Menantu Hebat - Bab 136 Cincin Sakti

Andrew Yang dan Ricky Xing telah selesai bernegosiasi, setelah selesai telepon, datang lagi panggilan yang lain, ternyata hari ini resep obat-obatan yang telah dipesan untuk Lili Deng sudah selesai dipersiapkan.

Andrew Yang memikirkan penyakit Lili Deng datang lebih cepat dari sebelumnya, jadi dia segera menelepon kakek Deng.

“Benar, resep obatnya telah selesai dipersiapkan, lusa aku akan kesana untuk mengobati Lili Deng, suruh Lili Deng untuk mengurangi makanan pedas dan jangan tidur larut, biarkan tubuh dalam keadaan fit dulu, karena pengobatan untuk lusa nanti mungkin akan menjalani proses yang menyakitkan.”

Meskipun napas murni positif Yang dapat berintegrasi dengan napas dingin negatif Yin, tetapi tubuh Lili Deng telah terkontaminasi oleh napas dingin negatif Yin, dan sejak awal sudah terbiasa dengan keadaan tersebut. Energi murni positif Yang saat baru pertama kali masuk ke tubuh keadaanya cukup baik, awalnya hanya terasa sedikit hangat, dan masih bisa diterima, tetapi hal yang ditakutkan adalah ketika seluruh energi dingin negatif Yin dikeluarkan dari tubuh, justru malah terjadi hal ekstrem yang sebaliknya, tubuhnya mengeluarkan sensasi dari rasa panas terbakar.

Robert Deng menanggapi hal tersebut dengan hati-hati, apa yang dipesankan oleh Andrew Yang kepadanya sudah dikatakan dengan cukup jelas, dan dengan kata-kata singkat ia menutup pembicaraannya lalu mentup telepon.

Datang perginya beberapa panggilan telepon ini memakan waktu lebih dari satu jam, Andrew Yang pun mengeluh dalam hati, sudah jam segini seharusnya Alice Lin sudah tertidur.

Atau tidak malam ini aku membiarkannya saja?

Tapi waktu terbayang betapa cantiknya Alice Lin saat makan malam, dan juga saat di dalam kamar, lalu Alice Lin yang meringkuk dengan penuh kasih sayang, membuat Andrew Yang semakin haus akan nafsu, hatinya yang masih bergejolak sama sekali tidak bisa tenang.

Andrew Yang terus mondar-mandir, mencari berbagai metode penelitian obat-obatan rahasia, tetapi pikirannya terus terngiang akan senyum manis tersipu milik Alice Lin.

Tidak bisa, sudah tidak bisa tertahankan lagi, padahal selama tiga tahun masih sanggup untuk bertahan, tapi sekarang, kenapa sama sekali tidak bisa menahan dan tergoda.

Andrew yang sudah bersemangat dan terburu nafsu, memutuskan untuk segera kesana mengetuk pintu.

Hasilnya, saat Andrew Yang baru saja jalan ke depan pintu kamar Alice Lin, tiba-tiba lampu kamarnya dimatikan, Andrew Yang hanya bisa kecewa dan membalikkan badannya pergi meninggalkan kamar itu.

Orang yang ada di dalam kamar terlihat mendengar langkah kaki diluar pintu kamar, dengan tergesa-gesa segera membuka pintu.

“Ternyata kamu, aku kira kamu sudah tertidur di bawah, sudah begini larut ada masalah apa kemari?”

Sebenarnya terlihat dari sorotan mata Andrew Yang saat makan malam tadi, Alice Lin yakin dia malam ini pasti akan datang untuk mencarinya, dia merasa cemas dan jengkel untuk waktu yang lama, jantungnya terus berdegup kencang, sungguh tidak mudah untuk menghibur dirinya sendiri, dan lama sekali menunggu kedatangan Andrew Yang.

Tidak tahu mengapa hatinya terasa sedikit kecewa, tiba-tiba di luar terdengar langkah kaki yang mendekat dan juga langkah kaki yang tiba-tiba menjauh, pikiran Alice menjadi bodoh sesaat, apapun tidak bisa dipikirkan, hanya membuka pintu dan menanyakannya.

Tapi, kejadian tadi malam, selain aku berhutang malam pertama kepadanya, Andrew Yang ada masalah apa lagi?

Setelah Alice Lin selesai bertanya, dia sungguh tidak bisa menahan rasa malu dari pertanyaan bodohnya, wajahnya memerah dan sedikit memejamkan matanya.

Andrew Yang sungguh menyukai ekspresi malu-malu yang dikeluarkan oleh Alice Lin.

Jelas dia tumbuh dengan wajah yang sangat jelita rupawan, tapi wajahnya dari waktu ke waktu selalu menjadi merah merona, seperti bunga mawar indah yang malu-malu untuk memekarkan pesona kecantikannya, sungguh kecantikan yang membuat hati seseorang berdebar-debar.

“Kamu dari tadi menungguku?”

Andrew Yang sambil memegang pundak Alice Lin dengan lembut.

Awal musim gugur telah tiba, cuaca mulai menjadi dingin, tetapi Alice Lin tidak mengenakan baju tidur hangatnya, sangat jelas ia telah melupakan kehangatan dan dinginnya udara ke badannya sendiri, atau bahkan mengatakan bahwa dia terus menerus menunggunya.

Senyuman di bibir Andrew Yang terlihat semakin melebar, orang yang telah dicintainya selama ini lagipula hanya mencintai dirinya sendiri, bahkan dia juga tidak memuji Andrew Yang yang dengan susah payah menunggunya selama 3 tahun.

Andrew Yang pun tertawa, hati menjadi bergairah, lalu meraih Alice Lin.

Badan Alice Lin pun bergetar, wajahnya sedikitpun tidak berhenti memerah, bulu matanya yang indah nan tersipu tidak berhenti bergetar, tidak ada penolakan, dan juga tidak berusaha menentang dan mendorong Andrew Yang, lalu dia mengikuti Andrew Yang masuk ke dalam kamarnya sendiri.

Tetapi mungkin karena Alice Lin tadi terburu-buru keluar, sehingga lupa membuka lampu, dan Andrew Yang tidak mengerti apakah semua ini ada maksudnya atau tidak, karena tidak membuka lampu.

Sampai pintu kamar tertutup, ruangan itu benar-benar sangat gelap, hanya bisa mendengarkan dengan jelas degup jantung masing-masing.

“Apakah kamu takut?”

Andrew Yang pelan-pelan memeluk tubuh Alice Lin yang tiba-tiba mengencang.

Alice Lin tidak berhentinya menyalahkan diri sendiri terus, setelah menarik napas dalam-dalam dan melemaskan badan, lalu dia memeluk leher Andrew Yang dan lalu menggelengkan kepalanya.

“Aku tidak takut, karena itu kamu, aku sangat bahagia sekali.”

Hati Andrew Yang dimabuk cinta, bahkan dia sudah terhipnotis oleh kata-katanya.

Akhirnya musim semi bertiup juga semalaman itu, dan Andrew Yang pun tertidur begitu pulas hingga bangun kesiangan saat itu, dengan hati-hati ia mecium wanita kesayangannya yang telah bersusah payah semalaman itu, lalu dengan seksama memperhatikan Alice Lin yang menolak untuk bangun, dengan hati-hati menunggunya sebentar, lalu merapikan diri untuk segera pergi ke Crouching Dragon.

“Ricky Long aku sudah menghukumnya, aku mengirimnya ke tempat yang terpencil dan buas untuk membuka lahan di sana, tempat itu bahkan tidak ada burung yang bersarang, sering terjadi kelaparan hingga memakan kulit pohon untuk bertahan hidup, aku rasa itu bisa melatihnya dari penyakit yang sudah terbiasa dengan segala kemudahan dan kenyamanan dalam hidupnya.

Andrew Yang mendengar dengan sedikit senyuman jahat dan tanpa rasa berperikemanusiaan, hukuman ini jika dibandingkan dengan ditusuk atau ditembak masih lebih parah.

Jack Xing memperhatikan dengan seksama, melihat reaksi akhir wajah Andrew Yang yang terlihat puas itu, membuat hatinya terasa tenang.

“Di waktu yang sama, aku juga telah mengecewakan diriku sendiri, dengan tulus aku meminta maaf, jika bukan karena kelalaianku, aku juga tidak akan membiarkan menantu perempuanmu menderita, sungguh minta maaf.”

Andrew Yang menggelengkan kepalanya, mengatakan semua ini telah berlalu dan terungkap, Alice Lin telah aman dan tentram, dan dirinya sendiri juga tidak memeriksa kasusnya lagi.

Lagipula masalah ini juga tidak bisa sepenuhnya menyalahkan Jack Xing, karena diri sendiri juga telah beberapa kali memprovokasi musuh pribadi, bahkan dia sendiri juga tidak tahu apa yang telah dia perbuat, lebih sulit lagi jika membahas soal orang luar Jack Xing, bahkan orang yang bekerja di belakang kekuasaannya saja tidak ikut membantunya, meskipun Veronika Liu menjamin keamanan dan bahaya Alice Lin, tidak ada maksud untuk memikirkan arti tersendiri, tapi hal itu juga tidak membuatnya untuk tidak khawatir.

Bisa disimpulkan sebenarnya ia masih belum cukup kuat, kalau tidak kenapa beberapa orang ini terus-menerus bergerak menyakiti orang yang sangat berharga tersebut.

Setelah Andrew Yang memikirkannya, segera mengeratkan kepalan tinjunya, sepertinya ingin meningkatkan kemampuan tidaklah semudah yang dibayangkan, setelah dirinya sendiri menyelesaikan masalah yang ada di Kabupaten Zhongjiang, lalu dengan cepat pergi ke Makam Kuno misterius yang ada di Kota Lingnan untuk memeriksanya, dan Titik Akupuntur tiga inci dibawah pusar tersebut mengeluarkan signal dari benda tersebut, pasti bisa meningkatkan kekuatannya.

Sekarang Andrew Yang sudah tidak memikirkan masalah Alice Lin, Jack Xing juga secara alami tidak mungkin dengan bodoh mengungkit kesalahan dirinya sendiri, selalu lebih rendah satu kepala dari orang lain.

Jack Xing mengeluarkan kotak kecil dari dalam laci dan memberikannya kepada Andrew Yang.

"Sebagai tambahan atas permintaan maafku padamu, dan juga pencapaianmu yang luar biasa di misi kota Lingnan kali ini, sebenarnya hadiah atas misimu awalnya adalah pedang pusaka melengkung berwarna oranye, tapi aku menggantinya dengan yang lain, silakan dibuka dan dilihat barangnya."

Di zaman kuno saat masa menumbuhkan kepekaan asli seseorang sedang merajalela, harta itu terbagi menjadi beberapa tingkatan, yang terbagi menjadi warna merah, oranye, kuning, hijau, hijau muda, biru dan ungu.

Yang berwarna oranye hanya benda berharga biasa, yang berada di urutan kedua, sewaktu di zaman kuno itu hanyalah pedang tajam yang tidak berharga, Tetapi di dunia budidaya yang sudah turun temurun, ini sudah menjadi harta yang langka.

Tapi sekarang Jack Xing berkata, telah memberikan Andrew Yang sesuatu yang jauh lebih berharga, Andrew Yang tidak bisa menahan rasa penasarannya, harta berharga yang seperti apa?

Andrew Yang membuka kotak yang berada di tangannya, tampak sebuah cincin polos tanpa ukiran yang berwarna perak.

“Ini adalah?”

Ini sangat bertentangan sekali dengan ekspektasinya mengenai harta pusaka yang berharga, Andrew Yang menggunakan Energi spiritual untuk merasakannya, meskipun Energi spiritualnya belum merasakan apapun, tapi ia membiarkan Energi spiritual untuk mencoba merasakannya, sama sekali tidak mengenali dengan dalam, tetapi di hatinya sudah ada terkaan yang mengejutkan.

“ini adalah sebuah cincin sakti, meskipun hanya level berwarna kuning, dan termasuk jajaran 3 besar, tapi ini adalah barang langka yang berasal dari Barat, dan juga cincin sakti ini sebenarnya bisa naik satu tingkat lebih berharga, meskipun sang pembuat cincin sakti ini sudah punah......”

Pada saat ini bisa mendapat sebuah Cincin sakti berlevel kuning, bisa dikatakan saat ini ia telah menjadi orang teratas yang mampu menumbuhkan kepekaan asli seseorang.

Tetapi cincin yang berlevel kuning, kesaktiannya bisa dikatakan masih belum cukup tinggi, jika jelas kekuatannya bisa meningkat, maka orang yang sabar meningkatkan kekuatan tersebut diperkirakan semuanya sudah meninggal.

Jack Xing tak berdaya melemaskan cengkraman tangannya, tetapi bisa dikatakan Andrew Yang sudah sangat puas, saat masih memikirkan Obat Elixirnya yang berharga harus taruh di tempat mana, sekarang sudah ada cincin ini yang bisa dibawa kemana-mana, yang dulunya tidak ada tempat aman untuk menaruh benda tersebut, dalam sekejap semua telah ada.

Andrew Yang terlihat sangat menyukainya dan terus memainkannya sebentar, dengan segera membiarkan Energi spiritualnya mengenali benda tersebut.

Saat Energi spiritualnya sedang masuk lalu tanpa sengaja tertabrak sudut di lubang cincin, tampaknya hanya ada ruang sebesar 3 meter kubik, Andrew yang merasa ada sedikit penyesalan, mau tidak mau harus membuat keputusan, mengambil beberapa kesempatan untuk berlatih ilmu menempa, agar dapat dengan baik meningkatkan kesaktiannya.

Andrew Yang menyerahkan misi ini, tidak bertemu langsung dengan anggota grup C, dan langsung pulang meninggalkan tempat itu, karena istri kesayangannya masih sedang menunggunya dirumah.

Kehidupan pernikahan yang penuh dengan semangat dan menyenangkan, Andrew Yang selama di perjalanan menikmatinya dengan mengambil batu dan melemparkannya keluar, bermain dengan sangat bahagia.

Di dekat pintu rumah, terlihat sebuah motor yang tidak asing sedang terparkir di depan pintu, dan juga berdiri tegak seseorang yang menggunakan baju polisi yang anggun nan seksi.

“Andrew Yang, selamat datang dengan selamat sampai di Kabupaten Zhongjiang.”

Novel Terkait

My Greget Husband

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu
Everything i know about love

Everything i know about love

Shinta Charity
Cerpen
5 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu