Menantu Hebat - Bab 222 Kesulitan

Hembusan angin dari daerah selatan, ini adalah sebuah pemandangan danau buatan yang berwarna hijau dan pejalan kaki yang terus berkelanjutan.

Seorang gadis kecil dengan darah di tubuhnya berjalan dengan goyah. Di bawah cahaya matahari, wajahnya perlahan-lahan memunculkan senyuman. Sempoyongan seperti anak kucing. Langkahnya sedikit sempoyongan, seperti orang mabuk.

Banyak turis juga melihat pemandangan ini, dan kemudian memperhatikan darah di tubuhnya. Beberapa orang yang baik hati datang dan bertanya apakah dia membutuhkan bantuan.

Caroline Yun menggelengkan kepalanya dan berkata dengan senyum bahagia: "Tidak, terima kasih."

Danau itu sangat besar, beberapa anak bermain-main dan beribut-ribut dari sebelah sisinya, Caroline memandang mereka pergi, dengan pandangan mata yang iri.

Dia kehilangan masa kecilnya.

Di tepi danau ada sebuah taman bermain, Caroline Yun berhenti di sini dan menonton untuk waktu yang cukup lama.

"Jika kamu ingin bermain, aku akan mentraktirmu ..." Suara seorang pria terdengar.

Caroline Yun tahu bahwa dia daritadi mengikutinya.

"Baik."

Andrew Yang biasa membeli dua tiket pass dan bermain sesuka hati.

Menaiki kuda bermain, rumah berhantu, kapal perompak

Andrew Yang hanya diam-diam melihatnya naik, dan diam-diam menunggu.

Selama periode ini, ada seorang polisi kemari dan melaporkan ke markas nya bahwa ada seorang gadis dengan darah di tubuhnya.

Andrew Yang hanya diam-diam mengeluarkan sertifikat Croaching Dragon nya.

Polisi mengerti bahwa ini tidak berada dalam kekuasaan mereka dan mereka pun pergi.

Acara akhir adalah kincir raksasa.

Untuk pertama kalinya Caroline Yun mengundangnya main bersama, Andrew Yang mengangguk dengan senyum di wajahnya.

Dia tidak keberatan memberikan kebaikannya kepada gadis itu.

Ketika mereka duduk di atas kincir raksasa, Caroline Yun memuntahkan darah, dan seluruh tubuh tampak menyusut sedikit.

"Ceritakan tentang dirimu. Aku punya beberapa keraguan." Andrew Yang melihat pemandangan di bawah kakinya dan membuka mulutnya.

"Boleh."

"Menurut perjalanan setelah kamu melarikan diri dari Croaching Dragon, targetmu selanjutnya adalah Clan Mixit..... siapa yang memberimu informasi rute? Dari pertama kamu bergabung dengan Croaching Dragon, seharusnya kamu tidak boleh meninggalkan pangkalan. Apalagi, tentang masalah Satrio Fang."

Berbicara sampai di sini, Andrew Yang sedikit tersenyum masam: "Aku orang yang sangat penasaran, sebagai hadiahnya aku menemani mu bermain."

Caroline Yun menatapnya dan berpikir lama. Ketika kincir raksasa berhenti perlahan dan mulai bergerak lagi, dia berkata dengan santai: "Pertanyaan pertama, lebih baik aku tidak menjawabnya. Sedangkan Satrio Fang, dia adalah teman pertama aku ..."

"Kamu tahu, orang-orang di Croaching Dragon cukup dingin, tetapi Satrio Fang tidak sama. Dia sangat lembut. Di pangkalan, banyak orang menganggapku sebagai monster. Pada waktu itu, hanya dia yang mau berbicara denganku. Aku menganggapnya sebagai keluarga, sebagai kakak sendiri. "

Caroline Yun berbicara, dan selama waktu ini, ia muntah darah beberapa kali.

Andrew Yang sudah mencoba ingin menyembuhkannya beberapa kali, tetapi ditolak oleh Caroline Yun.

"Aku sudah terbiasa dengan muntah darah seperti ini." Dia bilang begitu.

"Kemudian, Clan Mixit melanggar aturan dan ada murid menjalankan tindakan pembunuhan, tetapi Marcello Jiang sangat protektif. Croaching Dragon mengirim Satrio Fang untuk mengirimkan informasi... Lalu ..."

"Lalu ia tidak pernah kembali lagi."

Caroline Yun berbicara sampai di sini, tidak ada rasa kesedihan.

"Mungkin aku tidak pantas memiliki hubungan keluarga sama sekali."

Setelah dilahirkan, dia pun hidup sendirian dan juga sudah terbiasa.

Caroline Yun sudah tidak memiliki kekuatan, dengan tidak berdaya bersandar pada Andrew Yang.

Saraf-saraf nya sudah rusak, dan kekuatan Qi nya pada saat itu, menghilang dengan cepat.

"Aku belum pernah pacaran. Ada banyak tempat yang belum pernah kukunjungi, dan ..." Kincir raksasa berhenti, Caroline Yun dengan sekuat tenaga menopang tubuhnya sendiri, perlahan berjalan turun.

Mata orang-orang di sekitarnya memandang ke atas, dan beberapa anak menunjuk padanya dengan khawatir.

Banyak orang merasa khawatir, mulai menghubungi nomor 120.

"Halo Rumah Sakit? Ini taman bermain Danau Qingyun. Ada seorang gadis ..."

Kesadarannya menjadi semakin tidak jelas, seolah-olah berada dalam kekacauan.

Langit sebentar putih dan sebentar hitam.

Andrew Yang tidak melakukan apa-apa, dia merasa bahwa pada saat ini, apa yang dia butuhkan bukanlah belas kasihan.

Cuaca hari ini bagus ya. Kata-kata dari Caroline Yun tanpa pikir panjang, langit mulai berputar di depannya.

Tubuh pun jatuh dengan berat.

Ada orang yang menangkapnya.

Dia berbaring di pelukan Resti Zhu.

Orang-orang datang mengerumuninya, dan Caroline Yun mencoba sekuat tenaga untuk membuka mata. Di sebuah kegelapan terlihat sedikit cahaya dan melihat langit yang berwarna biru.

Andrew Yang mengerutkan kening dan menelpon Jack Xing.

"Aku ingin tahu berapa lama kamu telah sembunyikan masalah ini dariku. Tujuan tim kami pada awalnya adalah bukan untuk membunuh Caroline Yun, iya bukan?"

Dia tidak suka dengan perasaan seperti di mata-matai.

Jack Xing diam dan kemudian berkata: "Pulang baru bicarakan itu."

"Piak" Andrew Yang menutup telepon dengan kuat, hatinya sepertinya tertekan oleh apa, membuat dia sulit untuk bernapas.

Dalam suasana sunyi itu, terdengar tangisan Resti Zhu yang memilukan.

Dia meminjam sebatang rokok dari orang yang sedang lewat, dengan cepat selesai merokok, dan kemudian berjalan mendekat.

Dia tidak memiliki pengalaman dalam menangani hal-hal seperti ini.

……

Dalam perjalanan kembali, Joko An dan Resti Zhu tidak berucap satu pata kata pun, Neymar Pei pun tidak berani membuka mulutnya. Dia takut dia akan mengganggu kedua orang itu, dan bisa-bisa mendapatkan pukulan saja.

Mobil Croaching Dragon berjalan dengan cepat tanpa ada halangan, dengan segera tiba di Kota Beijing.

Markas besar Croaching Dragon di bawah tanah dua lantai, Andrew Yang kembali sendirian.

Ketuk pintu dan masuk ke kantor Jack Xing. Andrew Yang hanya duduk di seberangnya dan tetap diam.

Pada saat ini, Jack Xing sedang sibuk dengan urusannya sendiri. Melihat keadaan ini, dia dengan tak berdaya hanya bisa menggelengkan kepalanya.

Akhirnya, dia mengusap matanya, menggosok dahinya dan menatap Andrew Yang.

"Aku juga punya banyak kesulitan ..." Dia menghela napas.

Andrew Yang bertanya dengan lugas: "Perjalanan Caroline Yun menuju Clan Mixit itu dari awal direncanakan oleh Croaching Dragon, iya kan? Apakah kematian Profesor Liang juga merupakan pengaturan dari organisasi? Atau sebelumnya, dimulai dari kematian Satrio Fang?"

"Apakah kamu tahu bahwa kemungkinan Caroline Yun mengalahkan Marcello Jiang adalah kurang dari 10%, belum lagi bahwa sebelum bertarung dengan Marcello Jiang, Caroline Yun harus menghancurkan sihir pelindung."

"Apakah organisasi itu terlalu tidak ada rasa kemanusiaan? Sekarang aku sedang berpikir apakah aku akan berhenti ..."

Andrew Yang melemparkan masalah itu ke Jack Xing.

Sepanjang jalan, dia merasa sangat tersiksa dan tidak memberi tahu ke pada Joko An dan Resti Zhu dugaannya. Dia takut kedua orang ini yang melakukan sesuatu dengan perasaan akan membuat suatu hal yang bodoh.

Bagaimanapun, di saat Joko An sebelum berangkat, ia sudah tidak mematuhi instruksi dari Jack Xing, pernah bermasalah dengannya.

Jack Xing menyilangkan jari di atas meja, memandang Andrew Yang untuk waktu yang lama, dan kemudian berkata: "Kamu sangat pintar, tetapi beberapa hal masih ditebak dengan salah."

"Mulai dari mana bicara ya? Oh, Satrio Fang, aku mengirimnya untuk mendekati Caroline Yun

Alis Andrew Yang berkerut dalam sekejap.

Seluruh rencana dimulai lebih awal kah?

Jack Xing tidak peduli dengan ekspresi Andrew Yang, dan melanjutkan: "Kekuatan Croaching Dragon tidak lebih baik dari Clan. Hal ini telah disimpulkan sejak awal. Jadi kita perlu menumbuhkan seorang yang lebih berbakat yang lebih kuat."

"Namun, di dunia Meditator ini, . Kami hanya dapat menemukan cara baru."

"Jadi, barulah ada kamu harus menggunakan pil untuk mengeluarkan kekuatan Caroline Yun secara paksa?" Andrew Yang bertanya.

Jack Xing mengangguk dengan senyum masam: "Bakat anak itu bagus, ditambah dengan pengalaman hidupnya yang menyedihkan, jadi dia tidak mudah dicurigai oleh Clan. Kemudian, secara kebetulan, seseorang dari organisasi mengetahuinya, bahwa Caroline Yun mempunyai keahlian menggunakan pil tersebut.

Ini adalah permulaannya. Setelah keputusan selanjutnya, rencana diluncurkan.... di dalam Clan, Clan Mixit lah yang paling tidak menaati peraturan. Hal pertama yang harus dihancurkan juga adalah dia!

Tentu saja, manusia menjadi senjata, harus ada perubahan yang cepat baru bisa mengeluarkan kekuatan... Jadi barulah ada Satrio Fang. "

"Kematian Satrio Fang membuat tekad Caroline Yun untuk membalas dendam pada Clan Mixit lebih kuat?" Andrew Yang tidak setuju dengan ini, tapi ini sudah berlalu. Sekarang dia hanya bisa menghela napas: "Bagaimana dengan kematian Profesor Liang?"

"Itu kecelakaan. Dia salah satu peneliti terbaik di organisasi."

Mendengar ini, Andrew Yang akhirnya menguraikan seluruh rencana di benaknya.

"Pertanyaan terakhir, peran apa yang kita mainkan dalam masalah ini?"

"Kita" sebagai orang-orang yang mengeluarkan misi pada mereka.

"Sejak awal, aku tahu kamu tidak bisa membunuh Caroline Yun, dan Caroline Yun itu tidak akan benar-benar menyerangmu."

Andrew Yang kemudian berkata: "Jadi, kita hanya demi menghapus kecurigaan bahwa Croaching Dragon lah dalang atas semua ini? Bagaimanapun, organisasi telah mengirim orang untuk membunuh Caroline Yun. Siapa yang akan berpikir bahwa Caroline Yun juga bagian dari rencana organisasi? "

Andrew Yang sangat dingin di dalam hatinya. Rencana ini direncanakan oleh Jack Xing satu per satu.

Jack Xing berdiri, menepuk pundaknya dan pergi.

"Dalam posisi mereka, mereka semua memiliki kesulitan sendiri."

"Bang!" Ketika pintu ditutup, Andrew Yang bersandar di kursi dan menatap lampu pijar, sedikit menyadari sesuatu.

Kemudian, dia mulai menertawakan dirinya sendiri. Rencana Croaching Dragon begitu menyeluruh satu-satunya hal yang tidak dia duga adalah Andrew Yang bisa saja mempunyai kemampuan untuk membunuh Caroline Yun.