Menantu Hebat - Bab 18 Keluarga Long

“Jangan menagis, istriku, itu hanyalah kesalahpahaman, semuanya sudah berlalu, aku juga tidak menyalahkan kamu karena kamu marah padaku, jika tidak, aku juga tidak akan muncul di sini, seterusnya kita akan baik-baik saja. "

Alice Lin merasa nafas yang dihembuskan menjadi hangat, telinga menjadi panas, pipi juga memerah.

Dia tidak pernah begitu akrab dengan seorang pria, sedikit tidak nyaman, tiba-tiba memikirkan keraguannya pada sebelumnya, dia tidak bisa mengubah topik pembicaraan: "Kamu ke mana beberapa hari ini? Aku mencari kamu kemana-mana dan tidak bertemu, dan juga bagaimana bisa kamu berubah begitu banyak.

Andrew dengan suara yang lembut, penampilannya yang agak kusut: "Aku harus mulai dari mana, aku memikirkannya sampai mana bicara juga sampai sana, aku bertemu seorang teman dari ibukota provinsi di penjara 3 tahun yang lalu,

Keduanya mengobrol tanpa menyadarinya sudah sampai ke depan pintu.

Sudah jelas Andrew Yang pura-pura mabuk, keduanya sudah lama mengobrol, tetapi masih belum turun dari tubuh Alice Lin, tubuh Alice Lin tiba-tiba menjadi sedikit kaku, tangannya juga gemetaran, dan hatinya sedikit gugup.

Andrew Yang tersenyum, tetapi masih berada di tubuh Alice Lin, dan tidak bergerak.

Dengan sekali bunyi, lampu terang menerangi seluruh ruangan kamar, Alice Lin dengan canggung menggendong tubuh Andrew Yang, hatinya yang tampak seperti bunga mawar, sangat jelas kamar besar itu adalah kamar khusus untuk pasangan.

Alice Lin membawa Andrew Yang ke tepi kasur, ingin menurunkan Andrew Yang dengan cara ini, agar Andrew Yang berbaring di kasur, pada saat ini Andrew Yang tidak ingin melonggarkan tangannya, jadi dia terjatuh di kasur bersamanya.

“Oh”

Sial, saat terjatuh posisi dia tidak pas, tidak disangka Alice Lin pada saat duduk, menggenggol ke bagian sensitifnya.

Andrew Yang mengeluarkan suara kesakitan, tapi juga tidak melepaskan Alice Lin, melainkan memeluk erat Alice Lin.

“Andrew Yang…. Kita seperti ini apakah tidak terlalu berleihan….” Alice Lin sedikit panik, gugup hingga berbicara saja mulai tergagap.

Di depan dadanya terasa seperti drum, tubuhnya yang lemah dan tegang seperti es batu yang beku, Andrew Yang belum pernah melihat Alice Lin seperti ini, datang untuk bersenang-senang, memutuskan untuk menakutinya.

Andrew yang membalikan badannya, naik dan turun, membuat Alice Lin terperangkap di tubuhnya.

“Andrew Yang….Andrew…”

Alice Lin bahkan tak berdaya, pada saat ini dia tidak tahu harus berbuat apa lagi selain memanggil nama Andrew Yang.

Wajahnya yang dingin dan cantik, seperti seekor kelinci kecil yang tidak berdosa tepat di bawahnya tubuhnya, dengan mata yang berbinar memohon kepadanya, hati Andrew Yang terrgerak, benar-benar ingin seperti ini ...

Tetapi Alice lin yang sangat tegang sudah ingin menangis, Andrew Yang masih saja menghela napas, masih belum pada waktunya, untuk tidak mengerjai istri tercintanya.

Setelah membalikan badangnya, pergi menuang beberapa gelas the, Andrew Yang termenung dan berkata: "Perusahaan Weili pada rapat umum perusahaan keamanan mendapat juara satu, telah membuat Perusahaan Weili kembali tumbuh…..”

Satu malam dua orang ini hanya membahas tentang Perusahaan Weili untuk masa ke depannya, pada akhirnya tidak menyadari mereka telah mengantuk, lalu saling berpelukan dan tertidur.

Alice Lin membuka matanya dan menatap Andrew Yang yang sedang tidur nyenyak, di hatinya ada sesuatu yang belum pernah ia alami sebelumnya, setelah berjuang dua kali ia masih tidak tahan dengan rasa kantuknya dan pergi tidur dengan nyenyak.

“Kamu tidak pulang bersama denganku?”

