Cutie Mom - Bab 165 Aku Mau Tidur Bersama Mami
Nada bicara Garry Xu seperti sedikit menuduh, seperti nya dia merasa agak sedih dan tidak berdaya.
Garry Xu melonggarkan tangan nya, dia melihat Sue Wu. “Hei, Nona Wu, apakah kamu tidak memperduli kan Jacky Wu ?”
Sue Wu memutar balik kan badan nya, dia sedikit menyombong kan diri, tapi dengan cepat dia menutupi kebahagiaan nya dan berpura-pura menjadi korban. “Ini bukan salah ku! Jacky Wu sekarang sudah seperti orang dewasa, bagaimana aku bisa mengontrol dia?”
Dia sendiri yang tidak punya wibawa,, jadi ini tidak bisa menyalah kan dia. Tapi bagaimana Daniel bisa semarga dengan dia, bagaimana pun dia adalah cucu dari Keluarga Qin, dia juga tidak akan menyutujui Daniel semarga dengan nya, asal saja Garry Xu tidak keterlaluan, dia juga tidak akan melakukan hal yan keterlaluan!
“Baiklah, Daniel, Jacky Wu, aku akan mentraktir kalian pergi dan makan makanan yang enak, bagimana?” Garry Xu berusaha untuk membujuk dua anak itu, sekarang sangat jelas bahwa mereka tidak berada di pihak dia, jadi dia harus memulai dengan menjaga hubungan baik dengan anak-anak, membuat mereka berdiri di pihak dia, membuat nya stabil dulu baru bicara kan yang lain lagi, sekarang sangat terlihat jelas bahwa Sue Wu menang dari dia, sekarang menyerang bukan lah saat yang tepat, dia seperti terisolasi di rumah ini.
“Tidak mau!” setelah Jacky Wu selesai bicara, dia menarik baju Daniel.
“Tidak mau!” Lalu Daniel ikut berbicara.
Dua anak ini seperti nya menolak dengan bersamaan.
Garry Xu pun gagal sudah, dia memegang hidung nya, sedikit tidak tahu harus bagaimana selanjut nya, rasanya sakit sakit, kapan, dia pernah semenderita ini?
“Uang bukan lah angin yang meniup nya datang, anak-anak, mami akan pergi memasak!” Hati Sue Wu pun bertambah senang, dia tersenyum dengan bangga, sangat bahagia.
Garry Xu melihat rumah itu, walaupun tidak terbilang kecil, tapi hanya ada dua kamar, nanti Daniel dan Jacky Wu akan tinggal disini, memang tidak ada masalah apa-apa dengan dia. Juga tidak akan seperti sakit dulu tidak bisa berjalan. Dia berkata: “Anak-anak, apakah kita harus pindah tempat tinggal, atau pulang kerumah kita?”
“Tidak mau! Aku mau tinggal bersama mami!”
“Tapi kita tidak cukup tinggal disini! Mami kalian juga bisa datang tinggal bersama” Garry Xu melihat kearah Sue Wu dan tertawa jahat.
“Aku dan anak-anak sangat baik, bukan kah begitu anak-anak?” Sambil memasak pun Sue Wu masih mau memberikan masalah untuk Garry Xu.
“Aku tidak mau tinggal bersama daddy, aku mau tinggal bersama kakak Jacky Wu! ” setelah berkata, Daniel bertanya kepada Jacky Wu, “Apakah aku boleh tidur bersama kamu?”
“Iya! Boleh saja !” Jacky Wu mengangguk kan kepala nya.
“Maka daddy hanya bisa tidur bersama mami disatu ruangan!” setelah Garry Xu selesai berbicara, dia melihat Jacky Wu. Dia bisa bertaruh jika sekarang Jacky Wu pasti sangat gugup, dia pun menaik kan telinga nya.
“Daniel, malam nanti kamu tidur bersama mami, aku dengan daddy!” Kata Jacky Wu sambil mengatur nya. Dia tidak akan takut kepada nya! Paman ingin bersama mami nya, tunggu lah sampai sesudah menikah nanti!
“Baiklah! Apakah aku benar-benar boleh tidur bersama mami?” Daniel terlihat sangat senang, dia sangat senang sampai-sampai tidak bisa mempercayai ini.
“Tentu saja, posisi bagus ini aku akan memberikan nya kepada adik!” Jacky Wu menatap Garry Xu dengan tatapan memprovokasi.
Sue Wu sibuk di dapur, dia merasa bahwa kondisi nya agak aneh.
Garry Xu pun menjadi gagal lagi, dia berjalan menuju pintu dapur, berkata kepada Sue Wu: “Pindah ke apertemen di gunung sana!”
“Mengapa?” Dia mengerutkan alisnya.
“Aku bilang pergi maka harus pergi! Jika tidak mematuhi nya kamu terima sendiri akibat nya!” Suara nya sangat berat, begitu mengesankan.
Sue Wu sedang mencuci sayuran, tiba-tiba, handphone nya berbunyi. Dia mengelap tangan nya, mengambil handphone nya dari dalam kantong baju. Yang menelepon adalah Jane Yun.
“Sue Wu, malam ini ayo keluar sebentar, kita pergi karaoke!”
“Tapi sekarang aku sedang tidak bisa pergi!” Sue Wu melihat sejenak seluruh ruangan, Garry Xu sedang bdipintu dapur, melihat dia menelepon, cahaya lampu tepat terkena di samping muka nya, setengah bagian wajah nya terkena cahaya lampu, setengah nya lagi di bagian yang gelap, muka nya yang dingin itu seperti masih sedikit marah, membuat orang menjadi pengap dan susah bernafas, rambut nya yang gelap menutupi kedua bolat mata nya, agak sedikit bersinar.
“Hah? Bukan nya Jacky Wu hari ini tinggal disekolah? Kamu sendirian di rumah akan sangat membosankan, mari keluar!”
“Aku benar-benar tidak bisa!” Sue Wu lanjut berkata. “Turuti saja, sayang, tunggu aku tidak sibuk lagi, aku akan mentraktir mu bagaimana?”
Setelah berkata seperti ini, Jane Yun baru melepaskan dia. Dia tersenyum dan mematikan telepon nya, Sue Wu menoleh dan melihat Garry Xu, dan dia segera menarik senyuman nya tadi, menlanjutk kan mencuci sayur.
Setelah beberapa saat, dia mengangkat kepala nya dan dia asih saja berdiri di pintu dapur, dia hanya berdiam, kelihatan seperti kebingungan. Saat dia mendongak kan kepala, dia melihat wajah bagian samping nya yang tampan, terpikir mengenai perkataan anak-anak, dia seperti sangat menderita.
Disaat itu, dia pun tersenyum, dan tertawa dalam hati.
Garry Xu masih terus berpikir, sudah semalam ini, siapa yang menelepon dia, seperti nya ingin mengajak dia pergi keluar. Dan dia masih berkata tidak sempat pergi ? Apa yang mengajak nya adalah pria? Seperti nya tadi dia bilang sayang? Mengingat waktu itu dia bilang dia punya pacar, dan sekarang dia mengangkat telepon, dia sebahagia itu, dan masih berkata mau mentraktir orang itu, benar-benar konyol, kapan dia pernah bersikap sebaik itu kepada dirinya?
Tatapan mata Garry Xu dengan tanpa sengaja menatap kearah dia, melihat dia menunduk kan kepala dan tersenyum. Muka nya yang putih, tatapan nya yang malu-malu, terlihat sangat senang, tapi tidak tahu untuk siapa semua itu dia lakukan.
Sangat cepat, dia pun mengerutkan alis nya dengan tidak senang, dia bertanya dengan nada kesal: “Tadi, siapa yang menelepon mu?”
Sue Wu menjadi linglung, mendengar nada biacar nya, kenapa dia seperti mencurigai istrinya selingkuh? Sesaat, dia menjadi kesal, dengan agak kesal dia berkata, “Teman!”
“Teman apa?”
“Teman baik!” Dia melototi nya, dia menunduk kan kepala nya, apakah dia bisa mengontrol semua nya? Dan kenapa juga dia hrus menjelaskan semua nya kepada dia? Dan lagi pula Jane Yun adalah seorang wanita, jadi dia tidak bersalah sama sekali.
“Sudah menjadi seorang ibu, bersikap lah dengan benar !” ucap nya.
Sue Wu menjadi terkejut, dia sedikit kesal dan ingin marah. “Kenapa kamu jadi aneh begini!”
Dia baru saja akan pergi dan tiba-tiba dia memutar badan nya, “Apa yang kamu katakan?”
Sue Wu menjadi terkejut, dia mengangkat kepala nya dan melihat tatapan nya yang menakut kan, raut muka nya menjadi sangat tidak enak dilihat, merasa bahwa dia salah berkata akan menjadi hal yang sangat buruk, jadi dia tidak berkata apapun lagi, dia menunduk kan kepala, lalu menjelaskan semua nya kepada dia. “Jane Yun yang mengajak ku pergi karaoke, tapi aku tidak punya waktu, sangat tidak mudah baru bisa berkumpul dengan Daniel, jadi aku tidak ingin pergi, aku mau bersama dengan anak-anak!”
Sue Wu terus saja berbicara, dia pun merasa aneh kenapa dia harus menjelaskan semua nya, dan setelah Garry Xu mendengar penjelasan nya, dia agak terkejut, lalu ekspresi nya kembali menjadi semula, tidak dingin lagi, lalu dia tersenyum. “Hehee……..”
Senyuman nya ini, tidak lagi menakutkan, suasana yang tegang perlahan-lahan kembali menjadi seperti biasa, seperti langit yang dimana wan mendung nya sudah pergi. “Oh, ternyata adik nya Tony Yun! Aku kira seorang pria!”
Kegembiraan nya terdengar di telinga Sue Wu, Sue Wu mendengar perkataan nya, lalu medongak kan kepala, tapi melihat ternyata dia juga sedang menatap nya, tatapan nya bersinar-sinar, terus saja menatap nya, lalu dia pun menunduk kan kepala, dan terus mencuci sayuran.
Bayangan tubuh Garry Xu yang besar berjalan mendekati, tangan nya yang panjang berada di dalam piring, mencuci bersama dia, Sue Wu pun menjadi terkejut dan mendongak kan kepala, dia malah mengedipkan mata, dengan agak licik dan humoris. “Aku akan membantu mu, ibu nya anak-anak!”
Panggilan ini…. Sangat aneh! Muka nya pun menjadi merah. “Tidak….. tidak perlu!”
Melihat jari tangan nya yang panjang di piring yang kecil bersama dengan nya saring memperebutkan sayur, dia merasa sangat aneh. Tiba-tiba, tangan Garry Xu menyentuh tangan nya, dia pun menjadi terkejut dan segera menarik tangan nya.
“Daddy, apakah kamu mau menjadi suami pemasak?” Daniel tiba-tiba berlari mendekati, muka nya yang kecil melihat Garry Xu, dan dibelakang nya adalah Jacky Wu, bagaimana pun Garry Xu melihat Jacky Wu yang nakal itu seperti nya sangat licik.
“Paman, melihat kamu hari ini membantu mami mencuci sayur, malam ini aku akan memberikan setengah kasur ku untuk kamu ! Mami, malam ini kamu tidur dengan Daniel, aku akan tidur bersama paman!”
“Ah!” Sue Wu terkejut, mengatur seperti ini…… sangat pas, dia mengangguk, lalu menggelengkan kepala. “Kamu dan Daniel akan tidur bersama mami, paman tidur sendiri!”
“Baiklah!” Jacky Wu mengangguk.
“Tidak baik!” Garry Xu menggelengkan kepala. “Aku mau tidur bersama mami kalian, aku adalah daddy kalian! Kalian berdua anak kecil nakal mau berebut apa dengan ku, Jacky Wu, kemari, panggil aku daddy!”
“Kamu mau tidur bersama mami, tunggu setelah menikah dengan mami! Sekarang terlalu awal, mami ku masih jomblo!” Jacky Wu menepuk pundak Daniel. “Adik, jangan perdulikan daddy kamu, daddy kamu sudah gila, mari kita pergi bermain game saja!”
“Baiklah, bagaimana kalau kita melepaskan mainan mobil itu, lalu memasang kan nya lagi?”
“Baik lah! Aku akan mengajar kan mu permainan cara melepas dan memasangkan mobil-mobilan itu.”
Novel Terkait
Ternyata Suamiku Seorang Sultan
Tito ArbaniLelaki Greget
Rudy GoldMenaklukkan Suami CEO
Red MapleHis Soft Side
RiseMilyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu
Milea AnastasiaCutie Mom×
- Bab 1 Pilihan
- Bab 2 Apakah Kamu Telah Menyesal?
- Bab 3 Menjual Keperawannya
- Bab 4 Pelecehan Seksual
- Bab 5 Maaf, Kami Telah Berusaha
- Bab 6 Tidak Terpikirkan Pertama Kali Saja Sudah...
- Bab 7 Kehilangan Semuanya
- Bab 8 Anak Kecil Yang Ternodai
- Bab 9 Paman Memiliki Burung yang Besar
- Bab 10 Masih Mengundang Seorang Selebgram
- Bab 11 Sekelompok Barang Curian yang Genit
- Bab 12 Hanya Dialah yang Spesial
- Bab 13 Perhatikan Identitas Anda
- Bab 14 Italian Espresso
- Bab 15 Penguburan Akar Permasalahan
- Bab 16 Daniel Adalah …
- Bab 17 Segera Menikah
- Bab 18 Kemunculan Seseorang Di Peringatan Kematian
- Bab 19 Kenapa Dia Juga Berada Di Pemakaman
- Bab 20 Balas Dendam Dimulai
- Bab 21 Membuat Kesulitan
- Bab 22 Mempermainkanmu angat Menyenangkan
- Bab 23 Menghebohkan Semua Orang
- Bab 24 Suara dari dalam Ruang Kerja CEO...
- Bab 25 Nasib Buruk Tidak Pernah Datang Sendiri
- Bab 26 Memenangkan hadiah utama
- Bab 27 Baju Putih V Yang Menggoda Walaupun Tertutup
- Bab 28 Dirayu
- Bab 29 Ciri Pasangan Yang Manis
- Bab 30 Menjauh Sedikit Dari Dirinya
- Bab 31 Gaun Yang Telah Dirobek
- Bab 32 Jangan......
- Bab 33 Aku Menginginkan Kamu
- Bab 34 Dipermalukan
- Bab 35 Ganti Rugi Kepadaku Dua Ratus Juta
- Bab 36 Kakak Yang Membantu Kamu Untuk Memukulnya
- Bab 37 Ini Memang Barang Cacat!
- Bab 38 Dia Adalah Seorang Playboy
- Bab 39 Makanan Sichuan Sangat Pedas Loh, Tuan CEO!
- Bab 40 Saya Memang Suka yang Agak Pedas, Tidak Hanya Makanan
- Bab 41 Perselisihan
- Bab 42 Sedikit Mengganggu
- Bab 43 Tidak Senang
- Bab 44 Harta yang Berharga
- Bab 45 Demi Kebahagiaan Anda~
- Bab 46 Kamu Sudah Miskin Ya?
- Bab 47 Masih Kurang Berapa, Aku Akan Memberinya Kepadamu!
- Bab 48 Kamu Hanya Bernilai Ratusan Ribu!
- Bab 49 Melihatnya Dengan Pandangan Baru
- Bab 50 Sangat kampungan, bagaimana mungkin aku bisa menyukainya?
- Bab 51 Ingin Berjualan Bersama Mommy
- Bab 52 Paman Beburung Besar Kamu Harus Pakai Ini
- Bab 53 CEO Tidak Mungkin Akan Membeli Kondom, Karena..
- Bab 54 Rubah Yang Licik
- Bab 55 Kamu Sengaja Melakukannya!
- Bab 56 Dia Benar-benar Sangat Hebat
- Bab 55 Hubungan Apakah Yang Dia dan Alex Miliki
- Bab 58 Jika Tidak Ingin Dipegang Olehku, Kamu Ingin Dipegang Oleh Siapa?
- Bab 59 Perlukah Aku Membantu Kamu
- Bab 60 Berdiri Untuk Dia
- Bab 61 Dia Adalah Kekasihnya, Aku Ini Siapa
- Bab 62 Karena, Kamu Adalah Milikku
- Bab 63 Bau Darah Membuatnya Senang
- Bab 64 Ditahan Di Pintu Kamar Mandi
- Bab 65 Yang Dia Inginkan Lebih Dari Sekedar Ciuman
- Bab 66 Mengapa Ada Jejak Telapak Tangan Di Wajahmu?
- Bab 67 Hanya Mempermainkannya
- Bab 68 Menarik Dia ke Dalam Lift
- Bab 69 Tunggu Aku di Ruang Kerjaku
- Bab 70 Akan Segera Mempunyai Mommy
- Bab 71 Kakak-kakak Tidak Hanya Mencuri Uang, Tetapi Juga Merampok kecantikanmu......
- Bab 72 Jadilah Kekasihku
- Bab 73 Memancing Keganasannya
- Bab 74 Luka Ungu Lebam di Tubuhnya...
- Bab 75 Setuju untuk Tidak Melecehkannya Lagi?
- Bab 76 Mencari Pria yang Menjadikannya Ibu Pengganti
- Bab 77 Sebuah Mimpi Buruk
- Bab 78 Satu-satunya Petunjuk
- Bab 79 Maksud Apa yang Kamu Miliki Terhadap Sue Wu?
- Bab 80 Anak Yang Ayah Tinggalkan di Luar?
- Bab 81 Alex Zhong juga memilik perasaan terhadapnya........
- Bab 82 Melindungi Tanpa Mempedulikan Nyawa Sendiri
- Bab 83 Apakah Alex Zhong Begitu Penting?
- Bab 84 Beritahu Dia, Kamu Adalah Wanitaku!
- Bab 85 Dia Memiliki Anak?
- Bab 86 Bibi Mempunyai Aroma Mommy
- Bab 87 Kamu Bagaimana Bisa Berbohong
- Bab 88 Aku Tidak Takut, Walaupun Kau Tahu Namaku!
- Bab 89 Ingin Bibi Menjadi Ibuku
- Bab 90 Takdir Yang Telah Ditentukan
- Bab 91 Bibir yang Panas
- Bab 82 Dokter Wanita yang Tidak Asing
- Bab 93 Dokter Apakah Kamu Mengenaliku?
- Bab 94 Ini Adalah Ibuku!
- Bab 95 Selalu Berpikir Mencari Wanita Untuk Memuaskan Diri Sendiri
- Bab 96 Kamu Tidak Peduli, Tetapi Aku Peduli
- Bab 97 Semoga Permainan Dapat Dijual Dengan Harga Yang Baik
- Bab 98 Apakah Kamu Sudah Menikah?
- Bab 99 Tidak Semua Anak Memiliki Seorang Ayah
- Bab 100 Ayo Kalian Pergi Kencan!
- Bab 101 Harga Sebotol Anggur Setara Dengan Gaji Beberapa Tahun
- Bab 102 Hukuman Di toilet Sekali Lagi
- Bab 103 Barang Itu....
- Bab 104 Topeng Setan Dalam Mimpi
- Bab 105 Pengorbanan Demi Anaknya
- Bab 106 Kamu Mengancamku
- Bab 107 Membiarkan Diri Sendiri Ditindas
- Bab 108 Putus Asa
- Bab 109 Membenci Diriku Yang Telah Kotor
- Bab 110 Pelukan Yang Bukan Miliknya
- Bab 111 Dipaksa Naik Panggung
- Bab 112 Seharusnya Dia Mengurung Wanita Bodoh Itu
- Bab 113 Semua Akan Indah Pada Waktunya
- Bab 114 Keindahan keharuman semarak ...
- Bab 115 Bersama CEO..
- Bab 116 Paman Pria Genit
- Bab 117 Hadiah dari Daniel
- Bab 118 Pertemuan Yang Mengejutkan
- Bab 119 Tinggalkan Shining Corp...
- Bab 120 Terserah Menikah dengan Siapapun
- Bab 121 Penderitaan Tiada Henti!
- Bab 122 Shining Corp Kedatangan Tamu
- Bab 123 Turun Tangan Sendiri
- Bab 124 Apakah dia begitu cepat melupakannya......
- Bab 125 Saling Tidak Berhutang
- Bab 126 Menghormati Opini Jacky Wu
- Bab 127 Dia Juga Bisa Sakit
- Bab 128 Seperti Anak Kecil Yang Merengek
- Bab 129 Tidak Ada Yang Bisa Mengganggu Anakku! (1)
- Bab 129 Tidak Ada Yang Bisa Mengganggu Anakku! (2)
- Bab 130 Mengacaukan Rencananya
- Bab 131 Kamu Tak Tahu Malu!
- Bab 132 Makan Malam Bertiga
- Bab 133 Sangat Mirip Dengan Garry Xu
- Bab 134 Bocah, Apakah Kamu Menginginkan Seorang Ayah?
- Bab 135 Tidak Bersih!
- Bab 136 Rahasia Identitas Diri
- Chapter 137 Ini Semua Adalah Salah Mami
- Chapter 138 Ketemu Kamu, Segalanya Menjadi Kacau
- Chapter 139 Aku Hanya Menginginkannya ! (1)
- Chapter 139 Aku Hanya Menginginkannya ! (2)
- Bab 140 Akting Yang Sangat Bagus
- Bab 140 Akting Yang Sangat Bagus (2)
- Bab 141 Ia Berkata Lepaskan, Apakah Kamu Tidak Mendengarkannya?
- Bab 141 Ia Berkata Lepaskan, Apakah Kamu Tidak Mendengarkannya?(2)
- Bab 142 Melakukan Sebuah Perjanjian Denganku
- Bab 143 Anak Yang Tidak Diinginkan (1)
- Bab 143 Anak Yang Tidak Diinginkan (2)
- Bab 144 Begini Juga Baik (1)
- Bab 144 Begini Juga Baik (2)
- Bab 145 Dua Orang Anak
- Bab Kedua Orang Anak
- Bab 146 Keinginan Dalam Berbuat Jahat
- Bab 147 Terasa Sangat Hangat Bersamanya
- Bab 148 Mencintaiku?
- Bab 149 Orang Malas Yang Mengandalkan Tubuhnya Untuk Bergantung pada Sisa Hidupnya!
- Bab 150 Perjamuan Makanan Di Keluarga Xu
- Bab 151 Berpapasan Namun Saling Tidak Mengenal
- Bab 152 Tolong Jauhi Aku
- Bab 153 Ibu Daniel
- Bab 154 Aku Telah Melupakanmu
- Bab 155 Selamanya Adalah Kekasih Gelap
- Bab 156 Kembalilah bekerja disini!
- Bab 157 Apakah Dia Mau Menerima Wujud Sebenarnya?!
- Bab 158 Dasar kau binatang!
- Bab 159 Tidak Memiliki Status Dalam Hidup
- Bab 160 Ancaman
- Bab 161 Kamu Tidak Akan Pernah Bisa Menolakku
- Bab 162 Pertemuan Ibu Dan Anak
- Bab 163 Anak-Anak Telah Menghilang?
- Bab 164 Kamu Telah Merebut Anakku
- Bab 165 Aku Mau Tidur Bersama Mami
- Bab 166 Malam Ini Sangat Gembira
- Bab 167 Menarik Kembali Hak Waris
- Bab 168 Hukuman Untuk Kamu
- Bab 169 Aku Ada Mysophobia
- Bab 170 Kedepannya Biarlah Aku Yang Menghidupi Kamu
- Bab 171 Ini Tunangan?
- Bab 172 Mens Yang Tiba-Tiba Datang (1)
- Bab 172 Mens Yang Tiba-Tiba Datang (2)
- Bab 173 Peringatan Dari Kakek
- Bab 174 Kamu Tidak Mampu
- Bab 175 Anak Yang Ingin Bernegosiasi
- Bab 176 Sepasang Mata Yang Familiar
- Bab 177 Kakek Yang Menyebalkan
- Bab 178 Ini Sama Sekali Tidak Mungkin
- Bab 179 Bukan Mommy Dari Daniel
- Bab 180Pertemuan Di Bandara
- Bab 181 Kalau Tidak Ada Masalah, Kenapa Kabur?
- Bab 182 Jangan Tinggalkan Aku
- Bab 183 Siapa Bilang Kamu Tidak Memenuhi Syarat
- Bab 184 Pinjamlah Bahumu Untuk Kugunakan Sebentar
- Bab 185 Interogasi dari Jane Yun
- Bab 186 Mengapa Saling Menyakiti?
- Bab 187 Apakah Kamu Bisa Meninggalkanku?
- Bab 188 Dia Tidak Akan Datang
- Bab 189 Aku Hanya Ingin Memakanmu...
- Bab 190 Pergi Berlibur
- Bab 191 Pertemuan Di Bandara
- Bab 192 Biarkan Waktu Berhenti
- Bab 193 Boleh Meminjamkanku Uang Tidak?
- Bab 194 Pulang Ke Negara Asal (1)
- Bab 194 Pulang Ke Negara Asal (2)
- Bab 195 Tunangan
- Bab 196 Fey Liu
- Bab 197 Wanita Malang
- Bab 198 Aku Akan Mencari Pria Lain dan Menikah
- Bab 199 Rasa Bersalah di Hatimu Terlalu Dalam (1)
- Bab 199 Rasa Bersalah di Hatimu Terlalu Dalam (2)
- Bab 200 Ji's Corp. (1)
- Bab 200 Ji's Corp. (2)
- Bab 201 Pekerjaan Baru (1)
- Bab 201 Pekerjaan Baru (2)
- Bab 202 Dimana ayahmu? (1)
- Bab 202 Dimana ayahmu? (2)
- Bab 203 Sama Bawelnya (1)
- Bab 203 Sama Bawelnya (2)
- Bab 204 Kakek Serigala dan Kakek Harimau (1)
- Bab 204 Kakek Rubah dan Kakek Harimau (2)
- Bab 205 Aku Rindu Padamu
- Bab 206 Jangan Sentuh Aku
- Bab 207 Kamu Benar-benar Terlalu Baik
- Bab 208 Dia Benar-Benar Telah Lelah (1)
- Bab 208 Dia Benar-Benar Telah Lelah (2)
- Bab 209 Kamu Adalah Adikku, Aku Tidak Bisa ... (1)
- Bab 209 Kamu Adalah Adikku, Aku Tidak Bisa ... (2)
- Bab 210 Wanita Penggoda
- Bab 211 Apakah Boleh Bagiku Untuk Tidak Mencintaimu Lagi?
- Bab 212 Syarat Tambahan
- Bab 213 Wanita Tidak Berperasaan
- Bab 214 Ketidakadilan Tuhan
- Bab 215 Menjaga Rahasia
- Bab 216 Kakak Pergi Kemana?
- Bab 217 Operasi Plastik Korea Selatan
- Bab 218 Aku Memesan Kamar Dengan Orang Lain! (1)
- Bab 218 Aku Memesan Kamar Dengan Orang Lain! (2)
- Bab 219 Gangguan Mental(1)
- Bab 219 Gangguan Mental (2)
- Bab 220 Kamu Bertanggung Jawab Atas Akibatnya
- Bab 221 Dada yang Telanjang
- Bab 222 Rahasia
- Bab 223 Suara Lonceng yang Jelek (1)
- Bab 223 Suara Lonceng yang Jelek (2)
- Bab 224 Satu-Satunya
- Bab 225 Lelaki Keras Kepala (1)
- Bab 225 Lelaki Keras Kepala (2)
- Bab 226 Minta Segelas Air Hangat (1)
- Bab 226 Minta Segelas Air Hangat (2)
- Bab 227 Bertemu Dengan Orang Asing
- Bab 228 Selamanya Tidak Akan Salah Mengenali
- Bab 229 Telah Dibawa Pergi (1)
- Bab 229 Telah Dibawa Pergi? (2)
- Bab 230 Menantu, Apakah Kamu Puas? (1)
- Bab 230 Menantu, Apakah Kamu Puas? (2)
- Bab 231 Apakah Ia Masih Mempunyai Keluarga? (1)
- Bab 231 Apakah Ia Masih Mempunyai Keluarga? (2)
- Bab 232 Istri, Aku Datang Menjemputmu Pulang!
- Bab 233 Siapa Istrimu? (1)
- Bab 233 Siapa Istrimu? (2)
- Bab 234 Di Dalam Ruangan
- Bab 235 Pergi Menemui Kekasih Baru (1)
- Bab 235 Pergi Menemui Kekasih Baru
- Bab 236 Malam Ini Kamu Adalah Milikku
- Bab 237 Album Foto
- Bab 238 Melihat Masa Lalu (1)
- Bab 238 Melihat Masa Lalu (2)
- Bab 239 Kembali Ke Restoran (1)
- Bab 239 Kembali Ke Restoran (2)
- Bab 240 Teman Apaan (1)
- Bab 240 Teman Apaan (2)
- Bab 241 Aku Mengingatmu (1)
- Bab 241 Aku Mengingatmu (2)
- Bab 242 Garry Xu Yang Lain.
- Bab 243 Ada Harapan Untuk Pulih (1)
- Bab 243 Ada Harapan Untuk Pulih (2)
- Bab 244 Tetesan Darah Segar Berwarna Merah.
- Bab 245 Penantian Didalam Lorong
- Bab 246 Wanita Yang Tidak Bisa Ditangani (1)
- Bab 246 Wanita Yang Tidak Bisa Ditangani (2)
- Bab 247 Mengenang Ayah
- Bab 248 Lamaran Pernikahan
- Bab 249 Berpisah Untuk Sementara Waktu
- Bab 250 Kehilangan Akal Karena Cemburu
- Bab 51 Fey Liu Menghilang
- Bab 252 Kamu Hamil?
- Bab 253 Sebuah Kekosongan
- Bab 254 Kisahku
- Bab 255 Membuatnya Meninggalkanmu
- Bab 256 Bawa Mereka Pergi
- Bab 257 Terlelap
- Bab 258 Kebenaran yang Terungkap
- Bab 259 Niat Membunuh
- Bab 260 Pengakuan
- Bab 261 Ayah Perampok
- Bab 262 Kakek Dari Mama
- Bab 263 Tidak Mencintainya Lagi
- Bab 264 Rumah Ji (1)
- Bab 254 Rumah Ji (2)
- Bab 265 Suara Tembakan
- Bab 266 Menyelinap Di Malam Hari
- Bab 267 Aku Merindukan Kamu
- Bab 268 Menghadiahkan Kamu Sebuah Peluru
- Bab 269 Negosiasi
- Bab 270 Malam Yang Tidak Biasa
- Bab 271 Menangkap Penggila Seks
- Bab 272 Paman Pergi Merenung!
- Bab 273 Angel An Menghilang
- Bab 274 Mencintai Pasangannya Diam-Diam
- Bab 275 Rahasia
- Bab 276 Maaf
- Bab 277 Cinta Yang Menyakitkan
- Bab 278 Menghalangi
- Bab 279 Selamanya Ada Aku.
- Bab 280 Masa Lalu (1).
- Bab 281 Masa Lalu (2).
- Bab 282 Kita Pergi.
- Bab 283 Cemburu
- Bab 284 Aku Menginginkan Semuanya
- Bab 285 Sepuluh Hari Yang Menyesakkan
- Bab 286 Kembalilah Ke Kamarmu
- Bab 287 Menghadiri Acara Pertunangan
- Bab 288 Hilang Selamanya!
- Bab 289 Penculikkan
- Bab 290 Itu Adalah Pistol Asli
- Bab 291 Mengancam
- Bab 292 Tertawa dan Menangis
- Bab 293 Terlalu Bahagia
- Bab 294 Menikah? Jangan Berharap!
- Bab 295 Kekerasan Rumah Tangga Yang Sebenarnya
- Bab 296 Ketahuan KDRT
- Bab 297 Menyukai Yang Berondong
- Bab 298 Itu Namanya Keren
- Bab 299 Cemburu Buta
- Bab 300 Kebetulan yang Menyakitkan
- Bab 301 Kejadian Masa Lalu
- Bab 302 Pria Misterius
- Bab 303 Pernyataan Cinta di Tengah Malam
- Bab 304 Tak Setuju
- Bab 305 Pertemanan Sepuluh Tahun
- Bab 306 Racun
- Bab 307 Masakan Yang Khas
- Bab 308 Berita Kematian
- Bab 309 Bantu Aku Merahasiakannya
- Bab 310 Akhirnya Terbongkar
- Bab 311 Terdapat Kesalahpahaman
- Bab 312 Tidak Bisa Bersatu
- Bab 313 Penyesalan
- Bab 314 Telah Salah Menyalahkan
- Bab 315 Telah Berbaikan
- Bab 316 Terkejut Ditengah Malam
- Bab 317 Milikku
- Bab 318 Cinta Yang Tulus
- Bab 319 Terlambat Ya Terlambat Saja
- Bab 320 Pemarah
- Bab 321 Kejadian Tiba-Tiba
- Bab 322 Kami Adalah Saudara
- Bab 323 Hutang Percintaan?
- Bab 324 Memikat
- Bab 325 Jangan Panik Setelah Terbongkar
- Bab 326 Jangan Terlihat Oleh Orang Lain
- Bab 327 Kondisi Berbahaya
- Bab 328 Dalang Di Balik Layar
- Bab 329 Kakak Beradik Sepupuan
- Bab 330 Menghilangkan Efek Obat
- Bab 331 Dalang Yang Tidak Terduga
- Bab 332 Suatu Rahasia
- Bab 333 Kesalahpahaman
- Bab 334 Itu Benar-Benar Adalah Aku
- Bab 335 Aku Mengerti
- Bab 336 Palsu?
- Bab 337 Tidak Siap
- Bab 338 Obsesi
- Bab 339 Ke Alam Baka
- Bab 340 Mari Pergi Minum Bersama
- Bab 341 Tidak Ingin Kehilangan Teman Ini
- Bab 342 Kekagetan Yang Bertubi-Tubi
- Bab 343 Ini Salah Kakak
- Bab 344 Apa Itu Cinta?
- Bab 345 Cinta Pertamanya......
- Bab 346 Hanya Terpikat Dengannya......
- Bab 347 Bersama Mu Selama-lamanya
- Bab 348 Diary
- Bab 349 Kebenaran 1
- Bab 350 Kebenaran 2
- Bab 351 Kebeneran 3
- Bab 352 Kebenaran 4
- Bab 353 Perasaan Masing-masing
- Bab 354 Perpisahan
- Bab 355 Cari Pacar
- Bab 356 Dikira Gigolo
- Bab 357 Aku Suaminya
- Bab 358 Ibu dan Anak Selamat
- Bab 359 Tes DNA
- Bab 360 Penantian
- Bab 361 Hasil
- Bab 362 Dia Menangis?
- Bab 363 Cucu Pintar
- Bab 364 Kakak Laki-Laki
- Bab 365 Semua adalah Putra Kita
- Bab 366 Investigasi Pribadi
- Bab 367 Romantis
- Bab 368 Tidak Akan Memaafkannya
- Bab 369 Lalat Jantan Dan Lalat Betina
- Bab 370 Akhirnya Berhadapan Langsung
- Bab 371 Akhirnya Mengerti
- Bab 372 Semua Masalah Telah Terselesaikan
- Bab 373 Pembicaraan Yang Serius
- Bab 374 Siapa Yang Memimpin Gejolak
- Bab 375 Sebuah Malam Yang Tidak Biasa
- Bab 376 Menggenggam Tanganmu
- Bab 377 Telah Terpergok
- Bab 378 Pulang Sendiri Masing-Masing
- Bab 379 Permintaan Maaf Yang Terlambat
- Bab 380 Pada Dasarnya Tidak Mencintai
- Bab 381 Prostitusi pria pribadi
- Bab 382 Menginginkan Muka
- Bab 383 Daddy Mengaku Telah Bersalah
- Bab 384 Di Dalam Greenhouse
- Bab 385 Pengantin Wanita Telah Menghilang
- Bab 386 Mengejar Sampai Ke Jepang
- Bab 387 Bagaimana Menghukummu?
- Bab 388 Paman Kau Harus Bertanggungjawab
- Bab 389 Gadis Yang Pintar (1)
- Bab 389 Gadis Yang Pintar (2)
- Bab 390 Tumbuh Bersama di Dalam Perut
- Bab 391 Our Future (Ending)