Menantu Hebat - Bab 310 Mohon Tuan Keluar dari Gunung

Bos itu tersenyum kecil dan berkata: "Apakah Anda ingin bawang?"

"Tidak mau bawang. Aku tidak suka bawang, tapi aku bisa makan sedikit bawang putih." Andrew Yang berkata sambil tersenyum.

Segera setelah itu, bos membawa barang-barang yang diminta Andrew Yang di depannya. Pada saat yang sama, dia meletakkan USB flash disk di tangannya. Kemudian dia kembali ke posisinya dan terus menjual pangsit.

Andrew Yang mengambil flash disk tersebut tanpa ekspresi apa pun. Setelah memakan pangsitnya perlahan, ia langsung kembali ke hotel.

Dia tidak langsung membuka flash disk, tetapi dengan hati-hati memeriksa setiap sudut ruangan, dan memeriksa tidak ada perangkat penguping dahulu baru menyalakan flash disk.

Di dalamnya ada dokumen besar dengan beberapa informasi detail tentang keluarga Nangong dengan keluarganya. Mencari-cari, namun tidak menemukan nama keluarga Dong, sehingga merasakan sedikit aneh.

Di akhir dokumen, detail keluarga Dong muncul. Keadaan perusahaan, anggota keluarga, hubungan antar anggota, dan akhirnya beberapa rahasia keluarga.

Dia dengan hati-hati melihat sekali lagi, ujung mulutnya tanpa sadar terangkat: "Oh ternyata begitu."

Meskipun telah memikirkan proses masalah tersebut, namun tidak berniat memberi tahu John Tang, dan ingin menggunakan kesempatan ini untuk melatihnya.

Keesokan harinya, biarkan John Tang menangani sendiri urusan toko dan datang ke gedung yang belum selesai sendirian. Menurut berita kemarin, di sana tinggallah seorang master. Master ini berusia lebih dari 70 tahun tahun ini. Dia adalah orang tua yang satu masa dengan keluarga Dongfang. Hal yang terpenting adalah lelaki tua ini jauh lebih kuat dari lelaki tua keluarga Dongfang.

Andrew Yang perlahan datang ke pintu, dengan lembut mengetuk pintu, menunggu beberapa saat, dan tidak mendapat jawaban. Setelah mengatur napas, dengan lembut mendorong pintu terbuka dan masuk.

Tempat ini sangat tua, pekarangannya penuh dengan rumput liar, dan sangat tinggi. Tidak ada jalan untuk berjalan. Jika bukan karena informasi yang diterimanya, dia tidak akan percaya bahwa pria ini hidup di dalamnya.

Ketika dia datang ke rumah bagian tengah nya, dia tercengang. Meskipun di luar berantakan, di dalam sangatlah bersih. Tidak ada debu sedikit pun di tanah.

"Apakah ada orang? Aku hari ini datang khusus untuk melihat orang tua itu.” Andrew Yang tidak langsung masuk, berdiri di depan pintu dan berteriak dengan keras."

Segera setelah itu, seorang lelaki tua dengan tongkat keluar dari belakang secara perlahan, melihat Andrew Yang dari atas ke bawah, menggelengkan kepalanya: "Nak, aku tidak mengenalmu, apa yang kamu lakukan di sini?"

Andrew Yang tersenyum, memberikan dengan hormat yang mendalam.

"Sebuah kesempatan yang sangat langka untuk mengetahui nama pendahuluku, secara khusus untuk berkunjung kemari."

Orang tua itu membuka matanya sedikit lebih lebar, dan kemudian dia tertawa: "Ternyata masih ada orang yang tahu nama besarku."

Andrew Yang tersenyum, tidak menjawab.

"Kamu datang mencari ku, ada keperluan apa?" Orang tua itu lalu bertanya.

"Aku datang kemari untuk mengajakmu keluar dari pegunungan untuk menjaga negara kita." Nada bicara Andrew Yang penuh cinta untuk negara.

"Negara? Mengapa aku harus melindungi mereka? Mereka tidak memberi ku uang atau barang. Orang tua itu melambaikan tangannya dan tidak menganggap serius masalah negara.

"Tuan, aku tahu Anda telah menerima ketidakadilan. Tetapi sekarang adalah waktu tersulit bagi negara kita. Apakah para tetua tidak mau meninggalkan rasa kebencian di masa lalu dan menjaga rumah tempat kita tinggal?" Andrew Yang juga sangat tidak berdaya, menurut berita itu, lelaki tua itu baru saja datang ke sini untuk hidup dalam kesendirian karena negara telah mengecewakannya. Masalah spesifik nya dia tidak tahu persis tentang itu.

"Aku tidak dirugikan. Aku hanya tidak ingin membantu." Orang tua itu memasang ekspresi enggan.

Andrew Yang berpikir sejenak, lalu berkata: "Tuan anda benar-benar kuat dan percaya diri bahwa ia dapat bertahan dalam perang ini. Tetapi yang dapat aku katakan adalah bahwa jika tidak ada negara lagi, mereka tidak akan membiarkan kamu tinggal di dunia lagi, yang merupakan ancaman bagi mereka.

Orang tua itu tidak berbicara. Dia tahu apa yang dikatakan Andrew Yang.

"Kuharap kamu bisa keluar dari gunung. Ini bagus untuk negara, dan juga bagus untukmu." Tak berdaya, Andrew Yang mulai mencari alasan dari dirinya sendiri.

Orang tua itu tiba-tiba mengecilkan matanya dan berkata sedikit: "Apa maksud dari kalimat itu?"

"Ini sangat sederhana. Dalam keadaan tuan yang sekarang, penuh riang dan sukacita, bisa membuat kekuatan Anda akan turun secara drastis. Aku pikir anda pastilah tahu mengapa. Tidak peduli siapa, di lingkungan ini untuk waktu yang lama, akan menjadi merosot dan masuk dalam kecanduan.” Andrew Yang berpikir untuk waktu yang lama, barulah dia menemukan alasan semacam ini.

"Ini tidak hanya membuat anda mengalami kemunduran saja, tetapi juga akan membuat anda dengan cepat mengalami kemunduran yang banyak." Dia sama sekali tidak berbohong, kenyataannya pun memang seperti ini.

Orang tua itu tidak bergerak, tersenyum pada Andrew Yang, ingin mendengar alasan apa yang bisa dia katakan.

Andrew Yang tertawa dan berkata perlahan: "Tuan harus tahu bahwa pasukan asing tamak pada kita. Orang hebat dan orang biasa mereka jauh lebih kuat daripada kita. Jika kita tidak bisa menghentikannya, sangat mungkin kita akan diperbudak lagi. Bagaimanapun, Tuan berasal dari negara ini, dan aku tidak ingin melihat negara seperti ini. "

Orang tua itu tertawa dan berkata: "Apa hubunganmu dengan Croaching Dragon?"

Ekspresi Andrew Yang berubah seketika. Ini adalah rahasia dia. Bahkan Hendra Dongfang pun tidak tahu. Bagaimana orang tua ini yang hanya sekali bertemu dengannya bisa tahu.

"Bagaimana Tuan bisa mengira aku ada hubungannya dengan Croaching Dragon?"

Pria tua itu tertawa. "Jika aku katakan itu intuisi, apakah kamu percaya?"

Andrew Yang mengangguk: "Aku yakin, di negara ini, tidak ada yang tahu identitas aku, anda bisa menebak, ini sudah mengejutkan ku."

Ketika lelaki tua itu mendengar ini, kelopak matanya tidak bisa menahan untuk tidak terangkat, "Kamu benar-benar ada hubungannya dengan Croaching Dragon. Apakah kamu datang kemari untuk menjadi pembicara Croaching Dragon?"

Andrew Yang menggelengkan kepalanya. "Yang masalah ini tuan salah. Meskipun aku orang Croaching Dragon, aku bukan termasuk Croaching Dragon. Satu hal yang dapat aku katakan kepada Anda adalah bahwa Croaching Dragon dan Perusahaan Tulin adalah dua kekuatan, dan mereka tidak akan pernah bisa digabungkan."

"Perusahaan Tulin? Aku belum pernah mendengar tentang keluarga ini. Apakah aku sudah bertahun-tahun tidak keluar dan beritanya ketinggalan zaman?" Orang tua itu mengangkat matanya dan melanjutkan berbicara.

"Perusahaan Tulin tidak terkenal, tapi aku dapat mengatakan dengan keyakinan bahwa dalam sepuluh tahun ke depan, Perusahaan Tulin pasti akan menjadi terkenal, dalam hal kekuatan ekonomi dan militer, itu akan jauh melampaui lima keluarga saat ini."

Andrew Yang berkata demikian bukannya tanpa dasar. Dengan adanya sekolah tersebut, mereka tidak kekurangan tenaga. Dengan adanya lahan pertambangan di Afrika dan negara x, perekonomian mereka juga akan berkembang pesat.

"Wah, bocah kecil kamu boleh juga ya, tapi aku suka. Aku bisa membantumu, tapi aku tidak akan bergabung dengan Croaching Dragon. Aku hanya bisa menjadi anggota Perusahaan Tulin, meski aku tidak tahu keluarga macam apa Perusahaan Tulin itu. .", orang tua itu sangat senang. Dia sudah melewati kehidupan seperti itu selama bertahun-tahun. Dia perlu mengubah gaya hidupnya.

Andrew Yang tertawa terbahak-bahak, itulah yang dia inginkan. "Apakah tuan ingin pergi bersamaku sekarang atau tinggal di sini selama beberapa hari?"

Orang tua itu menggelengkan kepalanya: "Aku berjanji untuk pergi denganmu, tapi dengan satu syarat, jika kamu bisa menghentikan tiga seranganku, aku akan pergi denganmu. Jika tidak bisa menghentikannya, aku juga tidak ada cara lain."

Ekspresi Andrew Yang berubah sedikit. Bagaimana bisa soal menyerang tiga kali lagi. Ini terjadi terakhir kali saat dia mengambil liontin giok itu, lalu bagaimana ini bisa terjadi lagi.