Cutie Mom - Bab 181 Kalau Tidak Ada Masalah, Kenapa Kabur?

Ciumannya diiringi dengan aroma rokok yang memikat, membuat hatinya ikut bergetar, mengakibatkan jantungnya berdebar kencang.

Tapi mata Sue Wu tetap terbuka, tidak menolaknya, juga tidak menyambutnya, hanya ada ekspresi yang kaku.

Tidak boleh membuat dirinya terhanyut, dia harus meninggalkan Garry Xu, meninggalkan Daniel, dan tidak boleh terhanyut lagi! Keberadaannya adalah masalah bagi Daniel di masa depan, jika dia mencintai Daniel, maka tidak boleh membiarkan dia mendapatkan bahaya!

Dia adalah CEO dari Shining Corp., walaupun sekarang dia tidak menjadi CEO lagi, tapi dia tetap adalah pewarisnya, wanita seperti dirinya tidak boleh berada disisinya, tidak boleh menjadi kekasihnya, dia masih memiliki harga diri, tidak hanya untuk dirinya, yang lebih penting adalah demi Daniel.

Julian Lin kaget, situasi apa ini, apakah itu adalah Garry Xu yang dia kenal selama ini? Dia bahkan mencium seseorang di depan umum. Dia telah mengenal Garry Xu begitu lama tapi tidak pernah melihat dia yang seperti ini.

Sedangkan Jacky malah membalikkan badan melihat Julian Lin, tersenyum ceria: "Paman apa kabar!"

"Eh!" Julian Lin menundukkan kepala, terlihat ada seseorang yang kecil, sebenarnya sudah disadari dari awal, hanya saja dia sangat terkejut dengan reaksi dari Garry dan malah melupakan anak ini! Dia menundukkan kepala, melihat matanya bahkan terasa familiar, Eh! Sungguh mirip dengan Garry, matanya sungguh mirip dengan matanya Garry!

"Bocah, perkenalkanlah dirimu sendiri sebentar!" Julian Lin mengangkat sebelah alisnya.

"Paman, kamu sangat tampan!" Jacky dengan tulus memujinya, paman ini sangat keren sangat ganteng dan sangat cocok dengan seleranya!

"Terima kasih!" Pertama kalinya dipuji oleh anak kecil, Julian Lin merasa sedikit tidak biasa. "Bocah, siapa namamu?"

"Jacky Wu! Namaku Jacky!"

"Namamu sungguh enak didengar! Jadi Garry Xu adalah siapanya kamu?"

"Paman, kamu tanyakan saja pada mereka! Aku tidak akan mengatakannya padamu." Pandangan mata Jacky melirik ke arah Garry Xu sana.

"Dasar kamu bocah ini...... masil kecil sudah nakal!" Julian Lin seketika mengerti apa tujuan dari anak ini, anak ini baru berumur lima atau enam tahun bukan, bahkan sudah mengerti sebanyak ini.

Di daerah yang tidak begitu jauh, terdengar suara dari Garry Xu lagi. "Pantas mati, aku katakan sekali lagi! Katakan padaku apa yang telah terjadi sebenarnya?"

Sue Wu malah tidak berbicara, hanya menahannya, dengan santai mengatakan: "Apakah ini ciuman perpisahan?"

"Kamu membuatku sangat marah dan hampir gila!" Garry Xu hampir bersikap kasar, cara bicaranya Sue Wu yang seperti ini sungguh membuatnya sangat marah.

"Garry, kamu tidak memperkenalkannya sebentar padaku?" Tiba-tiba terdengar suara bass yang rendah, dengan rasa penuh ejekan, tapi malah penuh dengan semangat.

Garry Xu memalingkan kepalanya, Sue Wu melihat ada orang yang mendekat.

Garry Xu berkata dengan dingin: "Kamu minggir ke samping dulu, ini bukan urusanmu!"

Sue Wu melihat dia adalah seorang pria yang tampan, hanya saja di sekitar tubuhnya terpancar aura yang dingin, walaupun wajahnya tersenyum tapi tak terlihat senyuman sama sekali dari pandangan matanya, memakai tuxedo putih yang lurus, tubuhnya tinggi dan tegak. Rambut hitam yang tebal menutupi keningnya, alisnya yang runcing terangkat sebelah, dalam sekali pandangan langsung mengetahui bahwa emosi orang ini tidak baik.

Di sudut mulutnya terdapat senyuman yang sinis, sepasang bola mata yang indah, sedang memandang Sue Wu dengan tajam, tatapan matanya terlihat santai, tapi terasa sangat menusuk, membuat Sue Wu merasa dirinya sedang diterawang dan dinilai, seakan-akan pria itu sedang menikmati sesuatu, menilai sesuatu.

Sue Wu menundukkan kepala, tidak berani melihat pandangan mata yang seperti itu, dan berkata: "Jacky, kita sudah harus pergi!"

Garry Xu kaget, dia bahkan masih mau pergi, setelah membuatnya tidak mampu untuk mengangkatkan kepalanya di depan temannya sendiri.

Julian Lin tiba-tiba tertawa. "Garry, tidak sangka sebuah ciuman tidak bisa mengatasinya, kemampuanmu harus di asah lagi!"

Ekspresi wajah Garry Xu langsung berubah, bahkan mulai merah merona. Tangan yang menggenggam tangan Sue Wu tidak melepaskan genggaman.

"Eh! Kamu telah merasa malu!"

"Jacky, biarkan paman ini membawamu pulang, beberapa hari ini tinggallah di rumah paman ini, ada hal yang harus kuperhitungkan dengan mommy! Mommy masih berhutang denganku!" Garry Xu berpesan.

"Eh! Kamu menginginkanku membantumu menjaga seorang anak kecil?" Julian Lin merasa lebih penasaran.

"Garry Xu, lepaskan aku! Siapa yang berhutang denganmu!" Dia berteriak dengan suara yang kecil, Sue Wu terlihat menyedihkan. "Lepaskan tanganku!"

"Mommy, aku pergi bertamu ke rumahnya paman berbaju putih ini dulu, kamu tenang saja, aku akan bermain-main dengan bahagia!" Jacky sama sekali tidak merasa takut, dan mengangkatkan kepalanya melihat Julian Lin. "Ayo, paman, paman Xu mengatakan menyuruhku untuk pergi ke rumahmu!"

"Bocah, itu adalah daddy kamu!" Sepasang mata ini cukup untuk membuktikannya, Julian Lin dengan instingnya merasa anak ini adalah anaknya Garry Xu.

"Bukan, Daniel baru anak dari paman Xu, bukan aku!" Jacky menjelaskannya.

Dia terkejut sebentar, Julian Lin tidak berkata apapun, hanya melirik ke arah Garry Xu.

Pandangan mata Garry Xu bertatapan dengan mata Julian Lin, dia tidak berkata apapun lagi. Menarik Sue Wu, tidak mempedulikan orang-orang di bandara, langsung menuju lift.

"Lepaskan aku, Garry Xu, anggap aku memohon padamu, aku ingin pulang, lepaskan aku!" Sue Wu tidak mampu bersikap tenang lagi, dia di gendong di bahunya, kepala menghadap lantai, dia menepuk dengan keras pungguh Garry Xu, tapi Garry Xu tidak mempedulikannya, Garry Xu malah mengancamnya. "Disini akulah yang berhak membuat keputusan! Kalau tidak, apakah kamu ingin aku memukul pantatmu, tenanglah sedikit!"

Setelah mengatakannya, dia menepuk dengan lembut di pantatnya yang montok, Sue Wu langsung berteriak histeris: "Ah——”

Setelah berteriak, dia tidak berani bergerak sembarangan lagi, hanya bisa membiarkan dia membawa dirinya keluar dari bandara.

