Excellent Love - Bab 32 Harus Menyelidikinya Dengan Baik Sejenak

Untung saja, di samping apartemen Clara Jian, adalah rumah sakit.

Jadi, Wesley Xu tidaklah menelpon kepada orang lain, melainkan menggendong Clara Jian sendiri dan membawa Gray bersama pergi ke rumah sakit bagian unit gawat darurat, semua prosedur ataupun hal apapun yang harus ditangani, dikerjakan sendiri olehnya.

Semua dokter dan suster di rumah sakit yang melihat Wesley Xu, muncul perasaan hormat dan segan terhadapnya karena merasakan aura berkharisma dari pancaran tubuhnya secara alami, sebuah aura di mana tidak akan pernah dimiliki oleh masyarakat biasa bagaikan keluarga kerajaan yang terhormat. Jadi, tidak ada seorang pun yang berani mengabaikannya, dan langsung ada dokter yang pergi memeriksa kondisi dari Clara Jian.

Hasilnya, setelah memeriksa suhu tubuhnya, diketahui panas tubuhnya mencapai suhu 41 derajat.

Orang dewasa, demam dengan suhu mencapai 41 derajat, sangatlah membuat dokter terkejut, sama sekali tidak berani untuk menundanya, bergegas membuka resep untuk Clara Jian, dan mengatur kamar pasien untuknya, lalu berusaha untuk menurunkan suhu tubuh Clara Jian.

"Berdiamlah di sini untuk menemani mamamu, mengerti?"

Setelah meletakkan Clara Jian berbaring di ranjang dalam kamar pasien, Wesley Xu melihat Gray yang terus mengikutinya dan Clara Jian di samping dengan begitu erat penuh dengan rasa tegang dan cemas, lalu berkata terhadap Gray dengan suara rendah yang tak mengandung ekspresi apapun.

Gray dengan tubuhnya yang mungil berdiri di depan Wesley Xu yang tinggi semampai dengan tubuh yang gagah, dia mengangkat kepalanya yang mungil dan bulat, dengan mata bulat besar yang bagaikan sebuah permata hitam berkualitas tinggi, terus menatap Wesley Xu, lalu menganggukkan kepala dengan serius dan menjawab "Hmm", kemudian, tidak mengatakan apapun lagi, juga tidak menanyakan apapun lagi, hanya pergi berusaha memanjat ke samping ranjang untuk duduk. Lalu, membungkus tangan Clara Jian yang dingin bagaikan es itu ke dalam sepasang tangannya yang masih belum begitu berdaging itu, terus menjaga Clara Jian di samping.

Wesley Xu melihat gambaran ini, merasa mata dan hatinya sendiri, seakan-akan telah tertusuk oleh sesuatu sekaligus, secara tanpa sadar menjadi serasa diremas.

Perasaan itu, tidak pernah terjadi dalam 34 tahun sebelumnya, sulit untuk digambarkan!

"Aku pergi membayar biaya pengobatan, kalau ada masalah apapun, kamu tahu harus bagaimana bukan?"

Seakan-akan terjadi secara spontan, Wesley Xu yang biasanya sangat pendiam seakan-akan merasa diam adalah emas itu, pergi menanyakan Gray sejenak sebelum pergi membayar biaya pengobatan.

Pertanyaan ini, dia tidak pernah berpikir akan menanyakannya terhadap Gray yang masih berumur 3 tahun, di mana dia hanya pernah bertemu dengannya sebanyak dua kali saja.

"Tahu, panggil dokter." Setelah mengatakannya, Gray mengeluarkan ponsel dari kantong bajunya, memperlihatkannya kepada Wesley Xu, dan kembali berkata, "Dan aku telah membawa ponsel mama, aku akan menelpon kepadamu."

Tidak tahu kenapa, saat melihat Gray, alis Wesley Xu yang lebat dan tajam tak tertahankan untuk berkerut, hatinya pun tiba-tiba menjalar sebuah gejolak perasaan yang sulit untuk dideskripsikan.

Sedetik kemudian, dia langsung membalikkan badan, dengan langkah besar keluar dari kamar pasien, pergi membayar biaya rumah sakit.

..............................

Setelah Wesley Xu telah kembali, suster telah membawakan obat yang dipersiapkan untuk menurunkan demam Clara Jian ke kamar pasiennya, dan sedang ingin melakukan tes obat, karena Wesley Xu dan Gray tidak tahu apakah Clara Jian memiliki alergi terhadap obat atau tidak.

"Kakak suster, mamaku takut sakit, kamu boleh melakukannya dengan perlahan?"

Melihat sang suster telah menggenggam tangannya Clara Jian, Gray dengan kening yang berkerut manandang ujung jarum suntik yang tajam terlihat hendak tertusuk memasuki kulitnya, memohon ke suster dengan prihatin.

Sang suster melihat Gray sejenak, lalu melihat ke Wesley Xu yang telah kembali seusai membayar biaya, pujian diiringi dengan senyuman yang sama sekali tidak pelit terlontar, "Wah, anakmu sungguh perhatian, sungguh baik."

Wesley Xu tidak melihat suster, hanya saja sepasang pandangan mata yang awalnya tertuju pada tangan Clara Jian, langsung melewati suster dan terjatuh pada tubuh Gray.

-- Anaknya.

Bibir Wesley Xu yang tipis melekuk sedikit, tapi tak terlihat ada ekspresi senyuman sedikit pun.

Dia sungguh tidak tahu, Gray adalah anak Clara Jian dengan pria mana.

Meskipun saat pertama kali melakukannya dengan Clara Jian, di atas sprai kasur yang putih tak terlihat darah perawan yang merah, tapi atas dasar reaksi Clara Jian yang begitu peka dan erat itu, dia terus mengira, itu adalah pertama kalinya bagi Clara Jian.

Dan tidak pernah mengira, bahwa dia sudah pernah melahirkan seorang putra.

Awalnya, saat pertama kali bertemu dengan Clara Jian di Office, bendanya yang tidak pernah bereaksi terhadap wanita manapun dan terus tertidur selama tiga tahun, malah tiba-tiba bereaksi terhadap Clara Jian, makanya dia berniat ingin menggunakan Clara Jian untuk mengobati "penyakitnya".

Kontrak selama 2 tahun, sebulan hanya satu malam, dan sekali melakukan berimbalan 20 juta, tidak peduli waktunya lama atau cepat.

Jadi, dia tidak pernah kepikiran untuk menyelidiki identitas Clara Jian dan masa lalunya, termasuk latar belakang keluarganya, cukup asalkan tubuhnya sehat, apalagi, juga merupakan seseorang yang lajang, lagipula, yang dirinya inginkan, hanyalah sekedar alat di atas ranjang.

Tapi saat ini, sepertinya sudah bukan seperti itu lagi.

Kelihatannya, dia memang harus menyelidiki seluruh hal tentang Clara Jian dengan baik.

Novel Terkait

See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
5 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu