Cutie Mom - Bab 73 Memancing Keganasannya

Jadi Garry Xu ternyata selalu beranggapan bahwa uang bisa membeli wanita?

Rasa kesal karena merasa direndahkan langsung memenuhi rongga dadanya. Badannya sedikit gemetar, ia menggigit-gigit bibir tipisnya, wajahnya pucat pasi.

Garry Xu pasti sedang merendahkannya! Sejak ia tidak menjemputnya di bandara waktu ini, perilaku semacam ini sudah terjadi beberapa kali. Padahal ia jelas-jelas bisa mendapatkan berapa pun wanita yang ia mau.

Entah Nana atau pun Angela Zhang, mereka semua bertubuh seksi dan berwajah menarik. Garry Xu tinggal berdiri diam dan para wanita akan langsung mendatanginya, apa lagi yang ia inginkan? Garry Xu jelas sedang mempermainkannya!

Sue Wu menenangkan hatinya, lalu dengan tenang berkata: "CEO Xu, aku tahu kamu sedang mempermainkan aku. Selamat, Anda berhasil, kata-kata Anda barusan benar-benar membuat aku merasa direndahkan sampai tidak tahu harus menjawab apa! aku tidak menyangka, ketidakhadiran aku saat menjemputmu di bandara lalu kamu simpan dalam hati hingga detik ini. aku baru tahu jalan pikiran Anda sangat picik!"

Sue Wu berpikir pria itu sangat picik.

"......" Garry Xu mengangkat alisnya.

"Kamu boleh menertawakan aku, boleh menakut-nakuti aku, boleh membayar orang untuk membunuh aku!" Sue Wu melanjutkan, "Toh Anda punya uang. Tetapi, CEO Xu, apa kamu senang mempermalukan orang seperti ini?"

"Bagaimana kalau aku tidak sedang mempermainkanmu?" Garry Xu berucap malas.

Sue Wu kembali terhenyak, ia tiba-tiba teringat Garry Xu bukan orang yang suka berbohong. Bagaimana kalau pria itu benar-benar tidak sedang mempermainkan dirinya?

Sue Wu bisa melihat api amarah dalam mata Garry Xu, tetapi raut wajahnya yang tenang membuat Sue Wu menjadi agak bingung apa yang sebenarnya sedang terjadi.

"Kamu......"

Pria yang tidak bisa ditebak ini, bagaimana mungkin ia bisa memancing amarah pria ini?

Sue Wu menatapnya iba.

"Jawabanmu!" ujar Garry Xu dingin.

"Aku pulang dulu!" Sue Wu mencoba kabur, ia buru-buru berbalik badan. Garry Xu ternyata tidak menghalanginya, ia menghembuskan nafas lega dan melangkah menuju pintu utama. Tepat ketika ia ingin membuka pintu itu, Garry Xu tiba-tiba mendatanginya, dengan sekuat tenaga menariknya dalam pelukan.

"Ahhh......"

Sue Wu berteriak pelan sambil meronta-ronta. Ia tidak suka tubuhnya disentuh oleh lawan jenis, siapapun itu. Pria di hadapannya ini tinggi besar dan menakutkan, hanya dengan sedikit tenaga ia langsung bisa membuatnya diam tidak berdaya.

Dalam pelukan tubuh besar Garry Xu, Sue Wu kembali teringat mimpi buruk yang muncul saat ia berusia 18 tahun lalu.

Kekecewaan, ketakutan, kesedihan, semuanya muncul bergantian.

Rontaan Sue Wu langsung berhenti ketika ia melihat apa yang sedang dilakukan Garry Xu.

Garry Xu dengan cepat membuka kancing bajunya. Kini yang terlihat hanya pakaian dalam Sue Wu yang berwarna putih dan bahu serta lehernya yang kemerahan.

Sue Wu ketakutan setengah mati, lupa meronta, ia hanya berpikir pria ini sangat liar!

Sepasang tangan kurus Garry Xu mendarat di bahunya yang lembut, terus meraba-raba hingga menyentuh dadanya.

Pria itu seperti sedang mendeklarasikan sesuatu, sama sekali tidak terlihat seperti orang yang sedang bercanda. “Semua ini milik aku!"

Wajah Sue Wu langsung merah padam. Ia marah karena merasa telah direndahkan dan dipermalukan. Ia langsung melindungi dadanya. "Kamu, kamu gila!"

Meski bibirnya bisa berkata-kata, tetapi ia sungguh ketakutan hingga tidak bisa bergerak. Ia takut kata-katanya barusan malah membuat Garry Xu semakin nekat. Kalau itu terjadi, ia takut pria itu benar-benar akan membuatnya tidak berpakaian sama sekali lagi!

”Takut?" ujar Garry Xu.

Sue Wu akhirnya mengangguk.

Detak jantungnya yang cepat nampaknya sudah bisa dirasakan Garry Xu.

Sudut bibir Garry Xu yang menawan terangkat ke atas, ia tersenyum puas.

Ia memegang bagian belakang kepala Sue Wu, mendekatkan tubuhnya, lalu menggigit bibir Sue Wu: "Ini semua juga milik aku."

Setelah selesai berkata-kata, Garry Xu mencium mesra bibir Sue Wu hingga wanita itu kesulitan bernafas, memeluknya, lalu dengan puas berkata: "Putuslah dengan dia, tidak peduli siapa dia!"

"Kamu, kamu gila.....!" Keperkasaan Garry Xu memenuhi seluruh sudut ruangan.

Sue Wu akhirnya mengerti, Garry Xu nampaknya benar-benar tidak sedang mempermainkan dirinya.

"Benar, aku dari dulu memang gila!" Garry Xu tiba-tiba berkata pelan.

Ia mengelus-elus punggung Sue Wu, bibirnya ditempelkan pada sisi telinga Sue Wu yang lembut, lalu dengan merdu berkata: "Ingat, kamu adalah kekasih aku! Kamu tidak boleh menjalin hubungan dengan pria lain lagi, jangan sampai aku lihat kamu melakukannya. Kalau sampai itu terjadi...... Kamu paham risikonya!"

Ancaman yang diutarakan dengan nada lembut ini membuat Sue Wu semakin takut.

Tubuh Sue Wu gemetar hebat!

Ia serius! Sue Wu lemas memikirkannya.

Pria itu kembali tersenyum, ia terus menciumi leher Sue Wu dari atas ke bawah.

'Takut? Jangan takut, aku tidak akan menjahatimu, aku hanya akan memenjarakan pria-pria yang bermaksud tidak baik padamu."

Pada momen ini Sue Wu akhirnya yakin, ia sudah membangunkan seorang iblis. Hati Sue Wu yang tidak pernah terbuka untuk pria mana pun kini dirasuki udara dingin karena kata-kata Garry Xu.

Apakah memang semua laki-laki menakutkan? Atau hanya Garry Xu seorang diri yang paling menakutkan?

"CEO Xu, aku mengaku sudah berbuat salah, jangan takut-takuti aku oke?" Sue Wu berkata lembut. Hatinya yakin Garry Xu tidak sedang mempermainkannya, tetapi ia tetap mencoba berpura-pura bodoh.

Sepasang mata Garry Xu langsung merah padam, hatinya terbakar. Ia mencengkeram keras kedua pipi Sue Wu, menatap sepasang bola matanya, "Jangan berpura-pura bodoh!"

Ketika tatapan mata mereka bertemu, Sue Wu langsung panik, dadanya sesak, ia langsung menurunkan kepalanya. Tangannya langsung memegang erat-erat ujung bajunya, jari-jarinya bahkan sudah ikut pucat.

"Putus dengan dia, aku katakan untuk yang terakhir kalinya!" Garry Xu berteriak, kesabarannya sudah habis.

"Aku tidak......" Jangan bilang ia tidak punya kekasih, kalau pun punya ia juga tidak akan memutuskannya hanya karena ancaman Garry Xu!

"Kamu ingin dia mati?" Ancaman Garry Xu membuat hati Sue Wu bergetar.

Sue Wu tidak tahu mengapa, ia hanya ketakutan, itu saja!

Garry Xu dengan nada rendah berkata, "Kamu tidak boleh menjalin hubungan dengan pria mana pun lagi!"

Apa yang sedang ia bicarakan? Pria cabul ini sudah mengucapkan kalimat itu dua kali. "Aku sebenarnya tidak punya kekasih, tetapi, CEO Xu, bukannya Anda hanya menyukai perawan? Aku sudah tidak perawan!"

Meskipun kata-kata ini sangat menyakitkan, juga sangat mempermalukan dirinya sendiri, tetapi Sue Wu akhirnya mengucapkannya. "Aku bukan seorang wanita perawan lagi, tolong lepaskan aku!"

"Siapa bilang aku hanya suka perawan?” Garry Xu mengangkat alisnya.

"Semua orang...... Semua orang berkata begitu......" Sue Wu menelan air liurnya.

Sue Wu juga sudah gila, ia pikir dengan membongkar rahasia pribadinya ini ia bisa langsung kabur!

Dalam situasi ini, ia hanya seekor domba yang menanti kematian, dan Garry Xu adalah seekor serigala yang perutnya kosong kelaparan. Kalau ia melarikan diri, keganasan Garry Xu akan semakin parah.

Sue Wu takut Garry Xu semakin marah. Kalau Garry Xu semakin terpancing, jangan-jangan ia benar-benar akan di......