Menantu Hebat - Bab 379 Terobsesi

Ketika Joe Bai ingin menolak, dihentikan oleh dia dengan isyarat: "Aku menjadi ketua, baru bisa mengetahui kesulitan kamu. Di awal kamu selalu mengatakan kalau kamu rakus akan uang, ditakutkan alasan yang sebenarnya bukan ini.”

Joe Bai melihat istri dan putrinya di belakangnya secara sekilas. Mereka mengenakan pakaian biasa, dan tidak ada kemewahan sama sekali: "Kamu benar. Aku benar-benar tidak berdaya."

Andrew Yang sangat bersimpati padanya. Dia mengeluarkan kartu dari sakunya dan berkata: "Ini adalah kartu gaji yang diberikan Croaching Dragon padaku. Aku tidak tahu satu tahun berapa banyak. Kodenya adalah enam kali nol. Ini untukmu."

Joe Bai tiba-tiba bingung, dengan buru-buru menolaknya: "Jangan beri aku uang, kami masih punya cukup uang untuk hidup."

Saat ini, istri dan putrinya telah kembali ke kamar. Mereka sangat jelas bahwa mereka tidak boleh menguping pembicaraan Joe Bai.

"Kakak iparku sudah lama tidak memiliki kehidupan yang baik denganmu. Mulai hari ini, biarkan mereka menikmatinya." Andrew Yang meninggalkan kartu itu dan bangkit untuk pergi.

Meskipun Joe Bai mengatakan demikian, dia tahu bahwa dia tidak punya banyak uang. Setelah beberapa hari, dia mendapat ide untuk pergi bekerja. Setelah mengambil kartu gaji Andrew Yang, merasa terharu. Dia sangat mengetahui jelas Andrew Yang hanya ingin membuatnya tinggal di sini dengan tenang, namun memberikan uang gaji ke pada dirinya sendiri, membuktikan bahwa dia sangat dihormati olehnya.

Kemudian dia berdiri dan berkata dengan suara keras: "Kemarilah untuk makan-makan. Ayo kita minum."

Andrew Yang tersenyum: "Baik, bukan aku sendiri ya, masih ada pacarku."

"Ayo, aku punya beberapa botol anggur yang enak, mari kita nikmati." Setelah Joe Bai selesai bicara, dia duduk kembali di kursinya. Ketika dia bukan menjadi ketua, bahkan orang-orang penjaga di pintu gerbang memandang rendah dia, tetapi sekarang dia dihargai oleh orang-orang yang telah ia jatuhkannya, yang membuatnya terasa hangat dan terharu.

Sampai pada malam harinya, Andrew Yang dan Charm Girl datang ke rumah Joe Bai. Di atas meja ada beberapa masakan rumahan dan sebotol anggur berkualitas.

Joe Bai melihatnya dan berkata sambil tersenyum: "Pacarmu adalah seorang gadis Charm Girl bukan."

Charm Girl mengangguk: "Kakak Bai memiliki penglihatan yang bagus. Aku seorang Charm Girl."

Selesai bicara, dia melepas penyamarannya dan menunjukkan wajah aslinya.

Di saat itu, selain Joe Bai dan Andrew Yang, dua orang lainnya juga terpesona. Yang paling terpenting adalah mereka berdua juga wanita.

“Apa yang kalian berdua lihat? Apakah kalian terpesona?” Kata Joe Bai sambil tertawa.

Istrinya dan Mina Bai tersadar dengan tergesa-gesa, pipi mereka memerah.

Setelah satu meja lima orang minum bersama-sama, istri Joe Bai dan gadis Charm Girl duduk di sofa dan mengobrol, sementara Andrew Yang berbicara dengan Joe Bai.

"Bukankah bagus menjadi ketua?" Bai berkata sambil tersenyum.

Andrew Yang menghela napas: "Kamu benar-benar keparat, kamu memberikan masalah besar bagi aku. Tahu tidak? aku telah merebut rumah tiga orang hitung-hitung 200 miliar RMB (sekitar 400 Triliun rupiah), tidak termasuk uang yang mereka habiskan selama bertahun-tahun. Ini adalah hanya tiga orang kecil yang rakus akan uang. Jika mereka orang besar, berapa banyak uang yang akan mereka korupsi? "

Joe Bai juga menghela napas, lalu mengacungkan jempol kepada Andrew Yang: "Kamu lebih kuat dariku, aku telah menjadi ketua selama bertahun-tahun, tidak berani melakukan hal ini. Aku tahu mereka rakus akan banyak uang, tetapi sama sekali tidak berani untuk turun tangan. "

Andrew Yang tahu bahwa dia prihatin tentang beberapa hal, barulah tidak turun tangan. Andrew Yang baru saja datang ke sini, banyak hal yang tidak diketahui, ini membuat dia melepaskan tangannya, dan berani melakukan hal ini.

“Apa yang akan kamu lakukan selanjutnya? Merebut semuanya?” Joe Bai bertanya dengan rasa ingin tahu.

Andrew Yang menggelengkan kepalanya: "Tidak, aku membiarkan mereka secara sadar dan menyerahkan uangnya."

Joe Bai berpikir sejenak dan mengira itu cara yang baik. Kemudian dia berkata: "Jangan pergi terlalu jauh. Kamu harus belajar memberi mereka pelajaran lebih dulu barulah memberi mereka gula. Kita juga harus menarik beberapa orang agar tidak melukai semua orang."

Andrew Yang mengerti apa yang dia maksud dan mengingatnya secara diam-diam.

"Bisa terlihat bahwa kehidupan keluarga kamu tidak terlalu mewah." Andrew Yang melihat piring di atas meja dan barang-barang yang mereka gunakan. Semuanya tidak terlalu mewah, hanya barang biasa saja.

"Istri aku adalah orang biasa. Dia tidak memiliki latar belakang yang kuat, dan dia hidup hemat. Meskipun aku menjadi ketua, aku tidak memiliki seorang pengasuh, semuanya dikerjakan oleh istriku sendirian. Dua keputusan paling benar yang aku buat dalam hidup aku adalah menikah istriku yang sekarang. Pertama adalah merencanakan masalah ini. Meskipun aku gagal, aku sama sekali tidak menyesalinya. "

Ekspresi wajah Joe Bai serius, tanpa rasa bercanda.

"Kamu tahu, kamu kemungkinan besar akan mati. Mengapa tidak memberi tahu masalah ini ke ketua lama dan meminta bantuan mereka." Andrew Yang mengajukan pertanyaan di dalam hatinya.

Joe Bai menggelengkan kepalanya: "Orang dalam tidak peduli. Ini aturan Croaching Dragon."

Andrew Yang menggelengkan kepalanya tanpa daya, begitu banyak aturan, membuat orang lelah. "Kita juga harus mematuhi aturan, tapi juga belajar fleksibel. Kita tidak boleh membiarkan Croaching Dragon dalam bahaya dan mengabaikannya."

Joe Bai mengangguk, itulah kekurangannya. Tidak fleksibel, juga kurangnya keterbukaan, yang menjadi alasan utama mengapa dia tidak bisa mengontrol Croaching Dragon.

Ketika Andrew Yang dan Joe Bai sedang minum, beberapa orang tidak bisa duduk diam. Mereka berjalan ke rumah Vanny Hu dan Matt Hu, dan juga membawa banyak hadiah.

Lebih dari sepuluh orang duduk di rumah Vanny Hu dan melihat kalimat pertamanya: "Wakil ketua, kamu harus membantu kami. Ketua jika melakukannya demikian sama saja membawa kami ke jalan kematian."

Vanny Hu tidak mengatakan apa-apa, yang merupakan sesuatu yang dia khawatirkan. Dia juga menggelapkan banyak uang dari Croaching Dragon. Jika dia tidak menemukan solusi, dia mungkin ditangkap oleh Andrew Yang.

"Aku tahu semua masalah yang kalian katakan. Kita semua harus tahu apa yang terjadi dua hari lalu. Andrew Yang adalah orang yang kejam dan sama sekali tidak memperhatikan kita." Dia juga sangat tidak berdaya, meskipun dia juga membantu Andrew Yang menjadi ketua, juga sulit baginya untuk merubah pikirannya.

Mendengar ini, mereka bingung dan buru-buru berkata: "Apa yang harus kita lakukan?"

Vanny Hu melihat Lary yang berada di dekatnya dan menemukan bahwa dia juga tidak punya cara. Setelah mendesah, dia berkata tanpa daya:

"Lakukan saja apa yang dikatakan ketua. Selama kamu menyerahkan uang yang telah digelapkan selama bertahun-tahun, ketua tidak akan berurusan dengan kamu."

Mereka menggelengkan kepala tanpa daya, dan salah satu dari mereka berkata dengan ekspresi sedih: "Aku juga ingin melakukan ini. Uangnya sudah habis. Bagaimana aku bisa mengembalikan kepadanya?"

Begitu kalimat ini keluar, orang-orang menanggapi secara berurutan.

Vanny Hu sama sekali tidak meminta mereka untuk meminjam uang atau mendapatkan uang dengan cara lain. Sebaliknya, dia berkata: "Kalian menjelaskan situasinya kepada ketua secara jelas, dan dia pasti tidak akan menyalahkan kalian."

Kalimat ini sama sekali tidak bisa membuat orang lain percaya, semua orang tahu bahwa jika mereka mengatakannya, itu menunjukkan bahwa mereka telah melakukan korupsi. Selama Andrew Yang tidak senang, dia memiliki hak untuk menangkapnya.