Cutie Mom - Bab 187 Apakah Kamu Bisa Meninggalkanku?

Angel An sedikit kehilangan akal, dia berdiri dan pergi dengan tergesa-gesa.

Sue Wu mengejarnya sampai dia di luar restoran. “Kakak Angel An, kakak tidak apa-apa kan? Kakak tidak usah pedulikan. Jane Yun memang bicara blak-blakan. Dia berkata demikian untuk kebaikan kalian….”

Angel An menggelengkan kepalanya sambil tersenyum pahit. Tiba-tiba dia melihat mobil datang dari kejauhan dan segera berkata, “Tidak apa-apa, Sue Wu. Aku harus pergi sekarang. Ada mobil datang untuk menjemputku!”

Sambil mereka berbicara, sebuah mobil Maybach hitam parkir di sampingnya. Sue Wu terkejut, ketika jendela mobil di buka dan dia melihat seorang pria paruh baya dengan wajah yang bersih dan kalem.

Sebuah perasaan yang aneh, Sue Wu terkejut. Dia selalu merasa bahwa dia pernah kenal dengan wajah itu atau pernah melihatnya di suatu tempat, tetapi sekarang dia tidak bisa mengingatnya.

“Naik mobil!” Pria berbicara dengan suara kecil.

“Sampai Jumpa, Sue Wu!” Angel An menurut dan memutar ke sisi lain mobil kemudian naik.

Langit sudah gelap, tetapi lampu jalan belum menyala, jadi Sue Wu tidak melihat jelas wajah pria itu. “Selamat tinggal, Kakak Angel An!”

Melihat mobil itu pergi, Sue Wu malah memikirkan seseorang.

Di dalam mobil Maybach, Angel An duduk diam di kursi samping pengemudi.

“Siapa gadis itu tadi?” Tanya pria itu dengan sedikit tidak peduli.

“Seorang teman.” Angel An menjawab dengan santai.

“Kapan kamu kenal dia?”

“Apakah kamu tertarik padanya?” Angel An mengangkat alis. “Kamu sebaiknya tidak mengganggunya. Dia itu wanitanya Garry Xu!”

“Oh , sungguh menarik!” Pria itu tersenyum sehingga membuat wajahnya cerah. Meskipun usianya hampir lima puluh tahun tapi dia masih tampan dan luar biasa. Setiap gerakannya menunjukan pesona seorang pria dewasa. “Siapa Namanya?”

“Aku tidak tahu!” Angel An menjawab tidak marah.

Bagaimana kalau membuatmu meninggalkanku? Sebagai timbal ganti dari kontrak kita? Pria itu bertanya lagi.

Angel An terkejut dan mendengus dingin. “Apakah kamu bisa sepenuh hati meninggalkanku?”

“Kamu benar-benar memahamiku! Ha ha ha ha ...”

* * * * *

Siapa pria itu tadi?

Raut muka Angel An berubah ketika dia melihatnya. Seperti tampak yang takut padanya.

Sue Wu berbicara di dalam hati, dia sangat khawatir tentang mereka. Angel An jelas mencintai kakak Tony Yun, dan kakak Tony Yun juga mencintai Angel An. Kenapa mereka tidak bersama? Mengapa saling menyiksa diri mereka seperti ini?

Apa hubungan antara Angel An dan pria yang baru saja datang mengendarai mobil itu?

“Apa yang kamu lakukan di sini?” Sue Wu dikejutkan oleh suara rendah tiba-tiba terdengar. Ternyata itu Garry Xu.

“Kenapa kamu kembali begitu cepat?”

“Telepon Daniel, aku tidak akan kembali!” Dia khawatir dia akan kembali dan bertengkar, dan dia tidak ingin membuat ayah marah. Yang paling penting adalah dia cemas jika dia berada di luar sendirian.

“Apakah dia baik-baik saja?” Sue Wu segera menjadi gugup.

“Di Telepon dia terdengar sangat sedih, tetapi aku mengatakan kepadanya bahwa selama dia menurut, tidak lama dia akan datang menjemputnya, kemudian dia mulai menjadi senang.”

“Dia pasti sangat sedih!” Sue Wu berkata dengan suasana hatinya murung. “Ini karena aku tidak baik, ini semua salahku!”

“Jangan menyalahkan dirimu sendiri, aku tidak memperbolehkanmu seperti ini! Temani aku makan, aku lapar!” Dia sudah sepanjang hari dan malam tidak makan apa pun, makan malam di pesawat juga tidak dia makan, sehingga dia benar-benar lapar sekarang.

“Oh! Bagus! Kita juga belum makan. Aku baru saja mengantar Angel An ke bawah!”

“Dia juga datang ke sini?” Garry Xu mengangkat alisnya.

“Apakah kamu tahu apa yang terjadi padanya dan Kakak Yun? Tampaknya ada kesalahpahaman di antara mereka!” Sue Wu berkata dengan cemas.

“Itu urusan mereka. Mereka sudah dewasa sehingga mereka bisa menanganinya sendiri. Sebaiknya kamu berpikir tentang mau pergi ke mana bersamaku. Ini waktu yang tepat untuk kita untuk keluar dan bermain! Aku sangat senang jalan-jalan denganmu!”

“Tapi Daniel masih ada di tempat ayahmu. Aku sedikit khawatir ...”

“Ada aku, jangan khawatir. Beri ayahku waktu untuk berpikir dengan tenang. Mungkin ketika kita kembali, orang tua itu sudah sadar! Sebenarnya, dia sangat menyukai anak-anak. Jika kamu ingin membuatnya bahagia, kamu harus sekuat tenaga melahirkan anak lagi dan biar dia memeluk lebih banyak cucu laki-laki dan perempuan. Melahirkan anak adalah Ini tugas penting bagi kamu! “ Dia berkata sambil tertawa dan memeluknya kemudian masuk ke restoran.

Novel Terkait

Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Beautiful Love

Beautiful Love

Stefen Lee
Perkotaan
3 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
A Dream of Marrying You

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu