Menantu Hebat - Bab 93 Omong Kosong

Kata-kata Timothy Tang membangunkan orang-orang yang sedang bermimpi.

Untuk membuktikan bahwa batu giok yang ada di atas panggung itu palsu atau tidak, Andrew Yang menceritakan sebagian besar kisah di dalamnya yang tidak banyak diketahui oleh orang, tetapi pada saat ini, gelang giok yang menawan yang ada di atas panggung itu, tidak mengingatkan orang dari waktu ke waktu, bahkan jika kisah yang diceritakan oleh Andrew Yang benar, tapi pada saat yang dia juga merasa ragu sejenak, karena takut mengidentifikasi barang lelang yang salah.

Suasananya sedikit canggung, beberapa orang berpikir bahwa Andrew Yang mempunyai pemikiran yang cukup luas, tetapi pengalaman yang sudah dia lewati masih ada kesalahan, kelihatannya pria muda yang berusia dua puluhan ini akhirnya membuat penilaian yang salah.

Tapi seorang sarjana berbakat sudah membuat penilitan yang serius dengan apa yang dikatakan Andrew Yang sebelumnya, merasa bahwa ada beberapa perbedaan antara batu giok di atas panggung dan apa yang Andrew Yang katakana, dan merasa sedikit tidak pasti, giok yang ada di atas panggung ini sebenarnya palsu atau tidak.

Orang-orang yang ada di ruangan ini terbagi menjadi dua tim, yang membuat suasana menjadi sangat bising.

Dan Andrew Yang dengan tenang berdiri, perlahan-lahan naik ke atas panggung.

Ekspresi Michelle Chen sangat khawatir dan menarik pakaian Andrew Yang untuk pergi dari sini, tetapi dia hanya menarik sudut pakaiannya, dan tidak menghentikan langkah kaki Andrew Yang.

William Tang terlihat bingung, dia bolak-balik menatap batu giok itu dan Andrew Yang, untuk beberapa alasan, dia berpikir bahwa perkataan guru di Universitas Lingnan benar, bahwa giok yang ada di atas panggung itu sudah jelas palsu.

Memperhatikan tindakan Andrew Yang yang tak terduga, William Tang terus menantikannya.

Selanjutnya, tindakan mengejutkan apa yang akan dilakukan pria muda ini lagi?

“Tamu terhormat, apa yang akan kamu lakukan di sini, tidak ada orang lain yang diperbolehkan datang untuk membuat masalah, silakan segera turun dari sini.”

Semenjak pelelangan pertama di Lingnan, dan pertama kalinya dirinya dipermalukan, bukankah orang di depan ini tidak berani mengambil risiko besar untuk melindungi reputasi, dia tidak ingin mempermainkan para penawar. Juru lelang itu membenci campur tangan Andrew Yang dan melibatkan diri di dalamnya, raut wajahnya sangat jelek, jari-jari yang berada di punggungnya terus memuntir sisa bubuk karena takut meninggalkan beberapa bukti yang bisa orang lihat.

“Apa yang akan dia lakukan?”

Orang-orang yang sedang ribut dan berselisih yang berada di bawah panggung diteriaki oleh juru lelang dan menarik perhatian mereka, pertentangan mereka sebelumnya dilupakan, mereka semua fokus pada Andrew Yang, yang sedang berhadapan dengan juru lelang di atas panggung.

“Guru, apakah kamu rela kehilangan muka di depan semua orang? Apakah begitu sulit untuk mengakui bahwa dirimu salah? Sangat memalukan bagimu karena kamu begitu keras kepala dan ditambah dengan kedengkian.”

Tangan Timothy Tang terbuka lebar dan terbentang di kursi, tatapan matanya penuh dengan ekspresi mengejek, dan dengan berpura-pura tulus menggelengkan kepala lalu mendesah.

Adegan siswa yang berpura-pura tulus dalam membujuk guru untuk mengakui kesalahannya sangat lucu, tetapi juga penuh ironi.

Orang-orang yang hadir merasakan bahwa Andrew Yang tidak bisa berbuat apa-apa lagi, merasa bahwa dia sengaja berusaha membuat masalah, baru saja, mereka masih sedikit simpatik, seketika, orang-orang juga menghina Andrew Yang karena tidak mau mengakui kesalahannya.

Andrew Yang mengabaikan orang-orang yang mengkritik dia di belakangnya, melirik gelang giok yang mulai melemah dan menghela napas dengan tenang.

Ini adalah fosfor bercahaya yang bertahan untuk waktu yang lama dan selalu dapat bersinar dalam gelap.

Sayangnya, cahaya seperti itu, meskipun mempesona, tetapi teksturnya sedikit buruk, membuat indra penglihatan sedikit tidak bisa melihatnya.

Sebagian besar orang yang hadir berdiri, juru lelang mulai sedikit kesal, ekspresi sombong di matanya ditunjukkan: “Tamu terhormat, jika kamu cukup bijak, silakan segera turun, kami tidak akan menyelidikimu, meskipun kamu sudah berulang kali memicu masalah, jika tidak...”

Mata juru lelang itu sedikit menyipit, dan ekspresi kebencian muncul di matanya.

“Kamu masih muda, dan sangat disayangkan sekali jika kamu menghabiskan masa mudamu seperti ini.”

Orang-orang ini tidak selalu meninggalkan hal terpenting tentang reputasi, sekarang, tidak hanya menggunakan cara tercela untuk menipu para pembeli, dan masih mengancam dia, benar-benar sangat menarik.

Andrew Yang mengerutkan keningnya dan langsung menyingkirkan juru lelang yang menghalangi jalannya, dia mendekati gelang giok di yang berada di tengah panggung, menceritakan rahasia lain dari gelang giok ini dengan suara yang lantang, agar bisa didengar semua orang.

“Aku minta maaf, karena barusan aku melewatkan satu poin penting, alasan mengapa oracle bercahaya dianggap sebagai oracle dari surga oleh Qianlong, karena cahaya yang dikirim adalah emas putih yang pudar, emas selalu dianggap sebagai simbol kekudusan selama berabad-abad lamanya.”

Sekali lagi suasana menjadi hening, dan lampu panggung lelang menyala satu per satu.

Andrew Yang meatap juru lelang yang wajahnya sangat berubah, dan terus melangkahkan kakinya mendekati giok itu.

Melihat bahwa Andrew Yang ingin meraih giok itu, dan dengan cepat naik ke atas panggung, pada pandangan pertama, penanggung jawab pelelangan mengambil langkah, dia tidak tahu apakah ini disengaja atau tidak sengaja memblokir tangannya yang ingin meraih batu giok itu.

Andrew Yang melihat batu giok yang berada di dekat tangannya, dan tidak secara paksa merebutnya, menggelengkan kepalanya dan mendesah.

“Pencahayaannya benar-benar tepat waktu, awalnya aku ingin mengatakan bahwa meskipun giok ini adalah palsu, ini juga salah satu giok indah yang langka, giok ini dibuat hampir mirip dengan aslinya, tapi giok ini bukan giok asli, pada waktunya, ini akan menjadi berharga, tidak menyangka bahwa kalian menggunakan fosfor bercahaya inferior seperti itu, dan kualitas batu giok dihancurkan oleh radiasi, sangat disayangkan sekali.”

Suasana yang awalnya hening, seolah-olah seperti guntur menghantam tanah, semua orang terkejut.

“Apa? Efek cahaya yang baru saja kita lihat sebenarnya adalah sejenis fosfor buatan?”

“Aku mengatakan bagaimana kelihatannya terang saat gelap, bukan tanpa perasaan estetika, tetapi dengan batu giok sebening kristal ini tampak keruh dan tidak jelas, sedikit lebih rendah!”

Beberapa orang percaya apa yang dikatakan Andrew Yang dan menimbulkan pertanyaan, tetapi pelanggan lama yang sama yang sudah lama berada di pelelangan ini juga mengajukan keberatan.

“Aku tidak percaya, aku sudah menduduki peringkat pertama di Lingnan selama bertahun-tahun, bagaimana aku bisa membuat giok palsu dan melakukan sesuatu yang akan merusak reputasiku selama bertahun-tahun?”

“Benar, aku juga berpikir tidak mungkin untuk menghancurkan reputasimu sendiri, fosfornya terlalu rendah, dan benar-benar ingin menipu orang, dan mencari sesuatu yang baru, itu juga tidak terlalu buruk.”

“Dan, apa yang dikatakan pemuda itu hanya kebohongan, dan semuanya belum melihat pria ini yang sebenarnya, siapa yang tahu jika dia mengada-ada?”

Karena pencahayaan yang tepat waktu, semua orang tidak melihat apakah ada fosfor pada giok ini.

Saat ini, semua pihak berdebat tanpa henti, dan suasana menjadi berantakan.

Untungnya, dia memiliki reputasi yang baik di tempat pelelangan ini, dalam keadaan darurat ini, kebohongannya dibongkar oleh Andrew Yang, dan tidak banyak orang yang mempercayainya, si juru lelang merasa lega dan terbatuk.

Seluruh ruangan menjadi hening dan semuanya menatap orang yang bertanggung jawab yang ingin berbicara di atas panggung.

Namun, penanggung jawab pelelangan tidak membantah Andrew Yang masalah fosfor, sebagai gantinya, dia memprovokasi Andrew Yang, orang yang telah menyembunyikan batu giok yang berharga tanpa mengatakan apa-apa.

“Tuan, tolong jangan bicara omong kosong, jika kamu pernah mengatakan bahwa kamu sudah melihat batu giok yang sebenarnya, kamu mungkin bisa mengatakan identitas orang yang mulia ini, jika tidak, bahkan jika perkataanmu benar, dan memfitnah giok kami adalah giok palsu, jika tidak ada batu giok asli di depanmu, aku akan merasa bahwa kamu hanya mengarang semua ini.”

Orang yang bertanggung jawab atas pelelangan ini merendahkan nada suaranya, dan tiba-tiba melihat pakaian Andrew Yang dari atas dampai bawah, dan tatapan matanya menunjukkan ekspresi kesal.

“Dan dengan identitasmu, bisa mengenal orang yang mulia, bukanlah sesuatu hal yang mudah, dan tampaknya kamu sedikit sulit dipercaya.”

Memang benar bahwa pakaian Andrew Yang tidak terlihat seperti anak orang kaya, dia seperti hanya anak-anak orang miskin yang membaca banyak buku dan sekedar mengetahui nilai barang antik, tapi sepertinya Andrew Yang datang bersama tuan muda keluarga Tang, diperkirakan bahwa kualifikasi untuk memasuki pelelangan tergantung dengan keluarga Tang, dan hanya orang-orang kaya yang dapat mengumpulkan barang-barang antik yang bernilai seperti itu bernilai lebih dari ratusan juta, Andrew Yang adalah seorang guru yang miskin, mana mungkin bisa dia bisa mengenal orang-orang besar yang mempunyai banyak uang?

Ketika orang yang bertanggung jawab di pelelangan ini mengubah pikiran semua orang, dengan segera semua orang kebingungan dengan perselisihan antara si kaya dan si miskin yang baru saja dikatakan oleh dia, mereka semua memandang Andrew Yang dari atas sampai bawah dengan aneh.