Excellent Love - Bab 76 Orang Yang Selalu Diremehkan Pasti Akan Memberontak (1)
Setelah selesai bekerja, Clara Jian membawa laptop dan datanya ke rumah sakit, karena Gray Jian menetap di ruang pasien VIP, maka ia dapat lembur bekerja sambil menemani Gray Jian.
Amanda Liu sempat menelepon Clara Jian ketika ia berada di perjalanan menuju ke rumah sakit, ia berkata bahwa ia teringat hari ini adalah hari Gray Jian dirawat, sehingga ia bertanya dimana Gray Jian dirawat supaya ia bisa datang mengawasinya.
Ketika teringat bahwa Amanda Liu kini pasti sedang kelelahan menjaga Shawn liu, ia tidak akan mungkin mempunyai waktu lebih untuk datang menjaga Gray Jian.
Namun, perasaan tulus Amanda Liu terhadap mereka berdua selalu membuat Clara Jian paling tersentuh.
“Ibu Liu, Tuan Xu sudah menyediakan perawat yang paling handal untuk mengawasi Gray jian, kamu bisa menjaga Shawn dengan tenang, kamu tidak perlu mengkhawatirkan Gray jian.”
Amanda Liu merasa lega ketika mendengar bahwa sudah ada yang menjaga Gray Jian, ia kemudian berkata,”Clara, aku dapat menilai bahwa Tuan Xu itu sangat memperhatikanmu, jadi ia dapat bersikap seperti itu kepada Shawn, hingga ia juga dapat melindungi Gray Jian seperti itu, karena kamu sudah menemukan lelaki yang tulus kepadamu, bahkan juga mempunyai kemampuan, kamu sebaiknya bersama dengannya saja, dengan demikian, kalian berdua tidak perlu berkesusahan lagi kedepannya.”
Clara Jian hanya tersenyum kepada ponselnya, lalu mengangguk dan berkata,”Ibu Liu, tenang saja, aku mengerti.”
Sebenarnya, ia akan merasa sangat senang selama Gray Jian dapat sembuh dari penyakitnya, terlebih lagi, Gray Jian kini juga sudah mempunyai Wesley Xu sebagai ayahnya, ia sudah merasa sangat senang.
Setelah panggilan tesrebut terputus, Clara Jian juga sudah tiba di rumah sakit, ia lalu membayar biaya taksi, turun dari mobil dan langsung pergi ke unit rawat inap departemen hematologi.
Hanya saja, sebelum ia melangkah terlalu jauh, seorang lelaki tinggi besar menghalangi langkahnya, Clara Jian mengerutkan alisnya dan mengangkat kepalanya, wajah yang tampil didepannya adalah wajah tampan Alfredo Kou yang terlihat sedikit kesal.
“Alfredo,”Clara Jian tersenyum datar melihatnya.
Alfredo Kou menatap Clara Jian dengan rasa kesal, ia lalu mengangkat tangannya dan mencubit pipi Clara Jian,”Clara, apakah kamu tidak menyukai barang-barang yang kuberikan kepadamu? Mengapa kamu harus menyuruh Linda Ji untuk mengembalikannya?”
Clara Jian berdiri diam tanpa bermaksud untuk menghindar, ia membiarkan tangan besar Alfredo Kou menggenggam pipinya, lalu memejamkan matanya dan menunduk, kemudian berkata,”Alfredo, apakah kamu tidak mengerti? Kita tidak akan pernah memiliki kemungkinan lagi, aku kini hanya mencintai Wesley Xu.”
“Tidak mungkin!”
“Phak1” Ketika Alfredo Kou belum sempat berbicara, salah satu lengan Clara Jian langsung ditahan dan ditarik oleh seseorang, ketika ia dan Alfredo Kou belum sempat bereaksi, tamparan keras langsung tertuju ke wajah Clara Jian, suara tajam dari tamparan tersebut mengejutkan Clara Jian dan juga Alfredo Kou.
“Wanita murahan yang tidak tahu malu! Kamu yang tidak tahu cara menjaga milikmu, bisanya kamu mencintai Wesley!” Janice Li menampar keras Clara Jian, namun, sebelum ia menenangkan amarahnya, ia menatap Clara Jian dengan penuh rasa kesal dan sakit hati, lalu menampar sisi lain dari wajah Clara Jian sekali lagi.
“Kakak sepupu, apa yang sedang kamu lakukan?” Alfredo Kou langsung fokus dan melangkah maju ketika Janice Li hendak menamparnya, lalu menahan tangan Janice Li dan memarahinya sambil menyingkirkannya.
“Ah!” Janice Li yang sedang mengenakan sepatu hak setinggi sepuluh sentimeter itu langsung terjatuh mundur, kakinya tersandung hingga membuatnya terjatuh di atas tanah.
“Alfredo, apakah otakmu itu berisi sampah? Apalah kamu tidak mendengar bahwa wanita murahan itu berkata ia mencintai Wesley? Beraninya kamu memabntunya, lelaki apakah kamu sebenarnya?”Setelah terjatuh di atas tanah, Janice Li sepertinya tidak lagi menghiraukan harga dirinya, ia pun langsung memarahi Alfredo Kou sambil menatapnya tajam.
--Kakak sepupu?!
Clara Jian tercengang melihat wanita yang kejam itu, ia pun langsung mengerti siapakah dirinya.