Melihat kejadian ini, Julian Lin dan bodyguard yang berada di belakangnya, semuanya kaget, apakah ini adalah Garry Xu? Siapa yang bisa menjelaskannya sebentar?

Jacky malah tertawa, tertawa dengan ceria. "Paman jangan melihatnya lagi, pertengkaran antara pasangan adalah hal yang wajar, kita juga pergilah!"

"Kalau kamu bukan anak dari Garry, aku tidak akan percaya! Kamu anak ini, sangat cerdas bagaikan seorang bos besar" Julian Lin merasa kejadian hari ini, sungguh sangat menarik! Ini lebih menarik berkali-kali lipat daripada tempat perjudian.

Di dalam mobil Ferrari berwarna biru, kerutan di kening Garry Xu semakin berkerut. "Katakan, apa yang telah terjadi sebenarnya? Tidak berguna kalau kamu tidak menjawabku, aku akan menanyakanmu terus, bertanya sampai kamu mau menjawab."

"Tidak ada yang perlu dibicarakan!"

"Si tua pernah mencarimu? Jacky telah mengatakannya padaku, kamu pernah pergi ke kediaman lama." Dia curiga.

"Ti..., tidak! Jacky berbohong terhadapmu!" Dengan cepat membantahnya, Sue Wu tidak ingin mengatakan apapun, mengingat perkataan ayahnya, dia juga dari kecil tidak memiliki mama, hatinya langsung merasa sakit, dia dari kecil sudah tidak memiliki mama?

"Kalau tidak ada, untuk apa kamu kabur?" Dia mendekatkan diri dan menatapi matanya.

"Jauhi aku! Dia berkata dengan suara kecil, dan mulai mendorongnya menjauh.

Pandangan Garry Xu menjadi tajam, mengatakan, "Kamu hanya boleh menjadi wanitaku, hanya boleh berada disisiku, tidak boleh kemanapun, dengar tidak?"

Dia selalu berkata dengan sok, malah membuat hati Sue Wu bergetar.

Garry Xu menundukkan kepala meilhatnya, pandangan matanya sepertinya terlihat sedikit sedih, merasa tak berdaya, bahkan terlihat putus asa, dengan sudut pandang ini, bahkan bisa melihat kulit putih di bagian dadanya dari balik baju.

Dia yang begitu cantik ini, membuat Garry Xu tidak bisa menahan, terasa ada sesuatu yang hampir menembus celana! "Hei! Tamumu sudah pergi belum?"

"Eh? Apa?" Dia tidak mengerti apa maksudnya.

"Aku tanya apakah datang bulanmu sudah berhenti? Seharusnya sudah seminggu bukan? Benar bukan?" Dia memperhitungkannya, sepertinya iya.

Wajahnya menjadi merah tomat, apa yang dibicarakannya disaat seperti ini, dia bahkan memperhitungkan hal ini, sedangkan warna bola mata Garry Xu semakin mendalam, dia seketika tidak tahu harus bagaimana, hanya bisa bersandar di kursi, tidak berani untuk bergerak.

"Sudah berakhir bukan?" Dia menanyakan lagi, lalu tiba-tiba sudut bibirnya terangkat, merendahkan tubuhnya, mencium bibirnya.

Pandangan matanya Sue Wu sangat jernih,dalam keadaan terkejut dia perlahan menutup matanya. Dibawa pergi dengan diangkat dibahunya dari bandara, dan sekarang malah seperti ini di tempat parkir bandara. "Hmm...... Lepaskan!"

"Ha! Baik, kita pulang ke rumah!" Sepertinya suasana hatinya menjadi baik, melepaskannya, tapi tetap melototinya, matanya tak berkedip sama sekali. "Lain kali kalau kamu berani kabur, aku akan membereskanmu!"

Tapi wanita seperti dia tidak berhak untuk tetap berada disampingnya, dengan pemikiran seperti ini, hati Sue Wu menjadi terasa nyeri. Pandangan matanya menjadi murung, berdiam dan menundukkan kepalanya.