Cutie Mom - Bab 319 Terlambat Ya Terlambat Saja

"Pandangan apa?" Hawa nafas yang hangat, entah disengaja atau tidak dihembuskan di telinga Sue Wu yang sangat sensitif, membuat Sue Wu menggaruknya karena geli, malah tidak mengerti apa yang di maksud.

"Pandangan yang penuh dengan rasa mengagumi!" Dia mengatakan dengan suara yang rendah, terdapat ancaman.

"Mengagumi?" Sue Wu melamun, matanya penuh dengan kepolosan. "Tidak kok!"

Jelas-jelas pandangan matamu melihat dia seperti itu!" Dia terus mengkritiknya, terdapat rasa tidak terima terpancar dari matanya.

"Garry Xu, bukankah kamu seperti ini telah sangat arogan? Pandanganku melihat Johnson Lu tidak ada masalah sama sekali, hatiku selalu sangat berpegang teguh, aku tahu siapa yang berada didalam hatiku!" Sue Wu mengatakannya dengan nada tidak senang, tapi, mata yang melihat Garry Xu penuh dengan kebahagiaan.

Garry Xu melihatnya dari jarak yang dekat, melihat Sue Wu dengan serius, melihat matanya Sue Wu sangat jernih, baru measa puas. "Begini baru benar!"

"Kamu sedang cemburu?" Sue Wu menanyakan.

"Aku tidak begitu!" Garry Xu menjawab, wajahnya murung, tidak tahu nada bicara seperti apa yang telah digunakan, hanya saja, bantahannya membuat Sue Wu sedikit tidak terbiasa.

Sue Wu menjadi muram, merasa sedikit canggung, mendorong dia, berkata dengan suara kecil, "Kalau begitu pergi makanlah...... makanannya bahkan telah dingin."

Sue Wu sudah berjalan menuju samping meja.

Wajah Garry Xu yang tampan tiba-tiba terpancar senyuman. Tubuhnya yang tinggi besar bergerak, berjalan mengejar dia dengan cepat.

Menarik tangannya Sue Wu, "Kamu marah?"

"Tidak, untuk apa aku marah?" Sue Wu mengatakan dengan cepat: "Makanlah, aku sudah sangat kantuk!"

Setelah segala kejadian telah berlalu, waktu telah jam 4 dini hari

"Apakah kamu sangat kecewa karena aku tidak cemburu?" Garry Xu menariknya, tidak membiarkannya menghindar.

"Apaan, kamu semakin lama semakin aneh!" Sue Wu bergetar, setelah saling berdiam selama beberapa saat, Sue Wu menggertakkan gigi berkata: "Memangnya kamu sama sekali tidak khawatir terhadap cinta pertamamu?"

Garry Xu melihatnya, senyumannya sangat hangat: "Aku hanya mengkhawatirkanmu!"

Seluruh dirinya telah berada dalam pelukannya, saat sedang melamun, tangannya yang bertenaga telah memeluknya dengan erat, Sue Wu samar-samar mencium aroma sabun dari tubuhnya, tidak ada aroma rokok, hanya terdapat aroma yang membuat orang sangat merindukannya, pelukan yang membuat orang selalu mengingatnya.

Mengingat tadi Fey Liu telah memeluknya, dia memonyongkan mulutnya, tak tertahankan untuk bergerak di badannya, bagaikan seekor kucing, "Sudahlah! Makanlah, bukankah besok kamu masih harus pergi ke Amerika?"

"Hmm! Salah, yang benar kita! Kamu juga pergi bersamaku!"

"Tidak! Aku harus berada dirumah menjaga anak-anak!" Sue Wu mengangkat kepalanya. "Kejadian dua hari ini telah membuat anak-anak sangat khawatir, aku selama ini tidak menemani mereka, sudah seharusnya aku sekarang menemani mereka dengan baik!"

"Tidak boleh! Kamu pergi ke New York bersamaku, tiga hari kemudian baru kembali!" Dia mengumumkannya dengan arogan.

"Tidak!" Sue Wu menggelengkan kepala. "Sebagai orang tua jangan terlalu egois! Waktuku harus dibagi untuk mereka juga!"

"Waktu libur baru menemani mereka, dan sekarang sudah mendekati masa liburan!" Garry Xu mengatakan.

"Tidak! Kamu pergi sendirian saja, nanti setelah kembali mari kita menikah!" Sue Wu mengingat sudah lama tidak menemani anak-anak, hatinya merasa sedikit bersalah.

"Apa?" Garry Xu terkejut, perhatiannya telah dicuri sepenuhnya, sedikit tidak berani percaya terhadap telinganya sendiri, dia sepertinya mengatakan kata 'menikah'. "Kamu bilang......"

Sue Wu tersenyum, dengan tenang menatapnya. "Bukankah kamu ingin menikah denganku?"

"Kamu sudah bersedia untuk menikah denganku?" Garry Xu memandangnya dengan penuh kebahagiaan.

"Iya!" Sue Wu menganggukkan kepala dengan serius. "Mari kita menikah! Garry Xu!"

Garry Xu sangat bersemangat penuh kesenangan membungkukkan badanya, memeluknya dengan erat.

"Istriku, melamar adalah hal yang seharusnya dilakukan olehku, tapi malah kamu yang melakukannya. "Suara serak khas prianya terlontar, sangat dekat sampai menyentuh hati.

Kelopak mata Sue Wu sedikit basah, mencintai seseorang, tidak harus mengikuti aturan, saat ini, Sue Wu tidak ingin melepaskan tangannya lagi!

Garry Xu menundukkan kepala mencium wajahnya yang putih bersih, begitu kasihan, dia menyandarkan kepalanya ke bahu Sue Wu, menghirup aroma Sue Wu, sedikit ada aroma anak-anak, lalu berkata, "Tapi, aku suka kamu mengatakan ingin menikah denganku!"

Sue Wu tertawa, Fey Liu juga hampir sembuh, dirinya dan dia sudah tidak perlu khawatir lagi!

Pagi hari jam 9, Garry Xu bangun dengan ekspresi yang penuh semangat, merasakan sebuah badan yang lembut menekan dirinya, Garry Xu kaget sejenak, ternyata Sue Wu berbaring diatasnya, gaya seperti ini membuat Garry Xu yang bangun pagi ini, merasa sangat kaget.

Rambut hitamnya Sue Wu terurai di bagian lehernya, wajah mungil Sue Wu tertempel di bagian dada Garry Xu yang telanjang.

Walaupun hanya tertidur beberapa jam saja, tapi Garry Xu tetap merasa penuh dengan semangat, akhirnya telah berbaikan, akhirnya semua kabut gelap telah sirna!

Sudut bibirnya tak tertahankan untuk terangkat membentuk sebuah senyuman, hatinya penuh dengan perasaan yang hangat.

Mengulurkan tangan memeluk tubuhnya yang telanjang, kulitnya yang lembut, mulus, merangsang memiliki pikiran yang liar, akhirnya tidak mampu mengontrolnya lagi, Garry Xu mengangkat dagunya, mencium bibirnya yang mungil.

Sue Wu yang masih berada dalam alam mimpi bagaikan sedang mengalami mimpi indah, di tengah rasa kekagetannya, merasa tubuhnya telah dipenuhi oleh sesuatu, menjalar perasaan yang sedikit perih juga bahagia, membuatnya yang sedang belum sadar sepenuhnya menjadi terengah-engah.

Garry Xu tersenyum melihatnya, dengan hati-hati mengangkat pahanya, secara perlahan memasukkan batangannya yang telah mengeras ke dalam tubuhnya Sue Wu, tidak disangka wanitanya ini masih bisa tertidur.

Sue Wu bergerak sejenak, merasa tubuhnya sangat nyeri, lalu tak tertahankan untuk terengah lagi, pikirannya penuh dengan gambaran panas semalam bersama dengan Garry Xu, membuka mata, terlihat sebuah wajah tampan yang besar.

"Ah" Sue Wu terkejut, dengan tiba-tiba menjadi sadar, melakukan perlawanan ingin pergi, tapi Garry Xu malah memeluk pinggangnya, membuat Sue Wu terbaring diatas tubuhnya, dan tidak lupa untuk menggerakkan tubuhnya dengan kuat, Sue Wu menarik nafas yang dalam, Berteriak: "Garry Xu, dasar orang gila!"

"Istriku! Kamulah yang berbaring diatas badanku! Kamu sendiri yang ingin seperti ini!" Garry Xu membantahnya, tidak membiarkannya untuk bergerak sama sekali.

"Kamu, omong kosong!" Sue Wu merasa malu dan menutup matanya. "Kamu belum mendapatkan persetujuan dariku......"

Garry Xu merasa sangat lucu, tertawa sinis: "Istriku, jelas-jelas kamu sangat menyukainya!"

"Lepaskan aku!" Sue Wu melakukan perlawanan, merangsang hasratnya yang semakin kuat.

Dia menarik kepalanya Sue Wu. "Tidak mau!"

Setelah semua ini telah berakhir, Sue Wu menggunakan selimut menutupi dirinya, merasa malu tidak berani melihatnya, dengan murung memperingatinya: "Kenapa kamu belum pergi? Kalau tidak nanti akan terlambat!"

"Kalau terlambat ya sudahlah!" Garry Xu merasa lucu melihatnya, sudah sering melakukannya, dia masih begitu malu. "Sudahlah, cepat keluarlah, jangan berdiam terus!"

Setelah mengatakannya, Garry Xu langsung masuk ke kamar mandi. Setelah Sue Wu mendengar suara air yang mengalir, baru dengan diam-diam keluar dari selimut, selembar demi selembar memakai baju yang dipakai semalam, bersiap untuk turun kebawah, tiba-tiba sepasang tangan yang bertenaga memeluknya dari belakang.

"Ah, cepatlah, sudah hampir terlambat!" Sue Wu melihat waktunya sudah jam 11 lewat.

"Tidak kulepaskan! Terlambat ya terlambat saja!" Garry Xu membalikkan badan Sue Wu, membuatnya berhadapan dengannya. "Pergilah denganku!"

"Tidak mau! Aku menetap dirumah menemani anak-anak, dan aku juga harus menemui Jane! Aku tidak ingin kehilangan Jane temanku ini!" Sue Wu mengatakan.

Saat sedang mengatakannya, kebetulan ponsel telah berdering!