Cutie Mom - Bab 286 Kembalilah Ke Kamarmu

Garry Xu tiba-tiba mengingat sesuatu, lalu bekata: "Ah, malah telah melupakan hal yang paling penting!"

"Apa?" Sue Wu merasa terkejut, memalingkan kepala melihatnya.

Tangan Garry Xu yang memegang setir menjadi terkepal. "Sue Wu, ini masalah tentang Tony, kenapa aku malah lupa mengatakannya padamu!"

"Benar, kamu belum mengatakannya padaku bagaimana hasil pembicaraanmu dengan kak Tony? Dia mengatakan apa? Apakah dia bersedia menemui Angel An untuk berbicara untuk terakhir kali?" Sue Wu juga tiba-tiba mengingat hal yang terpenting, kenapa dia sendiri juga telah melupakan hal ini?

Garry Xu membungkam mulutnya, menundukkan kepala. "Sepertinya dia telah melupakan Angel An, Sue Wu, mungkin kitalah yang terlalu bersikeras, sebenarnya orang yang mengalaminya sendiri telah move on! Tony mengatakan dia ingin bertanggung jawab terhadap Crystal Mo, karena mereka berdua setelah mabuk telah bersetubuh!"

"Ah! Bagaimana mungkin?" Sue Wu kaget.

"Ini sungguhan, Tony berkata saat kita pergi karouke sebelumnya untuk bernyanyi bersama, mereka telah mabuk berat, dan melakukannya, makanya memiliki kejadian seperti ini, jadi Tony ingin bertanggung jawab terhadap Crystal Mo, lalu Crystal Mo juga telah sering menemuinya! Kedua orang itu bahkan pernah pergi bersama ke Western Hill untuk melihat bintang! Lalu terjadi kejadian di ranjang...... Kamu rasa, apakah Tony Yun masih bisa bersatu dengan Angel An? Lalu bagaimana dengan Crystal Mo?" Jadi hasil dari pembicaraan mereka, adalah, Tony memutuskan untuk betanggung jawab terhadap gadis itu.

"Oh Tuhan!" Sue Wu seketika kehabisan kata-kata.

"Tapi aku tidak mengatakan hal tentang hubungannya dengan ayah mertua, tapi aku telah mengatakan Angel An memiliki alasannya sendiri, kepergiannya lima tahun lalu karena terpaksa! Aku sama sekali tidak menyangka ayah mertua akan memanfaatkan hal itu untuk memaksa Angel An menjadi kekasihnya, ayah mertuanya sungguh kejam!"

Kamu tahu karena alasan apa?" Sue Wu kaget. "Kamu tahu kenapa Angel An bisa menjadi kekasihnya?"

Garry Xu melihat mobil, memutar balikkan setir mobil. "Bens telah membantuku menyelidikinya, ayah mertua ingin menggusur tanah itu, untuk membangun villa baru. Tapi kalau membangun villa, tempat itu akan menjadi tempat milik pribadi, seluruh orang desa Angel An akan hancur, karena semua orang itu mengandalkan tanah itu untuk mendapatkan penghasilan, kalau di gusur, kelangsungan hidup ratusan orang ini akan mengalami masa kritis! Angel An karena hal ini pergi mencari ayah mertua, tapi tidak sangka ayah mertua mengajukan syarat ini! Aku rasa mungkin karena dia memiliki perasaan terhadap Angel An! Dengar-dengar ayah mertua pernah melihat sebuah fashion show busana, dan tertarik dengan foto Angel An, mungkin merupakan cinta pada pandangan pertama, mungkin karena terlalu tertarik. Pokoknya hal yang dilakukannya saat itu sangat membuat orang sulit untuk percaya! Kalau sudah tertarik, maka harus menjadi miliknya, sikap seperti ini juga cocok dengan wataknya ayah mertua!"

Lagipula Charlie Ji adalah seorang mafia!

"Ternyata seperti itu! Kenapa pria selalu menganiaya wanita?" Sue Wu bergumam.

Papa kandungnya Sue Wu bahkan tega melakukannya terhadap gadis yang baik, dan juga telah memisahkan sepasang kekasih ini dengan paksa!

Perasaan Sue Wu bercampur aduk, sangat merasa marah terhadap perlakuan dari Charlie Ji. "Kenapa dia tega untuk menganiaya Angel An! Sungguh sebuah karma, hal ini membuat putrinya teraniaya juga!"

"Sue Wu! Ini tidaklah sama dengan kejadian sebelumnya!" Garry Xu kaget. "Aku tidak menganiaya kamu, kita seharusnya berterima kasih terhadap kontrak saat itu, dan juga, terima kasih telah melahirkan seorang putra untukku......"

Sue Wu membalikkan kelopak mata putih untuknya, berkata: "Kamu dan dia sama saja, semuanya adalah pria yang menganiaya wanita, dia lebih mengerikan daripada kamu, bahkan tega untuk memisahkan mereka! Perkataan ini telah sangat tepat, pria bukanlah sesuatu yang baik!"

Saat ini, hatinya sungguh berpikir seperti itu, wanita lahir ke dunia selalu harus menanggung kepahitan!

"Sue Wu, kedua orang yang kamu katakan ini, satunya adalah papamu, dan satunya lagi adalah priamu!" Garry Xu merasa tidak adil.

