Menantu Hebat - Bab 158 Contohkan

Wajah Rey Jiang menjadi pucat, wajah orang Geng Hermes lainnya juga memerah.

Rey Jiang tiba-tiba kesal dengan orang yang tidak ingin ikut membantu, dan hanya menunggu kegagalan Andrew Yang.

Orang dari Geng Brontos belum juga mengejek Andrew Yang, dirinya sendiri dan Geng Hermes sudah diejek.

Rey Jiang mendorong kacamata emas yang berada di atas hidungnya, wajah yang terlihat lemah, terlihat galak: "Siapa bilang aku datang sendiri, orang di sampingku ini merupakan wakil pengurus baru Geng Hermes, Andrew Yang, kemampuan dia sangat dipuji Kak Jackie, aku harap kalian bisa lebih tahu diri, keluarkan barang kita, bersujud dan minta ampun, kalau tidak mungkin nanti kalian bahkan tidak akan tahu bagaimana cara kalian mati."

Mengenai Andrew Yang, Geng Hermes juga pernah mendengar, mengenai kemampuannya, ada yang melihat dan mengetahui jelas tentang Andrew Yang memberikan pelajaran ke Ozil Wu, hanya saja sedikit khawatir apakah Andrew Yang bisa menang lawan beberapa puluh orang ini.

Untuk yang tidak pernah melihat kemampuan Andrew Yang, melihat kalau dirinya mengabari geng, tapi hanya datang 2 orang yang tidak berguna ini, secara tidak langsung kecewa terhadap Geng Hermes, bahkan aura mau melawan Geng Brontos saja sudah mau hilang.

Sedangkan Geng Brontos setelah mendengar ancaman Rey Jiang, seperti mendengar lelucon yang sangat besar, dan melirik Andrew Yang yang kurus dan lemah.

"Hanya dengan pecundang yang hanya ada daging sedikit itu?"

Rey Jiang juga tidak pernah menyaksikan kemampuan Andrew Yang, tapi melihat data yang diberikan Jackie Wang, di sana tertera jelas kalau Andrew Yang lebih hebat dari Jean Qiu yang pertama di Pelabuhan Evian.

Jackie Wang saja kalah dengan Jean Qiu, saat itu dia sendiri berani menanggung Geng Boodle dan mengganti jadi Geng Hermes.

Sedangkan Andrew Yang sudah jelas lebih hebat dari Jackie Wang, Rey Jiang dalam hati sangat percaya diri, terlihat tidak takut sama sekali: "Hanya dengan wakil pengurus kami yang pecundang ini, sudah bisa membuat kalian mencari gigi di lantai."

Kamu lawan ya lawan saja, mengapa masih mengaku Andrew Yang seorang pecundang, ini bukannya membuat dirinya terlihat lebih lemah.

Andrew Yang pun menaikkan ujung mulut sedikit, tapi tidak berdebat sendiri.

"Hahaha..."

Tentunya, orang di Geng Brontos tertawa sampai menangis, pemimpinnya, dengan senang, menepuk badan anggota lainnya dengan keras.

"Kamu dengar tidak? Dia sendiri saja sudah mengakui kalau wakil pengurus Geng Hermes adalah pecundang, masih berani sombong, mau pukul sampai kita cari gigi di lantai, sungguh lucu."

Orang lain di Geng Brontos pun ikut tertawa.

"Tidak ada orang Geng Hermes yang datang ya sudah, mendatangkan seorang banci, masih saja begitu sombong, sungguh memalukan."

Geng Brontos yang berkata itu, melirik Andrew Yang, serta orang lain dari Geng Hermes, dan menghela napas panjang: "Ah, Geng Hermes yang begitu besar tidak ada gaya bertarung sama sekali, dan juga biarkan seorang banci untuk jadi wakil pengurus, kelihatannya sudah mau hancur."

Sudah dibilang pecundang, terpaksa bisa bilang mereka ini iri karena kulitnya yang putih, tapi banci ini sungguh tidak bisa ditahan.

Andrew Yang tanpa ekspresi, melihat ke arah orang yang bicara, tatapannya memberi sebuah aura.

"Kamu berkata sekali lagi!"

Seorang pecundang masih berani teriak di depan Geng Brontos, mau cari mati?

Orang Geng Brontos yang bicara tadi, tertawa dan dengan sombong berdiri di depan Andrew Yang, "Kenapa? Bilang kamu pecundang, kamu mau pukul aku?"

Andrew Yang pun tersenyum, tiba-tiba seperti kesenangan, lalu tangan kanan mengeluarkan tinjuan.

Wajah sudah di depan mata, mengirit tenaga dia untuk jalan beberapa langkah, mengapa tidak pukul?

"Ow.."

Orang dari Geng Brontos itu, langsung terbang dipukul Andrew Yang, jatuh di depan pemimpin Geng Brontos dengan keras.

! ! !

Pelabuhan itu tiba-tiba sunyi, mata mereka semua terbuka besar.

Apa yang terjadi?!

Orang tidak berguna yang begitu kurus, tinjuan yang terlihat begitu pelan, sudah bisa meninju pria besar di Geng Brontos sampai terbang?

Orang di Geng Hermes, semuanya kaget, badan yang terlihat begitu kurus, mengapa bisa ada kekuatan yang begitu besar. Anggota Geng Brontos itu kira-kira tingginya mencapai 190 cm, beratnya seharusnya tidak di bawah 90 kg, tinjuan ini bisa buat dia terbang dan jatuh, betapa besarnya kekuatan tinjuan ini.

Mereka yang tadi agak murung, sekarang menjadi sangat semangat, mata yang melihat Andrew Yang pun menjadi berapi.

Yang pasti, Geng Brontos tidak begitu senang, pemimpinnya menatap Andrew Yang dengan tatapan galak.

"Tidak kelihatan, kamu masih ada sedikit kungfu, tapi..."

Pemimpi Geng Brontos melambaikan tangannya, menyuruh bawahan lainnya menyerang bersama.

"Begitu banyak orang, kita lihat apakah kamu masih bisa sombong!"

Telinga Andrew Yang sekali gerak, dirinya sudah dikelilingi beberapa puluh orang.

Walaupun tahu kemampuan Andrew Yang melebihi orang biasa, tapi mereka beberapa puluh orang, dengan aura yang menyeramkan mengelilingi dia, dilihat saja sudah menyeramkan.

Rey Jiang menelan ludah, dan tubuhnya diam-diam kabur ke luar lingkaran.

Tapi sudah jelas orang dari Geng Brontos tidak akan melepaskan Rey Jiang yang memancing tadi, dalam hati Rey Jiang tidak takut, tapi wajahnya tetap terlihat sedikit pucat, mau menangis tapi tidak ada air mata, dia menarik baju bagian belakang Andrew Yang.

"Kak Yang, kamu harus lindungi aku ya, aku tidak bisa kungfu sama sekali."

Andrew Yang menaikkan alis, "Tenang, ini hanya butuh waktu satu kedipan, kamu tenangkan hati, percaya saja padaku."

Pemimpin Geng Brontos mendengar Andrew Yang begitu berani menyombongkan diri, dia menjadi lebih sarkasme: "Sebuah kedipan? Kamu kira kamu dewa? Sombong juga tidak takut lidah kebelit. Tolong kamu lihat sekeliling kamu, apakah mengizinkan kamu seperti itu."

Sudut mulut Andrew Yang pun naik, "Kalau begitu kamu lihat dengan baik."

Pemimpin Geng Brontos baru saja mau berkata sesuatu, tapi merasa depan matanya buram, udara yang menekan pun menyerang.

Belum saja keburu kedip, badannya sudah kena tendangan keras, di sekelilingnya juga semua berteriak.

Ini situasi apa?!

Orang yang berada di pelabuhan yang datang menonton, merasa hanya dengan sebuah kedipan, anggota Geng Brontos sudah jatuh semua, mereka semua pun mengucek mata, ingin mencari gambaran yang mereka lewatkan tadi, tapi tidak guna.

Anggota Geng Brontos memegang dada, mengangkat kepala dan dengan wajah kaget melihat ke arah Andrew Yang yang sama sekali tidak bergerak, dalam hati pemimpinnya juga kaget, tidak merasa itu dilakukan Andrew Yang, dia mengerutkan alis dan melihat sekeliling.

"Siapa, keluar!! Menyakiti orang diam-diam, kemampuan apa itu?"

Anggota Geng Brontos saling menatap satu sama lain, bukannya itu dilakukan wakil pengurus Geng Hermes yang kurus itu?

Geng Hermes juga dengan bingung melihat Andrew Yang yang diam, lalu melihat ke sekitar Geng Brontos mencari orang yang mungkin melakukan itu.

Di sana hanya Rey Jiang yang dengan jelas melihat Andrew Yang hilang, bahkan sebelum dia mengedip, sudah kembali ke sisi dia.

"Siapa yang diam-diam berani pukul orang-orang di Geng Brontos, apakah kamu tahu siapa ketua kita?! Hanya berani diam-diam, berani lakukan tapi tidak berani mengakui?"

Andrew Yang melihat orang Geng Brontos yang masih tidak menyerah, dia tersenyum: "Satu kedipan loh, sepertinya tadi kamu belum sempat mengedip, tidak bisa merasakan waktu singkat itu, kalau begitu aku contohkan sekali lagi saja."

Novel Terkait

Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu