Menantu Hebat - Bab 97 Silakan Tunggu Sebentar

Dodi merasa sedikit terkejut setelah mendengar jawaban yang di luar dugaan ini, tanpa disadari dia menunjukkan ekspresi sengit.

Andrew Yang melirik ke arah Imperial Jade Seal yang dianggap Dodi sebagai harta kesayangan itu sambil berkata dengan hambar: "Imperial Jade Seal yang berada di tangan kamu itu termasuk asli, karena ini termasuk jade pertama yang di buat oleh ahli jadi pada masa Wang Mang (Raja kuno China), tetapi karena Wang Mang merasa tidak puas maka dia membuangnya begitu saja.

"Dan makam raja Ling yang kamu bilang, tidaklah termasuk milik Wang Mang..."

Andrew Yang melihat semua barang yang ada di atas meja Dodi, "Mungkin saja milik salah satu ahli yang mengikuti Wang Mang."

Semua orang terbingung mendengarkannya termasuk Dodi.

Tetapi barang yang keluar dari dalam kerajaan kini menjadi barang murahan, dan Dodi merasa sedikit tidak senang.

"Bagaimana aku percaya yang kamu bilang itu benar atau tidak?"

Andrew Yang menjawab sambil memegangi besi hitam yang ada di tangannya: "Jika kamu tidak percaya, kamu boleh melihat sisi sudut kanan bawah yang kamu tutupi dengan telapak tanganmu, apakah benar terdapat sebuah noda hitam atau tidak?"

Dodi menggenggam erat tangannya, sebenarnya ini juga menjadi alasan dia tidak percaya bahwa imperial jade seal yang di tangannya itu memang milik Wang Mang. Tetapi semua barang yang dia keluarkan dari makam itu memiliki tanda pada masa Wang Mang.

Adanya sebuah makam dan imperial jade seal yang bertanda tulisan Wang Mang, sangat membuktikan bahwa ini adalah imperial jade seal pada masa Wang Mang berkuasa.

Dan sejarah masa Wang Mang sedikit kacau, banyaknya sejarah yang tidak mendapatkan penelitian yang sah, dan demi untuk semua orang percaya, maka Dodi menyebutnya imperial jade seal Wang Mang.

Tidak disangka, ini langsung ketahuan oleh orang yang ahli.

Dodi menjadi semakin ketakutan, orang sekitar tidaklah buta, mereka bisa melihat apa yang dikatakan Andrew Yang itu lebih meyakinkan.

William Tang mengerutkan kening dan terpikir bahwa dia pernah menyuruh seorang ahli untuk membuktikan keaslian imperial jade seal ini, tetapi karena adanya sedikit cacat, maka seorang ahli itu juga tidak yakin atas keaslian itu.

Tidak disangka Andrew Yang langsung mengetahui keaslian imperial jade seal itu tanpa melihat secara detail, bahkan dia langsung mengetahui inti utama yang Dodi sembunyikan dari awal.

Dengan ini bisa dikatakan, bahwa keahlian Andrew Yang dalam membedakan keaslian jade termasuk keahlian kelas tinggi.

Orang-orang sekitar sedang membicarakan masalah ini, tetapi kefokusan Andrew Yang masih berada pada besi hitam yang di tangan itu.

"Tadi kamu berkata bahwa, jika aku bisa membuat besi hitam ini menjadi sebuah barang berharga, maka kamu akan memberikannya kepadaku termasuk imperial jade seal itu. Apakah perkataan ini masih berlaku?"

Dodi merasa sedikit kecewa dan memandangi imperial jade seal yang didapati dengan susah payah itu. Isi pemikiran dia hanyalah mimpi dia menjadi kaya telah hilang. Kini dia merebut kembali besi hitam yang berada di tangan Andrew Yang itu setelah mendengar perkataan Andrew Yang.

Dia menatap ke arah Andrew Yang dengan tatapan garang sambil berkata: "Tidak berlaku."

Meskipun imperial jade seal telah turun harga menjadi jade biasa, tetapi dia masih memiliki harga tertentu meskipun harga tersebut sudah berbeda banyak. Tetapi ahli yang berdiri di depannya itu berasal dari ahli keluarga Tang, dan dia terlihat tertarik dengan besi hitam itu, maka harga besi hitam ini bisa mengembalikan mimpi menjadi kaya itu.

Dodi seperti masuk ke dalam tumpukkan uang, sehingga dia melupakan kekuatan kekuasaan keluarga Tang tersebut.

Tatapan mata William Tang mendalam dan berkata: "Selama keluarga Tang berdiri di sini, aku masih belum pernah jumpa orang yang berani melawan keluarga Tang di sini. Kamu memiliki nyali yang besar, karena berani mengingkar janji."

Dodi terkejut, akal dan kesadaran dia seketika kembali pada dirinya, dan dia bersujud dan meminta ampun kepadanya.

Kini, terdapat seseorang yang membela Dodi.

"Dia mencari harta ini dengan susah payah, tetapi kamu begitu hebat, merebut harta orang hanya dengan dua tiga kata, kenapa kamu tidak langsung merampok saja? Hanya karena keluarga Tang kaya raya dan kamu membully dia? Perbuatan seperti ini sungguh menjijikkan!"

