Cutie Mom - Bab 141 Ia Berkata Lepaskan, Apakah Kamu Tidak Mendengarkannya?

Aroma kopi yang menyegarkan, mengaduk secangkir kopi espresso, Garry Xu tersenyum, ia belum minum selama beberapa hari!

"Saya mendengar bahwa hari Minggu, ayah anda telah mengatur kencan untuk anda ?"

"Oh! Anggap saja begitu!"?

Mata Garry Xu jatuh pada sosok ramping yang tidak jauh, dia memimpin sekelompok orang untuk pergi pesta, mulutnya berkedut, matanya berkilau seperti ingin menangkap mangsa.

"Daniel yang yang pintar dan lucu, setelah ini akan mempunyai ibu tiri!" Tony Yun bernapas lega.

“Tidak harus!” Garry Xu tidak terlalu cepat dan juga tidak terlalu lambat untuk meminum kopi, dan menyesap sedikit demi sedikit.

"Apa maksudmu? Mungkinkah kamu menemukan ibu anak itu?" Tony Yun ada sedikit terkejut dan ada rasa ingin tahu . “Garry, siapa ibu anak itu?”

“Wanita!” Garry Xu mengangkat bibir dan jari-jarinya, menggosok cangkir, rasa kopi sangat manis!

“Tentu saja aku tahu itu perempuan!” Tony Yun dengan tidak senang berkata. Setiap kali dia berbicara tentang ibu Daniel, ia selalu acuh tak acuh.

“Bos Yun, apakah hari ini kamu sangat bebas selalu ada waktu kosong untuk menemaniku mengobrol?”

Tony Yun melirik Sue Wu yang jauh, senyumnya cukup dalam. "Seseorang baru-baru ini suka datang kepadaku khususnya, aku tidak tahu apa yang begitu menggoda. Mungkin aku harus memberi Sue Wu hari libur di hari minggu!

Garry Xu juga berkata sambil tersenyum.

“Mengancamku?” Tony Yun mengangkat alis.

“Pemahaman mu tidak salah!”

“Tetap saja! Tapi aku tidak berniat pergi ke pesta. Sepertinya aku harus pergi ke rumahmu juga!” Tony Yun berdiri dan mengangkat bahu. "Selamat makan, aku akan pergi!"

“Pinjamkan dia kepadaku setengah hari!”Garry Xu perlahan kehilangan kata.

“Siapa?” Tony Yun sengaja pura-pura tidak mendengar.

Pada saat ini, steak Garry Xu muncul, dan dia dengan anggun mengambil pisau dan garpu dan mulai makan.

Garry Xu tidak terburu-buru untuk menjawab. Setelah merasakannya, dia dengan elegan menggunakan serbet untuk menyeka sudut bibir bawah. Dia mengangkat pergelangan tangannya dan melihat waktu . Dia berkata: "Setelah sepuluh menit, saya akan membawanya pergi! Pekerjaannya,kau atur orang lain dan kemudian jangan biarkan dia berdiri di lobi!

"Sangatlah sombong!" Tony Yun menghela nafas dan menyuruh staf memanggil Sue Wu.

“Kakak Yun, ada apa?” Memandang ke Garry Xu,Sue Wu khawatir bahwa Garry Xu terlibat dalam situasi ini.

Melihatnya khawatir, Tony Yun tiba-tiba tidak tahu cara membuka pembicaraan? Dia adalah pemilik restoran, dan dia tidak melakukan bisnis manusia. Bagaimana perasaan Anda bahwa disini tidak sama dengan restoran lainnya? Ini seperti ... !

“Ada apa?” Melihat Tony Yun tidak menjawab, dia semakin bingung.

"Oh, tidak ada apa-apa, yaitu, Presdir Xu mencari anda untuk membantunya. Pada sore hari, Anda tidak perlu mengurusi restoran." Tony Yun dengan cepat berkata, memandang Garry Xu , dan ia mengkode bahwa ia telah melakukannya.

Kemudian, tanpa menunggu mereka untuk berbicara, Tony Yun berkata dengan cepat: "Saya punya urusan, kalian bebas! Aku Pergi dulu!"

"Kakak Yun!" Sue Wu bingung, dan setelah ia sadar akan apa yang telah terjdi, dia melihat Garry Xu dengan sangat marah. Ia menipiskan mulutnya, sedikitpun tidak mengeluarkan kata-kata, lalu berbalik dan pergi.

Garry Xu tidak berhenti, dan terus makan, tetapi ia tampak puas yang nyaman.

Ketika Sue Wu kembali ke aula, tetapi hati nya merasa gelisah.

Saya sudah hampir gila dibuat olehnya! Bagaimana caranya saya bisa menyingkirkan pria ini sepenuhnya?

Bisnis restoran selalu baik. Setelah puncak makan siang berlalu, akhirnya terasa sedikit tenang. Sue Wu berdiri di lobi, dia berbicara dengan seorang pelanggan.

Waktu percakapan sudah lama, itu semua adalah hal yang tidak penting. Dia adalah pelanggan pria dan tampaknya memiliki kesan yang baik terhadap Sue Wu.

"Nona, bisakah kita berteman?"

Sue Wu tersenyum, "Maaf, Tuan, sekarang adalah jam kerja saya. Jika Anda ingin makan, silakan ke lantai dua!"

"Anda dan saya bertemu adalah sebuah takdir, Nona, jangan terlalu tegang! Oh, ini kartu nama milik saya. "Nada bicara pria itu konyol, dan sikapnya sembrono.