Pintu hotel, Alice Lin terlihat sedang membereskan koper milik Andrew Yang, matanya terlihat penuh dengan pikiran.

“Jangan berpikir begitu banyak, aku di sini masih ada sedikit urusan, setelah selesai langsung pulang.”

Andrew Yang dengan gampang terhibur, Alice Lin percaya bahwa Andrew Yang tidak mengungkit hal-hal sebelumnya, naik mobil pergi ke bandara.

Begitu Alice Lin pergi, Andrew Yang segera menghubungi Veronica Liu dan meminta Veronica Liu untuk menjemputnya.

Sebelumnya yang terjadi pada keluarga Long, dia tidak menyelesaikannya sepenuhnya, Andrew Yang ingin menelesaikannya terlebih dahulu.

“Andrew, jika kamu mengambil alih sepenuhnya, diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan ... "

Andrew Yang duduk di atas sofa, menggelengkan kepalanya, “Aku tidak punya banyak waktu di sini, lagipula aku juga sekarang tidak memiliki pengalaman dalam urusan berbisnis.”

Keluarga Long di saat adanya generasi terbaru, meskipun kebanyakan orang berterima kasih kepada Tuan Long, masih menyetujui posisi ahli waris yang ditinggalkan, tetapi tidak ada banyak orang dengan hati melayang-layang, berbuat sedikit gerakan. Sekarang jangan manfaatkan posisi untuk duduk dengan kokoh, mungkin akan ada banyak masalah di masa depan, dan sesuatu akan terjadi.

Selain itu, kejatuhan Tuan Long tidak segampang itu, sekarang orang-orang itu belum mencapai keluarga Long, tetapi tidak menjamin, bahwa suatu hari orang-orang itu akan mengeluarkan seni bela dirinya, dan keluarga Long akan dikelilingi oleh musuh.

"Tapi jika kamu sendiri tidak terbiasa menangani masalah ini, kapan kamu benar-benar akan mengambil alih keluarga Long !!"

Dengan pantulan cahaya dari lensa kacamata Veronica Liu, wajahnya yang tampak serius.

Sekarang hubungannya dengan Alice Lin telah mereda, ketika dia mengejar kemenangan itu, dia berpikir tidak mudah memiliki kesempatan untuk mendekati Alice Lin, dan dia kembali ke masa lalu karena hal sepele lainnya.

Andrew Yang merenung sejenak dan bertanya: "Industri apa yang dimiliki keluarga Long di kabupaten Zhongjiang sana?"

Melihat Andrew Yang memutuskan untuk tidak tinggal di ibukota provinsi, Veronica Liu menghela napas dan berkata: "Keluarga Long sekarang memiliki perusahaan Entertainment dan perusahaan property di Zhongjiang ..."

Perusahaan Entertainment itu bernama Widjaya Karya, Perusahaan Entertainment berusia belasan tahun, telah mendirikan kakinya di Kabupaten Zhongjiang, perusahaan ini dianggap sebagai sepuluh perusahaan entertainment teratas di negara ini. Banyak bintang besar di Widjaya Karya, termasuk Fenny Li yang kini berada di pusat perhatian.

Property di Pulau Guishan lainnya juga merupakan perusahaan Property terbesar di Kabupaten Zhongjiang dan telah menjadi industri Property selama beberapa waktu.

Dibandingkan dengan Property di Pulau Guishan, lebih tertarik pada Widjaya Karya Entertainment, "Kalau begitu aku akan pergi ke Widjaya Karya Entertainment terlebih dahulu."

Veronica Liu membuat catatan, kepala melihat ke atas: "Baik, di sana aku akan mengatur seorang sekretaris pribadi untuk membantu kamu dalam urusan sehari-hari."

Andrew Yang mengangguk, berdiri dan pergi.

“Kamu benar tidak mau menetap di Provinsi ini?”

Veronica Liu memikirkan masalah di masa depan, yang pasti menyebabkan sakit kepala, tetapi masih berusaha mencobanya.

“Tidak, masalah lain jadi merepotkan kamu untuk mengurusnya.”

Andrew Yang kali ini tidak berhenti, tidak membalikkan kepala lalu lekas meninggalkan keluarga Long.

Masalah di provinsi ini akhirnya bisa terselesaikan, Andrew Yang tidak bisa tidak bersantai, melihat ke arah Kabupaten Zhongjiang, matanya yang penuh akan harapan.

"Pesawat menuju Kabupaten Zhongjiang akan check-in, dipersilakan penumpang yang menuju ke Kabupaten Zhongjiang ..."