Cutie Mom - Bab 373 Pembicaraan Yang Serius

"Apakah sebuah pembicaraan yang sangat serius?" Jacky telah melihat ekspresi mommynya yang sangat serius, dia pun mulai menjadi serius.

Sue Wu duduk di sisi ranjang, menggenggam tangannya Jacky. "Anakku, mommy ingin memberitahukanmu, kamu adalah anaknya mommy, merupakan anak dari mommy dan daddy, paman Garry adalah daddy kandungmu, dan aku adalah mommy kandungmu!"

Jack melototkan matanya, tidak berkedip sama sekali. "Tapi bagaimana dengan Daniel?"

"Daniel adalah anak dari paman Alex dan tante Cindy! Kami telah melakukan sebuah kesalahan, dan mengakibatkan orang lain menukar kalian, mommy bersalah terhadap kamu, ini semua adalah kesalahan mommy, bahkan tidak tahu ternyata kamu adalah anak kandung mommy!" Semakin lama Sue Wu mengatakannya, matanya semakin merah.

Jacky merasa sedikit tidak mengerti, lalu membalikkan kepala melihat Garry Xu, mata dia juga telah penuh dengan air mata. Dengan penuh harapan memanggil anaknya sejenak: "Anakku, aku adalah daddymu...... daddy kamu, panggillah daddy sekali, mau tidak?"

Jacky dengan penuh kebingungan melihat Garry Xu, lalu wajahnya mungilnya langsung menjadi ceria. "Mommy, aku benar-benar adalah anakmu? Dan bukanlah anak yang tidak diinginkan orang tua? Bukan anak yang dibuang?"

"Benar, anakku, kamu adalah anak mommy!" Hati Sue Wu penuh dengan gejolak mengatakannya. "Mommylah yang bodoh telah kehilangan bayi sendiri, mommy bukan tidak menginginkanmu."

"Mommy, aku mencintaimu!" Jacky mengulurkan tangannya, memeluk Sue Wu. Oh! Sungguh bagus sekali, aku adalah anaknya mommy, pantas saja orang lain selalu bilang aku sangat mirip dengan mommy."

Hati Garry Xu telah penuh dengan perasaan terharu, melihat anaknya sangat bahagia, dirinya juga sangat senang, lalu mengatakan lagi dengan penuh pengharapan: "Sayangku, panggillah sekali! Aku adalah daddymu!"

Jacky sama sekali tidak melihatnya, "Paman tetaplah paman, bukan daddy!"

"Eh!" Garry Xu sangat kecewa. "Sayangku, aku adalah daddymu!"

"Benar, Jacky, dia adalah daddymu!" Sue Wu juga membantunya membujuk Jacky.

"Siapa suruh dia begitu bodoh, telah kehilanganku, dia menginginkanku dan membuangku dengan sesuka hati, hmph! Mommy, bukankah aku tetap bisa tumbuh besar tanpa daddy? Bukankah aku tetap tumbuh besar dengan tampan dan pintar seperti ini tanpa daddy?" Jacky mengangkat wajah mungilnya, lalu melirik Garry Xu dengan menyindir sejenak, dan menempatkan sebuah ciuman pada pipinya Sue Wu. "Mommy, aku pergi tidur dulu, selamat malam!"

Jacky bahkan pergi dengan begitu saja, tidak ada rasa senang yang berlebihan, tidak ada rasa sangat terkejut, terlihat sangatlah tenang, hanya saja saat berjalan sampai ke sisi pintu, Jacky membalikkan kepala lagi dan bertanya. "Mommy, benarkah? Pengambilan darah waktu itu memang membuktikan aku adalah anak kalian?"

"Benar!"

"Kalau begitu itu sangat terpercaya, aku sekarang tahu bahwa aku bukanlah tidak memiliki daddy dan mommy lagi! Malam ini bisa tidur dengan nyenyak, Oh! Tuhan memberkati!" Jacky membalikkan kepala hendak pergi.

"Bocah kecil, kamu masih belum memanggil daddy!" Garry Xu berteriak di belakang, kenapa dia bisa tidak menghiraukan daddynya ini?

"Aku tidak memerlukan daddy!" Jacky mengatakan dengan arogan, dengan punggung menghadap ke mereka sambil melambaikan tangan. "Selamat malam, kalau mau menjadi daddy, buatlah keturunan lagi! Lagipula aku tidak menginginkan perusahaan kalian, aku tidak mau menjadi pewarisnya, kalian tidak boleh memberikan perusahaannya kepadaku di masa depan nanti."

"Eh! Dia tidak ingin menjadi pewaris? Sue Wu, kenapa kamu tidak mengatakan apapun!" Garry Xu merasa kesal sekali lagi. "Bukankah dia terlalu arogan? Bahkan tidak memanggil daddy di depan hadapanku."

"Benar, aku rasa perkataan dia tidaklah salah, dulu saat tidak ada daddy, kami juga bisa melewati hari dengan baik, tidak memerlukan daddy!" Sue Wu tertawa sinis sejenak, tertawa dengan ceria, merasa sangat bahagia anaknya bisa menerima hal ini dengan tenang, hanya saja Sue Wu sendiri pun tidak mengerti mengapa putranya tidak bersedia memanggil Garry Xu sebagai daddy.

"Tawaanmu hanya milikku, lain kali tidak boleh tertawa seperti ini terhadap orang lain!" Melihat Sue Wu tertawa dengan sangat bahagia, dalam mata yang jernih terpancarkan sinar yang berkilau, sinar kebahagiaan, sangat silau membuat hati orang lain bergetar.

Garry Xu sampai kaget, sebelumnya tidak pernah melihat Sue Wu tertawa selembut dan secantik ini, seakan-akan seluruh kabut gelap telah sirna, hati Sue Wu tidak tidak lagi penuh dengan kegundahan, hanya tersisa rasa bahagia.

Ada semacam senyuman yang membuat seluruh kota terpana, seharusnya adalah senyuman yang seperti ini? Sangat cantik sampai membuat Garry Xu tak tertahankan untuk menyembunyikan seluruh hal tentang Sue Wu, tidak membiarkan pria manapun melihat kecantikannya.

"Kamu gila ya! Waktunya untuk istirahat! Selanjutnya tidak tahu harus bagaimana mengatakannya pada Daniel!" Mengungkit tentang Daniel, Sue Wu mulai merasa khawatir.

"Istriku, anak kita bilang menyuruh kita membuat satu keturunan lagi!" Garry Xu tiba-tiba mengangkat alisnya, matanya memancarkan ekspresi yang menyindir, "Tapi yang kuinginkan adalah seorang putri, memangnya harus membuat sang putri mewarisi perusahaan?"

"Aku tidak tahu, aku tidak peduli, sungguh lelah, aku tidak ingin memikirkan apapun lagi!" Sue Wu merenggangkan bahunya. "Aku hanya ingin bahagia, yaitu dengan tidak memusingkan hal lain!"

"Eh! Baik! Aku saja yang memikirkannya!"

"Siapa yang bisa tahu anak selanjutnya adalah putra atau putri!" Sue Wu tanpa sadar menggelengkan kepala, ngantuk sekali, setelah seluruh masalah telah selesai, suasana hatinya juga menjadi lebih lega, lebih santai, dirinya terbaring di ranjang. "Apakah besok sudah boleh keluar? Akhirnya larangan keluar terhadapku telah tiada!"

"Istriku! Aku jamin tidak peduli apakah itu putra ataupun putri, aku akan menyukainya!" Dengan perlahan, Garry Xu mengulurkan lengannya yang panjang untuk memeluknya dan menempelkan tubuhnya diatas tubuh sendiri, terpancar sebuah nafsu dari matanya yang mendalam.

Sue Wu tidak menduga hal ini, langsung jatuh ke dadanya. Aroma khas dari tubuh Garry Xu membuatnya terpana, seketika menjadi panik tidak tahu harus bagaimana, dan ingin turun dari atas tubuhnya.

Garry Xu malah dengan erat memeluk pinggangnya, dengan suara kecil memanggil: "Istriku......"

"Turunkan aku!"

"Baik!" Tapi ketika saling berbalikan, Garry Xu malah menekannya dari atas.

Sue Wu melawan sejenak, berteriak, ”Lepaskan aku, Garry......"

Kamu panggil aku apa?" Garry Xu dengan arogan menekannya, berkata di samping telinga Sue Wu, angin nafas yang terhembus membuatnya terasa tergelitik. "Kamu telah lupa harusnya memanggilku apa?"

Sue Wu berkata: "Garry......"

"Bukan"

"Su...... a......miku......" Sungguh malu! Sue Wu mengatakannya dengan perlahan, menambahkan sebuah kata, berusaha untuk menutupi jantungnya yang berdegup kencang, melihat Garry Xu sedang melotot, tak tertahan untuk tertawa. "Haha......"

"Aku harus menghukummu." Garry Xu mengelus rambutnya dengan lembut, telapak tangannya telah mulai melepaskan baju Sue Wu, juga merasakan sebuah perasaan yang unik.

"Aku telah memanggil" Sue Wu tersenyum, wajah mungilnya seketika menjadi merah.

"Apa yang telah kamu panggil? Aku ingin menghukummu karena tidak patuh!" Suaranya semakin lama semakin rendah, Garry Xu telah mengemut telinga Sue Wu, tubuh Sue Wu seketika menjadi tegang, mendengar dia melontarkan perkataan, "Aku ingin menghukummu...... malam ini...... tidak membiarkanmu untuk tidur...... aku ingin membuatmu membantuku melahirkan satu bayi lagi yang penurut...... dan kita akan menyaksikan pertumbuhan anak ini bersama-sama......"

Ciuman bibirnya Garry Xu telah menjalar sampai ke leher Sue Wu yang mulai memerah, wajah Sue Wu telah sepenuhnya memerah, "Jangan......"

Suaranya bagaikan sedang memancing, suara nafas terengah-engah yang kecil, mengakibatkan api di sepasang mata Garry Xu mulai membara, sebuah cahaya kembang api nafsu telah dihidupkan......