Cutie Mom - Bab 313 Penyesalan

Akhirnya, Garry Xu bergabung dengan Crystal Mo dan Cindy Zhong, tiga orang menyanyikan lagu kisah cinta memilukan yang sedang panas saat ini.

"Dimana Sue Wu?" Tony Yun men-toskan gelasnya dengan Alex Zhong, meminum bir.

Alex Zhong berkata dengan keras: "Sudah pergi!"

Karena kepergian Sue Wu yang tiba-tiba, membuat semua orang merasa tidak bersemangat.

Saat mau pulang, ketiga pria telah meminum bir, tidak bisa menyetir.

Cindy Zhong melihat sekilas Tony Yun yang telah mabuk berat, berkata terhadap Crystal Mo: "Kamu antarlah kak Tony pulang, aku akan mengantar kak Garry dan kakakku pulang, bagaimana?"

"Aku saja yang mengantar kak Garry, kamu yang mengantar kak Tony!" Crystal Mo menolak.

"Kamu dan dia benar-benar tidak berencana untuk bersatu lagi?" Cindy Zhong berhenti sejenak, lalu mengatakan lagi: "Aku tidak akan mengantar kak Tony, dia adalah tugasmu!"

Ketiga pria telah mabuk berat bagaikan orang mati, mereka dua wanita sama sekali tidak mampu membawa mereka sekaligus, setelah melakukannya dengan susah payah, Crystal Mo dengan nafas yang putus-putus, perasaan mual karena hamil menyerang kembali.

"Whek" Dia segera berlari ke tong sampah di samping pintu untuk muntah, untung saja hanya sekedar mual, tidak sampai muntah.

Cindy Zhong terkejut, tiba-tiba sadar. "Kamu telah hamil?"

Crystal Mo dengan panik memalingkan kepala, membungkam mulutnya Cindy Zhong. "Kecilkan suaramu!"

Untung saja, mereka semua tidak mendengarnya.

"Sungguh telah hamil?" Cindy Zhong menanyakan lagi.

"Iya!" Crystal Mo tidak menyembunyikannya.

Cindy Zhong menganggukkan kepala, pandangan matanya terasa sedikit aneh, beberapa detik kemudian, dia berpesan: "Kamu harus menjaga kandunganmu baik-baik, harus melahirkannya dengan sehat, dan membesarkannya disisimu, melihatnya tumbuh besar, melihatnya memanggilmu dengan panggilan mommy, perasaan seperti itu pasti sangat bahagia!"

"Cindy?" Crystal Mo tidak mengerti, apa yang sedang dikatakan Cindy? Untuk apa dia tidak membesarkan anaknya dengan baik kalau telah melahirkannya?

Cindy Zhong tiba-tiba tertawa, "Ketika kamu ingin melahirkan, kabarilah aku, aku akan menjagamu dan sang anak!"

"Terima kasih!" Crystal Mo merasa sangat terharu, tidak mengatakan apapun lagi. "Aku pasti akan mengabarimu dan kakak!"

Tangan munginya Cindy memegang perutnya Crystal Mo, lalu tiba-tiba mengatakan lagi: "Aku juga menginginkan seorang anak! Sungguh ingin, sungguh ingin!"

"Kalau begitu cepatlah cari seorang pria untuk dinikahi!" Crystal Mo mengatakan.

"Tapi aku hanya mencintai kakak!" Setelah mengatakan, Cindy memalingkan kepala melihat sekilas Alex Zhong yang juga telah mabuk berat, pandangan matanya terlihat sedih: "Tapi dia malah tidak menginginkanku!"

"Kenapa?"

"Mungkin karena dia tidak bisa menerima aku yang telah tumbuh besar bersamanya! Dia berkata ada perasaan yang berantakan, walaupun kita bukanlah kakak adik kandung!" Cindy menjawab Crystal Mo dengan senyuman yang ceria. "Sudahlah, kita tunggu mereka bangun dulu baru pergi saja, lagi pula satupun tidak sanggup untuk dibopong, kita pergi keluar untuk berbincang saja!"

"Baik!"

Sue Wu telah pulang ke kediaman Ji sendirian, Jacky dan Daniel langsung menyerbu kemari.

Sue Wu mengelus kedua wajah anak kecil, menampakkan sebuah senyuman.

"Mommy, dimana paman Garry?" Jacky sangat peka, sudah tiga hari tidak bertemu Garry Xu, langsung menyadari sesuatu.

"Dia......" Sue Wu terhenti sejenak. "Dia sibuk!"

"Kenapa paman tidak datang dan tinggal disini lagi?" Jacky menanyakan lagi.

"Jacky, Mommy sudah lelah, ingin pergi istirahat, kamu bermainlah bersama Daniel, bagaimana?" Dia sungguh telah lelah, jiwa dan raganya telah letih.

"Mommy, apakah daddy telah membuatmu marah?" Daniel menanyakan dengan gelisah.

"Tidak!" Sue Wu mengangkat sudut bibirnya, tapi tetap tidak mampu untuk tersenyum.

Charlie Ji telah keluar, berdiri di atas tangga. "Sue Wu, datang kemari sebentar, ada hal yang ingin kubicarakan!"

Sue Wu menganggukkan kepala, mengikuti Charlie Ji ke atas.

Memasuki ruang kerja, Charlie Ji mengisyaratkan Sue Wu untuk duduk, suasana hati Sue Wu yang berantakan tidak bisa ditahan lagi.