Muka William Tang terlihat jelek, karena ini kali pertama terdapat orang yang berani berbicara seperti ini tanpa memikirkan harga diri keluarga Tang.

Ketika William Tang menyuruh anggota untuk menghajar orang tersebut, tetapi kini niat itu terhentikan karena dicegat oleh Andrew Yang.

Terlihat Andrew Yang ingin menyelesaikan masalah ini sendiri.

Kini William Tang harus memberi kehormatan kepada Andrew Yang karena dia masih membutuhkannya, dia hanya bisa menelan amarah itu dan menatap dengan tatapan tajam ke arah orang-orang yang berkata jelek terhadap keluarga Tang tersebut.

Terdapat orang yang tidak takut akan keluarga Tang dan kini keluarga Tang juga membawa diam masalah ini. Hal ini membuat rasa takut penduduk sana terhadap keluargaa Tang berkurang.

Dan orang-orang juga semakin heran dengan asal usul besi hitam yang diinginkan Andrew Yang tersebut, meskipun tidak dapat merebutnya dari keluarga Tang, tetapi mereka juga menunggu di tempat hanya untuk melihat harta apa yang didapati tersebut.

"Iya, ahli ini belum mengatakan asal usul besi hitam ini dan akan berubah menjadi harta apa? Kami masih belum melihatnya, dan kini kalian sudah ingin merebutnya. Apakah tindakan keluarga Tang seperti ini tidak terlalu egois?"

Dodi yang tadinya ingin sudah tidak bernyali, kini dia melihat ada yang membelanya dan dia mulai berlagak seperti tidak takut terhadap segala sesuatu.

"Manusia seperti kalian, ingin merebut harta dariku dengan begitu saja, sungguh pemikiran yang begitu menjijikkan!"

Andrew Yang melirik ke arah orang-orang yang berada di situ dan tersenyum sambil berkata.

"Jadi jika aku menceritakan asal usul besi hitam ini, apakah aku bisa memaksa dia untuk menyerahkan barang taruhan ini kepadaku?"

Orang-orang sekeliling terdiam, kata-kata itu terdengar seperti mereka yang meminta Andrew Yang untuk merebut barang dari Dodi.

Tetapi kata-kata yang keluar dari mulut mereka terdapat sedikit unsur itu, orang sekeliling terdiam dan tidak ada yang bersuara lagi.

Dodi hampir pingsan atas ulah orang-orang ini, tetapi memang dia yang buka mulut terlebih dahulu. Dia melirik ke arah William Tang, nyali dia kembali mengecil setelah bertatapan mata dengan William Tang.

Dia berkata dengan gagap: "Kamu, kamu, jika kamu menganggap itu betul, maka, maka semua masih berlaku...."

Andrew Yang tersenyum jahat dan melihat ke arah atas meja yang terdapat puluhan barang itu sambil berkata: "Barang yang berada di sini kebanyakan berasal dari satu tempat yang sama, yaitu makam Yang Cang yang berasal dari bawahan Wang Mang. Aku yakin semua orang di sini sudah pernah mendengar atas nama Yang Cang."

Yang Cang !!? Orang-orang sekeliling membesarkan mata mereka. Seorang ahli hebat yang katanya bisa mengubah sampah menjadi harta? Setiap barang yang tersentuh oleh tangannya bisa menjadi barang berharga tanpa memandang bahan apapun.

Ternyata ini makam dia?

Orang di sekeliling yang tadinya menganggap barang-barang ini sampah, dan kini mereka berubah pikiran dan menganggap semua barang itu sebagai harta.

Dodi juga terbengong di tempat. Jika begitu tanpa adanya imperial jade seal dan besi hitam yang diinginkan keluarga Tang tersebut, dia juga bisa mendapatkan uang banyak?

Andrew Yang terus berkata tanpa memedulikan reaksi orang-orang di sekeliling: "Meskipun barang-barang ini sudah tergores dan berubah menjadi jelek akibat waktu, tetapi ini juga tidak akan mengganggu-gugat harganya. Dan besi yang aku inginkan itu berbeda dengan yang lainnya, meskipun berkarat tetapi dia akan kembali ke bentuk semulanya hanya dengan modal garam asam. Besi ini bukanlah besi biasa, tetapi ini terbuat dari bahan antik, ini digunakan oleh Lao Tzi (Pendiri Ajaran Dao) untuk mengajar, di atas itu terdapat catatan-catatan yang ditulisnya.

Buku milik Lao Tzi? Lao Tzi itu di zaman apa? Kenapa ahli bawahan Wang Mang bisa memiliki begitu banyak barang antik yang sudah kuno?

Orang-orang terkejut dan merasa sulit untuk dipercaya. Tetapi masih bersikap ragu meskipun Andrew Yang telah menunjukkan keahliannya tadi.

Andrew Yang melihat ke arah orang-orang termasuk arah William Tang, dan dia meminta salah satu anggota William Tang untuk pergi ke toko terdekat dan membawa sedikit garam asam. dan kini suasana menjadi diam setelah dia membalikkan badannya.

"Jika kalian tidak percaya, maka silakan tunggu sebentar."

Novel Terkait

Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
5 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
4 tahun yang lalu
Nikah Tanpa Cinta

Nikah Tanpa Cinta

Laura Wang
Romantis
4 tahun yang lalu