Menantu Hebat - Bab 39 Deal

Kemampuan untuk melepaskan kesadaran adalah termasuk kemampuan latihannya, saat ini dia masih dalam tahap awal pelatihan, hanya memiliki kemampuan kesadaran yang lebih hebat sedikit di bandingkan orang biasa.

Karena tadi tiba-tiba terjatuh, dan Andrew Yang juga tidak sempat mengatasinya, akhirnya ponselnya terjatuh, sehingga sekarang dia tidak bisa melihat apa-apa, dan hanya bisa bisa memanfaatkan kesadaran yang lebih kuat ini saja.

Andrew Yang mengerutkan keningnya dan berdiri, dia menghela napas, tiba-tiba tanah kembali berubah.

“Brengsek, ada lagi!?”

Setelah Andrew Yang mendengar suaranya dia langsung mengubah posisinya, tubuhnya dengan cepat mengarah ke depan, batu besar yang berjatuhan dengan cepat jatuh ke bawah.

“Tong, tong, tong.....”

Setiap kali Andrew Yang menginjakkan kakinya.

Kepala Andrew Yang penuh dengan keringat, dan mengomel jebakan yang dibuat oleh Tuan Long.

Setelah itu, setiap kali Andrew Yang ingin berjalan, dia pasti menggunakan sebuah batu untuk memeriksanya, jika tidak ada masalah barulah dia menginjakkan kakinya, hal itu dilakukannya untuk tidak mengeluarkan jebakan lagi.

Untung saja di akhir tidak terjadi apa-apa, Andrew Yang kembali kesal, dia merasa jika tuan Long menyiapkan jebakan sebanyak ini untuk menjaga barang kuno ini, pastinya barang kuno ini sangatlah penting, dan mungkin saja barang ini sangat diinginkan oleh banyak orang, jadi tuan Long baru menyiapkan jebakan sebanyak ini.

Tapi, kenapa seketika berhenti?

Andrew Yang yang berkonsentrasi berjalan tidak memperhatikan jika giok yang diberikan Tuan Long, saat ini sedang mengeluarkan cahaya di sakunya.

Setelah berjalan beberapa saat, akhirnya Andrew Yang bisa melihat dinding batu yang dikatakan oleh tuan Long, di dinding terdapat bekas ukiran-ukiran jari kelingking yang melengkung.

Andrew Yang mengeluarkan giok yang semalam dia dapatkan di tempat sewa, dia baru menyadari jika giok tersebut mengeluarkan sebuah cahaya berwarna hijau yang indah, seketika dia langsung tersadar.

Ternyata perjalanan ini bisa seaman ini semua karena jasa giok ini, dia mengingat bagaimana tuan Long memanggil giok ini?

Giok Zhenfu Miyao, benar namanya adalah Zhenfu Miyao. Sepertinya jika memiliki giok ini, maka bisa mengontrol sihir, selain serangan dasar, tentu saja sihir tidak akan bisa menyerang pengontrol sihir, tapi jika yang masuk adalah penyusup tentu hal tersebut sangatlah berbeda.

Andrew Yang kemudian memasukkan giok tersebut di lubang dinding, kemudian dinding batu tersebut bergerak mundur, tiba-tiba muncuk sebuah cahaya yang menembak dari dalam.

Andrew Yang seketika tekrkejut, dan langsung menghindar, setelah melihatnya, ternyata tidak ada apa-apa.

Cahaya sinar yang tadi keluar perlahan-lahan menghilang, kemudian muncul sebuah buku kuno sederhana dengan halaman buku yang sedikit bercahaya, terpampang di depan Andrew Yang.

Andrew Yang sangat bahagia, kemudian dia mengambil buku tersebut dengan tangannya.

Kemudian dia hanya melihat halaman bukunya sedikit melayang, dan asap pun mengitari halaman buku tersebut, dengan cepat asap tersebut masuk ke dalam kepala Andrew Yang.

Andrew Yang pun langsung terkejut dan meraba kepalanya, tadi tidak terjadi apa-apa, saat dia sedang terkejut dengan keajaiban yang diperlihatkan buku itu, beberapa tulisan pun muncul di kepalanya, Andrew Yang mengerang kesakitan, dan langsung menutup matanya untuk menahan kesakitan yang datang.

Tidak tahu sudah berlangsung berapa lama, sekarang sekujur tubuh Andrew Yang basah dengan keringat, dengan menghela napas membuka kedua matanya, tulisan yang muncul di matanya sekilas menghilang.

Lagipula, kekuatannya sendiri tidak baik, bahkan barang yang begitu lembut saja bisa membuat dia terjatuh, mungkin jika dia bertemu dengan barang yang sangat kejam, bisa jadi dia bahkan tidak tahu jika dia mati.

Andrew Yang meraba kepalanya, dalam hatinya terdapat sedikit penyesalan.

Untungnya, buku kalee (nama buku yang tadi keluar) ini cukup spiritual, dan sudah lama terperangkap di tempat ini, dia ingin cepat-cepat keluar, dan mencari majikan baru, dan menghapus banyak cobaan untuknya, jika tidak, kali ini dia juga tidak akan selamat, walaupun dia mati dan hidup berkali-kali lagi juga tidak akan mendapatkan pengakuan daru buku itu.

Tapi di dalamnya ada sebuah cara untuk membuat obat penyembuh Alice Lin, seketika Andrew Yang menjadi sangat senang, sambil melihat buku tersebut dia tersenyum, merasa penderitaan yang tadi dia dapatkan terbayarkan.

Setelah beristirahat sejenak, Andrew Yang langsung mencari jalan keluar, dia tidak tahu saat dia menyentuh buku tersebut, energi yang dibuat oleh orang lain pada buku itu telah aktif.

Ini adalah alasan utama tuan Long menyuruh Andrew Yang datang setelah menguasai teknik dasar.

Saat itu tuan Long berhasil menemukan sebuah makam kuno, untuknya dia mendapatkan kesempatan pergi terlebih dahulu, tapi hal yang disayangkan adalah, pada saat itu orang yang ingin merebutnya sangatlah banyak, sehingga kekurangan tenaga, setelah itu buku gulungan tersebut telah dimasukkan sesuatu energi, dan akhirnya tuan Long berhasil melarikan diri, melihat hal yang terjadi di tempat itu, tuan Long kemudian menanamkan sebuah sihir di tempat itu, menunggu suatu hari dia akan datang untuk mengambilnya kembali.

Orang yang putus asa itu sangatlah keras, selalu berada di tempat gulungan ini hilang, pada akhirnya hingga tuan Long meninggal pun dia tidak sempat mengambil gulungan itu.

Pada awalnya ingin menyuruh Andrew Yang menguasai kekuatan baru datang untuk mengambil gulungan itu, tapi siapa sangka, demi menyelamatkan Alice Lin, dia tidak memedulikan apa-apa datang kemari.

Meskipun gulungan itu sudah menerima Andrew Yang sebagai tuannya, tapi energi yang ada di gulungan itu masih ada, Andrew Yang pun mengeluarkan ilmunya, harusnya orang yang meninggalkan energi tersebut akan bereaksi.

Tapi, Beberapa keluarga kuno yang berada ribuan mil jauhnya telah menuju ke arah ini berada.

Dan hal itu masih tidak diketahui oleh Andrew Yang.

“Sudah ditemukan!”

Andrew Yang baru saja keluar dari pintu lainnya, dan kemudian tertahan oleh tentara yang mengarahkan pistol padanya.

Setelah hujan yang deras, langit kita menjadi sangat indah, matahari siang hari menyinari mereka, Andrew Yang mengedipkan matanya, dan dengan tak berdaya kedua tangannya memeluk kepalanya, dan tertahan untuk tidak bisa terus melangkah.

“Ketua, kami sudah menemukan orangnya.”

Ketua pun menuju ke arah Andrew Yang, dan dengan kedua tangannya yang hangat menyalami Andrew Yang.

“Anak muda, sangat senang bisa bertemu denganmu, maaf jika orang-orangku sedikit tidak sopan.”

Orang yang melihat ketua begitu ramah dengan orang ini, langsung tidak berani berkata apa-apa.

Andrew Yang kemudian membalas salaman tangan dari ketua, seketika tidak tahu harus berbuat apa.

Karena bagaimanapun dia adalah seorang penyusup, harusnya sekarang dia dihukum, tapi karena perlakuan dari ketua, membuat dia menjadi bingung dengan yang sedang terjadi.

“Anak muda, bagaimana memanggilmu? Kamu sangatlah tampan, apakah memiliki minat untuk mencoba-coba menjadi pengajar di tempat pelatihan?”

Mencoba-coba? Prajurit lainnya terkejut, apakah seorang pengajar tempat tersembunyi ini bisa seenaknya?

Banyak sekali orang ingin mengingatkan ketua tentang ketegasan di tempat ini, tapi ketua yang selalu tersenyum tiba-tiba berubah, membuat orang kaget dan menjadi takut.

Saat ini Andrew Yang sangat merasa bingung.

Menjadi pengajar? Apa maksudnya?

Apakah karena ketua telah melihat keahliannya? Dan ingin menangkapnya menjadi pekerja kasar?

“Kenapa, apakah kamu tidak bersedia?” Melihat Andrew Yang yang diam, wajah ketua yang tadinya tersenyum tiba-tiba berubah menjadi serius.

Semua orang yang berada di sana sangat setuju, ini baru benar, setidaknya harus memperlihatkan kekuatan tentara.

Tapi setelah itu kembali diam.

“Kenapa kamu tidak bersedia? Menjadi bagian dari tentara nasional, sangat bagus, banyak keuntungan, bayaran juga bagus, dan masih ada asuransi kesehatan lainnya.....”

Ini jelas sekali sangat menggoda.....

Dengan terpaksa Andrew Yang mengangkat kepalanya, terlihat sangat ragu.

Saat ini dia sedang buru-buru untuk menyembuhkan luka Alice LIn, tapi karena dia telah masuk ke tempat latihan ini, takutnya dia tidak akan semudah itu untuk kabur.

Melihat tingkah yang diperlihatkan Andrew Yang, seperti memanasi, ketua dengan senyum berkata, “Jika kamu bersedia, aku tidak peduli tentang kejahatan Anda yang masuk tanpa izin di pangkalan rahasia nasional kali ini ”

Ini baru yang dinamakan kalimat utama, Andrew Yang menghela napas, dan langsung menyetujuinya.

“Deal.”