"Sue Wu, aku katakan sebentar tentang aku dan Tracey Han!" Charlie Ji mengatakan, terus memandang putrinya, melihat wajah ini, perasaan Charlie Ji tetap terasa resah, Tracey Han pergi dengan tiba-tiba, dan melakukan hal itu, dia juga telah menyuruh orang untuk menyelidikinya, baru tahu Tracey Han selama ini hidup dalam kehidupan penuh dengan penganiaya.

Sue Wu kaget sejenak, tidak mengerti kenapa Charlie Ji tiba-tiba mengatakan hal ini.

Sue Wu terlihat jelas terkejut akan perkataannya, dan melamun sejenak, menundukkan kepalanya, tidak berbicara.

"Dulu saat aku baru mengenal mama kandungmu, dia masih seorang gadis yang berumur tujuh belasan tahun, sedang memasuki SMA, aku yang waktu itu, karena sedang terluka pergi menerobos rumah mamamu, dia berbaik hati telah menyelamatkanku! Tapi aku......"

Waktu itu.

Karena Charlie Ji terlibat dengan perselisihan para mafia, tubuhnya terluka berat, menerobos rumahnya, Tracey Han menyelamatkannya. Membantunya membalut luka, membantunya membelikan obat, dia yang saat itu tidak memiliki keluarga, merupakan seorang yatik piatu, semuanya mengandalkan bantuan dari para tetangga untuk melewati hari.

Saat sedang masa peristirahatan di rumahnya, Tracey Han tidak mengharapkan balasan apapun atas perhatiannya selama sepuluh hari itu, ketika lukaku telah sembuh, Charlie Ji terpikat akan gadis yang baik hati itu. Di suatu hari saat makan malam, dirinya telah memperkosa Tracey Han. Saat itu dia melakukan perlawanan yang besar, memohonnya, tapi dirinya malah tidak melepaskannya.

Setelah itu, Tracey Han menangis dalam waktu yang lama, menyesal telah menyelamatkan Charlie Ji.

Waktu itu, Charlie Ji juga sangat menyesal, tapi dirinya telah terpikat akan Tracey Han, dan bersumpah akan menjadikan dia sebagai istrinya.

Akhirnya Tracey Han bersedia menerima kenyataan, Charlie Ji dan Tracey Han mulai tinggal bersama, kedua orang itu memulai sebuah hubungan, Tracey Han dari awal tidak penah mengatakan dirinya mencintai Charlie Ji, semakin dia seperti ini, Charlie Ji semakin menyukainya, mungkin karena jawaban seperti itu, membuatnya semakin ingin mendapatkan apa yang tidak didapatkannya.

Tak berdaya, Charlie Ji memaksa Tracey Han untuk menggugurkan kandungan! Dan menyuapinya obat penggugur oleh dirinya sendiri. Tapi malah tidak disangka, setelah 20 tahun kemudian, Charlie Ji menyadari anak dalam kandungan yang dipaksanya untuk digugurkan ternyata masih hidup.

Sue Wu terus mendengarkannya sampai selesai, seluruh dirinya sangat kaget.

"Sue Wu, kehidupan seseorang memang seperti ini, memiliki banyak hal yang tidak terduga! Aku tidak berharap kamu bersedia memaafkanku, aku hanya ingin mengatakan padamu, kalau berpisah dengan Garry Xu seperti ini, akan sangat disayangkan! Aku tahu Terry Wu sangat menyayangimu, memanjakanmu, kalau dia masih hidup dan mengetahui hal ini, juga tetap akan berharap kamu bisa bahagia bersama dengan Garry Xu!" Charlie Ji mengatakan kebenaran kepadanya, mengatakan kepadanya kehidupan ini penuh dengan penyesalan, penuh dengan perasaan tidak berdaya.

"Kamu benar-benar berencana membuatnya menggugurkanku?"

Charlie Ji memejamkan mata, menganggukkan kepala dengan sedih. “Benar! Aku memang telah melakukannya!"

"Tapi dia tetap melahirkanku!" Sue Wu tidak mengerti, kenapa Tracey Han ingin melahirkannya, lalu kenapa memperlakukannya dengan tidak baik setelah melahirkannya? Apakah karena kebenciannya terhadap Charlie Ji? Dia memaksanya menggugurkanku, pantas saja, pantas saja dia tidak menyukai dirinya! Saat ini, Sue Wu sepertinya bisa memaafkan Tracey Han! Sue Wu merasa dia pasti sangat membenci Charlie Ji. Membencinya sampai hatinya mengerut!

"Sue Wu, maafkanlah papa, papa waktu itu sungguh tak berdaya!"

Hati Sue Wu secara perlahan mulai tenggelam, berkata, "Aku saja tidak menyalahkan dia, jadi kenapa juga menyalahkanmu? Tidak peduli bagaimanapun juga, kalian telah memberikanku nyawa, aku sangat merasa berterima kasih!"

"Sue Wu!" Charlie Ji memanggil, melihat wajahnya, yang begitu lemah.

"Aku ingin pergi berlibur sendirian!" Sue Wu mengatakan.

"Pergi kemana?" Charlie Ji kaget, menanyakannya mengikuti insting.

"Okinawa!" kata Sue Wu.

"Aku akan menyuruh George Ding untuk pergi bersamamu!" Charlie Ji mengkhawatirkannya.