Excellent Love - Bab 83 Bila Mengganggu Clara Jian Lagi, Akan Kuhabisi Kamu (1)

Foto foto di lantai, bukan yang lain, melainkan foto-foto pemandangan Janice Li dengan seorang pria yang Ned Li tidak kenal yang saling bergelut dengan lupa diri. Setiap foto diambil dengan sangat jelas, apalagi Janice Li yang sangat mendalami dengan antusias dan lupa diri, terlebih lagi ditampilkan dengan lebih jelas oleh foto-foto yang ada dilantai.

“Siapa yang mengambil foto ini? Siapa yang ingin mencelakakanku?” Janice Li tersadar, hal yang pertama kali dilakukan bukankah mengambil foto yang ada di lantai tetapi mengambil kantung dokumen dari Ned Li, ingin tahu siapa yang mengirim barang-barang ini.

Tetapi, saat tangannya belum terulur, Ned Li segera menghindar, lalu mengangkat tangan yang lain, dan di saat yang tidak disangka-sangka oleh Janice Li, tangannya terayun dengan bengis, melemparkan tamparan ke wajah Janice Li.

“Plak”, suara tamparan terdengar sangat jelas, seketika bergema di di sepanjang lorong vila, Janice Li membelalakkan kedua matanya, melihat Ned Li, seketika sedikit tertegun.

Bibi Zhang yang melihat semuanya, berjalan mundur dengan diam-diam, turun ke bawah, dan membiarkan Ned Li mememarahi Janice Li.

“Siapa pria ini? Kapan? Katakan!” menatap Janice Li di depannya, Ned Li sangat marah hingga urat-urat di dahinya yang kehijauan muncul dan berkedut.

Sekujur tubuh Janice Li yang penuh dengan kebencian dan amarah awalnya, sekarang dipukul oleh kakak yang paling dekat dengannya, setiap pori ditubuhnya mulai membara dan dengan penuh kemarahan berkata, “Aku bukan anak usia 3 tahun, dengan pria manapun berhubungan, tidur dengan pria manapun, apa perlu kamu urus?”

“Aku tidak usah mengurusinya, iya?” Ned Li mengangguk, dengan marah bertanya menyelidik, mengangkat bibirnya, tertawa, dan bicara dengan nada rendah, “Baik, kalau begitu mulai saat ini, kamu pergi dari hadapanku. Jangan kembali lagi ke rumah ini, aku juga bukan kakakmu lagi, di kemudian hari, mau kamu hidup atau mati, aku tidak akan mengurusmu lagi.”

Melihat Ned Li yang tidak menganggap adik perempuannya ini demi Clara Jian, Janice Li marah dan tertawa, tertawa dengan wajah penuh ejekan dan bertanya menyelidik, “Kak, sebenarnya kesalahan apa yang aku lakukan? Kamu memperlakukan aku begini, aku adalah adik perempuan kandungmu, saat ayah dan ibu meninggal, mereka berpesan agar kamu menjaga aku.”

“Ayah, Ibu.” Ned Li tertawa, tawa nya penuh dengan ejekan dan kesinisan. “Janice Li, kamu melakukan hal yang begitu tidak bermoral, melakukan apapun demi mencapai tujuan, apa kamu masih ada muka untuk bertemu dengan ayah dan ibu, masih ada muka menyuruh aku menjaga kamu, bukankah kamu sendiri yang bilang kamu bukan anak kecil berumur 3 tahun, apakah kamu masih butuh perlindungan dari aku?”

“Aku melakukan apa? Tidak bermoral, melakukan apapun demi mencapai tujuan, kenapa kamu mau memfitnah aku yang adalah adik perempuan kandungmu?”

“Plak”

Saat Janice Li baru selesai berbicara, Ned Li sekali lagi mengangkat tangannya dengan cepat, sekali lagi menampar wajah Janice Li dengan bengis.

Janice Li melotot pada Ned Li, sepasang matanya memerah. Sepasang bola mata nya hampir melompat keluar.

“Kamu tidak melakukan apa-apa? Ha..” Ned Li benar-benar marah, ditambah sangat kecewa, “Di satu sisi kamu tidak hentinya berhubungan dengan pria lain dengan sembarangan, di sisi lain kamu juga tidak hentinya menggelayuti Wesley Xu, ingin menikah kembali dengannya, di sisi lain kamu juga menghalalkan segala cara memaksa Clara Jian agar meninggalkan Wesley Xu, di dunia ini mana ada wanita yang tidak punya muka, tidak bermoral dan sangat memalukan sepertimu.”

“Apa yang menghalalkan segala cara, apa yang aku lakukan dengan Clara Jian, wanita jalang itu?” Sembari menutupi tangannya, Janice Li menjerit histeris seperti orang gila.

“Kamu masih ingin berdalih!” Melihat Janice Li yang semakin lama semakin asing, hati Ned Li sangat hancur, “Kamu pikir, semua orang di dunia ini bodoh, hanya kamu yang paling pintar, iya?”

Janice Li menatap Ned Li dengan sengit, dengan benci menahan amarahnya, tidak berbicara.

“Kamu pikir, kamu tidak mengatakan apa-apa, maka aku tidak tahu apa-apa?” Melihat Janice Li yang tidak berbicara, Ned Li sangat kecewa dan tertawa dingin, menunjuk-nunjuk hidungnya, “Clara Jian datang memberikan Elsie Li pelajaran piano, kamu sengaja menyembunyikan dari Bibi Zhang dan Elsie Li，memberikan teh yang sudah dimasukkan obat pada Clara Jian, Clara Jian sangat pintar, tingkat kewaspadaannya tinggi, tahu bahwa kamu tidak memiliki niat baik, dia tidak meminum teh yang dibuatkan olehmu, namun kamu ternyata mengambil jarum suntik yang telah disembunyikan dari awal dan saat Clara Jian tidak ada persiapan apapun, menusukkan jarum suntiknya ke tubuhnya, kemudian memanggil Alfredo Kou untuk menodai Clara Jian, betulkan?”

Janice Li memandang Ned Li, mata yang tadinya penuh dengan kebencian, perlahan mengeluarkan rasa terkejut dan rasa bersalah.

Dia memasukkan obat perangsang pada teh Clara Jian, tetapi selain dia sendiri, tidak ada orang yang tahu, bagaimana Ned Li bisa tahu?

“Kamu penasaran bagaimana aku bisa tahu?” Melihat Janice Li yang sudah tidak bisa tenang lagi, Ned Li sangat kecewa dan tertawa mengejek, “Dari awal seharusnya aku tahu, kamu memberikan Clara Jian obat, dan menyuruh Alfredo menodai Clara Jian, pasti ada tujuan lain.”

Sambil berbicara, Ned Li mengeluarkan ponselnya, memperlihatkan pada Janice Li semua yang Wesley Xu kirimkan padanya, rekaman suara juga diperdengarkan pada Janice Li.

Janice Li melihat semua pesan yang dikirimkan kepada Clara Jian, dan juga perkataan di telepon pada Clara Jian, ternyata semua dikirimkan oleh Wesley Xu pada Ned Li, dia tertegun.

“Apakah kamu sudah lihat dengan jelas? Ini semua adalah ancaman untuk Clara Jian, Wesley Xu mengirimkan kembali padaku tanpa mengubahnya.” Melihat Janice Li yang tertegun disana, Ned Li menggertakan giginya dengan marah, “Aku beritahu kamu, Janice, yang diperbuat Wesley Xu, tidak hanya ini, kamu baru saja mengunggah di berbagai platform media sosial besar, dan tidak ada satu pun yang terkirim, tetapi semua nya terkirim ke e-mailku.”

“Bagaimana bisa, bagaimana bisa Wesley Xu bisa melakukan itu?” Janice Li menggelengkan kepala, tidak berani percaya menggelengkan kepala, dan berteriak marah, “Bagaimana bisa Wesley Xu melakukan hal itu demi si jalang Clara Jian, pasti Clara Jian, wanita jalang itu yang memberitahu Wesley, pasti, Wesley tidak mencintainya, bagaimana mungkin Wesley mencintai dia?”

“Tutup mulut!” Melihat Janice Li, Ned Li benar-benar ingin sekali lagi menamparnya, tapi, melihat kedua sisi wajahnya yang telah dipukul hingga merah bengkak, dia menahan dirinya, “Mau bicara jalang, kamu lah wanita paling jalang, sudah membuat orang benar-benar jijik dan muak!”

“Aku tidak, bukan aku, Clara Jian yang wanita jalang, wanita murahan, pelacur, dialah yang membuat kalian para pria terpesona olehnya, dia wanita paling bejat di dunia ini.” Dengan penuh kebencian memelototi Ned Li, Janice Li berteriak, meraung, air matanya, dengan besar-besar seketika keluar, meluncur keluar di membasahi wajahnya yang bengkak.

Melihat Janice Li yang tiba-tiba bercucuran air mata, Ned Li sedikit melunak, tidak tega memakinya lagi, terlebih lagi memukulnya.

“Janice, kamu duluan yang mengkhianati Wesley Xu, kalian sudah bercerai, dia sudah tidak punya perasaan apa-apa lagi denganmu, kalian tidak akan mungkin menikah kembali dan bersama-sama lagi, sudah lepaskan saja.” Melihat Janice Li, Ned Li mulai membujuknya, “Di dunia ini ada banyak pria, asal kamu bersedia melepaskan Wesley Xu, belajarlah mencintai orang lain lagi dengan tulus, kamu pasti bisa mendapatkan pria yang lebih cocok denganmu dari Wesley Xu.

“Tidak, aku tidak mau!” Sayangnya, Janice Li sama sekali tidak mau dibujuk, saat Ned Li selesai berbicara, dia kembali meneruskan berteriak, dan berkata, “Wesley Xu adalah milikku, jangan harap siapapun merebutnya dariku, siapapun juga jangan harap, apalagi Clara Jian wanita jalang itu!”

Selesai berkata, dia berbalik dan berlari ke kamarnya, lalu, terdengar suara “Bum”, terdengar suara pintu yang dibanting dengan keras, lalu dikunci.

Ned Li melihat Janice Li yang masuk ke kamar, dia sangat marah sampai mukanya sangat keruh. Dia berteriak, “Baik, karena kamu begitu tidak bisa membedakan yang baik dan tidak, kalau begitu mulai hari ini, kamu tidak boleh keluar dari kamar ini setengah langkahpun, tunggu sampai suatu hari nanti kamu sadar, baru nanti kamu keluar.”

Setelah selesai bicara dia langsung membalikkan badannya dan turun ke lantai bawah, lalu, memerintahkan pengawal untuk berjaga di luar pintu Janice Li, melarang dia keluar dari kamarnya setengah langkahpun, juga melarang dia berhubungan dengan dunia luar, terlebih lagi tidak memperbolehkan memberikkannya makanan dan minuman, kecuali dia mengakui kesalahannya, jika tidak biarkan saja dia mati kelaparan.

............................

Sudah sore jam 3 lebih saat Wesley Xu sampai di rumah sakit Derico Kou dirawat di Kota Jing, Derico Kou sudah dipindahkan ke ICU dari IGD.

Diluar ruang ICU, Ellya Li，Alfredo Kou, dan putri pertama Derico Kou, Regina Kou, juga pengurus rumah Keluarga Kou dan sekretaris Derico Kou, juga para pengawal dan pembantu, sekumpulan orang menunggu di luar ruangan.

Melihat dari pagi sampai sekarang, tidak lebih 6-7 jam Wesley Xu sudah sampai di rumah sakit, semuanya tertegun, tidak mengerti bagaimana bisa Wesley Xu bisa kembali dari Eropa ke Kota Jing dalam waktu yang sangat singkat.

Apakah dia bisa sulap?

“Wesley. Bukankah kamu ada di Eropa? Bagaimana bisa kamu datang secepat ini?” Kakak perempuan Wesley Xu, Regina Kou melihat Wesley Xu yang datang dengan langkah besar, sama dengan yang lain, sangat heran, orang yang pertama kali bangun dan menghampirinya, berkata dengan penasaran.

Wesley Xu menghentikan langkahnya, menatap Regina Kou yang sudah berusia hampir 50 tahun namun masih tetap terawat, sepasang mata hitam yang dalam, tidak membawa sedikitpun emosi namun dengan datar bertanya, “Kakak, bagaimana dengan ketua dewan?”

"Ah, Wesley, bagaimana kamu masih memanggil ayah dengan sebutan “ketua dewan”, apakah kamu tidak bisa memanggilnya dengan sebutan ‘ayah’ walaupun hanya demi menghibur ayah agar senang?” Regina Kou melihat adik laki-lakinya yang paling kecil dan merasa sangat tidak berdaya.

"Wesley, dokter berkata, ayah masih dalam masa kritis, jika ayah bisa bangun dalam waktu kurang dari 48 jam, maka bisa dikatakan bahwa dia sudah keluar dari masa kritisnya.” Saat ini, Ellya Li berjalan menghampiri, meskipun air mukanya keruh, tetapi, sebaliknya ramah dan bersahabat menyapa Wesley Xu.

Wesley Xu membuka matanya, melirik sedikit ke Ellya Li, lirikkan matanya dalam dan tajam seperti elang, tidak ada sedikitpun emosi kembali melihat sekilas Alfredo Kou yang berdiri tidak jauh dari sana sedang menatapnya lekat-lekat, lalu, kemudian kembali melihat Regina Kou, berkata padanya, “Aku mau masuk ke dalam melihatnya.”

“Baik.” Regina Kou menganggukkan kepala. Mengangkat tangannya dan menepuk lengan Wesley Xu dengan ringan, “Masuklah ke dalam, sebelum masuk ke IGD, orang yang selalu ayah sebut-sebut namanya adalah kamu seorang！ Ayo,aku temani kamu memakai baju steril.”

Wesley Xu melihat Regina Kou,alisnya yang panjang tak sadar sedikit berkerut, kemudian menganggukkan kepalanya, pergi bersama nya berganti baju steril.

Ellya Li berdiri di tempat, melihat Wesley Xu dan Regina Kou yang pergi bersama, di maranya, tanpa sadar perlahan penuh dengan kebencian.

Bertahun-tahun, dia telah setia berbakti di rumah keluarga Kou, tetapi, sampai sekarang, dia hanyalah orang luar, tetap tidak dianggap mata oleh kakak adik Keluarga Kou.