Menantu Hebat - Bab 402 Identitas Arnold Zhang

Horatio Beiming mengangguk dengan cepat dan menyetujui masalah ini.

Setelah itu, Andrew Yang melirik Arnold Zhang dan memberi isyarat kepadanya untuk membiarkan mereka pergi.

Arnold Zhang bertindak untuk waktu yang lama, matanya kosong, dan dia tidak tahu apa yang dia pikirkan.

“Arnold Zhang, biarkan Tuan Beiming pergi dari sini”, dengan tak berdaya, dia memanggil nama Arnold Zhang untuk membuatnya sadar.

Arnold Zhang ragu-ragu, perlahan membiarkan pintu terbuka, membiarkan Horatio Beiming pergi dari sini.

Ketika pintu ditutup, Andrew Yang bertanya: "Berapa usia Tuan Arnold Zhang tahun ini?"

Arnold Zhang tersenyum dan berkata: "Lima puluh lima tahun."

"Menurut siklus pertumbuhan kekuatan, kekuatan kamu telah mencapai puncaknya, kan? Apakah ada kemungkinan peningkatan?" Andrew Yang bertanya dengan rasa ingin tahu?

"Dalam keadaan normal tidak ada kemungkinan peningkatan. Tapi kami di Crouching Dragon masih punya kesempatan untuk melakukan peningkatan, yakni mengonsumsi obat yang bisa memperbaiki siklus pertumbuhan kami selama 50 tahun".

“Aku juga mengonsumsi obat ini, jadi siklus kenaikanku seratus tahun” Arnold Zhang mengatakannya tanpa ragu, karena ini bukan hal yang misterius.

Andrew Yang merasa luar biasa, dan kemudian bertanya, "Bagaimana dengan Jack Xing?"

“Siklus pertumbuhannya juga seratus tahun, tapi waktunya telah habis, dan sekarang tidak ada kemungkinan untuk mengalami peningkatan lagi”, jawab Arnold Zhang.

Andrew Yang mengangguk perlahan, itu normal bagi seorang meditator seperti mereka, karena bisa hidup hingga seratus tahun itu sudah normal. Jika Jack Xing tidak mengalami begitu banyak cedera, akan mudah untuknya hidup sampai usia lebih dari dua ratus tahun.

"Kamu yakin bahwa ketika siklus pertumbuhan kamu selesai, Crouching Dragon juga akan memberi kamu sebuah obat. Hal semacam ini hanya dimiliki tiga kekuatan besar, clan blood dan clan wolf yang memiliki kekuatan tertinggi, dan kekuatan seperti keluarga Beiming tidak ada, selain itu obat seperti begitu tidak banyak" kata Arnold Zhang menjelaskan, dan meyakinkan Andrew Yang.

Andrew Yang mengangguk, mengungkapkan pengertian. Kemudian memikirkan putra Rafael Beiming, jika dia bisa hidup sampai sekarang, dia akan berusia hampir lima puluh tahun. Memikirkan penampilan Arnold Zhang baru-baru ini, ekspresinya sedikit berubah, "Kamu adalah..."

Arnold Zhang tertawa keras, "Aku tahu kamu akan menebaknya, tapi aku masih sangat mengagumimu, bisa memikirkan ini dalam waktu yang singkat".

“Apakah kamu benar-benar putra Rafael Beiming?” Andrew Yang tiba-tiba berdiri, wajahnya penuh keterkejutan.

"Ya, aku putra Rafael Beiming. Namaku sebelumnya Donny Beiming, dan sekarang namaku Arnold Zhang. Keluarga Beiming bukanlah keluargaku lagi sejak kepergiaanku" Arnold Zhang mengatakan ini dan tidak ada penyesalan sama sekali.

“Apakah kamu tidak pergi melihat Rafael Beiming?” Andrew Yang bertanya dengan rasa ingin tahu.

“Aku melihatnya dan tidak menemuinya. Puluhan tahun telah berlalu, dan dia tidak mengenaliku. Dalam hatinya, mungkin tidak ada putra sepertiku lagi” Arnold Zhang merasa tidak berdaya ketika mengatakan ini.

“Bagaimana mungkin, setiap ayah mencintai anak-anaknya, dan Rafael Beiming juga seorang ayah”, Andrew Yang melanjutkan.

Arnold Zhang menghela napas, dan setelah ragu-ragu untuk beberapa saat, dia perlahan berkata: "Sebenarnya, aku bukan putra kandung Rafael Beiming, dan aku tidak memiliki hubungan darah dengan keluarga ini. Dia tahu tentang masalah ini, ketika aku pergi, di liontin giokku ada sebuah catatan dimasukkan ke dalamnya, dan menjelaskan segalanya kepadaku. Aku bukan putra kandung Rafael Beiming, tetapi aku adalah putra kandung ibu".