"Pokoknya hal yang kalian lakukan selalu salah, kalian sungguh menyebalkan! Suasana hatiku saat ini sangat berantakan, sangat merasa aneh, seakan-akan akulah yang bersalah terhadap kak Tony, bahkan bertemu dengan Jane pun akan merasa bersalah!" Dia mengutarakan pendapat.

"Sue Wu, mungkin saja ini adalah sebuah jodoh!" Coba ganti sudut pandangmu melihatnya!"

"Jodoh kesialan!" Sue Wu menghela napas. "Charlie Ji telah memisahkan kak Tony dan Angel An, sekarang bagaimana ini? Sebenarnya bagaimana cara kamu mengatakanya pada kak Tony? Apakah kamu ada menanyakannya, dia masih menyukai Angel An tidak?"

"Sue Wu, kalau Tony benar-benar mencintai Angel An, dia mungkin tidak akan bertunangan dengan Crystal Mo, mungkin tidak akan melakukan seks dengan Crystal Mo, aku rasa, mungkin cintanya tidak cukup dalam, atau mungkin saja telah terlalu dalam, bagaikan sebuah mimpi, sebagus apapun itu, tetap ada saatnya untuk bangun dan menerima kenyataaan! Dan sekarang, membiarkan Tony bersama dengan Crystal Mo, Angel An dan Charlie Ji bersama, bukankah itu adalah hal yang bagus?" Garry Xu juga hanya sekedar berpendapat, merasa Angel An dan Charlie Ji bersama, dan telah mengandung anak dari Charlie Ji, bagaimana mungkin bisa bersama dengan Tony?

"Ah!" Sue Wu menghela nafas yang panjang.

Tiba-tiba merasa, cinta adalah sesuatu yang membuat perasaan sangat kesakitan, wajar untuk bersedih, terhadap diri sendiri, terhadap Angel, terhadap Charlie Ji, terhadap Johnson Lu, bahkan terhadap Fey Liu......

"Tapi Tony telah setuju, untuk bertemu dengan Angel An dan berbicara!" Ini adalah hasil dari percakapannya yang panjang dengan Tony.

"Berbicara?" Sue Wu kaget.

"Iya! Tony berkata dia akan menelpon!"

Di kediaman Ji.

Charlie Ji berdiri di depan pintu kamar Angel An, sedang ragu mau atau tidak masuk ke dalam, tapi pada saat ini, pintunya telah terbuka.

Angel An langsung bisa melihat Charlie Ji, tidak memiliki kekagetan apapun, empat mata telah saling bertemu, Angel An tidak memiliki ekspresi apapun, dengan dingin berkata: "Ada hal apa yang ingin kamu katakan?"

Charlie Ji mendekatinya, sangat dekat, melihat ekspresi Angel An terlihat sedikit pucat, pandanganya memancarkan sedikit kesedihan, memanggilnya sejenak. "Angel!"

"Aku mau pergi keluar!" Angel An menjadi merinding dengan hembusan hawa nafas yang mengandung sedikit aroma bir, tubuhnya menjadi tegang, berkata dengan canggung.

Pada saat ini, Angel An masih tetap takut Charlie Ji akan melakukan sesuatu terhadapnya. Gambaran tentang dirinya dipaksa untuk menggugurkan sungguh sangat mengerikan, membuatnya merasa ketakutan setiap kali mengingatnya. Jadi setiap kali saat Charlie Ji mendekatinya, Angel An dengan instingnya mundur menjauhinya.

"Angel, kamu tidak boleh keluar!" Tangan Charlie Ji tiba-tiba sangat erat, memeluknya, berkata dengan suara yang rendah, "Aku jamin tidak akan melukaimu lagi!"

“Aku ingin pergi!" Angel An mengatakan dengan perlahan, tidak menolak pelukannya, melainkan bergumam dengan suara kecil: "Biarkanlah aku pergi! Kamu pernah mengatakan aku telah bebas!"

Lalu, Angel menurunkan tangannya Charlie Ji, membawa sebuah tas kecil, berjalan menuju luar.

Charlie Ji melonggarkan tangannya, bersandar di pintu memandangnya.

"Berhenti!" Akhirnya Charlie Ji berkata.

Tubuh Angel An mengkaku, langkah kakinya telah berhenti, matanya terpejam sejenak, menutupi ketegangannya, lalu membalikkan badan, memandang Charlie ji. "Apa sebenarnya yang kamu inginkan?"

Tangan Charlie Ji berlipat di depan dada, matanya bagaikan bara api, hanya memandang Angel An seperti ini saja, tidak mengatakan apapun lagi. Angel An merasa ragu dan ragu, tidak tahu harus bagaimana, kalau dia pergi, dan dia tidak mengizinkannya, semuanya akan menjadi sia-sia, tapi, dia sungguh tidak tahu harus berdasarkan identitas apa untuk menetap, sebagai kekasih? Sudah bukan lagi, dia sekarang telah bebas!

"Kembali dan berdiamlah di kamarmu!" Charlie Ji memaksa, tidak membiarkannya untuk menolak.

"Kamu sudah tidak boleh mengurungku lagi!" Angel An merasa ragu sejenak, tidak tahan untuk berkata.

"Aku bukan mengurungmu! Hanya tidak membiarkanmu pergi!" Charlie Ji menjawab dengan murung, dengan nada suara yang sok.

Novel Terkait

 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
5 tahun yang lalu
My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Unperfect Wedding

Unperfect Wedding

Agnes Yu
Percintaan
5 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu