

Grace Gu yang ada di samping mendengus dengan acuh, melihat Wenny Zhou dan Selena Qin memainkan drama bersaudara yang membosankan ini, bagaimanapun dia adalah rubah di dunia entertainment ini selama bertahun-tahun, bagaimana mungkin tidak bisa melihat pemikiran kecil Wenny Zhou, tetapi Wenny Zhou dan Selena Qin adalah satu bersedia memukul, satu lagi bersedia dipukul.

Jadi mengapa dia harus repot-repot dengan hal yang tidak ada kerjaan begini? Ditatapnya Selena Qin dalam-dalam, Grace segera menyembunyikan pandangannya diam-diam.

Setelah menghibur Selena Qin, suasana hati Wenny Zhou juga membaik, dan dia pun berkata dengan murah hati.

"Karena Kak Grace mengundang semua orang untuk minum teh sore, maka nanti aku akan mentraktir kalian untuk makan makanan ringan!"

Sekali lagi terdengar sorakan seru.

Grace Gu mencibirkan bibirnya, memandang wajah Wenny Zhou yang munafik dan mencibir, dan segera membuka mulutnya untuk mengejek.

" Benar-benar selamat untuk Adik Wenny, ‘selingkuhan’ ini ... Oh tidak, maaf salah ngomong, peran wanita ketiga, sangat cocok untukmu.”

Mendengar "selingkuhan" dan jeda disertai permintaan maaf yang disengaja, Wenny Zhou teringat akan penampilan waktu seleksi yang memalukan pada hari itu, dan pandangan aneh dari orang-orang lain yang melihatnya setelah keluar. Kebencian Wenny Zhou di hatinya menjadi lebih kuat, tidak peduli kepada Grace Gu maupun Tiffanny Wen.

Tepat ketika Wenny Zhou mengertakkan giginya, telepon Selena Qin yang ada di sebelahnya berdering.

Panggilan telepon ini satu demi satu benar-benar menstimulasi saraf semua orang, semua orang tanpa sadar terdiam, menahan napas, menatap lurus ke arah Selena Qin.

Selena Qin yang tiba-tiba diawasi oleh begitu banyak pasang mata menjadi sedikit malu, tetapi tetap ditekannya untuk menjawab,

"Halo, halo, ini Selena Qin."

Mendengar suara di seberang yang serius menimbulkan seberkas sinar di mata Selena Qin, tidak bisa percaya sampai menutupi mulutnya, kegembiaraan di wajahnya tidak bisa disembunyikan.

"Apa? Betulkah? Aku terpilih jadi pemeran wanita kedua? Wow! Tanda tangan kontrak? Ada waktu ada waktu, aku ada di perusahaan dan bisa datang kapan saja. Ok, maaf sudah merepotkan. "

Semua orang terpana ketika mendengar Selena Qin terpilih sebagai pemeran wanita kedua, dan ruangan itu pun jatuh ke dalam keheningan yang lebih dalam. Wenny Zhou juga terpana, wajahnya yang penuh dengan ketidakpercayaan menatap Selena Qin yang bersorak kegirangan.

Setelah Selena Qin memutuskan sambungan telepon, dia memeluk Wenny Zhou dan melompat dengan kekanak-kanakan: "Wenny Wenny! Begus sekali! Aku juga terpilih, kita bisa pergi syuting bersama! "

Ketika Selena Qin terbenam dalam kegembiraan karena dapat syuting bareng dengan Wenny Zhou, hati Wenny Zhou penuh dengan kepahitan yang luar biasa.

Mengapa? Mengapa bahkan Selena Qin dapat dipilih sebagai pemeran wanita kedua, dan dia hanya peran pendukung di antara peran pendukung? Apalagi peran wanita ketiga ini adalah menjadi penjahat.

Betapa banyak pun kepahitan di hatinya, Wenny Zhou hanya bisa berpura-pura terlihat bersemangat dan ikut "senang" bersama Selena Qin sambil berkata "Ya, baguslah."

Grace Gu yang ada di samping menatap diam-diam ke arah Wenny Zhou yang layaknya orang bisu memakan obat pahit, dalam hatinya terus tersenyum dingin.

Bukankah tadi sangat sombong? Sekarang dipukul mukanya oleh "saudara perempuan” sendiri rasanya enak kan?

Orang-orang di sekitar akhirnya kembali tersadar, segera memberi selamat pada Selena Qin satu demi satu.

"Selamat ya Kak Selena, Kali ini kamu dan Wenny Zhou akan terkenal."

“Itu benar. Di bawah persaingan yang ketat, perusahaan kita telah memenangkan tiga peran penting untuk wanita. "

“Kali ini perusahaan kita juga bisa mendapatkan reputasi tertentu di luar negeri."

“Itu benar, hal yang sekaligus mendapat banyak pencapaian seperti ini, bos akan sangat senang ketika dia tahu ini. "

Mendengarkan suara diskusi di sekitar, hati Wenny Zhou menjadi semakin pahit, dan senyum di wajahnya juga membawa banyak kepahitan.

Grace Gu merasa semakin puas, dan membuka mulutnya, ingin terus mengejek, tetapi berhenti karena pandangan mata dari Ann.

"Oke, jangan membuat masalah lagi, ingat untuk menelepon Nona Theresia Wen setelah selesai pertemuan, berterima kasih banyak kepadanya. "

Meskipun suara Ann tidak terlalu keras, Wenny Zhou yang tidak jauh bisa mendengarnya dengan jelas. Kebenciannya terhadap Tiffany Wen pun mencapai puncaknya dalam sekejap.

Dia menggertakkan giginya dan berpikir dalam hatinya bahwa itu pasti wanita hina Tiffanny Wen itu melakukan sesuatu secara diam-diam. Jika tidak, bahkan Selena Qin bisa mendapatkan peran wanita kedua, bagaimana mungkin aku hanya mendapatkan peran wanita ketiga?

Tiffanny Wen! Tidak masalah kalau kamu memakai segala cara untuk menghina ku ketika seleksi, Kamu bahkan diam-diam memainkan muslihat seperti ini, kamu kira aku bodoh dan tidak bisa melihatnya?

Bisa-bisanya kamu memiliki keberanian untuk mengatakan aku suka melakukan muslihat kecil secara diam-diam, kamu juga sama saja, masih punya muka untuk mengatai aku?!