Cutie Mom - Bab 1 Pilihan

"Berbaringlah." ucap seorang dokter yang berkespresi dingin tanpa rasa sungkan.

Dengan gemetaran ia melepaskan bajunya, berbaring di atas meja operasi yang dingin. Sue Wu saat ini hanya dipenuhi dengan rasa malu dan kepahitan yang tidak terhitung.

Bebaring di atas meja operasi menunggu dokter memeriksanya, ini adalah pertama kalinya Sue Wu melepaskan bajunya di depan orang asing.

Wanita yang halus ini memejamkan matanya, menampilkan bibir yang penuh rasa kesakitan.

Sue Wu memejamkan matanya dengan erat, dia merasakan pandangan dokter wanita muda itu yang merendahkannya, dia pasti merasa dia adalah wanita yang serakah akan uang.

Dia seharusnya sedang berada di sekolah untuk menuntut ilmu, bermain dengan teman-temannya, akan tetapi, demi menyelamatkan penyakit ibunya, ia lebih memilih pekerjaan yang tidak bisa ditoleransi oleh masyarakat, menggantikan lelaki itu melahirkan anak.

"Sudah, silahkan berdiri,"Sue Wu bangkit, mengambil bajunya dengan gemetar, dokter menggunakan mata yang jelih untuk memeriksa sarung yang telah digunakan untuk memeriksa tubuhnya itu, setelah selesai melihat, dokter lalu membuang sarung tangan itu ke tempat sampah.

Sue Wu memiliki dua mata yang gemilang, rambut hitam yang memanjang hingga ke bahunya, wajah kecil yang cerah, baju putih yang menutup pinggangnya yang ramping, bahunya yang lemah membuat orang ingin melindunginya.

"Bagaimana dengan hasil pemeriksaannya?"tanya lelaki yang terus menunggu di depan ruangan pengecekan.

"Sangat bersih," dokter wanita muda itu membalasnya.

Sue Wu semakin menundukkan kepalanya, wajahnya semakin memerah, tetapi itu sudah terlihat dari lehernya yang memerah.

Ia tidak berani menatap langsung lelaki itu, ia hanya tau itu adalah seorang agen. Mengenai siapakah orang itu, bagaimana tampilan orang tersebut, ia tidak akan berani menanyakannya.

Orang itu menawarkan satu milyar, Sue Wu tidak tahu apakah orang itu adalah orang yang botak dan gendut? Atau orang tua yang kurus?

Sue Wu menggelengkan kepalanya, ia tidak berani lagi memikirkannya, bagaimanpun ini adalah orang yang sangat misterius yang berlatar belakang hebat, bukan orang yang bisa ia tebak sembarangan.

"Silahkan naik mobil, Miss Wu!"Setelah lelaki itu menyampaikan beberapa kata kepada dokter, ia pun ikut kemari.

Setelah beberapa waktu, mobil sampai di vila mewah di Royal Emerald. Sue Wu tercengang sejenak melihat pemandangan yang sangat indah itu.

"Miss Wu! Untuk memastikan keturunan murni majikan, mulai hari ini, kamu diharuskan untuk tidak boleh keluar dari Royal Emerlad ini, setelah melahirkan, kamu akan diberikan biaya yang lebih dari cukup oleh majikan, biaya awal sudah berada di rekening kamu, Miss Wu tenang, itu cukup untuk biaya obat ibu kamu."

Hatinya lega, Sue Wu kemudian menghelakan nafas,"Bolehkan aku menelepon ibuku sejenak?! Aku tidak akan keluar!"

"Ini tentu bukan suatu masalah! Miss Wu, majikan sudah memberikan biaya yang cukup tinggi, kamu harus bertanggung jawab, benarkah? Ia melakukan hal ini bukan untuk mengunci kamu, semoga kamu dapat mengertinya," Lelaki ini berkata dengan hangat.

"Baik, aku mengerti," ia tanpa berhenti memutar ujung baju putihnya.

"Miss Wu, sudah sampai. Di vila ini, kamu dapat bebas bergerak, semua keperluan sudah disediakan, makanan sehari-hari akan disediakan pengasuh, saat ini hanya perlu kamu tanda tangan, perjanjian kamu dengan majikan akan segera berlaku!"

"Baik!"Sue Wu teringat akan ibunya yang terbaring di atas tempat tidur pasien, perjanjian ini, ia telah menandatanganinya!

Sue Wu meneteskan air mata, saat ini, hal yang lebih sakit adalah hatinya, ia menandatangani namanya sendiri, kehidupannya ini ia antar sendiri menuju ke pemakaman.

Tetapi penyakit ibunya juga tidak dapat ditunda lagi. Dia tidak memiliki uang! Tidak ada cara lainnya, terlebih lagi, ia tidak dapat melihat ibunya pergi dengan matanya sendiri!

Air matanya membasahi surat perjanjian. Sue Wu menuliskan namanya dengan jelas di atas kertas.

"Apakah perjanjian dimulai hari ini, apakah ia akan datang hari ini?"

"Iya, dia akan datang tengah malam nanti, semoga kamu dapat mempersiapkan diri. Ini adalah perjanjian kamu, jika tidak ada masalah lain lagi, aku pamit dulu,"Lelaki itu berdiri membawa tasnya, membalikkan badannya dan jalan.

Vila yang kosong dan mewah, sekarang hanya tertinggal Sue Wu seorang.

Sue Wu duduk di atas sofa yang mewah dan mulai menunggu dengan penuh rasa takut, menunggu kedatangan lelaki itu, ia harus memberikan pertamanya yang berharga kepada lelaki misterius itu

Dia terus bingung, seperti apakah orang yang telah menyewanya itu?