Menantu Hebat - Bab 30 Tersenyum Licik

"Ah Ah!!"

Daniel Yu ingin berguling di tanah, tubuhnya tidak ada kekuatan untuk dapat berdiri, hanya bisa berguling di tanah untuk meringankan rasa sakit tubuhnya akibat adanya tulang yang patah.

Fransiska Zhang masih belum merasa lega, dia menunjuk ke Daniel Yu, dan berkata kepada orang-orang bayarannya: "Pukullah dengan keras. Janganlah berhenti pukul sebelum seluruh tubuhnya memar dan kulit dagingnya sobek."

"Poof" suara tubuh dipukul dan ditendang....

Dia dipukuli dengan kejam, pada awalnya, Daniel Yu bersumpah beberapa kali, akhirnya seluruh tubuh penuh dengan luka dan memar, tidak ada amarah apapun yang dapat dikeluarkan.

"Jangan pukul, jangan pukul, aku benar-benar mencoba yang terbaik, dan siapa yang tahu di tengah-tengah ada masalah ...... "?

Daniel Yu menangis dan meneteskan air mata, dan berteriak dengan suara yang serak itu.

Fransiska Zhang memandang Daniel Yu, seluruh tubuhnya yang telah membengkak seperti seorang yang bodoh dan dia sedikit merasa lega, akhirnya memberi isyarat kepada orang-orang suruhannya untuk melepaskannya.

"Tuk tuk tuk."

Fransiska Zhang mengayuh sepatu hak tinggi untuk berjalan ke depan Daniel Yu, kemudian dengan kaki nya dia menendang tepat di penis Daniel Yu, dia menganggukkan kepalanya tanda telah puas.

"Peringkat ke 5, kamu bilang kepadaku kamu telah melakukan yang terbaik?"

Daniel Yu menangis tersedu-sedu, dia merangkak ke atas ingin memegang kaki Fransiska Zhang untuk memohon belas kasihan, dan dengan jijik Fransiska Zhang menendangnya pergi.

"Tolong, tolong lepaskan aku, kamu akan mendapatkan apapun yang kamu inginkan? Tolong."

Daniel Yu tidak lagi memiliki kekuatan untuk berjuang dan bangkit, dia hanya bisa berbaring di tanah dengan terengah-engah dan meratapi.

"Aku ingin memenangkan di posisi pertama di akhir perlombaan, kamu harus memberikannya padaku !!"

Fransiska Zhang semakin banyak berpikir semakin menjadi marah. Dia dapat melakukan apapun yang dia inginkan, akibatnya, dia telah menjual dirinya sendiri, Apa yang kamu miliki untuknya?

Setelah menendangnya beberapa kali, dia mendengar Daniel Yu memohon padanya, Fransiska Zhang merasa lega, dia merapikan rambutnya yang berantakan karena tertiup angin, dan meniup kukunya, dengan santai berkata: "Ingin aku melepaskanmu boleh saja, 500.000 RMB (sekitar 1 Miliyar rupiah) urusan kita akan selesai sampai sini."

"Kamu pemerasan !!"

Meskipun gaji tahunan Daniel Yu tidak rendah, tetapi dia tidak dapat menghasilkan lebih banyak, uang untuk konsumsi juga lebih banyak, dalam semalam Fransiska Zhang meminta 500.000 RMB, Daniel Yu merasakan sakit yang tak tertandingi.

Jadi Daniel Yu bersemangat terlepas dari rasa sakit yang muncul, dan kemudian segera berbaring lagi karena merasa kesakitan.

"Oh? Kamu pikir itu pemerasan?"

Fransiska Zhang menyuruh anak buahnya untuk menahan Daniel Yu, dan kemudian dia ingin menghajarnya lagi.

Daniel Yu tubuhnya bergetar dan segera berkata jujur. Dia dengan cepat mengeluarkan ponselnya dari saku celana dan mengoperasikannya sebentar.

"Aku transfer, aku transfer!"

Dia melihat ponselnya telah masuk uang sebesar 500.000 RMB, wajah Fransiska Zhang terlihat lebih baik, dia membungkuk dan menepuk pipi Daniel Yu dengan ponselnya, terlihat tatapan dari matanya begitu iri dan cemburu, kemudian berkata: "Pada akhirnya, aku ingin melihat Amanda Lin tidak bisa bersama dengan Perusahaan Widjaya Karya, apakah mengerti?"

Jika Amanda Lin tidak mengambil kesempatannya, dia akan menjadi artis baru Perusahaan Widjaya Karya, mungkin dia bisa menjadi superstar yang sebanding dengan Fenny Li di bawah saingan Perusahaan Widjaya Karya.

Kepedean Fransiska Zhang sangat tinggi, dia tidak tahu bahwa kemampuan dalam bernyanyi sangatlah buruk. Bahkan jika Amanda Lin tidak mengambil juara pertama, dia juga tidak akan mendapatkannya.

Daniel Yu secara alami setuju begitu saja tanpa ada pertimbangan, mengatakan bahwa dia pasti akan memberi "pertolongan ekstra (dalam hal tak baik)" kepada Amanda Lin di kemudian hari tanpa ada peringatan dari Fransiska Zhang.

Fransiska Zhang membawa sekelompok orangnya pergi dengan puas.

Daniel Yu merasa lega, dia tersandung ketika ingin mengambil koper di lantai, kemudian berjalan melewati lift dengan sangat canggung.

Amanda Lin, dia benar-benar tidak akan membiarkannya pergi. Dia tidak tahu harus berbuat apa. Dia tidak ingin mempermalukan wajahnya, jadi dia merusak kepercayaannya dan berada dalam masalah.

Meskipun Melissa Jin keluar untuk membangkitkan permainan pada akhirnya, Daniel Yu masih merasa bahwa jika Amanda Lin menyetujuinya sebelumnya, dia tidak akan menemui Fransiska Zhang, jadi semuanya adalah kesalahan Amanda Lin.

Adapun Fransiska Zhang, dia tidak memikirkan cara untuk mengatasinya, jadi dia hanya melepaskannya pergi begitu saja untuk sementara waktu. Jika suatu hari jatuh ke tangannya, dia tidak akan membiarkan Fransiska Zhang merasa lebih baik.

………

Amanda Lin berhasil menandatangani kontrak dengan Perusahaan Widjaya Karya, keluarga Lin penuh kegembiraan, dan Perusahaan Weili berada di jalur yang baik. Sejumlah penjaga keamanan terlatih baru mulai membuahkan hasil, dan semuanya berkembang ke arah yang baik.

Alice Lin, yang berdiri di ruang latihan Perusahaan Weili, juga memiliki senyum di wajahnya.

"Sudah waktunya untuk membiarkan mereka yang melihat berita gosip saja, dapat melihat kekuatan Perusahaan Weili yang sebenarnya secara langsung."

Alice Lin tersadar dari lamunan, satpam disana memandang Andrew Yang yang berbicara karena alasan yang tidak diketahui.

Mata Andrew Yang hanya bersinar dan tersenyum tanpa mengeluarkan kata-kata.

Keesokan harinya, di alun-alun di pintu masuk Gedung Perusahaan Weili, suara gong dan drum terdengar, musik vokal bahagia, ada tarian singa, dan kerumunan orang sangat ramai dan bising.

"Selamat datang semua orang untuk berpartisipasi dalam menonton seni bela diri Perusahaan Weili. Sejak didirikan, Perusahaan Weili telah berkembang dan tumbuh selangkah demi selangkah. Saya sangat senang bahwa semua orang dapat menyaksikan Perusahaan Weili ...".

Tuan rumah Perusahaan Weili membicarakan sejarah pertumbuhan Perusahaan Weili, dan setelah memberikan sambutan, dia melihat kerumunan orang yang mengenakan kimono putih dengan sabuk hitam di pinggang mereka. Pada awal pemutaran musik mereka keluar satu persatu dari lapangan dengan penampilan seirama dengan musik yang diputar.

Para penonton melihat dengan mata berbinar-binar, hanya melihat barisan pakaian mereka saja dapat merasakan bahwa mereka sangatlah mengesankan.

Kemudian ketika mereka mengikuti musik dan memainkan seni bela diri yang energik satu per satu, para penonton di bawah panggung menyaksikan darah mendidih, gairah melonjak, penampilan ini sangat menabjubkan.

"Presdir, apakah sudah waktunya beraksi?"

Pria yang memanggil Ketua Charles Lin, bernama Kakak Hendri, tingginya hampir dua meter, dan otot-otot tubuhnya tampak kekar, dan pakaian yang dipakainya berubah bentuk.

Kakak Hendri membuang puntung rokok ke tanah, kaki kanannya menghancurkan puntung rokok tersebut. Dia menunggu jawaban Charles Lin di sampingnya.

Charles Lin menatap dengan wajah dingin, dia melihat wajah tersenyum Alice Lin dan Andrew Yang.

"Ayo Pergi."

Sejak Perusahaan Weili memenangkan tempat pertama dalam konferensi umum Perusahaan keamanan, seluruh Kabupaten Zhongjiang hampir didominasi oleh Perusahaan Weili, perusahaan yang ingin bekerja sama dengan Lin Group telah meninggalkan Lin Group dan beralih ke Perusahaan Weili karena pilihan yang lebih baik. Belum lagi kerugian ratusan juta RMB Lin Group membuat pasar saham jatuh.

Charles Lin memecahkan beberapa pot yang terbuat dari tanah liat berwarna ungu dan yang paling disukainya, tetapi Andrew Yang orangnya terlalu misterius, dan dia tidak berani untuk berurusan dengan seorang yang licik.

Kemarahan saja tidak cukup, Charles Lin tidak dapat melawan Andrew Yang lagi. Dia mengetahui bahwa Perusahaan Weili mengundang orang-orang untuk menonton hasil pelatihan Andrew Yang, dia akan membawa orang untuk mencari kesalahan dan menambahkan sedikit hasil dari pelatihan Andrew Yang, dan berencana untuk menguji kedalaman Andrew Yang dalam berbicara.

"Terima kasih banyak telah datang ke Perusahaan Weili untuk berpartisipasi dalam pertemuan menonton seni bela diri ini! Di bawah ini kami mengundang manajer umum kami ...".

Tuan rumah akan mengundang Andrew Yang untuk memberikan pidato. Dia melihat bahwa Charles Lin membawa beberapa pria berbadan besar ke atas panggung dan meraih mikrofonnya.

Kelompok orang ini jelas ada di sini untuk mencari masalah. Tuan rumah takut pada fisik beberapa pria kekar, dan dia menyingkir ke samping, tidak tahu harus berbuat apa.

"Andrew Yang, bagaimana kamu bisa begitu cerdas dalam adegan besar hari ini, tetapi kamu tidak mengundang kakek datang. "

Charles Lin melihat Andrew Yang dengan perlahan maju, terlihat senyuman licik di wajahnya.