Cutie Mom - Bab 118 Pertemuan Yang Mengejutkan

Di pagi hari yang baru, Sue menggandeng tangan Jacky menuju kantor. Hari ini Jacky mengenakan jas biru muda dan kemeja putih yang rapi dan bersih di dalamnya, dihiasi dasi pita dan sepatu kulit hitam yang sudah dipoles sampai mengkilap. Sue dengan suyah payah mencarikan baju khusus untuk Jacky sehari sebelumnya, hanya untuk menandatangani perjanjian hari ini.

Baru saja memasuki lobby, pegawai operator lobby pun tertegun melihat anak yang ada di sebelah Sue, “Sue, anak siapa ini? Imut sekali!”

Sue hanya tersenyum dan tak menjawab pertanyaan itu, “Selamat pagi, namanya Jacky, ayo Jacky beri salam pada tante!”

Jacky pun langsung berhenti berjalan dan berkata, “Selamat pagi tante, tante cantik sekali!”

“Ya Tuhan! Lucu sekali anak ini!” balasnya tersipu malu.

“Selamat tinggal tante!” setelah mengucapkan salam, Sue pun membawa anaknya masuk ke dalam lift dan langsung menuju ke ruangan rapat lantai enam belas, lokasi tepatnya sudah diberitahu Alex sebelumnya, hari ini akan berdiskusi mengenai perinciannya.

Di tengah kesibukan orang-orang kantor, Sue yang membawa anaknya berhasil menarik perhatian para karyawan, Sue menganggukan kepalanya untuk memberi salam pada teman-teman kantornya itu. Walau dikelilingi banyak orang, Jacky juga tidak canggung, ia malah seperti bos besar yang datang untuk mengajak berbisnis. Melihat kantor yang besar dan tertata ini, Jacky terkagum-kagum, ini tempat kerja Mami? Perusahaan ini keren sekali, dia ingin membangun perusahaan sebesar ini kelak, supaya ibu tak usah bekerja terlalu keras. Jacky bersumpah dalam hati!

Garry sudah memberitahu Sekretaris Han, ia melihat jam tangannya dan tersenyum. Ia menghentikan pekerjaannya, lalu menaiki lift menuju ke lantai enam belas.

Pekerjaan Garry hari ini juga tidak banyak, mengingat anak kecil yang lucu itu akan datang, Garry sengaja ingin turun untuk melihatnya. Kata Alex, ibu dari anak ini juga merupakan orang yang sangat spesial, hal itu membuatnya sangat penasaran, dia ingin tahu wanita yang dikejar oleh Alex ini seperti apa rupanya.

Dalam ruang rapat, Sue dan anaknya menunggu kedatangan anggota-anggota rapat yang lain.

Tak lama kemudian, Alex datang, ia tersenyum saat melihat Sue dan Jacky, “Sue, Jacky, kalian sudah datang!”

Sue pun menganggukkan kepalanya.

“Apa semua orang sudah datang?” tanya Alex.

“Sudah!” jawab desainer dengan kebingungan, siapa anak kecil yang ada di sebelah Sue itu?

“Baiklah, kalau sudah datang semua, ayo kita mulai sekarang!” kata Alex sambil membuka agendanya.

Garry hari ini mengenakan jas abu-abu, kemeja putih bersih dan dasi biru muda yang membuatnya tampak lebih gagah. Matanya yang bersinar bak bulan, wajahnya yang keras namun sempurna dan tampan, auranya yang membuat semua orang takut dan menghindar. Ia melangkahkan kakinya sampai ke pintu ruang rapat.

Kedatangan Garry membuat seluruh orang yang ada di ruang rapat berdiri.

“Duduklah! Aku hanya datang untuk melihat saja, silahkan lanjutkan” Garry melangkah masuk ke ruangan itu dan mencari kursi kosong untuk duduk.

“Paman Burung Besar!” teriak Jacky saat melihat Garry. Tak ada yang menyangka bahwa Pak Presiden akan datang ke rapat ini, melihat keakraban Jacky saat memanggil Paman Garry itu membuat mereka berpikir bahwa Pak Presiden sengaja datang untuk menemuinya.

Namun saat melihat mata mereka berdua, semua orang tertegun, mengapa mata anak kecil ini mirip sekali dengan mata Pak Presiden?

Sue juga tak mengira bahwa Garry akan datang. Ia langsung menundukkan kepalanya, padahal ia kemarin sudah ijin pada Garry. Tak disangka proyek Jacky ini menarik perhatian sang Presiden itu.

“Hei! Halo!” kata Garry melihat Jacky, wajahnya tersenyum, “Duduklah!”

Garry pun duduk di kursi yang kosong, ia melihat satu per satu orang-orang yang ada dalam ruangan itu. Dia pun terkejut seketika saat melihat Sue Wu berada di ruangan itu juga, “Sue, kamu tak seharusnya ada di sini, bukankah kamu ijin cuti kemarin? Kalau tidak ada masalah apa-apa, kembalilah ke kantormu!”

“Pak Presiden, hari ini aku ijin cuti untuk menemani anakku datang ke rapat ini! Jadi hari ini saya tidak kerja” jawab Sue sambil tersenyum dan mengusap kepala Jacky.

“Anakmu? Kau bilang anak ini anakmu?” kata Garry kaget. Apa yang ia katakan?

Pandangan mata Garry pun beralih, ia megerutkan keningnya dan melihat ke arah anak kecil itu, wajah yang tampan nan serius itu pun untuk pertama kalinya terbelalak kaget. Ia bahkan tak sadar bahwa dokumen-dokumen yang awalnya ada di atas meja terjatuh ke lantai. Suasana di ruang rapat hening menyeramkan.

Tidak heran pertama kali bertemu anak ini rasanya agak sedikit aneh, rasanya mirip dengan seseorang, Garry memandangi wajah Sue dan Jacky, dasar wanita murahan, kapan dia melahirkan seorang anak lagi?

Pandangan Garry yang tajam itu kini berubah menjadi bingung dan ragu, sekali lagi ia menatap ke arah wajah yang santai seperti Sue itu, tubuh yang tinggi besar itu pun berdiri dan mengarahkan pandangan ragunya pada Sue lagi.

Setelah bertahun-tahun, Alex akhirnya dapat melihat ekspresi ketiga dari wajah Garry yang biasanya hanya diam dan dingin, ia menyadari ternyata dengan tidak memberitahu Garry bahwa Sue punya anak yang sebesar ini adalah pilihan yang benar, karena ekpresi dari wajah Garry itu sangat lucu! Baru saja Alex hendak membuka mulutnya, Garry melihat ke arahnya, matanya penuh dengan kemarahan, sampai akhirnya Alex pun menarik kembali niatnya membuka mulut.

“Sekretaris Sue, apa benar dia anakmu?” tanya Garry dengan nada dingin, Garry menyadari dia tak dapat menahan kemarahannya itu sampai-sampai suaranya bergetar, sialan, bisa-bisanya dia melahirkan seorang anak lagi, siapa ayah dari anak ini?

Garry pun mulai berpikir kembali, enam tahun lalu, dia yakin bahwa Sue hanya melahirkan seorang anak saja, tapi mengapa bisa ada satu anak lagi, berapa umur anak ini?

“Iya benar, Pak Presiden, Jacky Wu itu anakku!” balas Sue bingung, dia tak mengerti mengapa Garry menanyakan hal ini, seolah-olah dia tak boleh punya anak.

“Umur berapa dia? Siapa ayahnya?” tanya Garry dingin.

“Gar, kami sedang rapat! Kami ingin membicarakan tentang detail permainan ini, mengapa kamu menanyakan masalah pribadi Sue?” kata Alex.

Jacky juga bingung, kenapa ekspresi wajah Paman Burung Besar tiba-tiba menjadi kaget dan marah!

“Pak Presiden, apa kita boleh mulai rapat?” tanya Sue sabar.

Garry menatap wajah Sue, lalu menatap wajah Jacky, ia mencoba memastikan lagi apa benar Jacky adalah anak Sue.

Dasar wanita murahan, dia pasti mencari pria lain lagi setelah melahirkan Daniel, berapa umur anak ini? Lima tahun? Walaupun tingginya hampir sama dengan Daniel, tapi anak-anak biasanya tumbuh dengan cepat, pasti dia anak Sue. Tapi Daniel sudah pernah melakukan tes DNA, dan tak mungkin dia tertukar.

Dengan kata lain, setelah melahirkan, Sue langsung mencari pria lain dan melahirkan anak ini.

Ternyata dia wanita yang seperti itu, Garry sempat berpikir bahwa dia adalah wanita yang bersih dan polos, Garry sempat mengira bahwa dia dapat menjadi wanita miliknya, ibu dari anaknya. Namun sekarang, saat ia membawa anak orang lain ke hadapannya, hatinya serasa tersambar petir, hanya sakit yang dapat ia rasakan.

“Batalkan rapat ini!” kata Garry tiba-tiba, “Aku tidak menyetujui proyek permainan ini!”

“Kenapa?” kata Sue terkaget hingga melompat berdiri.

“Gar, perjanjian proyek ini sudah ditandatangani, ada apa denganmu?” tanya Alex kebingungan, apa yang terjadi pada Garry? Apa dia Garry yang kukenal? Apa dia dan Sue ada hubungan yang tidak kuketahui?

Jacky yang mendengar ucapan Garry itu menggigit bibirnya, begitu pula dengan Sue.

Garry melihat ke arah mereka lagi, sialan, ekspresi wajah mereka saja sama, mereka memandangi Garry dengan pandangan yang tajam dan sinis, seolah Garry adalah orang yang sangat berdosa!

Novel Terkait

Awesome Husband

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu