Cutie Mom - Bab 207 Kamu Benar-benar Terlalu Baik

“Garry Xu, pulanglah, jangan datang lagi! Kita tidak akan memiliki penyelesaian, jika kamu tidak ingin aku meninggalkan kota ini, maka jangan datang kemari lagi!” Ia berteriak dengan nada rendah.

“Sue! Mengapa kamu sangat bodoh! Aku sudah mengatakannya, aku akan menanggung semua kesusahan yang akan dihadapi, aku akan menahan segala kesusahan yang mengahalangimu,” Garry Xu berjalan ke hadapannya, lalu menundukkan kepalanya, ia meantap wajahnya dengan diam, setelah terdiam cukup lama, ia akhirnya berkata,” Jangan pergi, jangan meninggalkanku, aku yang salah! Aku berjanji, aku tidak akan menyentuhmu tanpa persetujuanmu lagi, aku hanya ingin kamu untuk tetap menemuiku, bisakah itu dilakukan?”

“Pergi!” Wajahnya mendingin,”Jangan lupa, ia memerlukan dirimu! Kamu sudah melanggar niat baikmu dan keluargamu, apakah kamu benar-benar sudah siap? Demi diriku, apakah kamu ingin menyerahkan segalanya? Sudah siap menginjak harga dirimu?”

Ia langsung mengucapkannya dalam satu nafas, semua kehangatan dalam ruangan tersebut seperti langsung menghilang.

Ruangan di kamar yang kosong itu tiba-tiba terasa sangat dingin.

Garry Xu mengerutkan alis matanya, bibirnya memucat, ia tidak mengatakan apapun, betul, ia sangat cinta pada Sue Wu, namun ia juga mempunyai ayahnya, Daniel, perusahaannya, terlebih lagi Fey Liu yang bergantung padanya, apa ia benar-benar sudah bersedia untuk tidak menghiraukan semuanya dan menyerahkannya?

Mengatakan fakta seperti ini, ia langsung menyesal! Menyesal hingga ia tidak dapat menahan rasa sakit melihat dirinya yang memucat seperti itu! Namun, ia mengerti bahwa ia tidak akan bisa berharap padanya, karena ia tidak memiliki pegangan, ia tidak ingin menghancurkan hidupnya sendiri dan hidupnya Garry.

“Apakah kamu tidak memerlukanku? Apakah kamu memang sekejam ini? Kamu bertanya bahwa apakah aku berbaik hati, aku yang seharusnya bertanya padamu! Apakah kamu benar-benar bisa melepaskanku?” Ia langsung mengeluarkan ucapannya, ia lagi-lagi menarik Sue Wu ke dalam pelukannya.

“Tidak! Aku tidak memerlukan dirimu! Setelah aku meninggalkan kehidupan yang ada diriku dan dirimu ini, aku merasa sangat senang!” Ia akhirnya dapat mengucapkan kalimat yang kejam seperti ini, namun hatinya sebenarnya tidak pernah bermaksud seperti ini, ia merasakan sakit hati yang hampir saja membuatnya sulit bernafas.

“Apakah kamu benar-benar bahagia?” Ia bertanya padanya dengan nada yang tenang dan dingin, namun maksudnya dapat terdengar sangat jelas.

Ia tidak mengucapkan sepatah katapun, hanya dirinya yang mengetahui apakah ia bahagia atau tidak, tidak akan ada orang yang bisa menggantikannya, namun apa yang bisa dilakukan jika ia memerlukan dirinya? Melihat dirinya yang bersikap hangat terhadap wanita lain, ia tidak dapat terus menahannya, ia benar-benar egois, ia bersikeras tidak menginginkannya, ia juga tidak ingin melewati hari-harinya dengan hati yang panas.

Sehingga, ia memutuskan untuk tidak saling memiliki, tidak menghabiskan waktu bersama-sama.

“Tentu, aku tentu saja sangat bahagia! Sangat amat bahagia! Apakah kamu tidak melihat diriku yang baru saja menghadiri acara perjamuan malam? Bahkan, ada orang yang mengantarku pulang! Lelaki itu benar-benar sangat sempurna!” Sue Wu langsung mengangkat pandangannya dan menatapnya, matanya yang hitam itu terlihat seperti permata yang bersinar di bawah cahaya lampu.

Ia tidak lagi meneteskan air matanya, ia bahkan terlihat sangat kuat, ia mengira bahwa ia bisa saja menangis lagi! Namun, semuanya terlihat sangat tenang. Ia tidak lagi menangis, ia mengira bahwa ia akan menangis hingga kehilangan suaranya, ia kira ia tidak akan bisa berpura-pura hingga akhir.

“Benar-benar bahagia? Apakah kamu benar-benar bahagia?” Teriaknya, nada bicaranya terdengar penuh rasa sakit, mengapa ia masih terlihat santai ketika ia kejam seperti ini? Apakah ia memang wanita yang dingin? Dimana ia terlihat seperti wanita pada saat ini.

Namun, ia mendengar nada bicaranya sendiri yang tenang,”Betul, aku bisa sangat bahagia......”

“Bukankah kamu berkata bahwa kamu mencintaiku?”

“Namun, aku lebih mencintai diriku sendiri!” Ia tertawa, tertawa dengan santainya, tawanya terlihat sangat natural. “Aku beharap bahwa aku tidak perlu berjalan bertiga dalam perjalanan cintaku, siapapun yang bersama denganmu sudah membuat perjalanan ini menjadi perjalanan bertiga, Fey Liu adalah seseorang yang tidak akan bisa kamu lepaskan seumur hidupmu...... Aku tidak ingin terus berlanjut seperti ini...... Aku sudah terlalu lelah...... Garry Xu, cepat obati dia, sampaikan kepadanya bahwa Daniel adalah anaknya, sampaikan juga kepada Daniel bahwa Fey Liu adalah ibunya...... Mungkin saja, hal ini dapat membantu penyembuhannya!”