Andrew Yang tercengang ketika mendengar kata-kata ini, yang berarti ibunya telah mengkhianati Rafael Beiming.

“Aku tidak tahu siapa ayahku, mungkin hanya ibuku yang tahu, tapi dia sudah tidak ada lagi”, Arnold Zhang tidak menyimpan rahasia ini. Dalam hatinya, hanya Rafael Beiming yang menjadi ayahnya, tapi dia tidak tahu bagaimana harus menghadapinya.

“Kapan Rafael Beiming mengetahui tentang ini?”, Andrew Yang bertanya dengan suara rendah.

"Di catatan Rafael Beiming mengatakan bahwa dia mengetahuinya ketika aku lahir, tetapi dia tidak mengatakan saja". Pada titik ini, ekspresi Arnold Zhang agak menyakitkan. Dia tahu bahwa tidak mudah bagi seorang pria untuk melakukan ini.

Andrew Yang tidak berbicara, berjalan ke sisi Arnold Zhang, menepuk pundaknya, dan berkata dengan penuh makna: "Aku tidak pernah tahu siapa ayahku sejak kecil. Kakekku yang mengadopsi dan mengajariku, lalu membesarkanku".

Mendengar kalimat ini, Arnold Zhang mengangkat kepalanya dan melirik Andrew Yang.

"Baru beberapa hari yang lalu, aku mendapat kabar dari keluargaku, tetapi aku tidak menanyakannya. Dalam pikiranku, ketika mereka meninggalkanku, mereka bukan lagi saudaraku. Hanya ada satu keluargaku, yaitu Kakekku" kata Andrew Yang mengatakan ini, meninggalkan air mata di wajahnya.

Arnold Zhang mengangguk, pengalaman kedua orang itu sangat mirip, dan perasaan di antara mereka tiba-tiba semakin dekat.

“Kami sudah tahu yang sebenarnya, dan kami juga memiliki saksi, kami hanya butuh Rafael Beiming untuk melakukan hal tersebut dengan baik, maka kita akan bisa bergerak” Nada suara Andrew Yang penuh kegembiraan.

"Jangan berpikir terlalu sederhana, Horatio Beiming tidak bisa dipercaya, ketika menyuruh dia untuk membuktikan, mungkin dia bisa berbalik", Arnold Zhang mengungkapkan kekhawatirannya.

Andrew Yang tersenyum, mengeluarkan ponsel dari sakunya, dan berkata: "Aku telah merekam semua yang baru saja dia katakan. Jika dia berbalik, aku akan memberikan rekaman ini kepada Denny Beiming. Apa menurutmu dia bisa hidup? "

Arnold Zhang mengangguk dan menghela napas bahwa Andrew Yang telah melakukan hal ini.

Keesokan harinya, Andrew Yang menemukan kesempatan untuk datang ke tempat Rafael Beiming tinggal, tetapi tidak menemukannya. Setelah menunggu beberapa saat, kemudian dia pergi dari sini.

Baru saja kembali ke tempat tinggalnya, Morgan Beiming datang dan berkata dengan dingin: "Ikut aku, kepala keluarga ingin bertemu kamu".

Andrew Yang tercengang sejenak, dan mengikuti Morgan Beiming ke ruang kerja Denny Beiming. Setelah masuk, Morgan Beiming pergi dari tempat tersebut.

Dia tidak gugup, dan berkata dengan hormat setelah masuk: "Ketua, kamu mencariku".

Denny Beiming mengangguk dan berkata perlahan: "Kudengar kamu sangat tertarik dengan urusan kepala keluarga lama?"

Andrew Yang tersenyum dan mengangguk: "Aku hanya ingin tahu, hal ini sangat aneh, aku benar-benar ingin mengetahui kebenaran di dalam".

Denny Beiming awalnya menatap mata Andrew Yang, tetapi tiba-tiba berubah arah dan melihat pemandangan di luar jendela dan berkata: "Banyak orang mengetahui masalah ini, dan kebenarannya sudah dipahami dengan baik. Seharusnya dengan mendengar beberapa saja kamu sudah tahu mengetahuinya".

Andrew Yang mengangguk, dan dia sudah tahu hal-hal itu. ,

"Mulai hari ini, jangan menanyakan tentang masalah ini. Aku tidak akan mengungkit masa lalu. Jika hal seperti ini terjadi lagi, maka aku tidak akan sungkan". Setelah Denny Beiming selesai berbicara, dia melambaikan tangannya dan memberi isyarat kepada Andrew Yang untuk pergi dari sini.