Walapun riasan wajah Janice Li terlihat lebih berat dibandingkan empat tahun yang lalu, namun, ia kini tidak terlihat anggun sedikitpun, tetapi Clara Jian tetap dapat mengenalnya.
Ia adalah mantan istri Wesley Xu, kakak sepupu Alfredo Kou, wanita yang memberikan Gray Jian kepadanya.
“Kakak sepupu, kamu tidak perlu mencampuri masalaku, urusi saja masalahmu sendiri!” Alfredo Kou meantap Janice Li itu tanpa sedikitpun rasa hormat.
Coba tanyakan kepada dunia, lelaki mana yang dapat menahan kemunafikan istrinya, wanita seperti Janice Li ini tidak akan mungkin diterima oleh Wesley Xu lagi, lelaki yang merupakan adik sepupunya ini juga tidak akan mungkin bersikap baik lagi padanya.
Janice Li melihat ke arah Clara Jian dan Alfredo Kou, lalu tersenyum dingin, ia tidak mempedulikan tatapan dari sekelilingnya sedikitpun, ia beranjak, kemudian kembali menyindir Alfredo Kou,”Kalian berdua, kalian ini memang pasangan yang sudah ditakdirkan, kalian berdua sama murahnya, pantas saja Alfredo dapat menyukai wanita murahan seperti ini! Namun, jika kamu menyukainya, kamu sebaiknya menilainya dengan baik, jangan biarkan dia menjual dirinya sendiri, lalu merayu lelaki lain lagi.”
“Kakak sepupu, tutup mulutmu!” Alfredo Kou merasa kesal mendengar kalimat-kalimat yang sangat memalukan dari Janice Li, ia lalu melawannya dan berkata,”Jika berbicara mengenai murahan, tidak aka nada wanita lain yang lebih murahan daripada dirimu.”
“Alfredo, kamu......,”Janice Li yang merupakan sepupunya ini tentu saja kesal meliaht Alfredo Kou,”Beraninya kamu memarahiku karena manita tersebut, aku adalah kakak sepupumu.”
Alfredo Kou tidak menghiraukan dirinya yang menghela nafasnya, ia hanya berjalan ke arah Clara Jian, lalu bertanya khawatir padanya,”Clara, apakah kamu baik-baiks aja?”
Clara Jian menatap Alfredo Kou sambil tersenyum, lalu menggelengkan kepalanya dan berkata,”Aku baik-baik saja.”
Setelah melihat Clara Jian bersikap seperti orang luar, Janice Li merasa semakin marah,”Hmm, jika kamu sepeduli itu terhadap wanita murahan itu, maka ini artinya aku harus memberikan sebuah pelajaran kepadanya.”
Sambil berbicara, ia melangkah ke arahnya dan mengangkat tangannya ingin kembali menampar wajah Clara Jian.
Alfredo Kou bertindak cukup cepat, sebelum tangan Janice Li sempat menyentuhnya, ia menggenggam erat tangannya sekali lagi, lalu menyingkirkannya dan berkata dengan nada yang dingin,”Kakak sepupu, jika kamu berani bertindak sesuka hatimu disini, apakah kamu tidak khawatir aku akan melaporkan hal ini kepada kakak dan kakek?”
“Beraninya kamu!”Janice Li menggertak giginya sambil menatap tajam Alfredo Kou.
Ketika mengungkit Ned Li dan Tuan Besar Li, Janice Li tentu saja merasa sedikit takut, lagipula, setelah ia kembali, ia pernah berjanji bahwa ia tidak akan pernah mengganggu Wesley Xu lagi dan membuat Keluarga Li malu di depan hadapan Ned Li dan Tuan Besar Li.
Alfredo Kou kemudian menatapnya dan mengenggamnya erat, kemudian tersenyum dan kembali menatap ke arah Clara Jian. Tatapannya itu menjadi sedikit lebih lembut, ia lalu berkata,”Clara, ia sudah menamparmu tadi, tampar ia kembali.”
“Alfredo, apa yang kamu lakukan? Kamu ini sudah gila!” Janice Li merasa sangat kesal ketika melihat Alfredo Kou tidak ingin melepaskannya, bahkan ingin membiarkan Clara Jian menamparnya.
Alfredo Kou menatap Janice Li, lalu tersenyum dan berkata,”Satu tamparan dibalas kembali dengan satu tamparan, ini sangat adil.”
“Kamu......,”ia menganggap ia tidak dapat bertindak apapun kepada Alfredo Kou, sehingga Janice Li hanya bisa menatap tajam ke arah Clara Jian, ia menggertak giginya dan memperingatinya,”Wanita murahan, jika kamu berani menyentuhku sedikitpun, aku akan memperlihatkannya padamu.”
Clara Jian berdiri diam sambil menatap wajah Janice Li yang sebelumnya sangat menawan kini menjadi sangat kejam, namun, ia hanya tersenyum dan menjawabnya dengan tenang,”Nona Li, aku menerima tamparanmu, namun, aku mohon Nona Li ingat, orang yang selalu diremehkan pasti akan memberontak.”
Setelah seleasai berbicara, Clara Jian tidak banyak berbasa-basi lagi dan langsung berpaling pergi.
Dalam menghadapi orang seperti Janice Li, ia tidak akan pernah mendapatkan sedikitpun keuntungan dengan menamparnya, namun, jika ia benar-benar menamparnya, Janice Li pasti akan memperhitungakan hal tersebut dengannya.
Jadi, ia lebih memilih untuk menghindari sebuah masalah dibandingkan menambah sebuah masalah, kehidupannya sudah cukup berantakkan, ia tidak ingin menambah kerepotan lagi.
Terlebih lagi, setidaknya Ned Li dan Fernand Li bersikap cukup baik padanya, jika ia benar-benar menamparnya, hal ini tentu saja akan membuat Ned Li dan Fernand Li merasa cukup malu.
“Wanita murahan, berdiri diam!” Setelah melihat Clara Jian berpaling pergi seakan-akan tidak terjadi apapun, Janice Li merasa semakin marah hingga ia hampir saja menggila, ia langsung berteriak tanpa menghiraukan candaan orang lain terhadap dirinya.
“Apakah kamu masih ingin meremehkan Clara Jian? Tidak akan ada kesempatan!” Alfredo Kou kemudian menarik Clara Jian pergi ke lapangan parkir.
“Alfredo Kou, apa yang ingin kamu lakukan?”
“Apa yang ingin kulakukan?!”Alfredo Kou menariknya sambil meliriknya, lalu menjawab dengan sikap yang dingin,”Aku tentu saja ingin membawamu pergi menemui kakakmu.”
“Alfredo Kou!” Janice Li berteriak penuh kekesalan.
“Jangan panggil aku, aku tidak akan bisa mengurusimu, biar kakak yang mengurusimu,”Alfredo Kou tidak merasa kasihan sediktpun, ia hanya menarik kepalanya tanpa berpaling.
“Kamu......,” Janice Li tiba-tiba merasa sedikit takut,”Apa keuntungannya bagimu jika kamu membawaku pergi menemui kakakku? Bukankah kamu ingin bersama dengan wanita murahan itu, jika aku bersama kembali dengan Wesley Xu, bukankah kamu dapat bersama kembali dengannya?”
“Itu adalah masalahku, kamu tidak perlu mengkhawatirkannya, kamu sebaiknya menuruti perkataanku dan naik ke mobil,”seiring dengan percakapan mereka, Alfredo Kou tiba di samping mobil, ia pun langsung mendorong Janice Li masuk ke dalam mobil setelah membuka pintu belakang mobil.
............................
Ketika Alfredo Kou membawa Janice Li yang ingin melarikan diri itu pulang ke rumah Ned Li, Ned Li juga kebetulan baru saja pulang tidak lama, ia sedang membawa Elsie Li pergi mencuci makannya dan bersiap untuk makan malam.
Namun, setelah ia duduk di ruang makan, ia tiba-tiba teringat bahwa ia tidak melihat Janice Li, jadi ia langsung bertanya kemana Janice Li pergi kepada Bibi Zhang.
Siapa yang menyangka bahwa bel pintu berbunyi tepat sebelum Bibi Zhang menjawab.
Bibi Zhang pergi untuk membuka pintu, ketika pintu dibuka, Alfredo Kou langsung menarik Janice Li masuk ke dalam rumah.
Ned Li langsung berdiri dan melangkah keluar dari ruang makan ketika melihat ekspresi mereka yang kurang baik, ekspresi wajahnya terlihat sedikit menegang, ia kemudian bertanya,”Alfredo, apa yang kalian lakukan?”
Janice Li melirik Ned Li, lalu melepaskan tangan Alfredo Kou dan berlari ke lantai atas dengan perasaan kesal.
“Ayah, apa yang terjadi pada bibi?” Elsie Li datang menarik tangan Ned Li ketika melihat Janice Li berlari ke lantai atas, lalu bertanya kepadanya sambil mengerutkan alisnya.
Novel Terkait
See You Next Time
Cherry BlossomVillain's Giving Up
Axe AshciellyCutie Mom
AlexiaPRIA SIMPANAN NYONYA CEO
Chantie LeeExcellent Love×
- Bab 1 Sulit Menemukan Wanita Seperti Ini
- Bab 2 Dilahirkan Ibu Tanpa Diajari Sopan Santun
- Bab 3 Bicara Bagaikan Kentut
- Bab 4 Pertemuan (1)
- Bab 5 Pertemuan (2)
- Bab 6 Pasrah
- Bab 7 Mencelakaimu
- Bab 8 Mimpi Buruk Yang Tak Terhapuskan
- Bab 9 Pertemuan Kenalan Lama (1)
- Bab 10 Mustahil Untuk Menolak
- Bab 11 Menyentuhmu, Aku Merasa Kotor
- Bab 12 Itu Salahku
- Bab 13 Ini Putraku
- Bab 14 Guru Jian, Kamu Baik Sekali
- Bab 15 Jangan Terlalu Cepat Menolak
- Bab 16 Bukan Nona Besar
- Bab 17 Pertemuan Yang Kebetulan Atau Disengaja?
- Bab 18 Sulit Dipercaya
- Bab 19 Ada Hubungan Apa Dengan Alfredo Kou
- Bab 20 Siapa Dia?
- Bab 21 Tidak Ada Pilihan
- Bab 22 Memalukan
- Bab 23 Bertemu Lagi Dengan Wesley Xu
- Bab 24 Tidak Ada Yang Perlu Dimalukan
- Bab 25 Bersama-sama Keluar Dari Rumah Sakit
- Bab 26 Aku Paling Suka Padamu
- Bab 27 Dia Memang Begitu, Jangan Dimasukkan Ke Hati
- Bab 28 Melempar Uang Ke Mukanya
- Bab 29 Tinggal di Apartemenku
- Bab 30 Mommy Sakit
- Bab 31 Berapa Umurmu, Siapa Namamu
- Bab 32 Harus Menyelidikinya Dengan Baik Sejenak
- Bab 33 Hati Terasa Sedih Dan Sakit
- Bab 34 Maaf, Sayangku
- Bab 35 Bisakah Memberikan Sebuah Kesempatan Untuk Dirinya Sendiri?
- Bab 36 Yang Demam Bukanlah Clara Jian, Melainkan Dirinya Sendiri
- Bab 37 Aroma apa ini?
- Bab 38 Hanya Terhitung Atas Berapa Jumlah Uang Yang Digunakan
- Bab 39 Gray Adalah Putra Dia Dengan Pria Mana
- Bab 40 Membatalkan Kontrak Dengan Sang Pria (1)
- Bab 40 Membatalkan Kontrak Dengan Sang Pria (2)
- Bab 41 Kamu Punya Kualifikasi Apa Untuk Menentangku?! (1)
- Bab 41 Kamu Punya Kualifikasi Apa Untuk Menentangku?! (2)
- Bab 42 Cintamu Padaku Setinggi Bulan Yang Ada Di Atas Langit (1)
- Bab 42 Cintamu Kepadaku Setinggi Bulan Di Atas Langit (2)
- Bab43 Apa Kamu Merasa Bersalah? (1)
- Bab43 Apakah Kamu Merasa Bersalah? (2)
- Bab 44 Benar, Aku Memang Ingin Menjadi Nyonya Li (1)
- Bab 44 Benar, Aku Memang Ingin Menjadi Nyonya Li (2)
- Bab 45 1 Juta Per Lembar Foto (1)
- Bab 45 1 Juta Per Lembar Foto (2)
- Bab 46 Jangan Mencelakai Seorang Gadis (1)
- Bab 46 Jangan Mencelakai Seorang Gadis (2)
- Bab 47 Apakah Kita Pernah Bertemu Sebelumnya? (1)
- Bab 47 Apakah Kita Pernah Bertemu Sebelumnya? (2)
- Bab 48 Terpaksa (1)
- Bab 48 Terpaksa (2)
- Bab 49 Apakah Tuan Xu Ingin Melanggar Kontrak? (1)
- Bab 49 Apakah Tuan Xu Ingin Melanggar Kontrak? (2)
- Bab 50 Apa Hubunganmu Dengan Anak Ini? (1)
- Bab 50 Apa Hubunganmu Dengan Anak Ini?(2)
- Bab 51 Kamu Bukanlah Wanita Simpanan, Aku Tidak Mempunyai Istri (1)
- Bab 51 Kamu Bukanlah Wanita Simpanan, Aku Tidak Mempunyai Istri (2)
- Bab 52 Seberapa Hebatkah, Seberapa Dewa Dirimu Sebenarnya (1)
- Bab 52 Seberapa Hebatkah, Seberapa Dewa Dirimu Sebenarnya (2)
- Bab 53 Orang Yang Kusukai Hanya Alfredo Kou (1)
- Bab 53 Orang Yang Kusukai Hanya Alfredo Kou (2)
- Bab 54 Kau Tidak Akan Membohongiku, Kan? (1)
- Bab 54 Kau Tidak Akan Membohongiku, Kan? (2)
- Bab 55 Lupakan Masalah Ini! (1)
- Bab 55 Lupakan Masalah Ini! (2)
- Bab 56 Aku Adalah Ayah Kandungmu. (1)
- Bab 56 Aku Adalah Ayah Kandungmu. (2)
- Bab 57 Aura Kejahatan Terasa Kuat, Tapi Bukan Orang Jahat (1)
- Bab 57 Aura Kejahatan Terasa Kuat, Tapi Bukan Orang Jahat. (2)
- Bab 58 Maaf, Kamu Harus Memaafkan aku (1)
- Bab 58 Maaf, Kamu Harus Memaafkan aku (2)
- Bab 59 Kita Tunggu Dan Lihat (1)
- Bab 59 Kita Tunggu Dan Lihat (2)
- Bab 60 Jangan Buru-Buru! Pelan-pelan Saja! (1)
- Bab 60 Jangan Buru-Buru! Pelan-pelan Saja! (2)
- Bab 61 Mantan Istri Wesley Xu
- Bab 62 Memastikan Hubungan Ayah-Anak (1)
- Bab 63 Memastikan Hubungan Ayah-Anak ( 2) (1)
- Bab 63 Memastikan Hubungan Ayah-Anak ( 2) (2)
- Bab 64 Memastikan Hubungan Ayah-Anak (3) (1)
- Bab 64 Memastikan Hubungan Ayah-Anak (3) (2)
- Bab 65 Memastikan Hubungan Ayah-Anak (4) (1)
- Bab 65 Memastikan Hubungan Ayah-Anak (4) (2)
- Bab 66 Wanita pencari masalah (1)
- Bab 66 Wanita pencari masalah (2)
- Bab 67 Apakah Kamu Tidak Merasa Bahwa Kamu Telah Membohongiku (1)
- Bab 67 Apakah Kamu Tidak Merasa Bahwa Kamu Telah Membohongiku (2)
- Bab 68 Gray Jian Akhirnya Mendapatkan Pertolongan (1)
- Bab 68 Gray Jian Akhirnya Mendapatkan Pertolongan (2)
- Bab 69 Gunakan Dengan Baik Kesempatan Ini (1)
- Bab 69 Gunakan Dengan Baik Kesempatan Kali Ini (2)
- Bab 70 Aku Tidak Akan Melepaskan Mu (1)
- Bab 70 Aku Tidak Akan Melepaskan Mu (2)
- Bab 71 Tentu Saja Tidak Sudi (1)
- Bab 71 Tentu Saja Tidak Sudi (2)
- Bab 72 Hubungan Kita Sangat Baik, Tidak Perlu Terlalu Bersegan (1)
- Bab 72 Hubungan Kita Sangat Baik, Tidak Perlu Terlalu Bersegan (2)
- Bab 73 Ia Memang Bermarga Jian (1)
- Bab 73 Ia Ternyata Bermarga Jian (2)
- Bab 74 Satu Kata Kakak Ipar Mengejutkannya (1)
- Bab 74 Satu Kata Kakak Ipar Mengejutkannya (2)
- Bab 75 Tidak Menginginkan Apapun, Hanya Menunggumu Pulang (1)
- Bab 75 Tidak Menginginkan Apapun, Hanya Menunggumu Pulang (2)
- Bab 76 Orang Yang Selalu Diremehkan Pasti Akan Memberontak (1)
- Bab 76 Orang Yang Selalu Diremehkan Pasti Akan Memberontak (2)
- Bab 77 Batas Waktu Kontrak Diubah Menjadi 5 Tahun (1)
- Bab 77 Batas Waktu Kontrak Diubah Menjadi 5 Tahun (2)
- Bab 78 Gray Ada Hubungan Apa Denganmu? (1)
- Bab 78 Apa Hubungannya Gray Jian Denganmu (2)
- Bab 79 Melihatnya, Aku Hanya Ingin Melakukan 2 Hal (1)
- Bab 79 Melihatnya, Aku Hanya Ingin Melakukan Dua Hal (2)
- Bab 80 Tidak Menyambut Kepulangan Ku? (1)
- Bab 80 Tidak Menyambut Kepulangan Ku? (2)
- Bab 81 Di Rumah Bersama Ayah, Ibu, dan Aku (1)
- Bab 81 Di Rumah Bersama Ayah, Ibu, dan Aku (2)
- Bab 82 Hati Yang Tidak Memiliki Tempat Beristirahat, Akhirnya Memiliki Rumah (1)
- Bab 82 Hati Yang Tidak Memiliki Tempat Beristirahat, Akhirnya Memiliki Rumah (2)
- Bab 83 Bila Mengganggu Clara Jian Lagi, Akan Kuhabisi Kamu (1)
- Bab 83 Bila Mengganggu Clara Jian Lagi, Akan Kuhabisi Kamu (2)
- Bab 84 Sampai Mati Pun Tidak Akan Berubah, Malah Berpisah (1)
- Bab 84 Sampai Mati Pun Tidak Berubah, Malah Berpisah (2)
- Bab 85 Selain Pintu Belakang, Semua Pintu Utamaku Yang Lain Akan Terbuka Untukmu (1)
- Bab 85 Selain Pintu Belakang, Semua Pintu Utamaku Yang Lain Akan Terbuka Untukmu (2)
- Bab 86 Semoga Yang Telah Meninggal Beristirahat Dengan Damai, Yang Masih Hidup Melanjutkan Kehidupan Dengan Semangat! (1)
- Bab 86 Semoga Yang Telah Meninggal Beristirahat Dengan Damai, Yang Masih Hidup Melanjutkan Kehidupan Dengan Semangat! (2)
- Bab 87 Hanya Kamu, Wanita Yang Aku Inginkan (1)
- Bab 87 Hanya Kamu, Wanita Yang Aku Inginkan (2)
- Bab 88 Clara Jian, Katakan Kamu Mencintaiku (1)
- Bab 88 Clara Jian, Katakan Kamu Mencintaiku (2)
- Bab 89 Sisa Hidup, Seumur Hidup (1)
- Bab 89 Sisa Hidup, Seumur Hidup (2)
- Bab 90 Berkah(1)
- Bab 90 Berkah(2)
- Bab 91 Meskipun Hari Ini Kamu Tidak Bersedia, Aku Tetap Akan Menikahimu(1)
- Bab 91 Meskipun Hari Ini Kamu Tidak Bersedia, Aku Tetap Akan Menikahimu(2)
- Bab 92 Kejadian Yang Paling Indah di Dunia (1)
- Bab 92 Kejadian Yang Paling Indah di Dunia (2)
- Bab 93 Kamu Dan Anak Kita, Adalah Hadiah Yang Paling Baik (1)
- Bab 93 Kamu Dan Anak Kita, Adalah Hadiah Yang Paling Baik (2)
- Bab 94 Bagaimana Kamu Memanggilnya? (1)
- Bab 94 Bagaimana Kamu Memanggilnya? (2)
- Bab95 Jangan Berkata Sembarangan (1)
- Bab95 Jangan Berkata Sembarangan (2)
- Bab 96 Selama Ada Kamu, Aku Tidak Takut Pada Apapun (1)
- Bab 96 Selama Ada Kamu, Aku Tidak Takut Pada Apapun (2)
- Bab 97 Bukankah Anak Paling Penting? (1)
- Bab 97 Bukankah Anak Paling Penting? (2)
- Bab98 Aku Tidak Suka Melakukan Sesuatu Yang Merugikanku (1)
- Bab98 Aku Tidak Suka Melakukan Sesuatu Yang Merugikanku (2)
- Bab 99 Masa Depannya Bergantung Pada Clara (1)
- Bab 99 Masa Depannya Bergantung Pada Clara (2)
- Bab 100 Terserah Padamu Pergi Atau Tinggal (1)
- Bab 100 Terserah Padamu Pergi Atau Tinggal (2)
- Bab 101 Dia Itu Anak Claudia Jian
- Bab 101 Dia Itu Anak Claudia Jian (2)
- Bab 102 Aku Tidak Pernah Berpikir Untuk Menyerah (1)
- Bab 102 Aku Tidak Pernah Berpikir Untuk Menyerah (2)
- Bab 103 Tipikal Cowok Bertampang Dingin Tetapi Hangat Di Dalam (1)
- Bab 103 Tipikal Cowok Bertampang Dingin Tetapi Hangat Di Dalam (2)
- Bab 104 Aku Takut Kamu Menyusahkan Istriku (1)
- Bab 104 Aku Takut Kamu Menyusahkan Istriku (2)
- Bab 105 Pasangan Sejak Kecil (1)
- Bab 105 Pasangan Sejak Kecil (2)
- Bab 106 Akhirnya Mengerti (1)
- Bab 106 Akhirnya Mengerti (2)
- Bab 107 Biarkan Manusia Murahan Itu Mati (1)
- Bab 107 Biarkan Manusia Murahan Itu Mati (2)
- Bab 108 Kamu Hanya Akan Menjadi Milikku
- Bab 109 Merasakan Perasaan Kehilangan Keluarga Terdekat!”
- Bab 110 Kamu Jangan Pergi (1)
- Bab 110 Kamu Jangan Pergi (2)
- Bab 111 Tuan Li, Turut Berduka!
- Bab 112 Diri sendiri Tidak Mengajarinya Dengan Baik, Tidak Bisa Menyalahi Orang Lain
- Bab 113 Pelaku Peracun Sudah Ditemukan
- Bab 114 Membuat Dia Menderita Seumur Hidup
- Bab 115 Ingat, Kamu Masih Merupakan Anggota Keluarga Kou(1)
- Bab 115 Ingatlah Kamu Masih Merupakan Anggota Keluarga Kou(2)
- Bab 116 Tidak Perlu Mempedulikan Hubungan Darah, Saling Suka Sudah Cukup (1)
- Bab 116 Tidak Peduli Hubungan Darah, Saling Suka Sudah Cukup (2)
- Bab 117 Kamu Adalah Cinta Pertamaku Selamanya (1)
- Bab 117 Kamu Adalah Cinta Pertamaku Selamanya (2)
- Bab 118 Kebenaran Hanya Tinggal Selangkah (1)
- Bab 118 Kebenaran Hanya Tinggal Selangkah (2)
- Bab 119 Tidak Pernah Menyadari Bahaya Seperti Ini (1)
- Bab 119 Tidak Pernah Menyadari Bahaya Seperti Ini (2)
- Bab 120 Apakah Kamu Ingin Mengenali Ayahmu (1)
- Bab 120 Apakah Kamu Ingin Mengenali Ayahmu (2)
- Bab 121 Jika Dia Peduli, Maka Dia Kalah (1)
- Bab 121 Jika Dia Peduli, Maka Dia Kalah (2)
- Bab 122 Aku Tunggu Kabar Baik Darimu (1)
- Bab 122 Aku Tunggu Kabar Baik Darimu (2)
- Bab 123 Jatuh Ke Pernikahan Kedua (1)
- Bab 123 Jatuh Ke Pernikahan Kedua (2)
- Bab 124 Tunggu Dan Lihat Saja (1)
- Bab 124 Tunggu Dan Lihat Saja (2)
- Bab 125 Mendengar Perkataanmu, Aku Jadi Tenang (1)
- Bab 125 Mendengar Perkataanmu, Aku Jadi Tenang (2)
- Bab 126 Clara Jian Adalah Putri Kandungnya (1)
- Bab 126 Clara Jian Adalah Putri Kandungnya (2)
- Bab 127 Semua Yang Terjadi Saat Itu Adalah Konspirasi (1)
- Bab 127 Semua Yang Terjadi Saat Itu Adalah Konspirasi (2)
- Bab 128 Seberapa Jauh Hubungan Kalian (1)
- Bab 128 Seberapa Jauh Hubungan Kalian (2)
- Bab 129 Aku Hanya Mencintaimu (1)
- Bab 129 Aku Hanya Mencintaimu (2)
- Bab 130 Aku Ingin Memberikan Identitas Yang Legal Untuk Anak Kita (1)
- Bab 130 Aku Ingin Memberikan Identitas Yang Legal Untuk Anak Kita (2)
- Bab 131 Aku Tidak Bisa Mengendalikan Alfredo Lagi (1)
- Bab 131 Aku Tidak Bisa Mengendalikan Alfredo Lagi (2)
- Bab 132 Analisismu Benar, 100 Poin! (1)
- Bab 132 Analisismu Benar, 100 Poin! (2)
- Bab 133 Dia Tidak Akan Bebas Dari Genggaman Kita (1)
- Bab 133 Dia Tidak Akan Bebas Dari Genggaman Kita (2)
- Bab 134 Menjadi Janice Li Yang Kedua (1)
- Bab 134 Menjadi Janice Li Yang Kedua (2)
- Bab 135 Semua Harta Warisan Diberikan Kepada Satu Orang (1)
- Bab 135 Semua Harta Warisan Diberikan Kepada Satu Orang (2)
- Bab 136 Membereskannya, Bersih Dan Rapi (1)
- Bab 136 Membereskannya, Bersih Dan Rapi (2)
- Bab 137 Gantikan Aku Jaga Baik-Baik Clara Jian (1)
- Bab 137 Gantikan Aku Jaga Baik-Baik Clara Jian (2)
- Bab 138 Mungkin Hanya Belum Saatnya Saja (1)
- Bab 138 Mungkin Hanya Belum Saatnya Saja (2)
- Bab 139 Tidak Pernah Berpikir Melibatkanmu (1)
- Bab 139 Tidak Pernah Berpikir Melibatkanmu (2)
- Bab 140 Tidak Mungkin Salah Menangkap Orang Baik (1)
- Bab 140 Tidak Mungkin Salah Menangkap Orang Baik (2)
- Bab 141 Meninggalkan Wesley Su (1)
- Bab 141 Meninggalkan Wesley Xu (2)
- Bab 142 Rencana Tetap Saja Tidak Bisa Mengalahkan Perubahan
- Bab 143 Pulang Ke Rumah Keluarga Kou
- Bab 144 Membalasnya Beratus Hingga Beribu Kali Lipat (1)
- Bab 144 Membalasnya Beratus Hingga Beribu Kali Lipat (2)
- Bab 145 Masuk Ke Li’s Corp, Menggantikan Ned Li (1)
- Bab 145 Masuk Ke Li’s Corp, Menggantikan Ned Li (2)
- Bab 146 Kebenaran Semakin Lama Semakin Jauh (1)
- Bab 146 Kebenaran Semakin Lama Semakin Jauh (2)
- Bab 147 Cincinnya Jatuh (1)
- Bab 147 Cincinnya Jatuh (2)
- Membunuh Satu Orang Adalah Kematian, Membunuh Dua Orang Juga Kematian (1)
- Bab 148 Membunuh Satu Orang Adalah Kematian, Membunuh Dua Orang Juga Kematian (2)
- Bab 149 Aku Bersalah Padamu
- Bab 150 Kamu Harus Menyerahkan Posisimu
- Bab 151 Kak Ipar, Sesuatu Telah Terjadi (1)
- Bab 151 Kak Ipar, Sesuatu Telah Terjadi (2)
- Bab 152 Aku Tidak Akan Menyimpan Pasangan Yang Tidak Tulus (1)
- Bab 152 Aku Tidak Akan Menyimpan Pasangan Yang Tidak Tulus (2)
- Bab 153 Aku Suka Istri Yang Mendominasi Sepertimu (1)
- Bab 153 Aku Suka Istri Yang Mendominasi Sepertimu (2)
- Bab 154 Aku Adalah Pria Pertamanya (1)
- Bab 154 Aku Adalah Pria Pertamanya (2)
- Bab 155 Demi Kamu Aku Pasti Menjaga Tubuhku (1)
- Bab 155 Demi Kamu Aku Pasti Menjaga Tubuhku (2)
- Bab 156 Baik, Aku Akan Mengabulkan Impian Mu (1)
- Bab 156 Baik, Aku Akan Mengabulkan Impian Mu (2)
- Bab 157 Kita Bercerai Saja (1)
- Bab 157 Kita Bercerai Saja (2)
- Bab 158 Bawa Clara Jian Pergi Bersama (1)
- Bab 158 Bawa Clara Jian Pergi Bersama (2)
- Bab 159 Alangkah Baiknya Jika Ibumu Bisa Berpkiran Begitu (1)
- Bab 159 Alangkah Baiknya Jika Ibumu Bisa Berpkiran Begitu (2)
- Bab 160 Tidak Mengakuinya Juga Tidak Masalah, Asalkan Kamu Senang (1)
- Bab 160 Tidak Mengakuinya Juga Tidak Masalah, Asalkan Kamu Bahagia (2)
- Bab 161 Aku Terlalu Murahan Dan Bersalah (1)
- Bab 161 Aku Terlalu Murahan Dan Bersalah (2)
- Bab 162 Jauhi Aku, Aku Ingin Muntah Saat Menciumnya (1)
- Bab 162 Jauhi Aku, Aku Ingin Muntah Saat Menciumnya (2)
- Bab 163 Kerjaan Yang Bagus (1)
- Bab 163 Kerjaan Yang Bagus (2)
- Bab 164 Menjadikannya Sebagai Putri Angkat (1)
- Bab 164 Menjadikannya Sebagai Putri Angkat (2)
- Bab 165 Jika Kau Tak Datang, Aku Akan Melakukan Aborsi (1)
- Bab 165 Jika Kau Tak Datang, Aku Akan Melakukan Aborsi (2)
- Bab 166 Jika Kau Masih Hidup, Akankah Kau Memaafkannya (1)
- Bab 166 Jika Kau Masih Hidup, Akankah Kau Memaafkannya (2)
- Bab 167 Ia Telah Ditangkap, Seumur Hidup Takkan Bisa Keluar Lagi (1)
- Bab 167 Ia Telah Ditangkap, Seumur Hidup Takkan Bisa Keluar Lagi (2)
- Bab 168 Aku Sudah Tidak Bekerja, Apakah Kau Bisa Menafkahiku (1)
- Bab 168 Aku Sudah Tidak Bekerja, Apakah Kau Bisa Menafkahiku (2)
- Bab 169 Mau Apa, Aku Akan Memberimu Semuanya (1)
- Bab 169 Mau Apa, Aku Akan Memberimu Semuanya (2)
- Bab 170 Alfredo Kou, Kamu Sudah Gila (1)
- Bab 170 Alfredo Kou, Kamu Sudah Gila (2)
- Bab 171 Kamu Sebenarnya Mencintaiku, Atau Paman Kecil (1)
- Bab 171 Kamu Sebenarnya Mencintaiku, Atau Paman Kecil (2)
- Bab 172 Mati Sana! (1)
- Bab 172 Mati Sana! (2)
- Bab 173 Lucy Li yang Menyedihkan (1)
- Bab 173 Lucy Li yang Menyedihkan (2)
- Bab 174 Clara Jian Lah Yang Terlalu Pintar, Dan Dia Yang Terlalu Bodoh (1)
- Bab 174 Clara Jian Lah Yang Terlalu Pintar, Dan Dia Yang Terlalu Bodoh (2)
- Bab 175 Gantikan Aku Untuk Mengatakan ‘Maaf’ (1)
- Bab 175 Bab 175 Gantikan Aku Untuk Mengatakan ‘Maaf’ (2)
- Bab 176 Tidak Ada Hubungan (1)
- Bab 176 Tidak Ada Hubungan (2)
- Bab 177 Clara, Maaf! (1)
- Bab 177 Clara, Maaf! (2)
- Bab 178 Hanya Sebuah Gedung (1)
- Bab 178 Hanya Sebuah Gedung (2)
- Bab 179 Mati Juga Tidak Akan Menyerahkan Posisi Nyonya Li (1)
- Bab 179 Mati Juga Tidak Akan Menyerahkan Posisi Nyonya Li (2)
- Bab 180 Semuanya Akan Mengalir Apa Adanya (1)
- Bab 180 Semuanya Akan Mengalir Apa Adanya (2)
- Bab 181 Tidak Akan Ada Lagi Lain Kali (1)
- Bab 181 Tidak Akan Ada Lagi Lain Kali (2)
- Bab 182 Dibius (1)
- Bab 182 Dibius (2)
- Bab 183 Jika Kamu Datang, Ibarat Memberi Minyak Ke Dalam Api (1)
- Bab 183 Jika Kamu Datang, Ibarat Memberi Minyak Ke Dalam Api (2)
- Bab 184 Tidak Ada Yang Perlu Dikatakan (1)
- Bab 184 Tidak Ada Yang Perlu Dikatakan (2)
- Bab 185 Benar Seorang Anak Lelaki (1)
- Bab 185 Benar Seorang Anak Lelaki (2)
- Bab 186 Tidak Mati Tidak Boleh Keluar
- Bab 187 Hanya Bisa Bersalah Pada Derico Kou Kakak Ipar Ini
- Bab 188 Tidak Ada Ayah Yang Seperti Dirimu Ini (1)
- Bab 188 Tidak Ada Ayah Yang Seperti Dirimu Ini (2)
- Bab 189 Antar Aku Ke Rumah Sakit, Mohon Padamu
- Bab 180 Gray Telah Hilang
- Bab 191 Kakak Ipar, Aku Berharap Kamu Baik-Baik saja (1)
- Bab 191 Kakak Ipar, Aku Berharap Kamu Baik-Baik saja (2)
- Bab 192 Posisinya Telah Digantikan Oleh Putranya (1)
- Bab 192 Posisinya Telah Digantikan Oleh Putra (2)
- Bab 193 Terima Kasih Clara (1)
- Bab 193 Terima Kasih Clara (2)
- Bab 194 Tidak Ada Yang Mustahil, Hanya Saja Tidak Dapat Dibayangkan (1)
- Bab 194 Tidak Ada Yang Mustahil, Hanya Saja Tidak Dapat Dibayangkan (2)
- Bab 195 Temui Aku Buat Tanda Tangan Setelah Tujuh Tahun (1)
- Bab 195 Temui Aku Buat Tanda Tangan Setelah Tujuh Tahun (2)
- Bab 196 Pernikahan Megah (I)(1)
- Bab 196 Pernikahan Megah (I)(2)
- Bab 197 Pernikahan Megah (II)(1)
- Bab 197 Pernikahan Megah (II)(2)
- Bab 198 Pernikahan Megah (III)(1)
- Bab 198 Pernikahan Megah (III)(2)
- Bab 199 Pusaran Kebahagiaan (1)
- Bab 199 Pusaran Kebahagiaan (2)
- Bab 200 Extra I (1)
- Bab 200 Extra I (2)
- Bab 201 Extra II (1)
- Bab 201 Extra II (2)
- Bab 202 Extra III (1)
- Bab 202 Extra III (2)
- Bab 203 Extra IV (Ending) (1)
- Bab 203 Extra IV (Ending) (2)