Benar-benar terlalu menyakitkan...... Sangat menyakitkan......

Hatinya terasa seperti tertusuk oleh pisau, ia baru saja memberikan anak kandungnya kepada wanita lain, memberikan lelaki yang ia cintai kepada wanita lain, bagaimana mungkin ia berkata bahwa ia tidak terlukai? Bagaimana mungkin dapat dikatakan bahwa ia tidak tersiksa? Namun, ia merasa lebih sakit hati jika melihat dirinya tersiksa!

Namun, bagaimana? Bagaimana?

Garry Xu menatapnya, wajahnya yang tampan itu tampak tidak berekspresi, ia tesenyum lalu mendekatinya.

Melihat senyumannya, hatinya semakin bergemetar. Matanya yang hitam itu tidak melihat sedikitpun kehangatan. “Sue Wu, kamu benar-benar terlalu baik! Kamu tidak egois!” Ialah orang yang selalu memohon kepada Sue Wu dari awal hingga akhir, namun ia tidak berekspresi sedikitpun.

Hati Sue Wu merasa sakit, ia merasa sedikit sulit bernafas, ia bukan terlalu baik, melainkan tidak ada pilihan lain!

Ia hanya ingin Fey Liu cepat sembuh, hanya ingin ia tidak terlalu bersedih, penampilannya yang tersakiti saat ini benar-benar membuatnya sangat sakit hati.

Namun ia benar-benar merasa sangat ironis, ia sudah menyakiti hatinya, bahkan membuat hatinya terluka sangat dalam.

Wajahnya kemudian memerah, lalu dengan perlahan memucat, benar-benar menjadi sangat pucat, tidak terlihat sedikitpun warna segar, ia menggigit bibinya, menggigit ujung bibirnya hingga mengalirkan darah.

Lalu, ia menghirup nafasnya dan menatapnya tajam, ia ingin sekali membaca pikirannya yang sebenarnya dari tatapannya, namun ia hanya melihat sebuah kegelapan...... Kegelapan yang sangat dalam.

Ia langsung membalik badannya, ia ingin terlebih dahulu berlari ke ruang tamu sebelum air matanya sempat menetes.

Ia ingin berlari ke ruang tidur, namun ia menghalanginya, tubuhnya yang tegak itu terlihat seperti sebuah tembok besar, pandangannya benar-benar sangat mendalam.

Wajahnya memucat, senyumannya memudar. Namun, ekspresinya tiba-tiba menegang, dan terlihat sangat dingin.

“Sue, kamu tidak menginginkan diriku, juga tidak menginginkan Daniel, mengapa kamu harus bersikap seperti ini?” Ia berkata, hatinya benar-benar terjatuh sangat dalam.

Ia hanya berdiri di sana dan menatapnya, ia harus terus berpura-pura,”Iya, karena aku terlalu baik! Pergi, aku tidak ingin melihatmu lagi!”

Garry Xu menatapnya, tubuhnya yang lemah itu berjalan menjauhinya, ia terus ingin menangkapnya, namun selalu tidak berhasil......

“Baik! Aku akan pergi! Aku akan pergi! Aku tidak akan kembali lagi! Mengesalkan!” Genggaman tangannya yang kuat itu membentur dinding, suara beranda rendah, suara yang rendah hingga sulit didengar. Ia tersenyum, senyumannya terlihat sangat tersakiti.

Ia berdiri dengan tubuhnya yang tegak, senyumannya membesar, namun ia sepertinya melihat rasa sakit dan putus asa yang muncul dalam senyumannya itu, mengapa? Mengapa?

Ia akhirnya membuka pintu, senyuman di wajahnya memudar, tiba-tiba, pintu itu terkunci!

Ia tidak pernah melihat dirinya yang sangat kecewa seperti ini sebelumnya, ia tidak pernah melihat dirinya yang senyum dengan penuh rasa sakit sebelumnya. Segala jenis perasaan yang rumit itu mengitarinya, air matanya tidak dapat dikendalikan lagi, matanya dipenuhi oleh air mata yang membuat pandangannya menjadi buram, air matanya mengalir perlahan, yang kemudian membuatnya tersedu-sedu.

Ia menyenderkan kepalanya di dinidng, menangis hingga membuat semuanya berantakkan, benar-benar sangat tersakiti.

Ia menundukkan kepalanya, ia tidak tahu bahwa pintu kembali terbuka, namun terlihat kunci berlebih di dalam genggaman tangan Garry Xu, ternyata mereka lupa mencabut kunci sejak tadi.

Ia mencabut kunci dan mengantarnya kembali, saat ia membuka pintu tersebut, melihat dirinya yang terduduk menangis, hatinya ikut merasa hancur! Ternyata ia hanya berpura-pura, ternyata ia tidak sanggup, ternyata semua kekuatannya itu hancur dalam sejenak!

Ia berjalan ke arahya, lalu bersujud di lantai.

Keadaan sekitar tiba-tiba terasa berat, ia langsung mengangkat kepalanya, mengapa ia bisa kembali?

“Aku kira, kamu benar-benar sangat tangguh!” Terlihat sudut wajahnya semakin menegang, membuat wajahnya terlihat tampan hingga sulit membuat seorang wanita menahan perasaannya.

Ia membuka matanya, menatap wajahnya, wajahnya terlihat seperti sudah tidak pernah tidur lelap selama satu bulan, air matanya terus mengalir.

Hatinya menegang, menegang hingga seluruh tubuhnya bergemetar menahan rasa sakit.