Cutie Mom - Bab 194 Pulang Ke Negara Asal (1)

"Nona Sue Wu tunggu sebentar, kamu memerlukan berapa banyak uang?" Pandangan mata Charlie Ji memancarkan sebuah aura, tiba-tiba menanyakan.

Sue Wu langsung menghentikan langkah kakinya, dengan sedikit terkejut menanyakan: "Tuan Charlie, kamu bersedia meminjamkan uang kepadaku?"

Charlie Ji menanpakkan senyuman yang hangat dan menganggukkan kepala.

Merasa sangat tidak menyangka, Sue Wu dan dia hanya pernah bertemu sekali, sama sekali tidak akrab, permohonan Sue Wu sebelumnya juga tadi hanya sembarangan diucapkan, tidak sangka Charlie benar-benar bersedia meminjamkan uang kepada dirinya!

"Tentu saja, bisa bertemu dengan wanita cantik seperti nona Sue Wu, menunjukkan kita itu berjodoh!" Charlie Ji dengan sederhana menggambarkan sebuah kenyataan, tidak membuat Sue Wu merasakan ketidaknyamanan sama sekali.

"Tuan Charlie, anda terlalu segan, tapi aku sungguh berterima kasih kepadamu telah bersedia membantuku." Wajah Sue Wu menjadi merona karena perkataan Charlie Ji.

Charlie Ji mengeluarkan dompet kartunya, dengan santai mengambil sebuah kartu, memberikannya kepada Sue Wu, "Passwordnya sembilan sebanyak enam kali, silahkan digunakan sesuka hati nona Sue Wu! Kalau tidak cukup boleh menghubungiku lagi. Nanti aku akan memberikan nomor telpon kepadamu."

"Tuan Charlie?! Aku tidak membutuhkan uang sebanyak itu, kamu cukup meminjamkanku uang untuk membeli tiket saja." Sue Wu tidak tahu seberapa banyak uang yang berada di dalam kartu bank itu, dia kelihatannya sangat santai, seakan-akan tidak begitu peduli dengan uang di dalam kartu bank, bahkan memberitahukan password kepadanya juga, apakah orang kelas atas semuanya seperti dia? Hatinya Sue Wu sangat berterima kasih, ini bagaikan memberikan sebuah bara api kepadanya saat sedang berada di tengah tumpukan salju. "Aku tidak tahu seberapa banyak uang yang berada di dalam, bagaimana caraku untuk mengembalikannya padamu?"

"Tenang saja, di dalam ada uang, apakah nona Sue Wu khawatir aku akan berbohong?" Charlie Ji menanyakan sambil tertawa, di saat ini, Sue Wu merasa dia adalah orang yang baik, bukan seperti orang yang Garry Xu kira. Senyumannya begitu hangat bagaikan seorang kakak tertua yang ramah, mungkin karena wajahnya mirip dengan Alex Zhong!

"Setidaknya aku perlu mengetahui jumlahnya!"

"Harusnya sekitar 2M, tidak banyak, kalau tidak cukup boleh minta lagi!" Dia sangat terus terang, tidak begitu pelit dengan uang.

"Ah! Begitu banyak, kamu tidak takut aku tidak akan mengembalikannya padamu?"

"Bisa mengenal nona Sue Wu adalah kehormatan bagiku, anggap saja aku sedang membantu seorang teman dengan memberikan kartu ini, tidak perlu mengembalikannya lagi!" Charlie Ji melambaikan tangan. "Kalau kamu benar-benar merasa sangat tidak enak hati, temanilah aku pergi minum sekali, belakangan ini banyak hal yang memusingkan!"

Sue Wu kaget, "Kamu juga memiliki hal yang kamu pusingkan?"

Charlie Ji tidak mengerti, dengan bingung menanyakan: "Haha, aku juga seorang manusia, kenapa tidak ada?"

Sue Wu tertawa sambil menjelaskan: "Karena perkataan orang jaman dulu, saat umur tiga puluh tahun telah memiliki prestasi dalam ilmu pengetahuan, saat umur empat puluh tahun tidak merasa goyah akan hal suatu hal, saat umur lima puluh tahun mengerti akan namanya nasib, saat umur enam puluh tahun bersedia mendengar saran yang berbeda, saat umur tujuh puluh tahun bisa mendapatkan apa yang diinginkan, umurmu saat ini harusnya telah sampai pada tahap tidak merasa goyah bukan, kenapa masih bisa ada hal yang dipusingkan?"

"Bocah, kamu sangat berpengetahuan! Tapi perkataan orang jaman dulu tidak begitu berlaku pada masa ini. Umurku sekarang masih terhitung muda!" Charlie Ji mulai tertawa terbahak-bahak. "Ayo, melihatmu begitu berhati-hati, memangnya paman tua ini akan memakanmu? Tenang saja, kita tidak akan minum bir, kita hanya minum kopi saja!"

"Iya!" Sue Wu tidak bisa menolaknya lagi, lagipula dia begitu murah hati dan tidak berniat jahat, baru saja saling kenal dia langsung berani untuk meminjamkan uang, Sue Wu merasa tidak seharusnya dia berpikir terlalu banyak.

Kedua orang itu duduk di cafe, berbincang-bincang.

"Permisi, kutanyakan sebentar, apa pekerjaan ayahmu?" Charlie Ji meminum seteguk kopi sambil menanyakan gadis yang duduk di depannya.

Pandangan Sue Wu menjadi gelap dan terhanyut ke dalam sebuah ingatan, "Papaku telah meninggal begitu cepat, dulu adalah seorang pegawai di pabrik!"

"Mohon maaf! Telah membuatmu mengingat hal yang tidak menyenangkan." Charlie tidak menyangka, "Jadi ibumu?"

Sue Wu terdiam sejenak, berkata dengan perlahan: "Mamaku juga sudah tiada!"

Walaupun Tracey Han masih hidup, tapi dihatinya Sue Wu, mamanya ini telah pergi dari dulu, telah tiada sejak dia membuangnya!

"Oh! Nona Sue Wu adalah orang yang sedih." Charlie Ji tidak mengatakan lebih banyak lagi.

Sue Wu ingin menanyakan apa hubungan dia dengan Angel An, tapi merasa ini sangat tiba-tiba, setelah mencoba beberapa kali tetap tidak ada hasil, dia mengkhawatirkan perjalanan cinta antara Tony Yun dan Angel An, tapi Charlie Ji ini juga tidak kelihatan seperti seseorang yang jahat!

"Jadi kapan kamu akan pulang?" Charlie Ji meminum seteguk kopi lagi dan menanyakan.

"Besok pagi langsung pulang." Awalnya sudah ingin pulang dari awal, tapi Garry Xu selalu tidak ingin pulang, sekarang dia ada urusan, sudah waktunya Sue Wu untuk pulang.

"Kebetulan sekali aku besok pagi pun akan pulang, bagaimana kalau pulang bersama! Kamu seorang gadis pulang sendirian sangat tidak aman" Senyuman di wajah Charlie Ji selalu ada kehangatan, terlihat seperti paman matahari.

Novel Terkait

Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milyaran Bintang Mengatakan Cinta Padamu

Milea Anastasia
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pernikahan Kontrak

Pernikahan Kontrak

Jenny
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
4 tahun yang lalu
Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu